Anda di halaman 1dari 5

MODUL 7

KEGITAN BELAJAR 2

Forum peningkatan Profesionalitas Guru


Dalam kegiatan belajar I, kita mengkaji profil kompetensi yang harus dikuasai oleh
guru SD. Kita harus sudah paham bahwa keprofesionalan seorang guru selalu berkembang.
Artinya, ketika kita baru mulai menjadi guru kita harus sudah menguasai standar kompetensi
dalam kadar yang minimal. Secara berangsur-angsur dengan berjalannya waktu dan usaha
yang gigih, tingkat penguasaan kompetensi tersebut akan meningkat, sehingga kadar
keprofesionalan sebagai pendidik akan meningkat pula. Namun perlu diingat bahwa hal
tersebut tidak terjadi secara otomatis. Kemampuan dan kemauan untuk meningkatkan
profesionalitas harus dipupuk, sehingga kita mungkin akan mencapai statussebagai guru.
Kegiatan belajar 2, ini akan mengkaji berbagai wadah peningkatan profesionalitas
guru serta mendorong untuk berperan aktif dalam berbagai kegiatan tersebut. Sehubungan
dengan itu, setelah menyelesaikan KB 2 , diharapkan dapat:
1. Menjelaskan makna peningkatan profesionalitas guru
2. Mengidentifikasi berbagai kegiatan untuk meningkatkan profesionalitas guru
3. Mengidentifikasi berbagai wadah kegiatan peningkatan profesi guru SD
4. Memilih wadah peningkatan profesi yang paling diminati
5. Mau meningkatkan profesionalitas secara terus-menerus

A. PENINGKATAN PROFESIONALITAS GURU


Peningkatan profesionalitas guru merupakan salah satu rumpun kompetensi yang
harus dikuasai oleh setiap guru, termasuk oleh guru SD. Kemapuan profesionalitas guru
selalu berkembangmulai dari tingkat pemula sampai tingkat utama. Perkembangan ini
hanya mungkin terjadi jika guru aktif mengembangkan diri dengan mengikuti berbagai
kegiatan peningkatan profesionalitas guru akan berdampak pada peningkatan kualitas
proses dan hasil belajar siswa dan selanjutnya berdampak pada peningkatan mutu
pendidikan.
Berbagai kegiatan dapat dilakukan guru dalam upaya meningkatkan profesionalitas,
seperti melakukan penelitian tindakan kelas (PTK), untuk memperbaiki pembelajaran,
mengikuti berbagai latihan, profesi guru atau mengikuti seminar ilmiah, berpartisipasi
aktif dalam organisasi profesi guru atau mengikuti perkembangan dunia pendidikan
melalui berbagai media, termasuk media online.
B. BERBAGAI WADAH PENINGKATAN PROFESIONALITAS GURU
Untuk mengikuti berbagai kegiatan profesionalitas guru, ada berbagi wadah atau
forum yang meyediakan kesempatan bagi guru untuk mengembangkan profesionalitas
seperti: Kelompok Kerja Guru (KKG), Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP),
Klinik Pembelajaran, Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK), PGRI,
kursus-kursus.
1. Kelompok Kerja Guru (KKG), merupakan forum bagi guru SD untuk mengikuti
berbagai kegiatan yang mampu meningkatkan profesionalitas guru. Kegiatan
KKG seyogyanya tidak hanya mencangkup kegiatan yang berkaitan dengan
pengembangan perangkat pembelajaran, tetapi juga kegiatan yang berkaitan
dengan kemampuan guru dan melaksankan pembelajaran dan perluasan wawasan.
Disamping mengembangkan perangkat pembelajaran, berbagai kegiatan yang
dapat dilakukan guru melalui KKG, diantaranya
a. Berbagi pengalaman tentang pembelajaran yang sudah dilaksanakan oleh guru,
baik yang berupa praktek-praktek yang dianggap berhasil (Best practices),
maupun masalah yang perlu dipecahkan bersama-sama.
b. Berbagi informasi tentang model-model pembelajaran terbaru.
c. Penelitian mengenai kinerja guru menunjukkan bahwa para guru, termasuk
guru SD masih banyak yang mempunyai masalah dalam menyajikan konsep
tertentu.
d. Menyelenggarakan seminar ilmiah merupakan satu kegiatan yang dapat
diprakarsai oleh KKG.
Akhir-akhir ini KKG banyak menjadi pusat perhatian dalam upaya pembinaan
guru. Sehingga berbagai bantuan pun diarahkan kepada kegiatan KKG.
2. Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP)
Lembaga penjaminan Mutu Pemdidikan (LPMP) merupakan lembaga yang
berkedudukan di tingkat provinsi dan berfungsi untuk membantu pemerintah
daerah dalam bentuk super visi, bimbingan, arahan, saran, dan bantuan teknis
kepada satuan pendidikan dasar dan menengah serta pendidikan untuk mencapai
standar nasional pendidikan. Dalam menjalankan fungsinya, LPMP
menyelenggarakan berbagai kegiatan pengembangan dan pelatihan yang dapat
dimanfaatkan oleh guru SD untuk mengembangkan profesionalitas. Diantara
banyak kegiatan yang dilakukan LPMP, kegiatan yang berkaitan dengan
peningkatan profesionalitas guru antara lain:
a. Berbagai kegiatan pengembangan kurikulum dan perangkat pembelajaran,
seperti menyusun KTSP, RPP, soal-soal ujian, atau pengembangan berbagai
media pembelajaran
b. Berbagai penataran atau pelatihan bagi para guru SD, baik berupa pelatihan
penguasaan bidang studi bahan ajaran, pembuatan media, maupun berbagai
pendekatan dalam pembelajaran. Misalnya ada pelatihan Bahasa Indonesia,
IPS, IPA, Matematika, atau PKn untuk guru SD. Ada juga pelatihan untuk
contecxtual teaching and learning atau CTL, PAKEM, dan lain sebagainya
c. Berbagai kegiatan sosialisasi kebijakan yang terkait dengan guru, misalnya
saja sosialisasi program sertifikasi. Kegiatan ini bertujuan agar para guru
mempunyai pemahaman yang benar dan sama tentang kebijakan yang baru
dikeluarkan.
3. Klinik Pembelajaran
Klinik Pembelajaran merupakan wadah peningkatan profesionalitas guru dan
calon guru, melalui arena berbagai informasi, masalah, dan pengalaman. Klinik
pembelajaran menerapkan asas-asas klinis dalam membantu guru dan calon guru
meningkatkan profesionalitasnya. Kp mulai dikembangkan oleh Direktorat
Ketenagaan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi pada tahun 2005 dengan ciri-
ciri sebagai berikut:
a. Salah satu wadah bagi guru dan calon guru untuk mendapatkan bantuan
profesional
b. Wadah bagi dosen untuk mengembangkan kemampuan membimbing
c. Wadah berbagai pengalaman bagi guru, mahasiswa calon guru, dosen melalui
komunikasi langsung dan tidak langsung
d. Menerapkan pendekatan klinis
e. Komunikasi langsung dilakukan di sentra-sentra KP, sedangkan komunikasi
tidak langsung melalui online
f. Menyediakan bantuan profesional dalam bidang pembelajaran dan
keterampilan dalam komunikasi online
g. Fokus bantuan: guru dan calon guru
h. Menyediakan sumber belajar yang mencangkup masalah-masalah
pembelajaran/ pendidikan yang terkini dalam bentuk booklet
i. Mempunyai pusat kegiatan berupa telecenter
j. Ketenagaan: supervisor, fasilitator, pengelola teknis
k. Fasilitas: komputer dalam jumlah yang memadai dan jaringan internet, ruang
diskusi, sumber belajar
l. WEB: memuat informasi/ perkembangan KP wadah komunikasi online
m. Terbuka bagi masyarakat luas
Untuk mengenal klinik pembelajaran lebih akurat, cobalah anda buka web KP
dengan alamat: www.klinikpembelajaran.com
4. Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK)
Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) merupakan wadah
pendidikan formal yang menyediakan kesempatan bagi para guru untuk
meningkatkan kualifikasi. Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan
menyediakan program sarjana (S1), pasca sarjana (S2), serta Doktor (S3) bagi
para guru untuk meningkatkan kualifikasi akademik. Disamping itu, LPTK juga
mempunyai fasilitas dosen yang dapat membantu guru SD meningkatkan
profesionalitasnya.
5. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI)
PGRI diikrarkan pada 25 November 1945 merupakan organisasi profesi yang
bersifat unitaristik dan nonpolitik praktis. PGRI merupakan organisasi profesi
yang memperjuangkan hak, kesejahteraan, serta peningkatan profesionalitas para
anggotanya. Dalam kaitan ini, berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh PGRI
dapat diikuti oleh para guru untuk meningkatkan profesionalitas.
6. Kursus-Kursus
Disamping kelima wadah yang telah diuraikan didepan, ada satu wadah lagi yang
perlu dilirik oleh para guru dalam wadah meningkatkan profesionalitas. Wadah
tersebut adalah berbagai jenis kursus yang sudah tumbuh menjamur, khususnya di
perkotaan. Salah satu kursus yang perlu dilirik oleh para guru adalah kursus
komputer. Kursus komputer dapat membantu para guru untuk memiliki
keterampilan yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan profesionalitas
melalui online.

C. MEMILIH WADAH PENINGKATAN PROFESIONALITAS


Setelah mencermati wadah atau forum untuk meningkatkan profesionalitas tiba
saatnya kita menentukan forum mana yang akan kita pilih untuk tujuan tersebut dan
bagaimana caranya terlibat dalam kegiatan itu. Perlu diingat dalam kaitan ini status
setiap wadah, apakah wadah tersebut bebas dimanfaatkan oleh setiap guru ataukah ada
pesyaratan lain yang harus dipenuhi. Berdasarkan pertimabngan ini forum dapat dipilih
menjadi lima jenis berikut:
1. Wadah yang menyelenggarakan kegiatan yang pesertanya sudah ditetapkan
terlebih dahulu, seperti LPMP.
2. Wadah yang menyelenggarakan program yang dapat diikuti oleh mereka yang
memenuhi syarat tertentu, tetapi jugta mempunyai program kegiatan yang dapat
diikuti oleh semua guru yang beminat. Wadah seperti ini adalah LPTK yang
menawarkan program S1 PGSD, S2, dan S3 Pendidikan Dasar.
3. Wadah yang mempunyai anggota khusus dan program kegiatannya wajib diikuti
oleh setiap anggota, yaitu KKG.
4. Wadah dengan program terbuka bagi semua guru seperti klinik pembelajaran dan
PGRI
5. Wadah dengan program terbukauntuk umum, yaitu kursus-kursus

Anda mungkin juga menyukai