Ashadu anla ilaha ilallah wahdahula syarika lahul malikul hakul mubiin,
Alahuma sholi wasalim wabarik ala sayyidina muhammadin wa ala alihi washobbihi
ajmaiin,
Ama ba’du
Faya ibadallah ushikum wa iyaya bi taqwallah wa tho atihi la’alakum tuflihun.
Qolallahu ta’ala fil qur’anil kariim.
A’uzhubillahi minasyaiton nirojiim, Bismilahirohmanirohiim.
Ya ayuhalaziina amanuu taqullaha haqqo tuqotihi wala tamuutunna illa wa antum
muslimun
Marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT atas rahmat dan taufiq-Nya yang
telah dilimpahkan kepada kita sekalian, sehingga kita dapat menunaikan ibadah kepada Allah
sesuai dengan ajaran Islam, berdasarkan Al-qur'an dan Hadist Rasulullah SAW.
Tema Kutbah Jumat ini : Meneladani Nabi muhammad SAW di tenggah gencarnya kartun
penghinaan Nabi SAW di prancis
Setiap tanggal dua belas Rabiul-Awwal kita mengadakan peringatan Maulid Nabi Muhammad
SAW. Peringatan ini diadakan karena rasa syukur kita kepada Allah SWT atas kelahiran beliau
selaku utusan Allah SWT, sebagai rahmat bagi alam semesta. Sebagaimana firman Allah dalam
Al-Qur'an surat Al-anbiya ayat 107
Wa mā arsalnāka illā raḥmatal lil-'ālamīn
Dan tiadalah Kami mengutus kamu. melainlcan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.
Dasar asasi kehidupan umat Islam, adalah akidah dalam lubuk hati. Karena Islam, perbuatan
dan pengabdian seseorang itu tidak akan diterima oleh Allah SWT. Maka iman merupakan
syarat diterimanya amal oleh Allah SWT
Perubahan yang lain, yang dibawa Nabi SAW adalah perubahan sosial kemasyarakatan.
Dengan kelahiran beliau, masyarakat ditata kembali sesuai dengan nilai-nilai kemanusian
saling membutuhkan, saling tolong menolong dan saling hormat menghormati sebagai
mahluk Allah SWT yang sarna-sarna mempunyai kelebihan dan kekurangan. Rasulullah SAW
bersabda:
Artinya:
"Tidak sempurna keimanan seseorang sehingga mereka mencintai kepada Saudara,
sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri". (HR. Bukhori)
Nabi Muhammad SAW adalah contoh teladan kehidupan Islam, yang merupakan kebutuhan
mutlak untuk dicontoh serta diteladani. Hal ini sesuai firman Allah SWT dalam AI Qur'an
Surat AI Ahzab ayat 21 :
Laqad kāna lakum fī rasụlillāhi uswatun ḥasanatul limang kāna yarjullāha wal-
yaumal-ākhira wa żakarallāha kaṡīrā
"Sesungguhnya Ielah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi
orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat, dan dia banyak
menyebut Allah"
Dalam segala segi kehidupan Nabi kita adalah panutan yang terbaik terutama dalam meraih
hidup yang tenteram dan bahagia. Dapat kita ambil contoh misalnya di daiam kehidupan Nabi
Muhammad SAW, beliau sangat sederhana dan benar-benar sederhana, sebagaimana
kenangan salah seorang isteri beliau ketika beliau akan dimakamkan di Madinah.
Artinya:
Wahai orang yang tidak pernah memakai pakaian sutera;
Wahai orang yang tidak pernah tidur di atas dipan empuk; Wahai orang yang lebih suka
memilih dipan jelek dari pada dipan empuk;
Wahai orang yang selama hidupnya perutnya tidak pernah
penuh oleh roti yang lezat;
Wahai orang, yang tidak pernah nyenyak tidur semalam suntuk, karena takut azab neraka
syair.
Demikian kotbah singkat ini, marilah kita meneladani Rasulullah SAW dalam berbagai aspek
kehidupan baik duniawi maupun ufhrowi, berdasarkan Al-Qur'an dan Hadits Rasulullah SAW