DAN
KLASIFIKASI
MIKROORGANISME
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Liswara Neneng, S.Si
NAMA ANGGOTA KELOMPOK
01 02 03
KLASIFIKASI KLASIFIKASI KLASIFIKASI
BAKTERI FUNGI VIRUS
04 05
KLASIFIKASI KLASIFIKASI
PROTOZOA ALGA
01
KLASIFIKA
SI
BAKTERI
Bakteri merupakan mikrobia
prokariotik uniselular, termasuk
kelas Schizomycetes,
berkembang biak secara aseksual
dengan pembelahan sel. Bakteri
tidak berklorofil kecuali beberapa
yang bersifat fotosintetik.
1. Bakteri berbentuk kokus
(bulat)
A. Bakteri kokus gram positif
Aerobik : Micrococcus, Staphylococcus, Streptococcus,
Leuconostoc
Anaerobik : Methanosarcina, Thiosarcina, Sarcina, Ruminococcus
3. Bakteri berselubung
Aerobik : Sphaerotilus, Leptothrix, Cladothrix, Crenothrix.
c. Spirochaeta
Aerobik dan anaerobic : Spirochaeta, Cristispira, Treponema, Borrelia, Leptospira.
4. Bakteri yang termasuk kelompok khusus
a. Bakteri yang merayap (meluncur)
Bakteri ini dapat merayap walaupun tidak berflagela. Bakteri ini selalu bersifat gram negatif. Dalam kelompok ini
termasuk beberapa ganggang biru, beberapa bakteri khemoorganotrof dan beberapa bakteri belerang (sulfur). Kelompok
bakteri yang menjadi anggota bakteri merayap (meluncur) sebagai berikut :
1. Bakteri yang mengandung sulfur intraselular, berbentuk benang. Contoh : Beggiatoa, Thiothrix, Achromatium.
2. Bakteri bebas sulfur, membentuk trikoma (bulu). Contoh : Vitreoscilla, Leucothrix,Saprospira.
3. Bakteri uniselular, bentuk batang pendek. Contoh : Cytophaga, Flexibacter,Myxobacteria.
4. Bakteri fototrof yang bergerak merayap. Contoh : Chloroflexus
5. Cyanobacteria yang bergerak merayap. Contoh : Oscillatoria.
b. Bakteri bertangkai atau bertunas
Bakteri ini mempunyai struktur mirip tangkai atau tunas yang merupakan tonjolan dari sel, atau hasil
pengeluaran lendir. Contoh : Hypomicrobium, Caulobacter, Prosthecomicrobium, Ancalomicrobium, Gallionella,
Nevskia.
Ascomycetes
Basidiomycetes
Phycomycetes Eumycetes
Deuteromycetes
03
KLASIFIKA
SI
VIRUS
Virus merupakan suatu
partikel yang masih
diperdebatkan statusnya
apakah ia termasuk makhluk
hidup atau benda mati. Virus
dianggap benda mati karena ia
dapat dikristalkan, sedangkan
virus dikatakan benda hidup,
karena virus dapat
memperbanyak diri (replikasi)
dalam tubuh inang.
● 1. Berdasarkan jenis inang
Virus membutuhkan inang untuk bereproduksi. Berdasarkan jenis
inang, virus dikelompokkan menjadi empat yaitu sebagai berikut :
1. Bakteri : virus yang menyerang bakteri, contohnya virus T.
2. Tanaman : virus yang menyerang tanaman, contohnya Tobacco
mosaic virus (TMV) dan Tungro.
3. Hewan : yaitu virus yang menyerang hewan, contohnya virus rabies
dan flu burung.
4. Manusia : yaitu virus yang menyerang manusia, beberapa
contohnya yaitu virus polio, HIV, dan flu.
● 2. Berdasarkan Ada Atau Tidaknya Selubung Nukleokapsid
Kapsomer adalah satuan unit protein yang menyusun kapsid pada virus.
Berdasarkan jumlah kapsomer, berikut beberapa diantara kelompok virus
dengan jumlah kapsomernya.
• Virus tipe I : yaitu virus yang memiliki DNA utas ganda dan reproduksinya dengan cara replikasi.
Contoh : Herpesvirus.
• Virus tipe II : merupakan jenis virus yang memiliki DNA utas tunggal dan reproduksinya dengan
cara replikasi. Contoh : virus MVM.
• Virus tipe III : jenis virus dengan RNA utas ganda dan reproduksinya secara replikasi.
Contoh : Reovirus.
• Virus tipe IV : virus yang memiliki RNA utas tunggal (+) dan reproduksinya secara replikasi.
Contoh : virus polio.
• Virus tipe V : virus yang memiliki RNA utas tunggal (-) dan reproduksinya secara replikasi.
Contoh : virus rabies.
• Virus tipe VI : jenis virus yang memiliki RNA utas tunggal (+) dengan DNA perantara dan
reproduksinya secara transkriptasi balik. Contoh : virus AIDS.
• Virus tipe VII : jenis virus yang memiliki RNA utas ganda dengan RNA perantara dan reproduksinya
secara transkriptasi balik. Contoh : Heparnavirus.
5. Berdasarkan asam nukleat
Berdasarkan tipe asam nukleatnya, virus dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu:
• Virus DNA : yaitu virus yang asam nukleatnya berupa DNA. Contoh : Parvovirus.
• Virus RNA : yaitu virus yang asam nukleatnya berupa RNA. Contoh : Picornavirus.
1. Rhizopoda
Amoeba yang merupakan salah satu kelas
protozoa yang hidupnya berada pada lingkungan
bebas. Selain itu juga ditemukan ada sebagian
yang hidup pada bagian tubuh manusia.
2. Flagelata
Noctilucamiliaris merupakan salah satu protozoa
yang habitatnya berada pada daerah laut dan
seringkali bisa menyebabkan lautan
memancarkan cahaya pada saat malam hari
tiba.
3. Ciliata
Balantidium coli adalah salah satu
protozoa yang hidupnya pada bagian
kolon mania dan juga bisa
mengakibatkan penyakit disentri
Balantidium
4. Sporozoa
• Plasmodium vivax adalah salah satu
sporozoa yang bisa mengakibatkan
penyakit makara tertiana.
• Plasmodium falcifarum adalah
salah satu sporozoa yang bisa
mengakibatkan penyakit malaria
tropika.
05
KLASIFIKA
SI
ALGA
Algae adalah organisme
eukariotik yang uniseluler
ataupun multiseluler, tidak
memiliki akar, batang, daun
sejati. Alga tidak memiliki akar,
batang dan daun sejati, sehingga
alga tidak terlihat seperti
tanaman apada umumnya. Alga
memiliki berbagai bentuk yang
berbeda tergantung jenisnya.
Berdasarkan pigmen atau zat warna yang dikandungnya, alga atau ganggang
diklasifikasikan menjadi 7 Filum.