Pengertian teori adalah seperangkat konsep, definisi, dan proposisi yang saling berkaitan. Teori
berisi pernyataan – pernyataan asumsi dan hipotesis. Dan tujuan teori sendiri adalah menjelaskan
(menganalisis dan memberi alasan mengapa fenomena atau fakta seperti yang diamati) dan
memprediksi (memberi keyakinan bahwa asumsi atau syarat yaang diteorikan besar kemungkinan
merupakan suatu fenomena atau kejadian tertentu yang akan terjadi ).
Jika pengertian tersebut diterapkan untuk akuntansi, maka teori akuntansi sering dimaksudkan
sebagai sains yang berdiri sendiri yang menjadi sumber atau induk pengetahuan dan praktik
akuntansi. Oleh karena itu, teori akuntansi berisi keseluruhan analisis dan komponennya yang
menjadi sumber acuan untuk menjelaskan dan memprediksi gejala – gejala atau peristiwa dalam
akuntansi.
Karena teori akuntansi disetarakan dengan sains, maka apa yang dibahas oleh teori ini harus
memenuhi kriteria sains yaitu bebas nilai, koheren, universal, dan dapat diuji secara empiris.
Sebagai Multidisiplin
Sebagai suatu disiplin, akuntansi bukan merupakan suatu pengetahuan
yang berdiri sendiri, tapi lebih merupakan gabungan (sintesa) dari
berbagai disiplin pengetahuan yang lain (menyusul pada ilmu
pengetahuan murni dan pengetahuan lainnya karena merupakan ilmu
pengetahuan terapan).