PENYAKIT CAMPAK
Oleh
MUH. RIDWAN
NIM. 70200120009
Penulis
ii
DAFTAR ISI
SAMPUL…………………………………………………………………………..i
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................1
A. Rumusan Masalah.........................................................................................2
B. Tujuan Masalah.............................................................................................2
C. Manfaat Penulisan.........................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
A. Pengertian Campak.......................................................................................3
B. Gejala-gejala Penyakit Campak....................................................................3
C. Cara Mencegah Dan Mengobati Campak.....................................................4
BAB III PENUTUP................................................................................................5
A. Kesimpulan...................................................................................................5
B. Saran..............................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................6
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Campak adalah munculnya ruam kemerahan di seluruh tubuh
akibat infeksi virus. Campak merupakan penyakit menular dan
dapatmenyebabkan komplikasi serius, terutama pada bayi dan anak-anak.
Campak disebebkan oleh virus, yang menular melalui percikan air liur
yang dikeluarkan penderita saat batuk atau bersin. Penularan juga bisa
terjadi bila seseorang menyentuh hidung atau mulut, setelah memegang
benda yang terpercik air liur penderita.
Seseorang lebih berisiko tertular campak bila belum mendapatkan
imunisasi campak, bepergian ke wilayah yang sedang mengalami wabah
campak, atau kekurangan asupan vitamin A. Menurut data Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia, terdapat lebih dari 1500 kasus campak di
Indonesia, selama Januari hingga Juli 2017. Meski demikian, kasus
campak telah menurun sejak dilakukan imunisasi massal. Hingga kini,
imunisasi campak terus diperluas ke seluruh Indonesia, guna mencapai
target Indonesia Bebas Campak pada tahun 2020.
Penderita campak awalnya mengalami gejala berupa batuk, pilek,
dan demam. Kemudian sering kali muncul bercak keputihan di mulut,
diikuti timbulnya ruam kemerahan di wajah. Seiring waktu, ruam bisa
menyebar ke hampir seluruh bagian tubuh. Gejala campak akan mereda
secara bertahap tanpa pengobatan khusus, dan hilang kira-kira 10 hari
setelah terinfeksi virus. Campak bisa dicegah dengan pemberian vaksin
campak dan dilanjutkan dengan vaksin gabungan untuk campak,
gondongan, dan rubella (vaksin MMR). Pemberian vaksinasi harus sesuai
jadwal yang telah ditentukan oleh dokter. Selain imunisasi, penderita
campak disarankan tetap di rumah sampai gejala mereda, guna mencegah
penularan penyakit.
1
2
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang dapat penulis angkat adalah
sebagai berikut:
1. Apa yang di maksud dengan penyakit campak?
2. Apa saja gejala sebelum terkena penyakit campak?
3. Bagaimana cara mencegah dan mengobati penyakit campak?
C. Tujuan Masalah
Adapun tujuan yang dapat penulis angkat adalah sebagai berikut:
1. Agar dapat mengetahui penyakit campak
2. Agar mengetahui gejala-gejala sebelum terkena penyakit campak
3. Agar dapat mengetahu cara pevegahan dan pengobatan penyakit
campak.
D. Manfaat Penulisan
Adapun manfaat penulisan adalah sebgai berikut:
1. Untuk menambah literature pengetahuan mengenai penyakit campak
2. Untuk melatih diri agar terampil dalam menulis.
3. Untuk menambah wawasan.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Campak
Campak adalah penyakit yang menunjukan gejala ruam pada
seluruh tubuh dan sangat menular. Campak bisa mengarah pada
komplikasi yang lebih serius dan sangat mengganggu. Umumnya, gejala
campak muncul sekitar satu hingga dua minggu setelah tubuh terkena
virus campak tersebut.
Campak/measless merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus
yang didahului dengan gejala-gejala seperti flu/ flu-like syndrome seperti
demam, batuk, pilek, nyeri tenggorokan, gejala konjungtivitis (adanya
sekret pada mata), diikuti adanya ruam yang dimulai dari dada dan kepala
bagian atas kemudian menyebar keseluruh tubuh. Dari gejala yang
diketahui tersebut, bisa saja anak mengalami campak, namun masih ada
kemungkinan lain seperti rubella atau demam berdarah. Untuk mengatahui
secara pasti, ibu dapat membawa anak ke dokter untuk dilakukan
pemeriksaan lebih lanjut.
3
4
3. Minum obat penurun demam dan obat pereda sakit serta nyeri.
5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Campak adalah penyakit yang menunjukan gejala ruam pada
seluruh tubuh dan sangat menular. Campak bisa mengarah pada
komplikasi yang lebih serius dan sangat mengganggu. Umumnya, gejala
campak muncul sekitar satu hingga dua minggu setelah tubuh terkena
virus campak tersebut.
B. Saran
5
6
DAFTAR PUSTAKA
https://www.halodoc.com/kesehatan/campak
Depkes RI, 2017. Imunisasi Measles Rubella Lindungi Kita. [Online] Available
at:www.depkes.go.id [Accessed 11 Agustus 2017].
Irawati, D., 2011. Faktor Karakteristik Ibu Yang Berhubungan Dengan Ketepatan
Imunisasi DPT Combo Dan Campak Di Pasuruan. Jurnal Ilmiah Kesehatan
Politeknik Kesehatan Majapahit, Volume 3 No. 1.
Kemenkes RI, 2017. Imunisasi Measles Rubella Lindungi Anak Kita. 19 Juli.