Anda di halaman 1dari 6

PARTISIPASI PEMUDA DALAM PROGRAM KARANG TARUNA DESA

CIKAMPEK SELATAN

TUGAS METODE PENELITIAN


12.4D.15

KELOMPOK 1

DEDEN GUNAWAN 12192142


SULTHAN FAUZAN NUGRAH 12193042
FAUZI NUR RAHMAN 12185934
SINTIA UTAMI 12192236
TIARA AFNI HIDAYAT 12192851
DEWI RANI 12191921

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI


AKUNTANSI UNIVERSITAS BINA SARANA
INFORMATIKA PSDKU CIKAMPEK
2021
2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Karang taruna adalah suatu organisasi kepemudaan di Indonesia dan


merupakan sebuah wadah tempat pengembangan jiwa sosial generasi muda.
Karang taruna tumbuh atas kesadaran dan rasa tanggung jawab sosial dari
masyarakat dan untuk masyarakat itu sendiri khususnya generasi muda yang
ada di suatu wilayah desa, kelurahan atau komunitas yang sederajat, terutama
bergerak pada bidang-bidang kesejahteraan sosial. Seperti dalam bidang
ekonomi, olahraga, keterampilan, keagamaan dan kesenian sesuai dengan
tujuan didirikannya karang taruna untuk memberikan pembinaan dan
pemberdayaan kepada para remaja yang ada di dalam suatu desa atau wilayah
itu sendiri, sebagai organisasi sosial kepemudaan Karang Taruna merupakan
wadah atau tempat pembinaan dan pengembangan dalam upaya
mengembangkan kegiatan ekonomi, sosial, budaya dengan pemanfaatan
semua potensi yang ada di lingkungan masyarakat baik sumber daya manusia
dan sumber daya alam itu sendiri yang telah tersedia.
Dalam penelitian yang dilakukan oleh Kelompok 1 menyatakan, bahwa
Karang Taruna adalah wadah atau wahana pembinaan generasi muda, untuk
dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan potensi dan kemampuannya.
Dengan wadah tersebut diharapkan generasi muda mempunyai rasa tanggung
jawab yang besar terhadap diri sendiri, sosial dan masyarakat. Dengan
demikian generasi muda dapat berpartisipasi dalam pembangunan dengan
baik.
3

1.2. Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan dalam penilitian tersebut adalah :

1. Menerapkan dan mempraktikan ilmu pengetahuan yang didapatkan


selama perkuliahan
2. Untuk mengetahui tingkat relevansi dalam program Karang Taruna di
Kecamatan Rawang Panca Arga Kabupaten Asahan.
3. Untuk mengetahui tingkat partisipasi pemuda dalam program Karang
Taruna di Kecamatan Rawang Panca Arga Kabupaten Asahan.
4. Untuk mengetahui hubungan relevansi program karang taruna dengan
partisipasi pemuda di Kecamatan Rawang Panca Arga Kabupaten
Asahan.

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas

Program Diploma III untuk Progam Studi Sistem Informasi pada Fakultas

Teknologi Informasi Universitas Bina Sarana Informatika Kampus Cikampek.


1.3. Metode Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif sehingga pendekatan yang


digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dan akan menghasilkan
data
deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku
yang dapat diamati. Artinya data yang dianalisis didalamnya berbentuk
deskriptif serta tidak berupa angka-angka seperti halnya pada penelitian
kuantitatif. Penelitian kualitatif dipilih karena pendekatan ini di rasa sesuai
apabila digunakan untukmendeskripsikan secara jelas dan terperinci serta
memperoleh data yang mendalam tentang partisipasi pemuda dalam program
Karang Taruna desa.
Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskanpada
filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang
alamiah, (sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti adalah
sebagai
instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi
(gabungan), analisis data bersifat induktif/kualitatif, dan hasil penelitian
kualitatif ini lebih menekankan makna dari pada generalisasi
1. Wawancara (Interview)

Metode interview bisa juga disebut dengan metode wawancara. Menurut


Sutrisno Hadi wawancara merupakan sumber informasi studi kasus yang
sangat penting, karena studi kasus berkenaan dengan manusia dan
kemanusiaan. Adapun wawancara yang digunakan (personal
interview),Pengamatan (Observation).Kami melakuan pengamatan-
pengamatan langsung terhadap kegiatan yang berhubungan . Dalam penelitian
ini yang di jadikan informan adalah ketua karang taruna ,masyarakat, tokoh
agama, dan beberapa anggota karang taruna.
2. Analisis Data

Analisis data dilakukan dengan mengorganisasikan data menjabarkan ke


dalam unit-unit tertentu untuk menentukan sintesa, menyusun kedalam pola,
memilih mana yang akan dipelajari dan membuat kesimpulan diceritakan
kepada orang lain. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan analisis data
kualitatif . Dalam hal ini, peneliti dapat langsung meneliti bagaimana peran
Karang Taruna dalam Membentuk Moral Remaja, dan apa saja faktor
pendukung dan penghambatnya sertausaha-usaha mengatasi pembinaan.

Anda mungkin juga menyukai