Anda di halaman 1dari 4

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Gaya bahasa yang berdapat dalam kumpulan cerpen Negeri Kabut karya

Seno Gumira Ajidarma yaitu; (1) gaya bahasa simile atau perbadingan dalam

kumpulan cerpen Negeri Kabut karya Seno Gumira Ajidarma; (2) gaya bahasa

metafora dalam kumpulan cerpen Negeri Kabut karya Seno Gumira Ajidarma;

(3) gaya bahasa alegori dalam kumpulan cerpen Negeri Kabut karya Seno Gumira

Ajidarma; (4) gaya bahasa personifikasi dalam kumpulan cerpen Negeri Kabut

karya Seno Gumira Ajidarma; (5) gaya bahasa antitesis dalam kumpulan cerpen

Negeri Kabut karya Seno Gumira Ajidarma. Dengan demikian maka temuan data

yang diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

Gaya bahasa simile atau perbandingan yang ditemukan dalam kumpulan

cerpen Negeri Kabut karya Seno Gumira Ajidarma ada dua puluh sembilan

kutipan data, yakni pada cerpen berjudul Negeri Kabut sebanyak empat kutipan

data, Seorang Wanita dengan Rajah Kupu-kupu di Dadanya sebanyak satu

kutipan data, Long Puh sebanyak tiga kutipan data, Rembulan Terapung di Kolam

Renang sebanyak lima kutipan data, Sukab Mengiring Bola sebanyak dua kutipan

data, di Tepi Sungai Parfum sebanyak satu kutipan data, Menari di Atas Gong

sebanyak empat kutipan data, Perahu yang Muncul dari Balik Kabut sebanyak

empat kutipan data, Ratri & Burung Bangau sebanyak satu kutipan data, Tempat

yang Terindah untuk Mati sebanyak empat kutipan data.

61
Gaya bahasa metafora yang ditemukan dalam kumpulan cerpen Negeri

Kabut karya Seno Gumira Ajidarma ada dua puluh satu kutipan data, yakni pada

cerpen berjudul Negeri Kabut sebanyak tujuh kutipan data, Long Puh sebanyak

tiga kutipan data, Sukab Mengiring Bola sebanyak satu kutipan data, Panji

Tengkorak Menyeret Peti sebanyak tiga kutipan data, di Tepi Sungai Parfum

sebanyak dua kutipan data, Menari di Atas Gong sebanyak dua kutipan data,

Perahu yang Muncul dari Balik Kabut sebanyak dua kutipan data, Ratri &

Burung Bangau sebanyak dua kutipan data.

Gaya bahasa alegori yang ditemukan dalam kumpulan cerpen Negeri

Kabut karya Seno Gumira Ajidarma ada lima puluh lima kutipan data, yakni pada

cerpen berjudul Negeri Kabut sebanyak tiga belas kutipan data, Seorang Wanita

dengan Rajah Kupu-kupu di Dadanya sebanyak empat kutipan data, Long Puh

sebanyak lima kutipan data, Ada Kupu-kupu, Ada Tamu sebanyak dua kutipan

data, Rembulan Terapung di Kolam Renang sebanyak lima kutipan data, Sukab

Mengiring Bola sebanyak empat kutipan data, Panji Tengkorak Menyeret Peti

sebanyak dua kutipan data, di Tepi Sungai Parfum sebanyak empat kutipan data,

Menari di Atas Gong sebanyak delapan kutipan data, Perahu yang Muncul dari

Balik Kabut sebanyak lima kutipan data, Ratri & Burung Bangau sebanyak empat

kutipan data, Tempat yang Terindah untuk Mati sebanyak empat kutipan data.

Gaya bahasa personifikasi yang ditemukan dalam kumpulan cerpen

Negeri Kabut karya Seno Gumira Ajidarma ada tiga puluh delapan kutipan data,

yakni pada cerpen berjudul Negeri Kabut sebanyak sebelas kutipan data, Seorang

Wanita dengan Rajah Kupu-kupu di Dadanya sebanyak tiga kutipan data, Long
Puh sebanyak tiga kutipan data, Rembulan Terapung di Kolam Renang sebanyak

lima kutipan data, Sukab Mengiring Bola sebanyak satu kutipan data, di Tepi

Sungai Parfum sebanyak tiga kutipan data, Menari di Atas Gong sebanyak dua

kutipan data, Perahu yang Muncul dari Balik Kabut sebanyak empat kutipan data,

Ratri & Burung Bangau sebanyak dua kutipan data, Tempat yang Terindah untuk

Mati sebanyak empat kutipan data.

Gaya bahasa antitesis yang ditemukan dalam kumpulan cerpen Negeri

Kabut karya Seno Gumira Ajidarma ada sembilan kutipan data, yakni pada

cerpen berjudul Negeri Kabut sebanyak tujuh kutipan data, Seorang Wanita

dengan Rajah Kupu-kupu di Dadanya sebanyak satu kutipan data, Ada Kupu-

kupu, Ada Tamu sebanyak satu kutipan data.

B. Saran
Dari kesimpulan di atas, disarankan hasil penelitian ini dapat menambah

pemahaman tentang teori dalam penelitian kesusastraan terutama mengenai gaya

bahasa. Penelitian ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang bersangkutan.

Adapun manfaat-manfaat yang dapat diberikan dari penelitian ini adalah sebagai

berikut.

1. Bagi peneliti lain, sebagai bahan perbandingan untuk melaksanakan

penelitian berikutnya yang sejenis dengan penelitian ini.

2. Bagi guru, hasil penelitian ini hendaknya bisa dijadikan bahan pedoman bagi

guru dalam pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya dalam menganalisis

bahasa gaya bahasa dalam cerpen.


3. Bagi siswa, hasil penelitian ini diharpkan bisa untuk menambah pengetahuan

dan wawasan sastra dalam mata pelajaran unsur intrinsik khususnya tentang

gaya bahasa perbandingan.

Anda mungkin juga menyukai