Anda di halaman 1dari 5

Bulu tangkis Indonesia

[Gambar_DIM 2020_19012020_Greysia Apriyani-4]

Bulu tangkis atau badminton adalah suatu olahraga raket yang dimainkan


oleh dua orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk ganda) yang saling
berlawanan, lapangan permainan berbentuk segi empat dan dibatasi oleh net untuk
memisahkan antara daerah permainan sendiri dan daerah permainan lawan.
Sejarah bulu tangkis Indonesia sendiri dimulai pada tahun 1930-an. Saat itu, cabang
olahraga ini ada di bawah perkumpulan yang bernama Ikatan Sport Indonesia (ISI).
Namun bulu tangkis sempat dilupakan karena Indonesia menghadapi masa perang.
Tetapi ketika Indonesia merdeka, bulu tangkis kembali berkembang di tahun 1947.
Perkembangan bulu tangkis sangat terlihat di tahun 1948 karena adanya kampanye
yang dilakukan oleh Presiden Soekarno. Kala itu, kampanye “Nation Building”, yakni
gerakan dalam membangun bangsa benar-benar digalakkan. Para pelaku olahraga
Indonesia tak tinggal akan hal itu. Bulu tangkis pun menjadi cabor (cabang olahraga)
yang diperkenalkan dalam kampanye itu. Bahkan janji Presiden Soekarno tak main-
main, yaitu menjadikan Indonesia akan sukses berprestasi tingkat dunia. Melalui
Keppres No. 263/1953, Presiden Soekarno mencanangkan Indonesia bisa berada di
posisi 10 besar dunia. Tak main-main, harapan tersebut dapat diraih di tahun 1958.
Ketika itu, Indonesia sukses menjuarai piala Thomas di Singapura. Hal itu menjawab
tantangan negara-negara lain yang menganggap Indonesia hanyalah tim lemah.
Prestasi membanggakan itu diikuti oleh penerus-penerusnya hingga saat ini.
Organisasi bulu tangkis yang pertama kali berdiri di Indonesia adalah PORI
(Persatuan Olahraga Republik Indonesia) pada tanggal 20 januari 1994. Namun di
tahun 1951, organisasi ini berubah nama menjadi PBSI (Persatuan Bulu tangkis
Seluruh Indonesia). PBSI sendiri adalah kepengurusan organisasi bulu tangkis di
tingkat pusat. Kemudian di bawahnya terdapat dua kepengurusan lainnya, yakni
Pengda (Pengurus Daerah) yang merupakan kepengurusan di tingkat provinsi dan
pengcab (Pengurus Cabang) yang ada di kabupaten atau kota. PBSI sendiri sudah
menjadi anggota IBF yang merupakan organisasi tingkat dunia.
Cara memainkan bulu tangkis yaitu, setiap pemain atau pasangan mengambil
posisi berseberangan pada kedua sisi jaring di lapangan bulu tangkis. Permainan
dimulai dengan salah satu pemain melakukan servis. Tujuan permainan adalah
untuk memukul sebuah kok menggunakan raket, melewati jaring ke wilayah lawan,
sampai lawan tidak dapat mengembalikannya kembali. Area permainan berbeda
untuk partai tunggal dan ganda. Bila kok jatuh di luar area tersebut maka kok
dikatakan “keluar”. Setiap kali pemain/pasangan tidak dapat mengembalikan kok
(karena menyangkut di jaring atau keluar lapangan) maka lawannya akan
memperoleh poin. Permainan berakhir bila salah satu pemain/pasangan telah
meraih sejumlah poin tertentu.
Bulu tangkis adalah olahraga yang bisa dibilang begitu akrab dan dekat
dengan orang Indonesia. Wajar, karena bisa dibilang hanya olahraga inilah yang
benar-benar dapat dikatakan Indonesia berprestasi dan bersaing di level
internasional. Berbagai penghargaan dan pencapaian berhasil digapai oleh atlet
Indonesia melalui olahraga ini. Tentu, olahraga bulu tangkis ini yang membuat nama
Indonesia harum di mata dunia. Bahkan, faktanya, bulu tangkis hingga saat ini
menjadi satu-satunya olahraga yang mampu menyumbangkan seluruh medali emas
Indonesia pada Olimpiade. Menunjukkan begitu tergantungnya harga diri dan
olahraga Indonesia pada bulu tangkis. Oleh karena sejarah dan fakta itulah,
membuat orang Indonesia begitu antusias akan acara bulu tangkis yang diadakan di
berbagai dunia, banyak juga anak anak yang berminat dan mau menjadi atlet bulu
tangkis.
Dalam dunia bulu tangkis ada istilah BWF (Badminton World Federation) yaitu
organisasi yang menyelenggarakan beberapa kompetisi internasional,
termasuk Piala Thomas atau partai beregu internasional putra utama, Piala Uber
atau partai beregu internasional putri utama, Piala Sudirman yang diselenggarakan
setiap dua tahun sekali, ada juga kejuaraan dunia, Final BWF World Tour, dan
pertandingan di setiap negaranya.
Sektor-sektor dalam bulu tangkis dibagi menjadi dua, yaitu tunggal dan
ganda. Sektor tunggal terdiri dari tunggal putra dan tunggal putri, sedangkan sektor
ganda terdiri dari ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Ganda campuran
pemain terdiri dari putri dan putra, pemain putri bertugas sebagai pemain depan
yang menghadang kok jika bola dari lawan pendek, lalu pemain putra bertugas
sebagai pemain belakang yang menjaga jika bola dipukul ke belakang lapangan dan
bertugas khusus untuk memukul bola dengan teknik smash.
Dalam setiap tahun PBSI mengadakan pertandingan Indonesia Open Super
1000 yang diselenggarakan di Istora Senayan, Jakarta. Biasanya Indonesia Open
diselenggarakan sekitar bulan Juni. Pertandingan ini dihadiri beberapa pemain
terbaik di seluruh dunia termasuk Indonesia untuk bertanding meraih juara di
Indonesia Open Super 1000. Pertandingan Indonesia Open Super 1000 adalah
salah satu pertandingan terbesar di dunia dalam olahraga bulu tangkis. Karena
pertandingan ini memiliki level 1000 yaitu hadiah yang diberikan kepada sang juara
paling besar daripada level yang ada dibawahnya.
Di sini akan menekankan tentang olahraga populer nomor dua di negeri ini,
yaitu bulu tangkis. Pertandingan bulu tangkis sering disiarkan melalui TV, bahkan di
Youtube, karena saking cintanya akan olahraga ini. Dari situ para pecinta bulu
tangkis menjadi saksi betapa dahsyatnya pertandingan-pertandingan bulu tangkis.
Berikut faktor-faktor yang membuat bulu tangkis begitu menarik untuk disaksikan:
Pertama, bulu tangkis bisa dibilang olahraga yang sangat cepat dan enerjik.
Rasa-rasanya tak ada olahraga lain yang begitu cepat dan enerjik layaknya bulu
tangkis. Bulu tangkis sendiri dinobatkan sebagai olahraga raket yang tercepat
dibandingkan Tenis, Tenis meja, Squash, dan mungkin yang lain. Untuk
menghasilkan satu poin saja banyak sekali pukulan dan pergerakan yang tidak
mudah dilakukan. Sangat berbeda dengan olahraga raket lainnya yang lebih ‘mudah’
dan sebentar dalam meraih poin demi poin. Menyaksikan perjuangan dan usaha
para pemainnya sungguh memberi hiburan dan pembelajaran bagi saya.
Kedua, bulu tangkis menampilkan banyak variasi pukulan. Variasi pukulan
dalam bulu tangkis ada berbagai macam. Misal pukulan lob (pukulan ke arah
lapangan belakang lawan), pukulan smash, pukulan drive, pukulan netting , pukulan
drop shot (kok seperti diletakkan di depan net lawan), jumping smash, pukulan
backhand, pukulan forehand, pukulan servis. Hal itu sangat jarang kita jumpai di
olahraga-olahraga lainnya. Bahkan pukulan mendasar macam servis pun bisa
dilakukan dengan berbgai cara, ada servis panjang, servis pendek, dll. Pukulan
pukulan yang ada ini membuat pertandingan bulu tangkis menjadi amat menarik
disaksikan dan tidak monoton. Penonton pun diajak menebak-nebak “setelah ini
pukulan apa ya?” Kira kira seperti itu. Karena tak jarang banyak pukulan-pukulan
pemain bulu tangkis ‘menipu’, dan tidak terduga alias shocking strokes.
Ketiga, bulu tangkis menggunakan shuttlecock bukan bola. Hal ini yang
sangat membedakan dan menjadi ciri khas dibanding dengan olahraga lain.
Shuttlecock dipilih dan digunakan karena sifatnya ringan dan aerodinamis. Biasanya
olahraga lain menggunakan bola sebagai objek pembantu. Shuttlecock sangat
pantas bagi olahraga bulu tangkis, karena bulu tangkis olahraga yang cepat, oleh
karena itu dibutuhkan objek yang ringan dan aerodinamis. Dalam bulu tangkis,
sebisa mungkin shuttlecock jangan menyentuh arena permainan sendiri
(maksudnya di bulu tangkis kok yang menyentuh tanah/lapangan terlebih dahulu,
otomatis poin bertambah). Berbeda dengan tenis, dan sepak bola, maupun basket,
di mana bola yang menjadi objek pembantu sering sekali menyentuh tanah dan
memantul. Juga, karena sifat bola yang biasanya berat dan susah dikontrol di ‘udara’
yang membuatnya tak cocok bagi bulu tangkis.
Faktor keempat, adalah kecepatan. Faktor kecepatan ini sangat
memengaruhi dalam bulu tangkis. Permainan cepat yang tersaji di lapangan
menimbulkan decak kagum karena sangat atraktif dan seru untuk ditonton apalagi
pada sektor ganda. Bagaimana seringkali pemain yang berusaha mengembalikan
shuttlecock dari pukulan-pukulan/jumping smash lawan harus jatuh bangun untuk
melakukannya. Hal ini sangat jarang ditemui di olahraga lain. Di mana, effort yang
sangat baik dan ulet ditunjukkan oleh pemain-pemain bulu tangkis. Lari dari ujung
kiri kanan, belakang lapangan pun harus diperjuangkan untuk dilakukan. Memang ini
erat kaitannya dengan ketahanan fisik dan kelenturan dan daya tahan tubuh. Hal ini
yang membuat bulu tangkis begitu dikagumi oleh pecinta bulutangkis dan sangat
menghargai kepada atlet itu sendiri yang tidak hanya menampilkan permainan indah
akan tetapi effort dan kesungguhan yang tercermin di lapangan. Tentu, tidak
semudah terlihat di lapangan, untuk mencapai hal dan level tersebut diperlukan
latihan keras dan kemampuan lebih.
Kelima, suporter pendukung atlet bulu tangkis Indonesia. Suporter Indonesia
tidak pernah lelah memberi dukungan terhadap pemain Indonesia yang tengah
berjuang di lapangan, hingga suporter Indonesia terkenal di dunia dengan teriakan
yang berisik kerap membuat pemain lawan grogi dan akhirnya kalah. Namun, publik
Istora juga tak pelit memberikan dukungan untuk pebulu tangkis negara lain yang
tampil apik, terutama jika tak menghadapi pemain Indonesia. Pendukung bulu
tangkis Indonesia juga gemar memberikan hadiah kepada pemain luar negeri yang
mereka idolakan. Tak heran, Istora dan pendukung bulu tangkis Indonesia
meninggalkan jejak yang spesial di hati para pemain dunia, seperti Ratchanock
Intanon, Viktor Axelsen, Carolina Marin, hingga Liu Yuchen. 
Keenam, adalah para pemain bulu tangkis yang menarik. Dari sektor ganda
putra ada Kevin Sanjaya Sukamuljo. Kevin sebagai ganda putra terbaik dunia sejak
September 2017 bersama rekannya Marcus Fernaldi Gideon yang dijuluki Minions,
karena tubuh mereka yang mungil seperti minions. Pada saat pertandingan ada saja
tingkah Kevin yang konyol kepada lawannya, hal ini tidak terduga oleh penonton dan
membuat itu sebagai ciri khasnya. Dari sektor tunggal putra ada Anthony Sinisuka
Ginting, dia mempunyai ciri khas yang pantang menyerah untuk mengejar kok dari
sudut lapangan manapun bola yang datang. Dari sektor ganda campuran ada
Praveen Jordan yang memiliki jumping smash yang sangat kencang, jarang lawan
dapat menerima kok yang diluncurkan oleh Praveen Jordan.

[Gambar-Galeri_AE2020_Final_Praveen_Melati-15]

Pembibitan pemain Indonesia sangatlah baik. Hal ini dibuktikan adanya audisi
yang diselenggarakan oleh klub persatuan bulu tangkis terbaik Indonesia untuk
mencari pemain terbaik di setiap daerah agar dibimbing dan dilatih menjadi pemain
hebat. Kemudian diseleksi kembali untuk dibimbing di PBSI dengan status magang
agar kemampuan pemain bulu tangkis lebih baik lagi dan diterbangkan ke berbagai
negara untuk mengikuti pertandingan-pertandingan untuk pengalaman bermain. Hal
ini sudah dibuktikan tim junior Indonesia dapat memulangkan piala Suhandinata
pada ajang World Junior Championships tahun 2019 di Kazan, Russia.
Bukan atlet jaman sekarang saja, seorang legenda Indonesia pada tahun
1992 menjuarai olimpiade di Barcelona, Spanyol mewakilkan Indonesia, legenda
tersebut adalah Susi Susanti. Dengan nasionalisme yang tinggi Susi Susanti
menjuarai banyak pertandingan atas nama Indonesia. Saat ini Susi Susanti dilihat
sebagai panutan untuk juniornya khususnya di sektor tunggal putri.
Dibalik prestasi yang didapatkan tim bulu tangkis Indonesia ada peran
seorang pelatih yang membimbing dan memberi motivasi kepada pemainnya. Salah
satu pelatih yang sukses saat ini adalah Herry Imam Pierngadi, yaitu pelatih ganda
putra utama Indonesia. Herry sudah membawa anak didiknya membawa gelar juara
dan medali emas di beberapa pertandingan, salah satunya pertandingan All England
2019, Herry dapat membawa anak didiknya Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan
menjuarai pertandingan All England 2019. Pertandingan All England adalah
pertandingan tertua di dunia dan salah satu pertandingan terbesar di dunia bulu
tangkis.
Salah satu negara yang ada di benua Eropa yang permainan bulu tangkisnya
setara dengan negara-negara di Asia, yaitu Denmark. Denmark cukup sering
menjuarai pertandingan yang diadakan di benua Asia maupun Eropa, contoh saja
pemain Denmark yang berprestasi yaitu Viktor Axelsen dan Anders Antonsen.
Mereka berkecimpung di sektor tunggal putra dan bertengger di peringkat 10 besar
dunia. Walaupun, di benua Eropa bulu tangkis kurang diminati, permainan pemain
Denmark tidak kalah dengan negara yang ada di benua Asia.
Sayangnya, bulu tangkis kurang begitu diminati di luar asia, karena kalah
pamor dengan olahraga raket lainnya yaitu tenis. Tenis lebih mendapat banyak cover
media, atensi, dan peminat. Padahal bagi saya bulu tangkis jauh lebih attractive ,
quick dan of course entertaining. Hadiah turnamen bulu tangkis pun kalah jauh dari
pertandingan-pertandingan tenis dunia. Mungkin, karena mayoritas yang jago bulu
tangkis dari asia. Tetapi di Indonesia, bulu tangkis bisa dibilang sudah merakyat dan
membudaya, selain karena sejarah dan prestasinya yang dicapai, juga karena
olahraga ini relatif murah, tidak semahal tenis misalnya. Inilah PR bagi BWF
terutama lebih memasyarakatkan bulu tangkis yang sebenarnya begitu indah dan
menarik ini ke dunia.

Anda mungkin juga menyukai