Evolusi Vertebrata

Genus Panthera

Sejarah evolusi vertebrata tidak lepas dari proses pemisahan benua atau daratan. Dua
populasi yang terpisah akan saling terisolasi dan dalam jangka waktu yang panjang, ketika individu
dari kedua popuasi tersebut saling mengawini maka akan dihasilkan individu yang bersifat fertil.
Hal tersebut menunjukkan telah terjadinya spesiasi atau terbentuknya spesies baru karena gen-gen
antarindividu dari dua populasi tersebut saling tidak kompatibel.

Genus Panthera merupakan salah satu genus dari familia Felidae yang terdiri atas bangsa
kucing. Panthera dapat ditemukan di berbagai ekosistem dengan ciri khas berupa tuang hyoid yang
tidak terosifikasi secara sempurna sehingga anggota dari genus Panthera dapat mengaum.
Panthera terdiri atas singa (Panthera leo), leopard (Panthera pardus), jaguar (Panthera onca),
macan (Panthera tigris), dan leopard salju (Panthera uncia).

Panthera dan genus dari familia Felidae yang lain berasal dari genus Proailurus,
subfamilia Proailurinae, pada 30/28 hingga 17 juta tahun yang lalu. Proailurus kemudian
berkembang menjadi genus Styriofelis dan Pseudaelurus. Delapan belas juta tahun yang lalu,
Pseudaelurus terpecah menjadi suku Homotherini dan Smilodontini dan membentuk subfamilia
Machairodontinae dengan ciri khas gigi taring tajam. Namun kelompok ini punah pada 11.000
tahun yang lalu pada masa Pleistosen. Sementara itu, 16/10,8 juta tahun yang lalu, Styriofelis
berkembang membentuk subfamilia Pantherinae dan Felinae. Kedua subfamilia tersebut mampu
beradaptasi dengan perubahan iklim dan ekologi yang terjadi pada masa tersebut.

Asal usul lokasi nenek moyang Pantherinae masih diperdebatkan. Namun penemuan fosil
Panthera blythae berusia 5,9 – 4,5 juta tahun di dataran tinggi Tibet menunjukkan bahwa anggota
subfamilia Pantherinae berasal dari Asia Tengah. Subfamilia Pantherinae terbagi menjadi dua
genus, yaitu Panthera dan Neofelis yang terpisah secara filetik pada sekitar 16,4 juta tahun yang
lalu.

Diferensiasi genus Panthera sendiri mulai terjadi pada 10 juta tahun yang lalu. Pada 6 juta
tahun yang lalu, terjadi diferensiasi dari Panthera sp. menjadi singa-leopard dan jaguar dan mulai
terspesiasi sekitar 5 juta tahun yang lalu di daratan Eurasia. Sementara itu, leopard salju dan macan
masa kini berdiferensiasi dari leluhur, Panthera palaeosinensis, berdasarkan fosil berusia 2,6 – 1,3
juta tahun.

Silsilah keturunan singa berdiferensiasi berdasarkan kemampuan adaptasi terhadap

lingkungan dingin di Eurasia (P. spelaea) dan Amerika Utara (P. atrox), tersebar luas sekitar
400.000 – 300.000 tahun yang lalu, tetapi mengalami kepunahan sekitar 11.000 – 10.000 tahun
yang lalu karena tidak mampu beradaptasi dengan perubahan iklim dan ekologi yang terjadi pada
masa akhir pleistosen tersebut. P leo terspesiasi dari P. spelaea sekitar 1,89 juta tahun yang lalu di
daratan Afrika.

Referensi:

Bellani, Giovanni Giuseppe (2020). Felines of the World. New York: Elsevier. p. 13–72; 93–
144. doi:10.1016/B978-0-12-816503-4.00004-0