Anda di halaman 1dari 3

Sejarah Awal Terciptanya Sepeda

Motor
Diterbitkan Pada April 23rd, 2019

Hampir setiap orang mungkin pernah merasakan naik sepeda motor, baik sebagai pengendara
maupun penumpang. Namun pernahkah Anda tahu bagaimana sejarah saat sepeda motor
pertama kali dibuat dan siapa penemu sepeda motor?
Banyak orang menduga bahwa sepeda motor pertama kali dibuat oleh pabrikan ternama seperti
Harley Davidson, BMW, atau bahkan perusahaan motor Honda. Tetapi dugaan itu meleset.

SANG PENEMU SEPEDA MOTOR


Ide desain awal sepeda motor mungkin berasal dari pengembangan sepeda konvensional.
Bagaimana seseorang mencari cara praktis untuk dapat menggerakkan sebuah sepeda tanpa
harus mengayuh dengan mengerahkan tenaga besar.

Baca Juga: Lupa perpanjang polis asuransi motor ? Tanggung


resiko berikut !

Banyak catatan sejarah, merujuk kepada Gottlieb Daimler sebagai penemu sepeda motor yang
pertama kali, tepatnya pada tanggal 30 Agustus 1885. Sepeda motor pertama ini pada dasarnya
adalah mesin berbahan bakar yang dilekatkan pada sebuah sepeda konvensional.
 
Gottlieb Daimler, Penemu Sepeda Motor.
Namun, pada kelanjutannya Gottlieb memutuskan untuk tidak lagi fokus dalam pembuatan
sepeda motor serta beralih mengembangkan perusahaan yang memproduksi mobil.
Selama periode tersebut, banyak orang lain juga mencoba membuat motor dengan berbagai
eksperimen dan konsep pengembangan sepeda motor.
Beberapa orang di balik eksperimen ini diantaranya William Harley dan Arthur Davidson. Dua
orang penting di belakang kemudi perusahaan Harley-Davidson yang luar biasa tersebut.
Harley Davidson mulai memperkuat diri sebagai brand sepeda motor yang legendaris di seluruh
dunia sejak 1903.
Beberapa perintis sepeda motor lain, sebenarnya pernah berhasil membangun perusahaan
seperti Harley-Davidson.
Tetapi, banyak yang tidak pernah punya cukup uang untuk bertahan, hingga akhirnya bangkrut
dalam upaya mereka memasarkan produknya.

DIAMBIL ALIH JEPANG


Salah satu titik kejatuhan era sepeda motor di dunia barat, adalah pada tahun 1950-an. Dimana,
mereka seharusnya memiliki pemahaman yang baik, tentang mekanika bagaimana
mengoperasikan sepeda motor secara praktis.
Sayangnya, pabrikan sepeda Amerika tidak mengejar kemajuan di bidang itu. Sampai mereka
mulai menghadapi gempuran persaingan dari Jepang.
Produsen motor Jepanglah yang mengembangkan sistem starter listrik, untuk melengkapi
sepeda motor hingga saat ini.
Pabrikan sepeda motor Amerika, awalnya tidak melihat sepeda Jepang sebagai ancaman, tetapi
ini merupakan kesalahan perhitungan yang serius bagi mereka.
Tidak butuh waktu lama bagi pabrikan Amerika, untuk menyadari bahwa mereka kehilangan
banyak konsumen pasar potensial kepada produk sepeda motor pabrikan Jepang. 

SEPEDA MOTOR KINI


Sepeda motor sudah pasti terus mengalami transformasi sejak diperkenalkan. Saat ini, pasar
dipenuhi dengan merek-merek yang terkenal di industri sepeda motor.
Seiring kemajuan teknologi, Anda akan menemukan opsi sepeda motor yang lebih cepat, lebih
tahan lama, dan lebih murah di pasaran.
Tetapi tak disangka, Harley-Davidson terus berada di jajaran teratas dalam meraih loyalitas
konsumen. Bahkan Harley Davidson tercatat menjual lebih banyak sepeda motor daripada
pabrikan lain. 
Bahkan, sebagian besar sepeda motor mereka terjual sebelum benar-benar keluar dari pabrik.
Walaupun, sepeda motor yang mereka produksi termasuk jajaran sepeda motor paling mahal,
tetapi konsumen bersedia membayar lebih untuk membeli kualitas.
Konsumen rela mengeluarkan uang untuk tujuan investasi di kemudian hari, terhadap daya
tahan mesin serta material pembentuknya, yang dapat awet hingga bertahun-tahun.

LOYALITAS VS PILIHAN
Masalah loyalitas nama merek juga ikut bermain dalam industri dan penjualan sepeda motor.
Sekarang setiap pabrikan menawarkan jajaran yang lengkap dari berbagai model serta jenis
sepeda motor, sehingga tidak ada alasan mengapa Anda enggan membeli merek maupun gaya
sepeda motor yang cocok bagi Anda.

Anda mungkin juga menyukai