4 Januari 2020
Perbandingan Tes Balke Dan Tes Jalan Rockport Dalam Pengukuran VO2Max
Hermanto
Agung Robianto
hermanto@unj.ac.id
agungrobianto@unj.ac.id
ABSTRAK
Tes Balke Dan Tes Jalan Rockport merupakan tes yang sering digunakan untuk
mengukur VO2max oleh banyak orang dengan berbagai latar belakang olahraga. Telah
dilakukan penelitian deskriptif komparatif dengan subjek penelitian 16 orang laki-laki dengan
teknik Purposive Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari hasil uji t ditemukan
terdapat perbedaan nilai VO2max yang dihasilkan oleh Tes Balke Dan Tes Jalan Rockport
(44,88±3.90,46 vs 54,36±4,94 ). Simpulan penelitian menunjukkan terdapat nilai VO2max yang
dihasilkan oleh Tes Balke Dan Tes Jalan Rockport pada subjek penelitian (dengan P value
sebesar 0,000 < α = 0.05).
ABSTRACT
The Balke Test and the Rockport Road Test are tests that are often used to measure
VO2max by many people with various sports backgrounds. Comparative descriptive research
has been conducted with 16 male research subjects using the purposive sampling technique. The
results showed that from the t test results it was found that there were differences in VO2max
values produced by the Balke Test and the Rockport Road Test (44.88 ± 3.90.46 vs. 54.36 ±
4.94). The conclusions of the study showed that there was VO2max value produced by the Balke
Test and the Rockport Road Test on the research subjects (with a P value of 0,000 <α = 0.05).
8
Perbandingan Tes Balke Dan Tes Jalan Rockport Dalam Pengukuran VO2Max
9
Perbandingan Tes Balke Dan Tes Jalan Rockport Dalam Pengukuran VO2Max
10
Perbandingan Tes Balke Dan Tes Jalan Rockport Dalam Pengukuran VO2Max
penelitian ini dipilih dengan menggunakan berdistribusi normal dan homogen seperti
metode purposive sampling dengan kriteria tercantum pada gambar dibawah ini;
sebagai berikut:
1. Kelompok usia 17-25 tahun.
2. Sehat dan bersedia menjadi sampel
penelitian.
3. 3. Tidak memiliki riwayat penyakit
berat seperti Jantung, Hipertensi,
Diabetes, dan lainnya.
4. Tidak pernah dirawat di rumah sakit
dalam jangka waktu ≥ 2 minggu dalam
1 bulan terakhir.
Jumlah sampel yang digunakan adalah
sebanyak 15 orang dengan tingkat aktifitas
fisik sedang dan berat, kuesioner IPAQ
digunakan untuk mendapatkan sampel Gambar 1 Hasil Uji Normalitas Nilai
dengan kriteria tingkat aktifitas fisik sedang VO2max yang dihasilkan pada tes lari
dan berat. Balke 15 menit
Karakter Fisik n X ± Sd
Usia (tahun) 1 19,9 ± 1,2
6
1 4
169, 4
4,5
Tinggi Badan (cm) ±
6 06 2
1 66,9 11,
Berat Badan (kg) ±
6 4 34
Indeks Massa Tubuh 1 3,5
23,8 ±
(kg/m2) 6 7
11
Perbandingan Tes Balke Dan Tes Jalan Rockport Dalam Pengukuran VO2Max
Pembahasan
Hasil penelitian pada tabel 4.4
menunjukkan bahwa terdapat perbedaan
yang bermakna pada nilai VO2max yang
dihasilkan pada tes lari balke 15 menit dan
tes rockport 1600 meter. Hal ini
Gambar 3 Hasil Uji Homogenitas Hasil ditunjukkan oleh hasil uji t nilai VO2max
Penelitian yang dihasilkan pada tes lari balke 15 menit
Dari hasil uji homogenitas data dan tes rockport 1600 meter (44,88±3.90,46
menggunakan software Minitab 17.0 vs 54,36±4,94 ) dengan P value sebesar
metode uji F menghasilakan nilai P=0.409 0,000 < α = 0.05, sehingga dapat
> α = 0.05 maka data Nilai VO2max yang disimpulkan bahwa terdapat perbedaan
dihasilkan pada tes jalan rockport 1600 Mean yang bermakna antara nilai VO2max
meter memiliki variansi sama/homogen. yang dihasilkan pada tes lari balke 15 menit
3. Perbandingan Tes Balke Dan Tes dan tes rockport 1600 meter.
Jalan Rockport Dalam Pengukuran Dari hasil penelitian terdapat
VO2max temuan bahwa ada perbedaan yang berarti
Hasil pengukuran nilai VO2max pada nilai VO2max Tes lari balke 15 menit
dengan metode tes lari balke 15 menit dan dan Tes jalan rockport 1600 meter. Hal
tes jalan rockport 1600 meter pada tersebut dimungkinkan terjadi karena kedua
lampiran. Dari hasil uji t ditemukan nilai tes ini dilakukan dengan aktifitas yang
VO2max yang dihasil pada tes lari balke 15 berbeda. Dimana tes rockport 1600 meter
menit dan tes jalan rockport 1600 meter dengan aktifitas berjalan tidak mampu
(44,88±3.90,46 vs 54,36±4,94 ). memaksimalkan kinerja aerobik sehingga
nilai VO2max yang dihasilkan lebih tinggi
Tabel 2. Perbedaan nilai VO2max yang dibanding dengan tes Balke 15 menit yang
dihasilkan pada tes lari balke 15 menit dan menggunakan aktifitas berlari yang mampu
tes jalan rockport 1600 meter memaksimalkan kinerja aerobik.
Nilai Vo2max
Variabel KESIMPULAN
x sd
Metode CPET 44.88 3.9 Simpulan penelitian menunjukkan terdapat
Metode MSFT 54.36 4.94 perbedaan yang berarti antara nilai
df 26 VO2max yang dihasilkan oleh Tes Balke
Dan Tes Jalan Rockport pada subjek
T value -5.64 penelitian (44,88±3.90,46 vs 54,36±4,94 )
P 0.000 dengan P value sebesar 0,000
< α = 0.05).
Perbandingan nilai VO2max yang
dihasilkan pada tes lari balke 15 menit dan SARAN
tes rockport 1600 meter, perhitungan 1. Untuk saran perbaikan penelitan
perbandingan menggunakan software dengan topik yang sama, hendaknya
Minitab 17.0 metode uji T dengan nilai α = juga dilakukan pengukuran pada
0.05. parameter fisiologis seperti denyut
Hasilnya nilai t hitung sebesar - jantung dan kadar asam laktat sehingga
5.64 pada derajat kebebasan (df) 26 dengan dapat meningkatkan kualitas hasil
P value sebesar 0,000 > α = 0.05 sehingga temuan.
jawaban hipotesis adalah terdapat
12
Perbandingan Tes Balke Dan Tes Jalan Rockport Dalam Pengukuran VO2Max
13