Anda di halaman 1dari 57

AKUNTANSI TRANSAKSI

MURABAHAH
Rukun Transaksi Murabahah

1. Transaktor
2. Objek
(Pihak yg 3. Ijab & Kabul
Murabahah
bertransaksi)

Penjual Pihak yg
& Barang yg bertransa
Pembeli diperjualbelika ksi
n
Transaksi Murabahah
dapat dilakukan dengan:
1. Murabahah tanpa pesanan
Bank bertindak sebagai penjual barang yang
diperolehnya tanpa adanya pesanan terlebih
dahulu dari nasabah
2. Murabahah berdasarkan pesanan

Membeli Setelah NASABAH


BARANG
(pemesan)
BANK
Alur Transaksi Murabahah

1. Negosiasi

2. Akad
Murabahah
Bank
Nasabah
Syariah 6. Bayar (Pembeli)
(Penjual)

5. Kirim Dokumen

Pemasok
3. Beli Barang 4. Kirim Barang
Kasus 1. Transaksi jual beli murabahah
Pada tgl 5 januari 2010 PT Hayya melakukan negosiasi
dgn Bank Murni Syariah untuk memperoleh fasilitas
Murabahah dgn pesanan utk pembelian kendaraan
sebuah mobil dgn rencana sbb:
◦ Harga Barang Rp 100 juta
◦ Uang muka Rp 10 juta (10% dari harga barang)
◦ Pembiayaan oleh bank Rp 90 juta
◦ Margin Rp 18 juta (20% dari pembiayaan oleh
bank)
◦ Harga jual Rp 118 juta (harga barang plus margin)
◦ Jumlah bulan angsuran 24 bulan
◦ Biaya administrasi 1 % dari pembiayaan oleh bank
1. Perhitungan jumlah cicilan perbulan
Perhitungan cicilan dapat dilakukan dgn rumus sbb:
Cicilan perbulan = Total Piutang ― Uang Muka
Jumlah Bulan Pelunasan
Misalkan dgn menggunakan data murabahah dgn pesanan diatas
(Total Piutang Rp 118 jt, Uang Muka Rp 10 jt, Jangka Waktu 24
bulan) maka:
Cicilan perbulan = Tot. Piutang ― Uang Muka
Jumlah bln pelunasan
= Rp 118.000.000 ― Rp 10.000.000
24
= Rp 108.000.000
24
= Rp 4.500.000
2. Perhitungan pendapatan yg diakui
Setiap tanggal jatuh tempo, bank syariah akan mengakui
adanya pendapatan marjin.
Prosentase keuntngan = (Total marjin / Tot. Piutang brsih) X 100%
= (Rp 18.000.000 / Rp 108.000.000) X 100%
= 16,666666%

Untuk setiap pembayaran cicilan sbesar Rp 4.500.000 perbulan, terkandung didalamnya marjin
sbesar Rp 750.000 (Rp 4.500.000 x 16,666666%)

Cara lain utk menghitung pndapatan marjin perbulan, dapat dilakukan dgn menggunakan rumus
berikut:
Pendapatan marjin perbulan = Piut. Murabahah jth tempo perbln /
Tot. Piutang bersih X MYD (Marjin Yg
Ditangguhkan)

Pendapatan marjin per bln = (Rp 4.500.000 / Rp 108.000.000) X


Rp.18.000.000
= Rp 750.000

Jika pd jumlah cicilan per bulan sebesar Rp


4.500.000 mengandung marjin sebesar Rp 750.000
maka pokok piutang yg terlunasi adalah Rp 3.750.000
(cicilan dikurangi marjin)
Tabel 1. Skedul pembayaran Murabahah PT.
HAYYA
No Tanggal Jatuh Cicilan Pokok Marjin
Tempo Perbulan (Rp) (Rp)
(Rp)
1 10 Feb 2010 4.500.000 3.750.000 750.000
2 10 Mar 2010 4.500.000 3.750.000 750.000
3 10 Apr 2010 4.500.000 3.750.000 750.000
4 10 Mei 2010 4.500.000 3.750.000 750.000
5 10 Jun 2010 4.500.000 3.750.000 750.000
6 10 Jul 2010 4.500.000 3.750.000 750.000
7 10 Agst 2010 4.500.000 3.750.000 750.000
8 10 Sept 2010 4.500.000 3.750.000 750.000
9 10 Okt 2010 4.500.000 3.750.000 750.000
10 10 Nop 2010 4.500.000 3.750.000 750.000
11 10 Des 2010 4.500.000 3.750.000 750.000
12 10 Jan 2011 4.500.000 3.750.000 750.000
Lanjutan...
No Tanggal Jatuh Cicilan Pokok Marjin
Tempo Perbulan (Rp) (Rp)
(Rp)
13 10 Feb 2011 4.500.000 3.750.000 750.000
14 10 Mar 2011 4.500.000 3.750.000 750.000
15 10 Apr 2011 4.500.000 3.750.000 750.000
16 10 Mei 2011 4.500.000 3.750.000 750.000
17 10 Jun 2011 4.500.000 3.750.000 750.000
18 10 Jul 2011 4.500.000 3.750.000 750.000
19 10 Agt 2011 4.500.000 3.750.000 750.000
20 10 Sep 2011 4.500.000 3.750.000 750.000
21 10 Okt 2011 4.500.000 3.750.000 750.000
22 10 Nop 2011 4.500.000 3.750.000 750.000
23 10 Des 2011 4.500.000 3.750.000 750.000
24 10 Jan 2012 4.500.000 3.750.000 750.000
Total 108.000.000 90.000.000 18.000.000
Akuntansi Transaksi Murabahah
a. Saat Negosiasi = Bank syariah tidak melakukan jurnal apapun
b. Pengakuan Uang Muka
PSAK no 102 paragraf 30 : uang muka diakui sebagai uang muka pembelian sebesar
jumlah yang diterima.
Dalam praktik perbankan ada 3 alternatif perlakuan: Pertama: mendebit langsung
uang muka yang disepakati tersebut
Kedua: memblokir rekening nasabah sebesar nilai yang disepakati, dan
Ketiga: uang muka dipegang dan dibayar langsung oleh nasabah kepada pemasok
Akuntansi Transaksi Murabahah

a. Pengakuan Uang Muka


mendebit langsung kas atau rekening nasabah sebesar uang muka yang disepakati

Tanggal Rekening Debit (Rp) Kredit


(Rp)
5/1/10 Db. Kas/Rek. Tabungan murabahah PT. 10.000.000
HAYYA
Kr. Uang muka 10.000.000
c. Pembelian Barang Pesanan = Dilakukan dgn 2alternatif

Alternatif 1
◦ (i) Alternatif 1a: Membeli langsung barang secara tunai
kepada pemasok.
◦ Misalkan pada tanggal 5 Januari 2010, Untuk keperluan
transaksi murabahah dengan PT. HAYYA, BMS melakukan
pembelian barang pesanan PT. HAYYA kepada pemasok
senilai Rp 100 juta secara tunai. Jurnal untuk mencatat
transaksi tersebut adalah sebagai berikut:

Tanggal Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)


5/1/10 Db. Persediaan aset murabahah 100.000.000
Kr. Kas/rekening nasabah – pemasok 100.000.000
Z
Alternatif 2
◦ Membeli langsung barang secara kredit kpd pemasok.
Misalkan pada tanggal 5 Januari 2010, Untuk keperluan
transaksi murabahah dengan PT. HAYYA, BMS melakukan
pembelian barang pesanan PT. HAYYA kepada pemasok
senilai Rp 100 juta secara kredit. Jurnal untuk mencatat
transaksi tersebut adalah sebagai berikut:

Tangg Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)


al
5/1/10 Db. Persediaan aset murabahah 100.000.000

Kr. Utang pada pemasok Z 100.000.000


Pada saat pelunasan utang pada pemasok adalah sbb:

Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)


Db. Utang pd pemasok Z 100.000.000
Kr. Kas/rekening nasabah – 100.000.000
pemasok Z
d. Saat akad murabahah tidak jadi disepakati

Misalkan pada tanggal 10 Januari 2010, nasabah pembeli


membatalkan rencana pembeliannya dan meminta kembali uang
muka yang telah didebit oleh bank syariah. Atas pembatalan
rencana pembelian tersebut, bank syariah memotong uang muka
sebesar Rp 1.000.000 untuk mengganti biaya-biaya yang telah
dikeluarkan oleh bank syariah dalam rangka pengadaan barang.
Jurnal pengembalian uang muka tersebut adalah sebagai berikut:
Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)

Db. Uang Muka 10.000.000

Kr. Kas/rekening nasabah – 9.000.000


pemasok Z

Pendapatan operasional 1.000.000


d. Saat Akad Murabahah disepakati.

Tanggal 10/1/10, PT. HAYYA menandatangani akad


murabahah sebagaimana yg telah dinegosiasikan tgl 5
januari 2010 .
Pd saat akad murabahah jadi disepakati tersebut,
terdapat beberapa transaksi yg perlu dicatat yaitu:
1. Penjualan murabahah oleh bank kpd PT. HAYYA
2. Pengakuan uang muka sebagai bagian pelunasan
piutang murabahah
3. Pengakuan pendapatan administrasi dan penerimaan
lain atas biaya yg dibebankan kpd nasabah
pembiayaan.
1. Pencatatan penjualan murabahah
Tanggal Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)
10/1/10 Db. Piutang Murabahah 118.000.00
0
Kr. Aset aset murabahah 100.000.000
Kr. Marjin murabahah yg 18.000.000
ditangguhkan
2. Pencatatan uang muka sbg bagian pelunasan piutang.

Untuk uang muka yg sebelumnya diakui dgn mendebit rekening nasabah,


maka jurnal pengakuan uang muka sebagai bagian pelunasan piutang
murabahah adalah:

Tanggal Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)


10/1/10 Db. Uang muka 10.000.000
Kr. Piutang murabahah 10.000.000
3. Pencatatan biaya-biaya yg ditanggung nasabah
Misalkan dlm transaksi murabahah PT. HAYYA, nasabah dikenakan
biaya-biaya sbb:
Biaya administrasi Rp. 900.000
Biaya materai Rp. 30.000
Biaya notaris Rp. 225.000 (0,25% dari pmbiayaan oleh bank)
Biaya asuransi jiwa Rp. 378.000 (0,21% X 2 thn X pmbiayaan olh
Bank)

Jurnal transaksi diatas sbb:


Tangga Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)
l
10/1/10 Db. Rekening nasabah – PT. HAYYA 1.533.000
Kr. Pendapatan administrasi 900.000
Kr. Persediaan Materai 30.000
Kr. Rekening notasis 225.000
Kr. Rekening perusahaan asuransi 378.000
Tabel skedul dan Realisasi Pembayaran Cicilan murabahah PT.
HAYYA
No Tanggal Cicilan Pokok Marjin Tanggal Jumlah yg
Jatuh perbulan (Rp) (Rp) pembayar dibayar
Tempo (RP) an
1 10 Feb 10 4.500.000 3.750.000 750.000 10 Feb 10 4.500.000
2 10 Mar 10 4.500.000 3.750.000 750.000 20 Mar 10 4.500.000
3 10 Apr 10 4.500.000 3.750.000 750.000 10 Apr 10 2.000.000
15 Apr 10 2.500.000
4 10 Mei 10 4.500.000 3.750.000 750.000 30 Mei 10 4.500.000
Plus denda
5 10 Jun 10 4.500.000 3.750.000 750.000 10 Jun 10 Pelunasan dini
(90.000.000)
Minus potongan
1) Pembayaran ciicilan dilakukan pd tgl jatuh
tempo
Misalkan pd saat jatuh tempo tgl 10 februari,
nasabah membayar cicilan sebesar Rp 4.500.000.
dengan menggunakan skedul pembayaran pd tabel
9.2, pd cicilan nasabah perbulan Rp 4.500.000,-
terdapat pendapatan marjin sebesar Rp 750.000,-
maka jurnal untuk transaksi tsb adalah:
Tanggal Rekening Debet (Rp) Kredit
(Rp)
10/2/10 Db. Kas/rekening nasabah – PT. 4.500.000
HAYYA
Kr. Piutang murabahah 4.500.000

Db. Marjin murabahah yg ditngguhkan 750.000


Kr. Pndptan marjin murabahah 750.000
2) Pembayaran Cicilan dilakukan setelah tanggal jatuh
tempo tanpa dikenakan Denda
Misalkan pd pembayaran bulan Maret, hingga tgl jatuh
tempo, bank belum menerima pembayaran cicilan dari
nasabah. Pembayaran cicilan baru dilakukan nasabah pd tgl
20 maret, sebesar Rp 4.500.000.
Jurnalnya sbb:
Tanggal Rekening Debet Kredit
(Rp) (Rp)
10/3/XA Db. Piutang murabahah jt tempo 4.500.000

Kr. Piutang murabahah 4.500.000

Db. Marjin murabahah yg 750.000


ditngguhkan
Kr. Pndptan marjin 750.000
murabahah - akrual
Lanjutan..
20/3/10 Db. Kas/Rekening nasabah – PT. HANIYA 4.500.000
Kr. Piutang murabahah jatuh tempo 4.500.000

Db. Pendapatan marjin murabahah – akrual 750.000


Kr. Pendapatan marjin murabahah 750.000

3) Pembayaran Cicilan dilakukan sebagian pd waktu tgl


jatuh tempo dan sebagian lagi setelah jatuh tempo tanpa
dikenakan denda.

Misalkan pd tanggal 10 april (tgl jatuh tempo) ketika bank hendak


mendebit rekening nasabah, didapati tidak terdapat dana yg cukup
direkening PT. HAYYA untuk membayar cicilan bulan april. Saldo
rekening yang tersedia hanya Rp.2.025.000 dan BMS maksimal
hanya dpt mendebit rekening sebesar Rp 2.000.000.
maka jurnal yang diperlukan adalah:
Tanggal Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)

10/4/10 Db. Kas/Rekening nasabah 2.000.000


Db. Piutang murabahah jatuh tempo 2.500.000
Kr. Piutang murabahah 4.500.000

Db. Marjin murabahah yg ditngguhkan 750.000


Kr. Pendapatan marjin murabahah 333.333

Kr. Pendapatan marjin murabahah - akrual 416.667

Pndptan marjin murabahah = persentase keuntungan x cicilan yg dibayar


= 16.6666% X 2.000.000
= Rp 333.333,-
Pndptn marjin murabahah akrual = Marjin murabahah ditgguhkan – Pndptan
marjin murahahah
= Rp 750.000 – Rp 333.333
= Rp 416.667,-
Misalkan pd tgl 15 april, PT. HAYYA membayar kekurangan
pembayaran cicilannya (4.500.000 – Rp 2.000.000). BMS
memaklumi alasan keterlambatan pembayaran bulan april
sehingga tidak dikenakan denda. Jurnal pembayaran tsb
adalah sbb:

tanggal Rekening Debet (Rp) Kredit (Rp)


15/4/10 Db. Rekening nasabah – PT. HAYYA 2.500.000
Kr. Piutang murabahah jatuh tempo 2.500.000

Db. Pndapatan marjin murabahah – akrual 416.667


Kr. Pendapatan marjin murabahah 416.667
4) Pembayaran cicilan dilakukan setelah tanggal jatuh
tempo dengan pengenaan denda keterlambatan
Misalkan hingga tanggal 10 Juni, PT. HAYYA tidak
memenuhi kewajiban pembayaran cicilannya untuk bulan
Mei dan Juni. PT. HAYYA baru membayar kewajibannya
pada tanggal 30 Juni 2010 sebesar Rp 9.000.000,- karena
ketidakdisiplinan PT. HAYYA tersebut, BMS mengenakan
denda sebagaimana yang telah disepakati dalam akad yaitu
sebesar 10% dari total pendapatan marjin akrual yang
tertunggak. PT. HAYYA mengakui ketidakdisiplinannya dan
bersedia membayarnya. Semua pembayaran dilakukan pada
tanggal 30 Juni 2010.

Maka jurnal selama bulan Mei dan Juni adalah sebagai


berikut:
Tanggal Rekening Debet (Rp) Kredit (Rp)
10/5/10 Db. Piutang murabahah jatuh tempo 4.500.000
Kr. Piutang murabahah 4.500.000

Db. Marjin murabahah yg ditngguhkan 750.000


Kr. Pndptan marjin murabahah - akrual 750.000

25/7/10 Db. Kas/Rekening nasabah – PT. HAYYA 4.500.000


Kr. Piutang murabahah jatuh tempo 4.500.000

Db. Pndapatan marjin murabahah – akrual 750.000


Kr. Pendapatan marjin murabahah 750.000

25/7/10 Db. Rekening nasabah – PT. HAYYA 75.000


Kr. Rekening dana kebijakan* 75.000
*Dana kebajikan = 10% X Tot. Marjin akrual
= 10% X 750.000
= 75.000
5) Pembayaran untuk melunasi piutang lebih awal
dari waktu yang ditentukan (pelunasan dini)
Misalkan pada tgl 10 juni 2010, PT. HAYYA bermaksud melunasi sisa
kewajibannya dgn nilai buku Rp. 90.000.000 yg terdiri atas pokok
pembiayaan sebesar Rp 75.000.000 dan marjin yg ditangguhkan sebesar Rp
15.000.000 disepakati pd saat pelunasan bahwa potongan pelunasan akan
diberikan sebesar 10% dari sisa marjin murabahah yg masih
ditangguhkan.

Marjin yg ditangguhkan = Rp 15.000.000


Potongan pelunasan = Rp 10% X Rp 15.000.000
= Rp 1.500.000
Pndptan marjin murabahah = Marjin yg ditangguhkan – Pot. Pelunasan
= Rp 15.000.000 – Rp 1.500.000
= Rp 13.500.000
Pemberian potongan pelunasan piutang murabahah
dpt dilakukan dengan menggunakan salah satu dari
metode berikut:
1. Potongan diberikan pada saat pelunasan

Tanggal Rekening Debet (Rp) Kredit


(Rp)
10/6/10 Db. Kas/Rekening nasabah – PT. 88.500.000
HAYYA
Db. Marjin murabahah yg ditangguhkan 1.500.000
Kr. Piutang murabahah 90.000.000

Db. Marjin murabahah yg ditngguhkan 13.500.000


Kr. Pndptan marjin murabahah 13.500.000
2. Potongan diberikan setelah pelunasan
Tangg Rekening Debet (Rp) Kredit (Rp)
al
5/6/10 Db. Kas/Rekening nasabah – PT. HAYYA 90.000.000
Kr. Piutang murabahah 90.000.000

Db. Marjin murabahah yg ditangguhkan 15.000.000


Kr. Pndptan marjin murabahah 15.000.000

Db. Pndptan marjin murabahah 1.500.000


Kr. Kas/Rekening nasabah – PT. HAYYA 1.500.000
Alternatif lain untuk pengakuan potongan adalah dengan
mengakui potongan sebagai beban dengan jurnal sebagai
berikut:
Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)
Db. Beban potongan murabahah 1.500.000
Kr. Kas/Rekening nasabah 1.500.000

Variasi dalam Transaksi Murabahah


1. Variasi dlm kebijakan uang muka
i. Memblokir rekening nasabah sebesar nilai uang muka
yang disepakati
ii. Uang muka tidak diserahkan pada bank tetapi
dipegang dan dibayar langsung oleh nasabah kepada
pemasok
2. Variasi dlm pencatatan urbun sebagai bagian
pelunasan murabahah
I. Jika uang muka didebit langsung dari rekening sebesar yg
disepakati

Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)


Db. Rekening nasabah – PT. HAYYA 10.000.000
Kr. Piutang murabahah 10.000.000

II. Jika rekening diblokir sebesar uang muka dipegang dan


dibayarkan sendiri oleh nasabah kpd pemasok
Lanjutan..
◦ Misalkan pada transaksi murabahah PT. HAYYA diatas,
oleh karena uang muka sebesar Rp 10.000.000 dipegang
sendiri oleh PT. HAYYA, maka bank syariah mewakilkan
pembelian aset murabahah dgn menyerahkan uang
sebesar Rp 90.000.000,- jurnal transaksi tsb adalah
sbb:

Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)


Db. Piutang wakalah 90.000.000
Kr. Rekening nasabah – PT. HAYYA 90.000.000
Pada saat PT. HAYYA menyerahkan barang, maka BMS
melakukan jurnal:
Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)
Db. Persediaan aset murabahah 90.000.000
Kr. Piutang wakalah 90.000.000

Dalam hal ini bank tidak perlu mengakui dan mengukur nilai
uang muka yg digunakan nasabah dlm jurnal. Dengan
demikian, jurnal saat penjualannya adalah sbb:

Tanggal Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)

10/1/10 Db. Piutang murabahah 108.000.000


Kr. Persed. Aset murabahah 90.000.000
Kr. Marjin murabahah yg ditgguhkan 18.000.000
Penyajian Transaksi Murabahah di Laporan
keuangan

◦ Rekening nasabah
◦ Piutang murabahah, piutang murabahah jatuh tempo dan marjin yg ditangguhkan
◦ Persediaan aset murabahah
◦ Pendapatan marjin murabahah akrual dan pendapatan marjin murabahah kas
Laporan Posisi Keuangan

(PSAK 105 Akuntansi


Mudharabah)
Laporan Posisi Keuangan
Akuntansi penjual dan Pembeli
contoh
Pada tgl 5 Januari 2015, PT HAYYA melakukan kesepakatan dengan BANK
MURNI SYARIAH dengan memperoleh fasilitas Murabahah untuk pembelian
kendaraan (mobil) dengan rencana sebagai berikut :
Harga barang : Rp. 100.000.000
Uang muka : Rp. 10.000.000 (10% dari harga barang)
Pembiayaan oleh Bank : Rp. 90.000.000
Margin : 18.000.000 (20% dari pembiyaan oleh bank)
Harga Jual : Rp. 118.000.000 (harga barang + margin)
Jangka waktu pelunasan : 24 bulan
Biaya Administrasi : 1% dari pembiayaan oleh bank
Pencatatan/Jurnal untuk Bank
Murni Syariah (Penjual)
Pencatatan Penerimaan Uang muka dari nasabah

Tgl Nama Akun Ref Debit Kredit


05/01/2015 Kas 10.000.000 -
Hutang lainya - Uang Muka Murabahah dari - 10.000.000
pembeli
Pada tgl 06 Januari 2015 Bank Murni Syariah memesan
kendaraan pada PT RAHMA dengan menyerahkan uang
muka sebesar Rp. 5.000.000

Tgl Nama Akun Ref Debit Kredit


06/01/2015 Piutang uang muka pembelian aset murabahah 5.000.000 -
Kas - 5.000.000
Pada tgl 08 Januari 2015 Bank Murni Syariah menerima
kendaraan (mobil) dari PT RAHMA dengan harga perolehan
sebesar Rp. 100.000.000 dan dibayar dengan tunai

Tgl Nama Akun Ref Debit Kredit


08/01/2015
Persediaan Aset Murabahah 100.000.000 -
Piutang uang muka pembelian aset murabahah - 5.000.000
Kas - 95.000.000
Pada tgl 10 Januari 2015 PT HAYYA menandatangani akad
Murabahah yang telah dinegoisasikan pada tgl 05 Januari
2015 dengan biaya-biaya : Biaya adm. Bank RP. 900.000,
biaya materai Rp.30.000, Biaya Notaris Rp. 225.000 (0,25%)
dan biaya asuransi Rp. 378.000 (0,21% selama 2 tahun)

Tgl Nama Akun Ref Debit Kredit


10/01/2015 Piutang Murabahah 118.000.000 -
Persediaan aset Murabahah - 100.000.000
Margin Murabahah yang ditangguhkan 18.000.000

10/01/2015 Hutang lainnya - Uang Muka Murabahah dari 10.000.000 -


Pembeli - 10.000.0000
Piutang Murabahah
10/01/2015 Kas 1.533.000
Pendapatan Administrasi 900.000
Persediaan Materai 30.000
Rekening Nataris (Utang segera) 225.000
Rekening Perusahaan Asuransi (utang segera) 378.000
BUKU BESAR
KAS NO. Akun : ……
saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1/1 Saldo awal XXXXXX
5/1 Jurnal umum 10.000.000
7/1 Jurnal umum 100.000.000
10/1 Jurnal umum 1.533.000

Piutang Murabahah NO. Akun : ……

saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1/1 Saldo awal XXXX
10/1 Jurnal umum 118.000.000
10/1 10.000.000
BUKU BESAR
Persediaan Barang Murabahah NO. Akun : ……
saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1/1 Saldo awal XXXXXX
7/1 Jurnal umum 100.000.000
10/1 Jurnal umum 100.000.000

Persediaan Materai NO. Akun : ……

saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1/1 Saldo awal XXXXXX
7/1 Jurnal umum 30.000
BUKU BESAR
NO. Akun : ……
Utang segera
saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1/1 Saldo awal XXXXXX
10/1 Jurnal umum 225.000
10/1 Jurnal umum 378.000

Uang muka NO. Akun : ……

saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1/1 Saldo awal XXXX
5/1 Jurnal umum 10.000.000
10/1 Jurnal umum 10.000.000
Margin Murabahah yang di tangguhkan NO. Akun : ……

saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1/1 Saldo awal XXXX
10/1 Jurnal umum 18.000.000

Pendapatan Administrasi NO. Akun : ……

saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1/1 Saldo awal XXXX
10/1 Jurnal umum 900.000
Menghitung Angsuran
Menghitung angsuran tidak ada ketentuan, boleh dengan sistem porporsional (sistem
flat) atau sistem anuitas
1. Angsuran Sistem flat
Pencatatan/jurnal penerimaan angsuran
sistem flat

Tgl Nama Akun Ref Debit Kredit


10/02/2015 Kas 4.500.000 -
Piutang Murabahah - 4.500.000
10/02/2015 Margin Murabahah yang ditangguhkan 750.000
Pendapatan Margin Murabahah

750.000

Dan seterusnya tiap bulan nominalnya sama jumlahnya


2. Angsuran Sistem Anuitas

M = modal/pembiyaan oleh bank


i = margin perbulan
n = Jangka waktu angsuran
Harga barang : Rp. 100.000.000
Uang muka : Rp. 10.000.000 (10% dari harga barang)
Pembiayaan oleh Bank : Rp. 90.000.000
Margin : 18.000.000 (20% dari pembiyaan oleh bank)
Margin per bulan : 20%/24 = 0,8333%
Harga Jual : Rp. 118.000.000 (harga barang + margin)
Jangka waktu pelunasan : 24 bulan
Biaya Administrasi : 1% dari pembiayaan oleh bank
Jangka Saldo Piutang Angsuran Angsuran
Angsuran TABEL
Waktu Murabahah margin pokok
0 90,000,000.00 ANGSURAN
1 86,596,956.63 750,000.00 3,403,043.37 4,153,043.37 ANUITAS
2 83,165,554.56 721,641.31 3,431,402.07 4,153,043.37
3 79,705,557.48 693,046.29 3,459,997.08 4,153,043.37
4 76,216,727.09 664,212.98 3,488,830.39 4,153,043.37 Saldo piutang = saldo
5 72,698,823.11 635,139.39 3,517,903.98 4,153,043.37 piutang sebelumnya –
6 69,151,603.27 605,823.53 3,547,219.84 4,153,043.37 angsuran pokok
7 65,574,823.26 576,263.36 3,576,780.01 4,153,043.37 sekarang
8 61,968,236.75 546,456.86 3,606,586.51 4,153,043.37
9 58,331,595.35 516,401.97 3,636,641.40 4,153,043.37 Angsuran margin =saldo
10 54,664,648.61 486,096.63 3,666,946.74 4,153,043.37 piutang sebelumnya X %
11 50,967,143.98 455,538.74 3,697,504.63 4,153,043.37 margin perbulan
12 47,238,826.81 424,726.20 3,728,317.17 4,153,043.37
13 43,479,440.33 393,656.89 3,759,386.48 4,153,043.37
Angsuran pokok = Anuitas
14 39,688,725.62 362,328.67 3,790,714.70 4,153,043.37
– Angsuran margin
15 35,866,421.63 330,739.38 3,822,303.99 4,153,043.37
16 32,012,265.11 298,886.85 3,854,156.52 4,153,043.37
17 28,125,990.62 266,768.88 3,886,274.49 4,153,043.37
18 24,207,330.50 234,383.26 3,918,660.12 4,153,043.37
19 20,256,014.89 201,727.75 3,951,315.62 4,153,043.37
20 16,271,771.64 168,800.12 3,984,243.25 4,153,043.37
21 12,254,326.37 135,598.10 4,017,445.27 4,153,043.37
22 8,203,402.38 102,119.39 4,050,923.98 4,153,043.37
23 4,118,720.70 68,361.69 4,084,681.68 4,153,043.37
Pencatatan/jurnal penerimaan angsuran
sistem Anuitas
Angsuran pertama

Tgl Nama Akun Ref Debit Kredit


10/02/200XX Kas 4.153.043,37 -
Piutang Murabahah - 4.153.043,37

10/02/200XX Margin Murabahah yang ditangguhkan 750.000


Pendapatan Margin Murabahah

750.000
Pencatatan/jurnal penerimaan angsuran
sistem Anuitas
Angsuran kedua

Tgl Nama Akun Ref Debit Kredit


10/03/2015 Kas 4.153.043,37 -
Piutang Murabahah - 4.153.043,37

10/03/2015 Margin Murabahah yang ditangguhkan 721,641.31 -


Pendapatan Margin Murabahah 721.641.31
Pencatatan/jurnal penerimaan angsuran
sistem Anuitas
Angsuran ketiga

Tgl Nama Akun Ref Debit Kredit


10/03/2015 Kas 4.153.043,37 -
Piutang Murabahah - 4.153.043,37

10/03/2015 Margin Murabahah yang ditangguhkan 693,046.29 -


Pendapatan Margin Murabahah 693.043,37

Dan seterusnya tiap bulan pendapatan marginnya berubah sesuai dengan tabel angsuran

Anda mungkin juga menyukai