Nama : Meisi

NIM : 1810421006
Kelas : 4 Perilaku Konsumen

ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN DALAM PERIKLANAN

Contoh : presepsi konsumen terhadap iklan penjualan Martabak

Presepsi adalah cara orang memandang dunia ini. Umunya yang dapat dilihat bahwa persepsi
seseorang berbeda dari yang lainnya. Cara memandang dunia sudah pasti dipengaruhi oleh
sesuatu dari dalam maupun luar orang itu.
Setiap konsumen memiliki presepsi yang berbeda terhadap berbagai hal, termasuk presepsi
terhadap iklan pada media cetak. Perbedaan presepsi tersebut dapat dilihat berdasarkan
karakteristik demografi konsumen, yaitu berdasarkan usia, jenis kelamin, pekerjaan, status
pernikahan, dan tingkat pendapatan atau pengeluaran. Iklan yang beraneka ragam pada setiap
media, dapat menimbulkan berbagai presepsi mengenai penampilan iklan pada tiap media
konsumen. Hal ini dipengaruhi oleh karakteristik media yang memiliki kelebihan dan
kekurangan.Pembelian yang dilakukan konsumen pada suatu produk jelas didasari dengan
kesadaran, ketertarikan, pemahaman dan penerimaan akan rangsangan dari iklan yang
ditayangkan sehingga timbullah dengan apa yang disebut dengan persepsi konsumen.
Kunci untuk memahami persepsi terletak pada pengenalan bahwa persepsi merupakan suatu
penafsiran yang dapat dikatakan sebagai proses pemberian terhadap lingkungan individu.
Langkah langkah membentuk persepsi
 Langkah seleksi informasi
 Mengkombinasikan informasi yang di seleksi
 Proses organisir ke pola tertentu
 Proses menginterpretasikan informasi yang telah berpola kedalam sesuatu yang
yang bermakna.

ANALISIS SEMIOTIKA DALAM PERIKLANAN

Contoh : Analisis semiotka dalam periklanan penjualan produk Wardah

Semiotika dalam sebuah pesan iklan akan memberikan pemahaman sebuah kenyataan atau

realitas kepada pembaca iklan. Semiotika akan menanamkan (encoding) pemahaman
sebuah kenyataan yang pada akhirnya tidak dapat dipungkiri oleh pembaca iklan

Contoh periklanan ini tentang stereotifikasi perempuan yang terdapat dalam iklan di televisi
dengan tujuan untuk mengidentifikasi bentuk stereotifikasi perempuan dalam iklan.
Penelitian ini juga bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai pesan-pesan dakwah
yang dominan dalam iklan di televisi.
Contoh Hasil iklan ini menunjukkan bahwa bentuk stereotifikasi perempuan yang terdapat
dalam iklan berupa adegan yang memposisikan perempuan sebagai kaum subordinat yang
termarjinalkan dengan penggambaran fisik dan perilaku yang menyimpang. Stereotifikasi
perempuan dapat dilihat dari berbagai adegan yang menampilkan perempuan dengan sikap
kasar terhadap ayahnya. Adapun pesan dakwah yang terdapat pada Iklan tersebut, yaitu
anjuran untuk selalu menggunakan produk halal sesuai dengan anjuran Islam.

Jika kita mendengar sebuah produk rokok dengan merk "Kecantikan", maka kita setuju akan
persepsi sebuah Cosmetik untuk kalangan Wanita yang tangguh. Produk Kecantikan
"Wardah" berhasil meraih masuk dalam pikiran manusia diseluruh belahan dunia, yang
semuanya tidak terlepas dari unsur semiotika dalam pesan iklannya.