Kerja
1 Keamanan Kerja
Pengertian keselamatan kerja adalah keselamatan yang bertalian dengan lingkungan
kerja, alat kerja, dan human error. Keselamatan kerja adalah tugas semua orang yang bekerja.
Keselamatan kerja adalah dari, oleh, untuk setiap tenaga kerja serta orang lainnya/pasien
yang berada di dalam ruang lingkup kerja/perusahaan. Keamanan kerja adalah unsur-unsur
penunjang yang mendukung terciptanya suasana kerja yang aman, baik berupa materil
maupun nonmateril. Rumah Cantik Moza perusahaan yang bergerak dibidang pelayanan dan
jasa juga memikirkan impact dan dampak dari segala prosedur kosmetik dan keselamatan
pasien selama berada di Rumah Cantik Moza. Maka dari itu SOP K3 kami terbitkan untuk
membuat acuan tindakan prosedural awal untuk Keamanan juga Keselamatan seluruh pasien
yang melakukan tindakan di Rumah Cantik Moza
a. KARYAWAN
Unsur-unsur penunjang keamanan yang bersifat material diantaranya sebagai berikut.
1. Baju kerja
2. Masker Wajah
3. Face Shield
4. Sarung tangan
5. Kotak P3K
6. Apar
Unsur-unsur penunjang keamanan yang bersifat non material adalah sebagai berikut.
1. Buku petunjuk penggunaan alat
2. Rambu-rambu dan isyarat bahaya
3. Himbauan-himbauan
4. SOP Penggunaan alat klinik
5. Koordinasi antar karyawan (Evaluasi)
6. Perusahaan juga memfasilitasi jaminan untuk karyawan dengan diberikannya
BPJS Ketenagakerjaan untuk setiap karyawan
b. PASIEN
Unsur-unsur penunjang keamanan yang bersifat material diantaranya sebagai berikut
1. Tempat Cuci Tangan & Sabun
2. Hand Sanitizer
3. Termo Gun
4. Kotak P3K
5. Apar
Unsur-unsur penunjang keamanan yang bersifat non material adalah sebagai berikut.
1. Kompensasi atas tindakan yang kurang pas (merugikan) hingga pasien merasa puas
2. Himbauan-himbauan
2. Kesehatan Kerja
Kesehatan kerja adalah suatu kondisi kesehatan yang bertujuan agar masyarakat pekerja
memperoleh derajat kesehatan setinggi-tingginya, baik jasmani, rohani, maupun sosial,
dengan usaha pencegahan dan pengobatan terhadap penyakit atau gangguan kesehatan yang
disebabkan oleh pekerjaan dan lingkungan kerja maupun penyakit umum.
Kesehatan dalam ruang lingkup kesehatan, keselamatan, dan keamanan kerja tidak hanya
diartikan sebagai suatu keadaan bebas dari penyakit. Menurut Undang-Undang Pokok
Kesehatan RI No. 9 Tahun 1960, BAB I pasal 2, keadaan sehat diartikan sebagai
kesempurnaan keadaan jasmani, rohani, dan kemasyarakatan.
a. KARYAWAN
1. Karyawan mendapatkan Hak libur 5x dalam 1 bulan untuk mendapatkan
keseimbangan jasmani, rohani, maupun sosial kemasyarakatan
2. Karyawan mendapatkan hak cuti sakit dengan memberikan surat dokter
3. Karyawan di berikan vitamin untuk daya tahan tubuh
4. Semua karyawan memeliki kewajiban untuk membantu OB dalam menjaga
kebersihan klinik
5. P3K selalu menyediakan obat-obatan ringan untuk digunakan seluruh karyawan
6. Klinik memberikan dispensasi kepada karyawan yang sakit ketika berada di tempat
kerja
b. PASIEN
1. P3K selalu menyediakan obat-obatan ringan untuk digunakan pasien
2. Klinik menyediakan peralatan bersih dan steril yang akan digunakan pasien
treatment
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Kesehatan, keselamatan, dan keamanan kerja
adalah upaya perlindungan bagi tenaga kerja agar selalu dalam keadaan sehat dan selamat
selama bekerja di tempat kerja. Tempat kerja adalah ruang tertutup atau terbuka, bergerak
atau tetap, atau sering dimasuki tenaga kerja untuk keperluan usaha dan tempat terdapatnya
sumber-sumber bahaya.