Kelompok 8

1. Widhya Arya (201650342)

2. Linda Limbawa (201650250)
3. Sherly Musvarini (201650351)
4. Mohamad Harza Falison (201670039)
5. Muhammad Aminudin Sarbin (201750474)

Soal Teori Akuntansi.

1. ekspresi kebenaran, keadilan dan kewajaran semuanya telah diterapkan untuk
menggambarkan karakteristik informasi akuntansi yang diinginkan. Menurut Anda, peran
apa yang mereka mainkan dalam praktik?
2. Bagaimana cara pandang investor melihat pengukuran nilai wajar yang diterapkan
perusahaan?
3. Berdasarkan peraturan akuntansi beberapa negara, keuntungan dan kerugian selisih kurs
yang belum direalisasi tidak segera diakui dalam laporan laba rugi perusahaan. Sebaliknya,
keuntungan yang belum direalisasi dimasukkan ke dalam akun kredit yang ditangguhkan?
Mengapa atau mengapa tidak?
4. menjelaskan mengapa auditor akan tertarik dengan ketentuan remunerasi eksekutif
senior, kontrak, khususnya, bagaimana bonus untuk kinerja luar biasa dihitung
5. pembuat standar telah dikritik karena neraca bias. Apa artinya ini? bukti apa yang tersedia
untuk mendukung kritik ini?
Jawaban
1. P
2. Investor dalam menanamkan modal tentu mensyaratkan tingkat pengembalian yang
berupa dividen, sedangkan dari sisi kreditor mensyaratkan tingkat pengembalian
yang berupa bunga. Biaya modal merupakan tingkat pengembalian yang
dipersyaratkan investor ketika mereka menginvestasikan uang dalam perusahaan.
Perusahaan sebagai institusi yang menarik dana dari investor harus memperhatikan
tingkat required rate of return yaitu tingkat pengembalian yang diinginkan oleh
investor untuk mau menanamkan uangnya di perusahaan atau dikenal dengan
sebutan biaya modal ekuitas. Biaya modal merupakan tingkat pengembalian yang
dipersyaratkan investor ketika mereka menginvestasikan uang dalam perusahaan.
Jika kondisi keuangan perusahaan dalam keadaan baik, kemungkinan besar
perusahaan dapat mengembalikan required rate of return kepada investor. Kualitas
audit merupakan hal yang penting bagi investor. Kenapa karena Seorang auditor
harus dapat mendeteksi jika terdapat perbedaan antara angka-angka dan informasi
dalam laporan keuangan yang disampaikan oleh manajemen dengan realita yang
 ditemukan dilapangan pada saat melakukan audit. Kerugian karena fluktuasi kurs
mata uang asing diakui berdasarkan sistem pembukuan yang dianut dan dilakukan
secara taat asas sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku di
Indonesia. keuntungan dan kerugian atas transaksi yang terselesaikan, karena
timbul ketika nilai tukar yang digunakan untuk mencatat transaksi pada awalnya
berbeda dengan nilai tukar yang digunakan saat penyelesaian. Jenis dua
penyesuaian transaksi adalah keuntungan dan kerugian dari transaksi yang belum
terselesaikan timbul ketika laporan keuangan disusun sebelum suatu transaksi
diselesaikan. Namun demikian hingga utang mata uang asing tersebut benar-benar
dilunasi, kerugian nilai tukar belum direalisasi ini memiliki sifat yang sama dengan
kerugian translasi karena berasal dari proses penyajian ulang. Mengapa? Karena
belom terealisasi. Kalaupun direalisasikan akan tetapi tidak sesuai dengan rencana
atau asal-asalan sehingga hasilnya sangat jauh dari yang diharapkan.
Return saham yang positif menyebabkan investor tertarik dan berminat menanamkan
modalnya ke perusahaan yang mengeluarkan saham tersebut.

return realisasi (actual return) dan return ekspektasi bermanfaat untuk mengetahui
abnormal return. Abnormal return bisa bernilai positif maupun negatif, para investor
selalu berharap memperoleh abnormal return positif dari investasi yang telah mereka
lakukan sebab abnormal return merupakan suatu kelebihan return dari return yang
seharusnya terjadi.

3. Auditor mencari bukti untuk mendukung pendapatnya tentang apakah laporan

keuangan disajikan secara wajar dan sesuai dengan standar dan hukum yang
relevan. Auditor juga harus bersaing dengan model pengukuran campuran.
Tujuan memberikan Remunerasi :
 Menjadikan SDM yang berkualitas
 Memotivasi karyawan untuk mengembangankan diri
 Mensejahterakan karyawan
 Menciptakan keuntungan perusahaan
Remunerasi mempunyai pengertian berupa ‘sesuatu’ yang diterima pegawai sebagai
imbalan dari kontribusi yang telah diberikannya kepada organisasi tempat bekerja.
Dengan didukung kompetensi yang baik, maka kinerja auditor tersebut akan semakin
baik juga. persepsi auditor internal atas kode etik yang terdiri atas integritas,
obyektivitas, kerahasiaan, dan kompetensi secara simultan berpengaruh signifikan
terhadap kinerja auditor internal. Tentunya kompetensi berpengaruh positif terhadap
 kualitas audit dimana kualitas audit merupakan salah satu indikator yang digunakan
dalam menilai kinerja auditor internal. Oleh karena itu kebijakan remunerasi sebagai
potensial moderator, maka sebaiknya dalam penerapannya di Direktorat Audit agar
perlu ditinjau ulang dan dilakukan perbaikan agar mampu meningkatkan kompetensi
dan kinerja auditor.
 Jika posisi sebagai investor perusahaan juga akan mempertimbangan
bagaimana cara nya untuk pemberian gaji  atau pendapatan tambahan
kepada seorang pegawai sebagai apresiasi atas pekerjaan atau kontribusi
dalam perusahaan yang sifatnya rutin dimana ia bekerja.
 Jika posisi sebagai kolsutan perusahaan, Perusahaan akan menyediakan
jasa sebagai akuntan pajak, karena data ini akan di auditor dengan
perusahaan, dapat mengambil laporan nya dari data perusahaan atau
peneliti.
 Jika perusahaan auditor sebagai Akuntan management intern, Akuntan
intern adalah akuntan yang bekerja dalam suatu perusahaan atau organisasi.
Akuntan intern ini disebut juga akuntan perusahaan atau akuntan
manajemen. Data nya dapat dipakai oleh auditor.
 Jika perusahaan penyusun standar, perusahaan akan meperlakukan
dengan cara menganalisi laporan keuangan agar dapat di auditor dengan
cara menyediakan informasi tentang posisi keuangan, kinerja, serta
perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi
sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi.

4. P
5. p