Ringkasan

Dahulu, banyak negara menggunakan standar akuntansi mereka sendiri atau mengikuti standar yang
ditetapkan oleh negara yang lebih besar, seperti di Eropa atau Amerika Serikat. Namun, situasi itu
berubah dengan cepat. Sekitar lebih dari 149 yurisdiksi (mirip dengan negara) telah mengadopsi
International Financial Reporting Standard (IFRS) sebagai standar Akuntansi. Diperkirakan 300 dari
500 perusahaan global menggunakan IFRS. Namun, profesi akuntansi menghadapi banyak tantangan
dalam menetapkan standar IFRS ini.

Pasar global menjadi semakin terjalin. Barang-barang dari suatu negara tidak hanya dipakai
oleh negara itu saja, tetapi juga negara-negara lain. Variasi dan volume barang yang diekspor dan
diimpor menunjukkan eksistensi dari perdagangan internasional. Adapun 20 besar perusahaan
global teratas dalam hal penjualan yaitu

1. Walmart,
2. State Grid
3. China National Petroleum
4. Sinopec Group
5. Royal Dutch Shell
6. Exxon Mobil
7. Volkswagen
8. Toyota Motor
9. Apple
10. BP
11. Berkshire Hathaway
12. McKesson
13. Samsung Electronics
14. Glencore
15. Industrial & Commercial Bank of China
16. Daimler
17. United Health Group
18. CVS Health
19. EXOR Group
20. General Motors

Selain itu, karena kemajuan teknologi dan persyaratan peraturan yang tidak terlalu memberatkan,
investor dapat terlibat dalam transaksi keuangan lintas batas negara. Banyak investor berinvestasi
lebih banyak di pasar internasional. Akibatnya, terjadi peningkatan jumlah investor memegang
sekuritas perusahaan asing. Adapun sejumlah besar perusahaan asing berada ditemukan di bursa
nasional yaitu:

NYSE (U.S.), Nasdaq (U.S), Japan Exchange Group, London Stock Exchange Group, Euronext,
Deutsche Börse (Germany), SIX Swiss Exchange, Korea Exchange, Nasdaq Nordic Exchanges,
Australian Securities Exchange, Johannesburg Stock Exchange, Taiwan Stock Exchange Corp., BM&F
Bovespa (Brazil), BME Spanish Exchanges, Singapore Exchange

Akuntansi adalah bahasa universal dari bisnis. Karakteristik penting dari Akuntansi yaitu

1. Identifikasi, pengukuran, dan mengkomunikasikan tentang informasi keuangan.

2. Entitas Ekonomi
3. Pihak yang berkepentingan

Akuntansi adalah proses yang berpuncak pada penyusunan laporan keuangan perusahaan yang
digunakan oleh pihak internal atau eksternal. Pengguna laporan keuangan tersebut yaitu investor,
kreditor, manajer, pekerja, dan lembaga pemerintah. Sebaliknya, akuntansi manajerial adalah proses
mengidentifikasi, mengukur, menganalisis,dan mengkomunikasikan informasi keuangan yang
dibutuhkan oleh manajemen untuk merencanakan, mengendalikan, dan mengevaluasi operasi
perusahaan.
Laporan keuangan adalah alat utama yang digunakan perusahaan untuk berkomunikasi
tentang informasi keuangannya kepada orang-orang di luar. Pernyataan ini memberikan informasi
bagi perusahaan yang diukur dalam istilah uang. Laporan keuangan paling sering diberikan adalah (1)
laporan posisi keuangan, (2) laporan laba rugi (atau laporan pendapatan komprehensif), (3) laporan
arus kas, dan (4) laporan perubahan ekuitas.

Selain laporan keuangan, beberapa informasi keuangan kebih baik disediakan atau hanya dapat
disediakan dengan cara pelaporan keuangan. Contohnya termasuk surat presiden atau jadwal
tambahan dalam laporan tahunan perusahaan, prospektus, laporan yang diajukan ke instansi
pemerintah, rilis berita, manajemen prakiraan, dan pernyataan dampak sosial atau lingkungan.
Perusahaan mungkin perlu memberikan informasi tersebut karena pernyataan otoritatif, aturan
regulasi, atau adat. Selain itu, mereka mungkin menyediakannya karena manajemen ingin
mengungkapkannya secara sukarela.