Anda di halaman 1dari 5

BAB 3

KUANTOR

3.1 Kuantor Pernyataan

KUANTOR : Untuk menyatakan kuantitas/banyaknya obyek didalam logika dipakai 2 macam


kuantor, yitu kuantor universal, kuantor eksistensial. Kuantor universal dipakai untuk
menyatakan seluruh obyek sehingga sering dipakai kata-kata semua, setiap, seluruh.
Kuantor eksistensial dipakai untuk menyatakan ada beberapa obyek sehingga sering dipakai
kata-kata ada, beberapa, terdapat, ada tepat satu.

NOTASI KUANTOR : Kuantor universal memakai notasi “  ”, dan notasi kuantor


eksistensial adalah “  ”. Khusus kuantor eksistensial yang menyatakan ada tepat satu
dipakai notasi “  !”.

CONTOH PERNYATAAN BERKUANTOR :

1) Setiap hari matahari terbit dari timur dan tenggelam di barat.

1) Bilangan 2 merupakan factor dari semua bilangan genap

2) Beberapa matriks persegi tidak mempunyai invers.

PENJELASAN CONTOH : Pada contoh 1, 2 dan 3 semuanya mengandung kata yang


merupakan suatu kuantor, yaitu pada contoh 1 terdapat kata setiap, pada contoh 2 terdapat
kata semua dan pada contoh 3 terdapat kata beberapa. Jadi ketiganya merupakan
pernyataan berkuantor.

NEGASI PERNYATAAN BERKUANTOR : Negasi dari kuantor universal adalah kuantor


eksistensial dan negasi kuantor eksistensial adalah kuantor universal.

Misalkan untuk seluruh obyek x bersifat P dapat ditulis dengan notasi x p ( x ) . Negasi
dari kalimat ini adalah ~[ x p ( x) ] = x ~[ p ( x) ]. Sebaliknya beberapa obyek y
bersifat q dapat ditulis dengan notasi y q ( y ) . Negasi dari kalimat ini adalah ~[ y
q ( y ) ] = y ~[ q ( y ) ]. Situasi ini dapat dituliskan dengan formula berikut:

x, p ( x ) = x, p ( x )

y , p ( y ) = y , p ( y )

Lebih lanjut dapat dibuktikan bahwa :

18
xP x   Q x   x P x   Q x   xP x   Q x 
xP x   Q x   x P x   Q x   xP x   Q x  CONTOH :

1) Negasi dari kalimat : Untuk beberapa x, jika x2 < y2 maka x < y adalah
kalimat : Untuk semua x, x2 < y2 dan x > y.

2) Kalimat x  R, y  R, xy  1 berbentuk xP ( x, y ) , dengan


P ( x )  yQ( x, y ) sehingga

~( x  R, y  R, xy  1 ) = xP ( x, y ) = x P ( x , y ) =
xyQ( x, y )

= xy Q ( x, y ) = x  R, y  R, xy  1

19
SOAL - JAWAB
Pada latihan 1-4, nyatakan apakah pernyataan tersebut merupakan fungsi proposional.
Untuk setiap pernyataan yang merupakan fungsi proposional berikan daerah asal
pembicaraan.

1. Pilih bilangan bulat antara 1 dan 10.


2. Misalkan x adalah bilangan real.
3. 1 + 3 = 4.
4. Terdapat x sehingga x < y (x, y bilangan real).

Jawaban.

1. Pernyataan itu adalah perintah, bukan fungsi proposional


2. Pernyataan itu adalah perintah, bukan fungsi proposional
3. Pernyataan itu bukan fungsi proposional, karena tidak
memiliki variabel
4. Pernyataan itu fungsi proposional, daerah asal pembicaraan
adalah himpunan bilangan real.

Misalkan P(n) adalah fungsi proposional “n membagi 77.” Tuliskan setiap proposisi
berikut ini dengan kata-kata dan katakan apakah proposisi tersebut true atau false.
Daerah asalnya adalah himpunan bilangan bulat positif.

5. P(1)
6. P(3)
7. Untuk beberapa n, P(n).

Jawaban.

5. 1 membagi 77, True


6. 3 membagi 77, False
7. Untuk beberapa n, n membagi 77, True

Misalkan T(x,y) adalah fungsi proposional “x lebih tinggi daripada y.” Daerah asal
pembicaraan terdiri dari tiga mahasiswa: Gunawan, yang tingginya 167 cm, Erin, yang
tingginya 163 cm, dan Martin, yang tingginya 175 cm. Tuliskan setiap proposisi pada
Latihan 8-10 dengan kata-kata dan nyatakan apakah proposisi tersebut True atau False.

8. x y T  x, y 
9. x y T  x, y 
10. Tuliskan negasi dari setiap proposisi di latihan 8-9 dengan kata-kata dan simbol.

20
Jawaban.

8. Semua orang lebih tinggi dari seseorang, False


9. Seseorang orang lebih tinggi dari orang lain, False
10. Seseorang tidak lebih tinggi dari orang lain, x y T  x, y 

Misalkan L(x,y) adalah fungsi proposional “x mencintai y”. Daerah asal pembicaraanya
adalah semua orang yang masih hidup. Tuliskan setiap proposisi pada Latihan 11-13
dengan simbol. Manakah menurut Anda yang benar?

11. Setiap orang mencintai setiap orang


12. Seseorang mencintai seseorang
13. Tuliskan negasi dari masing-masing proposisi di atas dengan simbol.

Jawaban.

11. x y L  x, y  , False
12. x y L(x, y) , True
13. x y L  x, y  , False

Tentukan nilai kebenaran dari setiap pernyataan pada Latihan 14-25. Daerah asal
pembicaraannya adalah himpunan bilangan real.
14. Untuk beberapa x, x 2  x .
15. Untuk setiap x, jika x > 1, maka x 2  x .
 
16. Untuk setiap x, jika x > 1, maka x x  1  3 .
2 1

2
17. Untuk beberapa x, untuk setiap y, x  y  1.
18. Untuk setiap y, untuk beberapa x, x 2  y  1.
19. Untuk setiap x, untuk beberapa y, x 2  y 2  9.
20. Untuk beberapa x, untuk setiap y, x 2  y 2  9.
21. Untuk setiap x, untuk setiap y , x 2  y 2   0.
22. Untuk setiap x, untuk beberapa y , x 2  y 2  0.
23. Untuk beberapa x, untuk beberapa y , x 2  y 2  0.
24. Untuk beberapa x, untuk setiap y, jika x < y, maka x 2  y 2
25. Gunakan tabel kebenaran untuk membuktikan bahwa jika p dan q adalah
proposisi, salah satu dari p  q atau q  p adalah benar.

Jawaban.

14. True
15. True

21
16. False
17. False
18. False
19. False
20. False
21. True
22. True
23. True
24. True
25.
-----------------------------------
P q pq qp
------------------------------------
T T T T
T F F T
F T T F
F F T T
------------------------------------
Salah satu dari pq atau qp adalah true pada setiap barisnya,
satu dari dua yang terakhir adalah true.

22

Anda mungkin juga menyukai