Tahun 1982
Sebuah persatuan profesional, NorthAmerican Nursing Diagnosis Association
(NANDA) didirikan. Tujuan NANDA adalah “Untuk mengembangkan, memperhalus,
dan mempromosikan taksonomi terminologi diagnosis keperawatan untuk digunakan
secara luas oleh perawat profesional”.
NANDA adalah sebuah kode yang tediri dari 9 (NINE) “Human Response
Patterns”. Sembilan pola respon tubuh manusia :
1. Pertukaran
2. Komunikasi
3. Berhubungan
4. Nilai-nilai
5. Pilihan
6. Bergerak
7. Penafsiran
8. Pengetahuan
9. Perasaan
1. diagnosis actual
2. diagnosis resiko
Masalah dibuktikan dengan factor resiko
Contoh Penulisan :
resiko aspirasi d.d. tingkat kesadaran menurun
3. promosi kesehatan
1. Data Pengkajian
data dasar keperawatan adalah global atau komprehensif yang mencakup dimensi
fisiologis, psikologis, sosiokultural, perkembangan dan spritual klien. Sedangkan
data dasar kedokteran mencakup sistem fisiologis dan personal serta sistem sosial.
2. Tujuan dan Sasaran Diagnosa
Tujuan diagnosa keperawatan adalah untuk mengarahkan rencana asuhan
untuk membantu klien dan keluarganya beradaptasi terhadap penyakit mereka.
sementara tujuan dari diagnosa medis adalah untuk mengidentifikasi dan
untuk merancang rencana pengobatan untuk menyembuhkan penyakit atau
proses patologis.
Sasaran diagnosa keperawatan adalah untuk mengembangkan suatu rencana
asuhan yang bersifat individual. Sementara Sasaran diagnosis medis adalah
untuk meresepkan pengobatan.
3. Contoh Kasus Perbedaan Diagnosa Keperawatan dan Diagnosa Medis
Seorang wanita berusia 20 tahun masuk rumah sakit dengan nyeri abdomen kuadran
kanan bawah. Dokter membuat diagnosa medis apendisitis, dan klien menjalani
apendektomi darurat untuk menghilangkan apendiks yang terinfeksi. Setelah
apendektomi perawat mengembangkan beberapa diagnosa keperawatan, salah
satunya adalah hambatan mobilitas fisik yang berhubungan dengan nyeri sekunder
akibat insisi abdomen. Asuhan keperawatan akan diarahakna pada peningkatan
mobilitas klien pada tahap preoperatif secara bertahap.
B. SDKI
1. Diagnosis Aktual
2. Diagnosis Risiko
DX