Anda di halaman 1dari 1

PERAWATAN PASIEN POST OPERASI DENGAN

SPINAL /LUMBAL ANASTHESI

RSUD dr. R.
No. Dokumen: No. Revisi : Hal. :
Goeteng
Ke-3 1/1
Taroenadibrata
Purbalingga
Ditetapkan :
Tgl. Terbit : Direktur RSUD dr. R. Goeteng
STANDAR Taroenadibrata Purbalingga
PROSEDUR 2 Januari 2018
OPERASIONAL
(SPO) dr. Nonot Mulyono,M.Kes
NIP. 19620909 198803 1 011

Pengertian : Adalah perawatan yang diberikan kepada pasien yang telah dilakukan
tindakan operasi dengan spinal / lumbal Anasthesi
Tujuan : - Mencegah terjadinya komplikasi yang mungkin timbul, sehubungan dengan
efek spinal/lumbal anasthesi
- Mempercepat proses penyembuhan
- Memberikan rasa aman dan nyaman

Kebijakan : Keputusan Direktur No.066/241/2015 tentang Kebijakan Pelayanan Pasien


RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga
Prosedur : 1. Ada serah terima yang jelas dari petugas RR kepada perawat ruangan pada
saat mengambil pasien post operasi
2. Pasien tidur dengan posisi kepala lebih tinggi 30º dari ekstermitas bawah
3. Selama 24 jam post operasi pasien bedrest
4. Lakukan pemantuan vital sign : ¼ jam sekali pada jam pertam, sekali
kemudian ½ jam sekali pada jam berikutnya, selanjutnya tiap 1 jam sekali
selama 24 jam pertama post operasi
5. Pasien tidak dipuaskan, makan minum seperti biasa
6. Mobilisasi miring kanan kiri dimulai setelah ekstermitas bawah bisa
digerakkan
7. Hari pertama post operasi lakukan mobilisasi duduk, kemudian berjalan
Unit Terkait - IBS
- ICU
- IGD
- IRNA
- Dokter

Anda mungkin juga menyukai