Modul 3. KD 3.

2 K P K dan F P B

1. Kelipatan Persekutuan terKecil (KPK)

Kelipatan Persekutuan terKecil (KPK) dari dua bilangan atau
lebih adalah kelipatan persekutuan dari bilangan-bilangan

tersebut yang nilainya paling Kecil atau kelipatan persekutuan

pertama.
Contoh :

1. Tentukan KPK dari 4 dan 6.

Jawab : +4 +4 +4 +4 +4 +4

Kelipatan 4 = 4 8 12 16 20 24 28 ...
+6 +6 +6 +6 +6 +6

Kelipatan 6 = 6 12 18 24 30 36+1242+12... +12

kelipatan persekutuan 4 dan 6 = 12, 24, 36, 48, ...

maka KPK dari 4 dan 6 adalah 12.

2. Tentukan KPK dari 5 dan 10.

Jawab : +5 +5 +5 +5 +5 +5

Kelipatan 5 = 5 10 15 20 25 30 35 ...
+10 +10 +10 +10 +10 +10

Kelipatan 10 = 10 20 30 40 50 60 70 ...
+10 +10 +10

kelipatan persekutuan 5 dan 10 = 10, 20, 30, 40, ...

maka KPK dari 5 dan 10 adalah 10.

Perhatikan! Cara lain mencari KPK.

Cara 1 : Menggunakan Pohon Faktor

 Dengan Menggunakan Pohon Faktor, tentukan Faktorisasi
Prima masing-masing bilangan.
 Untuk menentukan KPK, Tulis perkalian semua angka yang ada
pada semua Faktorisasinya.
 karena KPK merupakan Kelipatan maka nilainya lebih besar atau
sama dengan bilangan-bilangannya. Jika ada angka yang sama
dari dua atau lebih Faktorisasinya, maka pilih Pangkat
Terbersar pada faktorisasinya
 Tentukan nilai hasil perkaliannya!

Contoh :

1. Tentukan Kelipatan Persekutuan terKecil (KPK) dari 24

dan 30.

Jawab :

24 30 24 = 23 x 3
2 12 2 15
30 = 2 x 3 x 5
2 6 3 5
KPK = 23 x 3 x 5
2 3
=8x3x5
= 120
2. Tentukan Kelipatan Persekutuan terKecil (KPK) dari 18

dan 24.

Jawab :
18 = 2 x 32
18 24

12
24 = 23 x 3
2 9 2

3 3 2 6 KPK = 23 x 32
=8 x 9
2 3
= 72

3. Tentukan Kelipatan Persekutuan terKecil (KPK) dari

a. A = 2 x 3 b. C = 22 x 3 x 5
B = 22 x 3 D = 2 x 32
KPK = 22 x 3 KPK = 22 x 32 x 5
=4 x 3 =4 x 9 x 5
= 12 = 180

Cara 2 : Menggunakan Sengkedan atau Tabel

 Buat tabel untuk dua atau lebih bilangan tersebut.
 Lakukan pembagian dengan angka prima (dimulai dari yang
terkecil) yang dapat membagi kedua bilangan tersebut.
Lakukan sampai salah satu hasil baginya bilangan prima (kedua
bilangan tidak dapat dibagi lagi dengan angka yang sama).
 Jika sudah tidak dapat dibagi dengan angka prima yang sama,
Lakukan pembagian untuk masing-masing bilangan sampai hasil
baginya 1.
 Untuk menentukan KPK, Tulis perkalian semua angka
pembaginya atau Faktorisasi pembaginya.
 Tentukan nilai hasil perkaliannya!
Contoh :

1. Tentukan Kelipatan Persekutuan terKecil (KPK) dari 24

dan 30.

Jawab : dengan Sengkedan atau Tabel

24 30
2
12 15 KPK = 2 x 2 x 2 x 3 x 5
3
4 5 = 23 x 3 x 5
2
2 5 =8 x 3x 5
2
1 5 = 120
5
1 1

2. Tentukan Kelipatan Persekutuan terKecil (KPK) dari 18

dan 24.

Jawab : dengan Sengkedan atau Tabel

18 24
2
9 12 KPK = 2 x 2 x 2 x 3 x 3
3
3 4 = 23 x 32
3
1 4 =8 x 9
2
1 2 = 72
2
1 1
2. Faktor Persekutuan terBesar (FPB)
Faktor Persekutuan terBesar (FPB) dari dua bilangan atau
lebih adalah faktor persekutuan dari bilangan-bilangan

tersebut yang nilainya paling Besar.

Contoh :

1. Tentukan FPB dari 45 dan 60.

Jawab :
45 60 Faktor Persekutuan = 1, 3, 5, 15
x x FPB 45 dan 60 = 15
1 45 1 60
3 15 2 30
5 9 3 20
4 15
5 12
6 10

2. Tentukan FPB dari 26 dan 52.

Jawab :
26 52 Faktor Persekutuan = 1, 2, 13
x x FPB 26 dan 32 = 13
1 26 1 52
2 13 2 26
4 13
 3. Tentukan FPB dari 30 dan 50.

Jawab :
30 50 Faktor Persekutuan = 1, 2, 5, 10
x x
FPB 30 dan 50 = 10
1 30 1 50
2 15 2 25
3 10 5 10
5 6

Perhatikan! Cara lain mencari FPB.

Cara 1 : Menggunakan Pohon Faktor

 Dengan Menggunakan Pohon Faktor, tentukan Faktorisasi
Prima masing-masing bilangan.
 Untuk menentukan FPB, Tulis perkalian angka-angka yang sama
atau yang ada pada kedua Faktorisasinya.
 karena FPB merupakan Faktor maka nilainya lebih Kecil atau
sama dengan bilangan-bilangannya. Jika ada angka yang sama
dari dua atau lebih Faktorisasinya, maka pilih Pangkat terKecil
pada faktorisasinya
 Tentukan nilai hasil perkaliannya!

Contoh :

1. Tentukan Faktor Persekutuan terBesar (FPB) dari 45 dan

60.
 Jawab :
45 60 45 = 32 x 5
3 15 2 30 60 = 22 x 3 x 5
3 5 2 15 FPB = 3 x 5
3 5 = 15

2. Tentukan Faktor Persekutuan terBesar (FPB) dari 26 dan

52.

Jawab :
26 52
26 = 2 x 13

2 13 2 26 52 = 22 x 13

2 13 FPB = 2 x 13
= 26

3. Tentukan Faktor Persekutuan terBesar (FPB) dari 30 dan

50.

Jawab :
30 50 30 = 2 x 3 x 5

2 15 2 25 50 = 2 x 52
3 5 5 5 FPB = 2 x 5
= 10
 4. Tentukan Faktor Persekutuan terBesar (FPB) dari

a. P = 22 x 3 b. R = 22 x 32 x 5
Q = 2 x 32 S = 22 x 3
FPB = 2 x 3 FPB = 22 x 3
=6 =4x3
= 12

Cara 2 : Menggunakan Sengkedan atau Tabel

 Buat tabel untuk dua atau lebih bilangan tersebut.
 Lakukan pembagian dengan angka prima (dimulai dari yang
terkecil) yang dapat membagi kedua bilangan tersebut.
Lakukan sampai salah satu hasil baginya bilangan prima atau 1
(kedua bilangan tidak dapat dibagi lagi dengan angka yang
sama).
 Untuk menentukan FPB, Tulis perkalian semua angka
pembaginya atau Faktorisasi pembaginya.
 Tentukan nilai hasil perkaliannya!

Contoh :

1. Tentukan Faktor Persekutuan terBesar (FPB) dari 45

dan 60.

Jawab : dengan Sengkedan atau Tabel

45 60
3 FPB = 3 x 5
15 20
5 = 15
3 4
 2. Tentukan Faktor Persekutuan terBesar (FPB) dari 26

dan 52.

Jawab : dengan Sengkedan atau Tabel

26 52
2 FPB = 2 x 13
13 26
13 = 26
1 2

3. Tentukan Faktor Persekutuan terBesar (FPB) dari 30

dan 50.

Jawab : dengan Sengkedan atau Tabel

30 50
2 FPB = 2 x 5
15 25
5 = 10
3 5

 Jika yang ditanya KPK dan FPB sekaligus, maka paling mudah

menggunakan cara Sengkedan atau Tabel.

 Langkah-langkahnya :

 Pertama, cari FPB dulu. Lakukan pembagian dengan angka prima

(dimulai dari yang terkecil) yang dapat membagi kedua bilangan

tersebut. Lakukan sampai salah satu hasil baginya bilangan prima

atau 1 (kedua bilangan tidak dapat dibagi lagi dengan angka yang

sama).
  Kedua, cari KPK dengan melanjutkan sengkedan/tabel

sampai hasil bagi 1 .

Contoh :

1. Tentukan KPK dan FPB dari 18 dan 24.

Jawab : dengan Sengkedan atau Tabel

 Pertama, cari FPB dulu

18 24
2 FPB = 2 x 3
9 12
3 =6
3 4

 Kedua, cari KPK dengan melanjutkan sengkedan/tabel

sampai hasil bagi 1

18 24
2 KPK = 2 x 2 x 2 x 3 x 3
9 12
3 = 23 x 32
3 4
3 =8 x 9
1 4
2
1 2 = 72
2
1 1

2. Tentukan KPK dan FPB dari 8 dan 12.

Jawab : dengan Sengkedan atau Tabel

 Pertama, cari FPB dulu.

8 12 FPB = 2 x 2
2
4 6 =4
2
2 3
  Kedua, cari KPK dengan melanjutkan sengkedan/tabel

sampai hasil bagi 1 .

8 12 FPB = 2 x 2
2
4 6 =4
2
2 3
2 KPK = 2 x 2 x 2 x 3
1 3
3 = 23 x 3
1 1
=8 x 3
= 24

3. Tentukan KPK dan FPB dari 24 dan 36.

Jawab : dengan Sengkedan atau Tabel

24 36 FPB = 2 x 2 x 3
2
12 18
FPB 2 = 22 x 3
6 9
3 = 12
2 3
2
1 3 KPK = 2 x 2 x 3 x 2 x 3
3
1 1 = 23 x 32
KPK =8x9
= 72
2. Pemecahan Masalah yang Berkaitan dengan KPK

dan FPB (Soal Cerita).

Cara membedakan penyelesaian soal cerita KPK dan FPB :

 KPK : Jika soal cerita berkaitan dengan waktu (detik,

menit, jam, hari, minggu dst.) dan biasanya menggunakan

kata tanya ”Kapan”, ”Berapa lama”.

Contoh :

“Kapan kejadian terjadi bersamaan lagi?”

“Berapa hari lagi kejadian terjadi untuk yang kedua

kalinya?”

 FPB : Jika soal cerita berkaitan dengan benda / barang /

kelompok (membagi-bagi benda kedalam beberapa wadah

/ tempat). dan biasanya mengunakan kata tanya “Berapa”

Contoh :

“Berapa jumlah wadah/tempat paling banyak?”

“Berapa ukuran yang terpanjang/’terbesar?”

Contoh Soal:

1. Anton pergi ke perpustakaan setiap 7 hari sekali. Titus

ke perpustakaan setiap 5 hari sekali. Hari ini mereka ke

perpustakaan bersama-sama. Berapa hari lagi mereka

akan ke perpustakaan bersama?

Jawab :

(karena soal berkaitan dengan waktu dan menggunakan

kata tanya “berapa hari lagi”, maka penyelesaiannya

menggunakan KPK)

Cara 1.
Kelipatan 7 = 7, 14, 21, 28, 35, 42, ...
Kelipatan 5 = 5, 10, 15, 20, 25, 30, 35, 40, ...
KPK = 35
Cara 2
Dengan Cara Sengkedan atau Tabel
7 5
7 KPK = 7 x 5
1 5
5 = 35
1 1

jadi, mereka akan ke perpustakaan bersama-sama

35 hari lagi.
2. Dua siswa sedang berlari di suatu lintasan berbentuk

lingkaran. Siswa pertama dapat menyelesaikan 1 putaran

dalam waktu 50 detik, sedangkan siswa kedua dapat

menyelesaikan 1 putaran dalam waktu 60 detik. Mereka

mulai berlari dari titik start dan waktu yang sama. pada

detik ke berapa kedua siswa tersebut akan bertemu

kembali di titik start untuk kedua kalinya?

Jawab :

(karena soal berkaitan dengan waktu dan menggunakan

kata tanya “detik ke berapa”, maka penyelesaiannya

menggunakan KPK)

Cara 1.
Kelipatan 50 = 50, 100, 150, 200, 250, 300, 400, ...
Kelipatan 60 = 60, 120, 180, 240, 300, 360, ...
KPK = 300
Cara 2 Dengan Cara Sengkedan atau Tabel
50 60
2 KPK = 22 x 3 x 52
25 30
5 = 4 x 3 x 25
5 6
5 = 300
1 6
2
1 3
3
1 1
jadi, mereka akan bertemu kembali di titik start
untuk kedua kalinya 300 detik lagi.
3. Terdapat dua tali berbeda panjang yang akan dipotong

menjadi beberapa bagian sama panjang. Panjang tali

pertama 8 m dan tali kedua 12 m. Berapa ukuran potongan

tali terpanjang yang dapat diperoleh dari kedua tali

tersebut?

Jawab :

(karena soal berkaitan dengan membagi barang/benda

dan menggunakan kata tanya “berapa ukuran terpanjang”,

maka penyelesaiannya menggunakan FPB)

Cara 1.
8 12 Faktor Persekutuan = 1, 2, 4
x x FPB 8 dan 12 = 4
1 8 1 12
2 4 2 6
3 4
Cara 2
Dengan Cara Sengkedan atau Tabel
8 12
2 FPB = 22
4 6
2 =4
2 3

jadi, ukuran terpanjang setiap potongan tali

adalah 4 m.
4. Untuk acara ulang tahun, Citra mengemas 90 permen dan

60 cokelat. Permen dan cokelat tersebut akan dibungkus

di dalam kantong plastik dengan jumlah masing-masing

sama banyak. Berapa paling banyak kantong plastik yang

harus disiapkan Citra?

Jawab :

(karena soal berkaitan dengan membagi barang/benda

dan menggunakan kata tanya “berapa paling banyak”,

maka penyelesaiannya menggunakan FPB)

Cara 1.
90 60 Faktor Persekutuan = 1, 2, 3, 5, 6,
x x 10, 15, 30
1 90 1 60
2 45 2 30 FPB 8 dan 12 = 30
3 30 3 20
5 18 4 15
6 15 5 12
9 10 6 10

Cara 2
Dengan Cara Sengkedan atau Tabel
90 60 FPB = 2 x 3 x 5
2
45 30 = 30
3
15 10
5
3 2 jadi, Kantong plastik paling banyak yang
harus disediakan = 30 kantong.
5. Untuk kegiatan sosial, siswa kelas 4 mengumpulkan 60

buku tulis dan 72 pensil. Buku tulis dan pensil tersebut

akan dikemas dalam beberapa kantong. Setiap kantong

berisi buku tulis dan pensil sama banyak.

a. Tentukan paling banyak kantong yang harus disiapkan!

b. Tentukan banyak buku tulis dan pensil di setiap

kantong!

Jawab :

(karena soal berkaitan dengan membagi barang/benda

dan menggunakan kata tanya “berapa paling banyak”,

maka penyelesaiannya menggunakan FPB)

Dengan Cara Sengkedan atau Tabel

Buku Pen
tulis sil

60 72 FPB = 22 x 3
2
30 36 =4 x3
2
15 18 = 12
3
5 6 Isi setiap kantong

a. Kantong paling banyak yang harus disiapkan

= 12 kantong.
b. Banyak buku tulis di setiap kantong = 5 buku
Banyak pensil di setiap kantong = 6 pensil
KD 3.2 TUGAS 3:

KPK dan FPB

 Membaca buku paket MTK halaman 49 sampai 55.

 Kerjakan “latihan 4 halaman 52 dan latihan 5

halaman 54 , dikerjakan di buku tugas.

Petunjuk,
Latihan 4, halaman 52

No. 1, 2, 3. Pilih satu cara pengerjaan (cara biasa, pohon

faktor atau sengkedan/tabel)

No. 4. KPK = (Tulis perkalian semua angka yang ada pada

semua Faktorisasinya, jika ada yang sama pilih

pangkat terbesar)

No. 5. FPB = (Tulis perkalian angka yang sama saja pada

semua Faktorisasinya, dan pilih pangkat terkecil)

Latihan 5, halaman 54

No. 1, 4. (Penyelesaian menggunakan FPB)

No. 2. (tanggal bersama lagi = 7 Februari 2016 + KPK)

No. 3. (berangkat bersama lagi pukul = 07.00 + KPK)

(hati-hati pada satuan waktunya!)

No. 5. (kecepatan Adi = 10 km/jam artinya Adi dapat

menempuh jarak 10 km setiap 1 jamnya.

kecepatan Kakak = 15 km/jam Kakak dapat

menempuh jarak 15 km setiap 1 jamnya.

Adi berangkat pukul = 06.00

 Pertama cari jarak Kakak menyusul Adi...

= KPK dari 10 km dan 15 km

 Kedua cari waktu Adi tersusul...

= jarak tersusul(KPK) : kecepatan Adi (10

km/jam)

= ... jam.

 Kakak dapat menyusul Adi pada pukul...

= 06.00 + ... jam

= ….…
WAKTU PENGERJAAN 7 HARI !

 JAWABAN dan CARA DITULIS DI BUKU TUGAS

 DAN HASIL PENULISAN DIFOTO DAN

DIKIRIMKAN KE SAYA LANGSUNG (BUKAN DI

GRUP)

NO. WA. 085338800833

 JANGAN LUPA IDENTITAS DIRI,

NAMA, KELAS, NOMOR ABSEN !