Modul Daring Farmakologi Semester 2
Modul Daring Farmakologi Semester 2
Untuk memperoleh hasil belajar daring secara maksimal dalam menggunakan modul ini,
maka langkah- langkah yang perlu dilaksanakan antara lain :
1. Bacalah dan pahami secara seksama uraian-uraian materi yang ada pada masing-
masing kegiatan belajar
2. Lembar kerja siswa di share melalui google classroom
3. Kode google classroom akan di share ke wali kelas masing-masing
4. Absensi berlaku ketika siswa masuk ke google classroom
5. Siapkan perangkat yang akan digunakan, bisa berupa leptop atau HP Android,
jaringan internet yang memadai dan penginstalan aplikasi google classroom
6. Setiap minggu akan ada evaluasi hasil belajar dan kehadiran siswa
7. Bagi yang kurang paham bisa menghubungi no WA 085282021477
Modul PKK
PKK FARMASI XII |3
Materi Pokok
Menentukan Media Promosi
Memperkenalkan sebuah produk menjadi sebuah brand yang dikenal khalayak luas tidaklah
mudah, diperlukan sebuah strategi. Promosi adalah media yang paling tepat untuk membuat
suksesnya penjualan. Tidak ada promosi, produsen tidak mungkin mengenal brand dari
produk yang akan dipasarkan.
Langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum menentukan media promosi adalah :
Menentukan target yang ingin di tuju
Hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan target pasar yang potensial.
Pastikan bahwa produk dapat memenuhi kebutuhan target yang kita tentukan. Bagaimana
cara kita untuk menentukan target pasar yang tepat ? Untuk menentukannya, terlebih
dahulu menentukan kelompok-kelompok pembelinya. Cara penentuannya tidak hanya
berdasarkan demografi saja namun anda juga harus melihat kebiasan mereka dalam
melakukan pembelian. Bila sudah menentukannya, maka akan lebih mudah menganalisis
konsep promosi yang akan dilakukan.
Tidak hanya konsep pemasaran, kelebihan produk juga dapat disertakan pada saat
mempromosikan produk. Hal ini dilakukan agar konsumen tahu apa yang membedakan
produk anda dengan produk serupa lainnya. Karena pada dasarnya pemilihan konsumen
berawal dari seberapa baik produsen melakukan promosi maka anda dapat tarik perhatian
konsumen dengan cara ini, yaitu dengan memaparkan bahwa produk anda memiliki nilai
tambah yang tidak dimiliki oleh brand lain, seperti fiturnya yang lebih, komposisinya
lebih baik, dan lain sebagainya.
1. Iklan adalah bentuk promosi bersifat masal dan nonpersonal. Oleh karena sirkulasinya
luas maka biaya perunit menjadi lebih murah. Tetapi karena bersifat non personal
maka iklan tidak mampu responsive. Oleh karena itu iklan tidak diharapkan sebagai
media komunikatif interaktif.
2. Penjualan Personal adalah aktivitas penjualan yang bersifat promosional, karena
bersifat personal, promosi ini sangat efektif membina komunikasi dua arah dengan
audiens.
3. Promosi Penjualan adalah bentuk promosi personal maupun nonpersonal untuk
mendongkrak penjualan dalam jangka pendek. Promosi penjualan memang dirancang
dengan berbagai cara (personal maupun non personal) untuk mendorong penjualan
pada saat-saat tertentu.
4. Publisitas adalah bentuk promosi yang lebih banyak dilakukan oleh masyarakat.
Audiens sering berpendapat bahwa informasi produk dari sumber non-produsen tentu
akan lebih fair atau jujur.
5. Identitas Produk adalah desain produk yang bersifat khas yang mempunyai daya tarik
tersendiri. Identitas produk adalah bentuk penampilan promosi produk secara konkrit
menunjukkan kelebihan-kelebihan yang ada.
Kampanye program promosi tidaklah begitu saja langsung saat yang bersamaan memberikan
pengaruh. Selalu ada tenggang waktu antara eksekusi program dengan hasil kinerja program.
Indikator
3.18.1. Mengidentifikasi Strategi Pemasaran
3.18.2. Menganalisis Strategi Pemasaran
4.18.1. Melakukan Pemasaran
Promosi
Setelah melakukan riset pasar, maka langkah selajutnya adalah melakukan promosi.
Usahakan promosi dilakukan dengan cara yang kreatif sehingga dapat membuat pelanggan
tertarik. Jangan lupa untuk melakukan promosi secara konsisten dan berulang kali. Anda juga
dapat melakukan promosi melalui media sosial.
pelayanan terbaik untuk pelanggan anda. Jalinlah hubungan baik dengan konsumen dengan
menanggapi saran atau keluhan mereka. Jangan ragu untuk memberikan diskon ataupun
hadiah kepada pelanggan setia anda. Jika anda melakukan hal tersebut, tak menutup
kemungkin pelanggan akan merekomendasikan produk anda kepada orang lain secara
sukarela.
Dengan banyaknya usaha kecil yang bermunculan saat ini, maka perlu adanya strategi
pemasaran yang tepat agar dapat menarik minat para konsumen. Meskipun sulit, namun jika
anda fokus dalam merencanakan strategi pemasaran tersebut, maka bukan tidak mungkin
usaha kecil Anda dapat tumbuh berkembang menjadi besar.
Pada umumnya, usaha kecil mempunyai anggaran marketing yang terbilang kecil jika
dibandingkan dengan usaha berskala besar. Dengan anggaran yang minim tersebut tentunya
anda harus lebih kreatif dalam menentukan strategi pemasaran yang tepat.
Cara yang dapat anda lakukan dalam mengoptimalkan pemasaran meskipun dengan dana
yang terbatas :
Melakukan kerja sama dengan pengusaha atau rekan anda dalam pemasangan iklan
seperti mengirimkan penawaran produk kepada para pelanggan atau memberikan
potongan harga bagi pembelian paket tertentu.
Memperkenalkan produk dan usaha anda melalui beberapa media gratis. Hal ini
bertujuan untuk membantu pencarian para konsumen mengenai produk apa saja yang
anda tawarkan, seperti publikasi melalui internet dengan melibatkan lingkungan yang
berada di sekitar usaha Anda, dan lain-lain.
PKK FARMASI XII | 10
Perencanaan
Dalam menjalankan konsep marketing untuk usaha kecil, maka perlu perencanaan yang
matang agar memperoleh banyak pelanggan. Karena itu, luangkan waktu sebanyak mungkin
untuk merencanakan strategi marketing yang efektif, anggaran marketing yang dibutuhkan,
serta konsep-konsep lainnya agar usaha kecil Anda dapat berkembang dengan pesat.
Strategi
Strategi adalah dasar bagi kelanjutan kegiatan marketing yang telah direncanakan
sebelumnya. Beberapa hal yang biasanya dibahas saat menyusun rencana strategi adalah
siapa target pasar, bagaimana cara membidik pelanggan, serta bagaimana cara menjaga agar
konsumen yang ada menjadi pelanggan tetap.
Target Market
Definisikan secara tepat pangsa pasar apa yang sedang dituju. Caranya dengan memilih satu
atau lebih segmen pasar yang akan dimasuki. Hal ini bertujuan untuk memperjelas target
pasar seperti apa yang ingin Anda masuki sehingga konsep marketing yang ingin Anda buat
lebih mudah untuk dilaksanakan.
Anggaran
Ini merupakan bagian paling berat sebab membutuhkan tingkat keakuratan yang tepat dalam
menghitung anggaran marketing yang dibutuhkan. Sebab dari anggaran yang telah dibuat
tersebut, dapat menentukan berapa dana yang dibutuhkan untuk melakukan pemasaran.
Marketing Mix
Marketing mix pada umumnya dijelaskan sebagai produk, harga, tempat serta promosi.
Sebagai pengusaha, tentunya Anda perlu memutuskan secara spesifik produk atau jasa,
berapa harga yang sesuai, bagaimana dan dimana Anda akan mendistribusikan produk yang
Anda butuhkan, serta bagaimana cara agar orang lain dapat mengetahui mengenai produk apa
yang sedang Anda tawarkan. Anda juga dapat menggunakan jasa perusahaan digital
PKK FARMASI XII | 11
Website
Sekarang ini, semua usaha bisnis membutuhkan website untuk memberikan informasi
mengenai produk yang sedang Anda tawarkan, sebab hampir 60 persen konsumen yang
datang mendapatkan informasinya melalui internet.
Branding
Branding merupakan proses yang menentukan apakah konsumen menerima produk dari
perusahaan yang membuatnya. Usaha kecil tentunya membutuhkan brand, mulai dari gambar,
logo serta produk unggulan yang dihasilkannya agar dapat dikenal oleh masyarakat sehingga
semakin berkembang.
SNS Operation
SNS operation merupakan salah satu strategi yang menggunakan media sosial untuk
melakukan promosi dan iklan. Melakukan hal ini cukup mudah, Anda hanya perlu membuat
suatu akun media sosial dan melakukan promosi dengan konten yang menarik. Jika perlu
gunakan juga media yang berbayar untuk meningkatkan tingkat kunjungan ke media sosial
Anda, seperti Keyword Planner, Facebook Ads, Twitter Ads, Instagram Ads dan lain-lain.
Jika Anda memerlukan bantuan untuk meningkatkan jumlah prospek atau konversi dengan
menggunakan iklan, strategi pemasaran digital, pemasaran melalui media social, dll. Logique
Digital Indonesia akan menyediakan layanan yang efektif bagi Anda dan perusahaan Anda.
Mobile Marketing
Dengan meningkatnya pengguna ponsel pintar dan tablet tentunya membuat pesan pemasaran
dan konten untuk platform mobile merupakan suatu keharusan. Hal itu dikarenakan semakin
banyaknya konsumen yang melihat konten, menerima email serta membeli produk
menggunakan smartphone ini.
PKK FARMASI XII | 12
Materi Pelajaran
KD 3.19. Perkembangan Usaha
Kompetensi Dasar
3.19. Menilai perkembangan usaha
4.19. Membuat bagan perkembangan usaha
Indikator
3.19.1. Menjelaskan Model pengembangan Usaha
3.19.2. Mengidentifikasi Rencana Pengembangan Usaha
3.19.3. Menganalisis Perkembangan usaha
4.19.1. Membuat rencana Pengembangan Usaha
Materi Pokok
Indikator Keberhasilan Usaha
Suranti (2006:46), berpendapat bahwa indikator keberhasilan usaha dapan dinilai melalui 3
(tiga) pendekatan yaitu :
ekonomis (Algifari, 2003). Apabila setelah jangka waktu tertentu usaha tersebut
mengalami peningkatan baik dalam permodalan, skala usaha, hasil atau laba, jenis
usaha atau pengelolaan” (Erliah, 2007).
Indikator keberhasilan usaha menurut Dwi Riyanti (2003), dapat dilihat dari :
1. Peningkatan dalam akumulasi modal atau peningkatan modal
2. Jumlah produksi
3. Jumlah pelanggan
4. Perluasan usaha
5. Perluasan daerah pemasaran
6. Perbaikan sarana fisik dan
7. Pendapatan usaha
Seperti yang dikemukakan oleh Suryana (2011), bahwa “Untuk menjadi wirausaha yang
sukses harus memiliki ide atau visi bisnis (business vision) yang jelas, kemudian ada
kemauan dan keberanian untuk menghadapi resiko baik waktu maupun uang”. Erliah (2007),
mengatakan bahwa “Suatu usaha dikatakan berhasil di dalam usahanya apabila setelah jangka
waktu tertentu usaha tersebut mengalami peningkatan baik dalam permodalan, skala usaha,
hasil atau laba, jenis usaha atau pengelolaan”. Menurut Sony (2009), seseorang yang
memiliki kewirausahaan tinggi dan digabung dengan kemampuan manajerial yang memadai
PKK FARMASI XII | 14
Kinerja usaha perlu dihubungkan dengan target perusahaan yang ditentukan oleh manajer
pemilik usaha. Apapun targetnya, kinerja usaha merupakan tolok ukur untuk menilai
seberapa besar tingkat pencapaian suatu target atau tujuan usaha.
Menurut Ina (2009) mengemukakan bahwa “Keberhasilan usaha adalah permodalan sudah
terpenuhi, penyaluran yang produktif dan tercapainya tujuan organisasi”. Algifari (2003)
mengatakan bahwa “Keberhasilan usaha dapat dilihat dari efisiensi proses produksi yang
dikelompokkan berdasarkan efisiensi secara teknis dan efisiensi secara ekonomis”.
Moch. Kohar Mudzakar dalam Ressa (2011) berpendapat bahwa, “Keberhasilan usaha adalah
sesuatu keadaan yang menggambarkan lebih daripada yang lainnya yang
sederajat/sekelasnya.”Henry (2007) mengemukakan bahwa “Keberhasilan usaha pada
hakikatnya adalah keberhasilan dari bisnis mencapai tujuannya, suatu bisnis dikatakan
berhasil bila mendapatkan laba, karena laba adalah tujuan seseorang melakukan bisnis.
dikelompokkan berdasarkan efisiensi secara teknis dan efisiensi secara ekonomis, target
perusahaan yang ditentukan oleh manajer-pemilik usaha, permodalan, skala usaha, hasil atau
laba, jenis usaha atau pengelolaan, kinerja keuangan, serta image perusahaan.
Aliran adalah pemenuhan tujuan yang berasal dari dalam individu. Ini adalah bagian dari inti
pusat atau esensi di mana orang-orang memiliki rasa yang mendalam siapa mereka, di mana
mereka datang dari, dan di mana mereka akan pergi. Ini menyediakan sumber energi yang
sangat besar dan arah yang memberi makna bagi kehidupan.
Aliran atau flow yang ada pada diri pengusaha memberikan pengaruh atas proses
kewirausahaan yang dilakukan terutama dalam hal sikap yang dilakukan dalam mencapai
keberhasilan usaha.
Daya Saing
Daya saing adalah kemampuan atau ketangguhan dalam bersaing untuk merebut perhatian
dan loyalitas konsumen. Suatu bisnis dapat dikatakan berhasil, bila dapat mengalahkan
pesaing atau paling tidak masih bisa bertahan menghadapi pesaing.
PKK FARMASI XII | 17
Adapun indikator keberhasilan usaha menurut Suryana (2003) keberhasilan usaha terdiri
dari :
1. Modal
2. Pendapatan
3. Volume Penjualan
4. Output produksi
5. Tenaga Kerja
Dapat diketahui bahwa terdapat banyak pendapat dan pandangan mengenai dimensi
keberhasilan usaha. Maka dimensi yang digunakan untuk penelitian ini
menggunakanpendapat Dwi (2003) bahwa dimensi keberhasilan usaha yaitu diantarannya
adalah Peningkatan dalam akumulasi modal atau peningkatan modal, Jumlah produksi,
Jumlah pelanggan, Perluasan usaha, Perluasan daerah pemsaran, Perbaikan sarana fisik dan
Pendapatan usaha.
PKK FARMASI XII | 18
Kompetensi Dasar
3.20. Menentukan standard laporan keuangan
4.20. Membuat laporan keuangan
Indikator
3.20.1. Menjelaskan standar laporan keuangan
3.20.2. Menganalisis standard laporan keuangan usaha Produk Barang/jasa
4.20.1. Menyusun Laporan Keuangan
Pelaporan keuangan dalam akuntansi biasanya didasarkan pada peraturan ataupun standard
yang berlaku, missal untuk akuntansi komersial memakai PSAK, Organisasi nirlaba
berpedoman dengan PSAK NO. 45, dan Akuntansi sector public yang berpedoman pada
PSAP.
Tujuan laporan keuangan untuk tujuan umum adalah memberikan informasi tentang posisi
keuangan, kinerja dan arus kas perusahaan yang bermanfaat bagi sebagian besar kalangan
pengguna laporan dalam rangka membuat keputusan-keputusan ekonomi serta menunjukkan
pertanggungjawaban (stewardship) manajemen atas penggunaan sumber sumber daya yang
dipercayakan kepada mereka.
Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, suatu laporan keuangan menyajikan informasi
mengenai perusahaan yang meliputi :
1. aktiva;
2. kewajiban;
3. ekuitas;
4. pendapatan dan beban termasuk keuntungan dan kerugian; dan
5. arus kas.
Informasi tersebut diatas beserta informasi lainnya yang terdapat dalam catatan atas laporan
keuangan membantu pengguna laporan dalam memprediksi arus kas pada masa depan
khususnya dalam hal waktu dan kepastian diperolehnya kas dan setara kas.
dalam laporan keuangan dan istilah laporan keuangan itu sendiri serta dapat pula menyajikan
komponen-komponen tambahan dalam laporan keuangannya. Untuk Organisasi Nirlaba,
Tujuan utama laporan keuangan adalah menyediaka ninformasi yang relevan untuk
memenuhi kepentingan para penyumbang,anggota organisasi, kreditur, dan pihak lain yang
menyediakan sumberdaya bagi organisasi nirlaba.. Bagi akuntansi sector public ataupun
pemerintahan mempunyai standard sendiri dalam mengatur hal ini, akan tetapidalam PSAP
NO.1 belum mencantumkan pertimbangan apa saja yang akan digunakan oleh SAP dalam
rangka penyajian pelaporan keuangan, pedoman struktur laporan keuangan, dan persyaratan
minimum isi laporan keuangan walau demikian secara khusus, tujuan pelaporan keuangan
pemerintah atau sektor publik adalah untuk menyajikan informasi yang berguna untuk
pengambilan keputusan dan menunjukan akuntabilitas entitas pelaporan atas sumber daya
yang dipercayakan kepadanya.
Perusahaan dan Organisasi nirlaba dalam menyusun laporan keuangannya dan pelaporannya
berdasarkan PSAK yaituharus menyusun laporan keuangan atas dasar akrual, kecuali laporan
arus kas.
Dalam pelaporan dan penyajiannya, Laporan keuangan komersil setidaknya disajikan secara
tahunan. Apabila tahun buku perusahaan berubah dan laporan keuangan tahunan disajikan
untuk periode yang lebih panjang atau pendek dari periode satu tahun maka sebagai
tambahan terhadap periode cakupan laporan keuangan, perusahaan harus mengungkapkan :
1. alasan penggunaan periode pelaporan selain periode satu tahunan; dan
2. fakta bahwa jumlah komparatif dalam laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas,
laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan tidak dapat diperbandingkan.
Untuk laporan keuangan organisasi nirlaba, laporan keuangan disajikan secara periodik
sesuai dengan PSAK yang berlaku. Hal yang sama pun berlaku untuk akuntansi sektor publik
atau pemerintahannya, akan tetapi yang berbeda disini ialah jika adanya suatu masatransisi
misal perubahan kas menjadi akrual basis maka suatu entitas pelaporan mengubah tanggal
pelaporan entitas entitas akuntansi yang berada dalam entitas pelaporan untuk memungkinkan
penyusunan laporan keuangan kosolidasian.
berikut ini :
1. neraca,
2. laporan laba-rugi,
3. laporan perubahan ekuitas,
4. laporan arus kas, dan
5. catatan atas laporan keuangan.
Sedangkan untuk laporan keuangan organisasi nirlaba meliputi laporan posisi keuangan pada
akhir periode laporan, laporan aktivitas serta laporan arus kas untuk suatu periode pelaporan
dan catatan atas laporan keuangan. Untuk komponen-komponen yang terdapat dalam set
laporan keuangan pokokakuntansi sektor publik atau pemerintahan adalah laporan realisasi
anggaran, neraca, laporan arus kas, dan Catatan atas laporan keuangan.
Pengertian laporan laba rugi adalah suatu laporan keuangan yang di dalamnya menjelaskan
tentang kinerja keuangan suatu entitas bisnis dalam satu periode akuntansi.
Di dalam laporan ini terdapat informasi ringkas mengenai jumlah biaya-biaya yang
dikeluarkan untuk operasional suatu perusahaan serta laba yang didapatkanselama
perusahaan tersebut beroperasi.
Laporan laba rugi (income statement) suatu entitas bisnis sangat diperlukan untuk
mengetahui kondisi dan perkembangan perusahan, apakah memperoleh laba selama
menjalankan usaha atau justru merugi.
Penyusunan laporan laba rugi tentunya memiliki tujuan karena akan dibutuhkan oleh
berbagai divisi di suatu perusahaan. Adapun beberapa fungsi dan tujuan dibuatnya laporan
laba rugi adalah sebagai berikut;
Untuk memberikan informasi mengenai jumlah total pajak yang harus dibayarkan
oleh suatuentitas bisnis.
Untuk memberikan informasi mengenai kondisi suatu perusahaan, apakah
memperoleh laba atau merugi pada setiap periode akuntansi.
Menjadi bahan referensi untuk evaluasi pihak manajemen perusahaan untuk
menentukan berbagai langkah yang harus diambil di periode berikutnya.
Menjadi sumber informasi mengenai tingkat keberhasilan perusahaan dalam
menentukan besaran biaya perusahaan.
Membantu proses analisis usaha sehingga dapat mengukur perkembangan suatu
entitas bisnis.
PKK FARMASI XII | 21
Dalam penyusunan income statement terdapat 4 (empat) elemen penting. Adapaun elemen-
elemen tersebut adalah sebagai berikut :
1. Pendapatan (revenue), yaitupemasukan atau penambahan aktiva lainnya dari suatu
entitas bisnis.
2. Kewajiban (expense), yaitu pengeluaran atau penggunaan aktiva dari suatu
perusahaan.
3. Keuntungan (profit), yaitu penambahan ekuitas karena terjadinya transaksi periferal
perusahaan, atau investasi dari pemilik usaha.
4. Kerugian (loss), yaitu penurunan ekuitas karena terjadinya transaksi periferal
perusahaan.
Secara umum terdapat dua bentuk laporan laba rugi dalam penyusunan laporan
keuangansuatu entitas bisnis, yaitu single step dan multiple step.
Single Step
Single step income statement adalah laporan laba atau rugi suatu perusahaan dimanasemua
pendapatan dan keuntungan yang termasuk unsur operasi berada pada posisi awal laporan
laba rugi. Selanjutnya seluruh kewajiban dan kerugian yang termasuk kategori operasi berada
di bawahnya.
Berikut adalah beberapa dalam penyajian laporan single step income statement:
Total pendapatan dari hasil penjualan wajib dijumlahkan dan dibuat kelompok sendiri.
Total akun beban dijumlahkan dan dibuat kelompok tersendiri.
Total pendapatan wajib dikurangi dengan total beban.
Selisih dari pendapatan dan beban adalah keuntungan atau rugi perusahaan.
Alasan suatu perusahaan menggunakan bentuk laporan single step ini biasanya karena
formatnya lebih sederhana danmudah dibaca. Selain itu, penggunaan laporan dalam bentuk
single step ini karena perusahaan belum menyadari adanya laba.
PKK FARMASI XII | 22
Multiple Step
Multiple step income statement adalah bentuk laporan laba atau rugi suatu dimana di
dalamnya terdapat beberapa langkah dalam menentukan keuntungan bersih perusahaan.
Berikut adalah peraturan dalam penyajian laporan multiple step income statement :
Pada akun pendapatan harus dibedakan antara pendapatan bisnis dan pendapata di luar
bisnis.
Pada akun beban harus dibedakan antaraAkun pendapatan dan beban bisnis berada pada
bagian awal laporan, sedangkan pendapatan dan beban di luar usaha berada pada bagian
selanjutnya.
Inti dari laporan multiple step income statement ini adalah pengelompokkan akun beban
dan pendapatan secara terpisah.
Laporan multiple step income statement ini memisahkan transaksi operasi dan transaksi non-
operasi. Selain itu, terdapat perbandingan biaya dan beban terhadap pendapatan yang terkait.