KELOMPOK:
Aldi S
Didin Mahfudin
2. Fungsi Modal
Modal berfungsi sebagai kata kerja bantu dalam sebuah kalimat. Modal juga dapat digunakan
untuk mengekspresikan Ability (kemampuan) atau Wilingness (kemauan), Posibility
(kemungkinan), dan necessary (kebutuhan).
( – ) S + modal + not + V1 + ( O )
( ? ) modal + S + V1 + ( O ) ?
1
4. THE USAGE OF MODALS (Kegunaan Modal)
Can/could
a. Menyatakan kemampuan
Contoh:
I can cook very well. ( Aku bisa memasak dengan sangat baik. )
I could not sing this song beautifully. ( Aku tidak bisa menyanyikan lagu ini dengan baik. )
b. Menyatakan kemungkinan
Contoh:
I Can Call You If I have finished my work. ( Aku bisa meneleponmu jika pekerjaanku sudah
selesai. )
I Could not listen to what he said. ( Aku tidak bisa mendengarkan apa yang dia katakan. )
May/might
A. Untuk menyatakan kemungkinan (tidak yakin 100%)
Contoh:
Tia does not come to the class, she may get up late. ( Tia tidak masuk sekolah. dia mungkin
bangun ke- siangan. )
shinta might not be angry because I am her boyfriend. (Shinta mungkin tidak marah karena
aku adalah pacarnya).
B. Untuk menyatakan izin
Contoh:
Must / had to
a. Untuk menyatakan keharusan
Contoh:
You must pay all of these. ( Aku harus membayar semua ini. )
You must not be late. ( Kamu tidak boleh telat. )
2
We had to keep the secret. ( Kita harus menjaga rahasia ini. )
Contoh:
After studying all the day. you must be so tired. ( Setelah belajar seharian, kamu pasti
kecapaian. )
Since you do not practice seriously, you must not Win the dance competition. ( Karena kamu
tidak berlatih dengan serius. kamu pasti tidak akan menang dalam lomba menari.
Shall
a. Shall digunakan untuk I dan we. dan Shall digunakan untuk menyatakan suatu rencana.
Contoh:
We shall return the books this week end. ( Kami akan mengembalikan buku-buku ini akhir pekan
ini. )
I shall not text you tonight. ( Aku tidak akan SMS kamu nanti malam. )
Contoh:
It is too hot here. Shall I open the window? ( Di sini panas sekali. Bagaimana jika aku membuka
jendelanya? )
You shall ask me if I want this food. ( Kamu sebaiknya bertanya padaku apakah aku mau
makanan ini. )
Should
Should digunakan untuk menyatakan saran. Dalam bahasa Indonesia, kata ini memiliki makna
sebaiknya. Berbeda dengan must, should tidak begitu mengharuskan seseorang untuk melakukan
saran tersebut.
Contoh :
3
You look so tired, you should take a rest. ( Kamu terlihat sangat capek, kamu sebaiknya
beristirahat. )
She Should tell me where she will go. ( Dia sebaiknya memberitahuku ke mana dia akan pergi. )
Should I give You The money? ( Haruskah aku memberimu uang? )
You should take the test. ( Kamu sebaiknya ikut tes itu. )
Will
a. Digunakan untuk menyatakan suatu rencana (plan)
Contoh :
Would
a. Digunakan untuk menyatakan suatu rencana di masa lampau (plan)
Contoh :
I would visit Bali last semester but I did not have money. ( Aku akan mengunjungi Bali semester
akhir tapi aku tidak memiliki uang. )
I would sleep last night, but it was too noisy. ( Aku akan tidur semalam tapi berisik sekali. )
4
Ought to
Ought to digunakan untuk menyatakan saran. Namun. saran tersebut tidak begitu kuat atau memaksa.
Contoh :
Bentuk modal yang lain adalah yang modal+ perfect yang di- gunakan untuk menunjukkan masa
lampau. Formula untuk bentuk modal ini adalah sebagai berikut:
Rumus Model+ Perect
(+) S + modal + have + V3 + (O)
You won the competition. You must have practiced very hard. ( Kamu memenangkan perlombaan.
Kamu pasti sudah berlatih dengan keras. )
You look so exhausted. You must have not taken a rest. ( Kamu terlihat sangat capek. Kamu pasti
tidak beristirahat. )
2. May/Might have
Digunakan untuk menyimpulkan kemungkinan yang terjadi pada masa lampau. Modal jenis ini
menyatakan bahwa pe-nutur tidak begitu yakin dengan ucapannya.
Contoh:
5
Jane 0did not come to work this morning. She might have been sick. ( Jane tidak masuk kerja pagi ini.
Mungkin dia sakit.
Shinta failed in the exam. She mav have not studied. ( Shinta tidak lulus ujian. Dia mungkin tidak
belajar. )
3. Could have
Digunakan untuk menyatakan kemampuan yang tidak di- laksanakan pada masa lampau.
Contoh:
I believe that he could have been an outstanding student. ( Aku percaya bahwa dia sebenarnya bisa
menjadi siswa teladan. (Kalimat tersebut maksudnya meskipun dia bisa, namun dia tidak berusaha
mewujudkannya.)
I could have answered Mr. Tono’s questions but I remained silent. ( Aku sebenarnya bisa menjawab
pertanyaan Pak Tono. tapi aku tetap diam saja).
6
7