Anda di halaman 1dari 9

PREPLANING DIABETES MELITUS (DM)

Disusun Oleh :

Meri Mardiana (18012328)

PRODI D III KEPERAWATAN

FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS ANNUR PURWODADI

2020/2021
PRE-PLANNING TENTANG HIPERTENSI

A. LATAR BELAKANG

Diabetes Mellitus atau kencing manis merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan
kadar glukosa darah melebihi normal.

Diabetes Mellitus merupakan sekumpulan gangguan metabolic yang ditandai peningkatan


kadar glukosa darah (hiperglikemia) akibat kerusakan pada sekresi insulin, kerja insulin atau
keduanya (Smeltzer dan Bare,2015).
Diabetes mellitus merupakan suatu kelompok penyakit atau gangguan metabolik dengan
karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, atau kedua-duanya.
Hiperglikemia kronik pada diabetes mellitus berhubungan dengan kerusakan jangka
panjang,disfungsi dan beberapa organ tubuh terutama mata, ginjal, saraf, jantung dan
pembuluh darah ( PERKENl, 2015 Dan ADA, 2017).
Diabetes mellitus adalah sindorma gangguan metabolisme dengan hiperglikemi kronik
akibat defisiensi sekresi insulin atau berkurangnya efektifitas biologis dari insulin yang
disertai kelainan metabolic lain akibat gangguan hormonal yang menimbulkan berbagai
komplikasi kronik pada mata, ginjal, saraf dan pembuluh darah.
Cara Penanganan Penyakit Diabetes Mellitus.

o Kontrol kadar gula darah yang teratur

Bukan DM Belum Pasti DM


DM
Kadar GDS Plasma vena <100 100 – 199 > = 200
Sewaktu
(mg/dl)
Kadar GDS Plasma vena <100 100-199 >= 126
puas (mg/dl)
o Olah raga yang teratur/ latihan gerak

o Perencanaan makan

1. Tujuan instruksional umum

Setelan diberikan penyuluhan selama 30 menit para peserta penyuluhan


diharapkan mampu memahami tentang diit DM.
2. Tujaun instruksional khusus

Setelan memberikan penyuluhan tentang DM diharapkan peserta mampu:

a. Menjelaskan pengertian DM

b. Menyebutkan empat dari beberapa gejala DM,

c. Menyebutkan tiga dari beberapa penyebab DM

d. Mendemonstrasikan latihan senam DM.

B. METODE PELAKSANAAN

Metode yang digunakan dalam kegiatan pendidikan kesehatan tentang DM yang baik
dan benar yaitu dengan metode diskusi dan tanya jawab.

C. SASARAN Dan TARGET

Sasaran dan target pada kegiatan pendidikan kesehatan tentang DM :

1. Sasaran : keluarga Tn.G

2. Tempat : Rumah Tn.G.

D. STRATEGI PELAKSANAAN

Kegiatan pendidikan kesehatan tentang DM akan dilaksanakan pada :

Hari/tanggal : jumat 20 Nov 2020

Waktu : 14.00 - 15.00 WIB

Tempat : Banaran 3

E. MEDIA Dan ALAT BANTU

Media yang digunakan dalam kegiatan pendidikan kesehatan tentang DM berupa pre
planning, sedangkan alat yang digunakan antara lain :

1. Lembar Balik

2. Leaflet

3. leptop

F. SETING TEMPAT
Pelaksanaan kegiatan pendidikan kesehatan tentang DM direncanakan dilaksanakan di
Rumah Tn.G . Berikut setting tempat pendidikan kesehatan :

Keterangan:
U
= Penyaji

= Media

: = Audiens

= Meja

G. PENGORGANISASI Dan FASILITAS

1. Pengorganisasian

a. Penyaji : Meri Mardiana

1) Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan kegiatan

2) Memimpin jalannya kegiatan

3) Mengurus perijinan kegiatan

4) Menjadi penyaji utama dalam pelaksanaan kegiatan

b. Fasilitator :Meri Mardiana

c. Waktu : 14.00-15.00 wib

2. Susunan Acara Kegiatan

No Tahap Kegiatan Penyaji Kegiatan Media


Audien dan alat
bantu
1 Pembukaan Pembukaan 1) Menjawab - Leaflet
1) Mengucapkan salam salam - Lembar
2) Memperkenalkan diri 2) menyimak balik
3) Menjelaskan maksud dan - leptop
tujuan
2 Penyajian Isi materi Menyimak Leaflet
1) menjelaskan pengertian DM - Lembar
2) menjelaskan penyebab DM balik
3) meyebutkan gejala DM - leptop
4) menyebutkan
penatalaksanaan DM
5) menyebutkan upaya
pencegahan (Diit) DM
3 Penutup Penutup : 1) Bertanya Leaflet
1) memberikan kesempatan 2) Menyimak - Lembar
bertanya 3) Merespon balik
2) menyimpulkan isi materi 4) Menjawab - leptop
3) memberikan leafleat salam
mengucapkan salam penutup

H. KRITERIA HASIL

1. Evaluasi Struktur

No Evaluasi Ada Tidak


1. Sebelum acara pendidikan kesehatan dimulai pre planning sudah √
disiapkan
2. Tempat sudah siap sebelum acara dimulai √
3. Penyampaian materi siap memberikan pendidikan kesehatan √
4. Audien siap mengikuti pendidikan kesehatan √
5. Kontrak waktu telah disepakati √

2. Evaluasi proses

No Evaluasi Ada Tidak


1. Pelaksanaan sesuai dengan pre planning √
2. Waktu sesuai dengan yang telah di sepakati √
3. Ada pertanyaan audien √
4. Media dapat digunakan secara efektif √

3. Evaluasi Hasil

No Pertanyaan Jawaban B S
1 Apa pengertian diet pada DM √
2 Sebutkan tujuan diet DM √
3 Sebutkan syarat diet DM √
4 Sebutkan macam diet dan indikasi √
pemberian
5 Sebutkan cara diet DM √
Standar Evaluasi hasil :

Sangat berhasil : jika jawaban benar > 3

Berhasil : jika jawaban benar 3

Tidak berhasil :<3

MATERI PENYULUHAN

A. Penertian Hipertensi

Diabetes Mellitus adalah suatu kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang
disebabkan oleh karena adanya peningkatan kadar glukosa dalam darah akibat kekurangan
insulin. Diabetes Mellitus atau kencing manis merupakan suatu penyakit yang ditandai
dengan kadar glukosa darah melebihi normal.

Diabetes Mellitus (DM) adalah kelainan bersifat kronik yang ditandai dengan adanya
gangguan metabolisme karbohidrat, protein, dan lemak yang diikuti komplikasi
mikrovaskuler (pembuluh darah kecil) dan makrovaskuler (pembuluh darah besar).
A. Tipe Diabetes Militus Hipoglikemi dan Hiperglikemia :

1. Hipoglikemi Keadaan yang terjadi bila kadar gula darah terlalu rendah, karena
ketidak seimbangan antara diet/makanan yang dimakan, gerak badan dan obat
yang digunakan. Dengan gejala: keringat dingin, gemetar, pusing, lemas, mata
berkunang-kunang
Penanganan Hipoglikemia:
 Minumlah segera 1 gelas sirup/ teh manis/ makanan 1-2 sendok makan gula
pasir
 Periksalah segera ke dokter
2. Hiperglikemi adalah kadar gula darah melebihi rentang normal yaitu ≥200 mg/dl
dengan gejala hampir sama dengan hipoglikemi tapi terdapat kerusakan pada kaki
jika luka menjadi tidak sembuh-sembuh
B. Penyebab

Penyebab terjadinya Diabetes Mellitus antara lain:

1. Kelainan Genetik

2. Usia

Umumnya cepat padausia setelah 40 tahun.

3. Gaya Hidup Stres

4. Pola makan yang salah

5. Obesitas

6. Infeksi

C. Tanda gejala yang dirasakan oleh penderita

1. Cepat merasa lapar dan dahaga

2. Berat badan menurun sebaliknya nafsu makan bertambah


3. Sering buang air kecil terutama pada malam hari

4. Mudah timbul bisul atau abses dengan kesembuhan yang lama

5. kaki kesemutan atau mati rasa dapat merusak jaringan saraf dan pembuluh darah,
baik pada kemaluan maupun kaki.

6. Cepat merasa lelah dan mengantuk

7. Gatal-gatal terutama pada kelamin bagian luar

8. Gairah sek menurun.

9. Penglihatan kabur, ditandai dengan seringnya berganti ukuran kacamata

10. Ibu yang melahirkan bayi lebih dari 4 kg

D. Cara Pencegahan Penyakit Diabetes Mellitus

1. Kurangi lemak, Makanan yang harus dihindari adalah makanan yang misal jeroan

2. Kurangi konsumsi makanan yang manis

3. Olah raga teratur / latihan gerak ( senam DM )

E. Makanan yang dianjurkan untuk di konsumsi penderita DM adalah

1. Sayur – sayuran ( tomat , timun )

2. buah-buahan ( papaya , salak

3. kacang-kacangan

4. Ubi jalar

5. Ubi salah satu contoh makanan pengganti nasi ( talas kentang ).

F. Makanan yang dihindari/ tidak di anjurkan bagi penderita DM Makanan yang cepat
terserap menjadi gula , seperti :

1. Sirup

2. Gula pasir

3. Buah – buahan yang diawetkan dengan gula ( manisan )

4. Susu kental manis

5. Eskrim
Akibat dari Tidak mengatur pola makan bagi penderita DM antara lain:

1. Kadar gula darah meningkat

2. Luka sukar sembuh

3. Risiko Infeksi

B. Daftar Pustaka

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2013. Diabetes Melitus Masalah Kesehatan Yang
Serius, Jakarta : Depkes RI.

Perkeni. 2012. Konsensus Pengelolaan Diabetes Pada Diabetes Melitus Tipe 2 PB, Jakarta :
Rineka Cipta.

Smeltzer & Bare (2013),Buku Ajar Keperawtan Medikal Bedah Bruner &Suddarth Edisi
8.Jakarta : EGC.

Kemenkes RI. 2013. Riset Kesehatan Dasar 2013, Jakarta : Kementrian Kesehatan RI.

Anda mungkin juga menyukai