NOTULENSI KULIAH TAMBAHAN

Hari/Tanggal : Sabtu, 03 April 2021

Media : Zoom
Dosen Pemateri : Nur Dianawati, drg., M.Si
Absensi : yang mengikuti : 85 Mahasiswa
Yang tidak mengikuti : 2 Mahasiswa

Pengantar Mikrobiologi Rongga Mulut

Sejarah
 Era Pasteur-> Percobaan Pasteur menggunakan kaldu yang disterilkan dan labu leher
angsa membuktikan tentang adanya mikroorganisme-> menumbangkan teori Generatio
Spontanea ( organisme hidup terjadi begitu saja)
 Era Robert Koch-> Postulat Koch->
 Organisme (parasit) harus ditemukan dalam hewan yang sakit, tidak pada yang sehat.
 Organisme harus diisolasi dari hewan sakit dan dibiakkan dalam kultur murni.
 Organisme yang dikulturkan harus menimbulkan penyakit pada hewan yang sehat.
  Organisme tersebut harus diisolasi ulang dari hewan yang dicobakan tersebut
 Era Mikrobiologi Modern
 Mulai berkembang dua cabang mikrobiologi yang masih saling berhubungan:
mikrobiologi dasar (basic) dan mikrobiologi teraplikasi (applied)

MIKROBIOLOGI -> dr bhs Yunani mīkros=kecil; bios=hidup ; logos=ilmu -> Ilmu yang
mempelajari organisme yang sangat kecil dan tidak dapat dilihat menggunakan mata telanjang
Apa pentingnya? Untuk membantu dalam menegakkan diagnosis penyakit infeksi (eg. Infeksi
rongga mulut)
ORGANISME MIKROSKOPIK
 BAKTERI
- Gram Positif
- Gram Negatif
 VIRUS
- DNA
- RNA
 FUNGI
- Mold
- Yeast
 PROTOZOA
Morfologi Mikroba
 Ukuran : Sebagian cocci berdiameter 1 μm. Bacilli panjang sekitar 1–10 μm dan lebar
0.3–1 μm. Spirochetes panjang 6–20 μm lebar 0.1–0.2 μm. Jamur beberapa lebih besar
dari bakteri, Sedangkan virus lebih kecil dari bakteri 150 nm dan hanya terlihat
menggunakan mikroskop elektron
 Morfologi
- Bakteri: cocci, bacilli, vibrio, spirochaeta
- Jamur: uniseluler, multiseluler
- Virus: spherical / sebagian besar spherical, rod-shaped (sering pada virus tumbuhan),
filamentous (e.g., influenza virus), bullet-shaped (e.g., rabies virus), brick-shaped (e.g.,
poxvirus), and tadpole-shaped (e.g., bacteriophage)

Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan miroorganisme di RM

 Suhu
 Potensial Redox/anaerobiosis
 pH
 Nutrisi
 Host defences
 Host genetics
 Agen Antimicrobial dan inhibitors

Klasifikasi bakteri berdasarkan pengecatan gram

 Gram-positive(ungu) and Gram-negative (pink) groups.
 Pengecatan Gram-staining penting untuk identifikasi dan terapi infeksi, Gram-positive
bacteria lebih sensitif terhadap penicillins daripada bakteri Gramnegative.
Bakteri RM
Bakteri Gram Positif Supragingiva : Actinomyces: A. israelii, A. naeslundii, A.
odontolyticus, A.viscosus
 Bifidobacterium: B. dentium, B. breve
 Lactobacillus: L. acidophilus, L. casei, L.fermentum
 Rhothia: R. dentocariose
 Staphylococcus: S. aureus, S. epidermidis, and S. saprophyticus
 Streptococcus:S. salivarius, S. sanguinis, S. Mutans , S. sobrinus, S. oralis, S. mitis, S.
gordonii
Bakteri Gram negative supragingiva
 Leptotrichia
 Veillonella :V. parvulasubsp. Parvula
Bakteri gram negatif subgingiva
 Bacterioides: B. fragilis
 Capnocytophaga: C. gingvalis, C. sputigena
 Eikenella : E. corrodens
 Fusobacterium: F. nucleatum, F. necrophorum, F.varium
 Helicobacter: H. pylori
Bakteri gram negatif oral mukosa
 Escherichia coli
 Haemophilus: H. actinomycetemcomitans, H. influenzae, H. parainfluenzae, H.
aphrophilus, H. paraphrophilus, H. parahaemolyticus, H. paraprohaemolyticus,H. segnis
 Moraxella : M. Catarrhalis
 Neisseria: N. Sica, N. subflava., N. meningitides

BAKTERI COCCUS DAN BACILL PADA RONGGA MULUT

Morfologi
 Cocci: Staphylococci, Streptococci, Diplococci, Tetrad, Sarcina
 Bacill: Coccobscillus, Streptobacilli
Bakteri cocci gram positif
Streptococcus:
1. Mutans Group
2. Anginosus group
3. Salivarius group
4. Mitis group
Gram positif cocci lainnya : Gemellaspp. (G. haemolysansand G. morbillorum), Enterococcus
faecalis

Gram negatif cocci

 Neisseria: N. subflava, N. mucosa, N. flavescensand N. pharyngis. Moraxella catharrhalis
 Veillonella: V. parvula, V. dispar, V. atypica, V. denticariosi(more common in carious
dentine) and V. Rogosae
Gram positif bacill/rod
 Actinomyces
 Eubacterium
  Lactobacillus: L. casei, L. rhamnosus, L. fermentum, L. acidophilus, L. salivarius, L.
plantarum, L. paracasei, L. gasseriand L. oris
Gram negatif bacill/rod
 Haemophilus
 Agregatibacter : Aggregatibacter actinomycetemcomitans