Nama: Angelita Merha Putri

Kelas: XII MIPA 7 / 03 / 21026

HUKUM HOOKE

Tujuan percobaan

1. Menjelaskan pengertian hukum hooke

2. Menjelaskan hubungan antara gaya dan perubahan panjang pegas
3. Mengetahui besarnya perubahan panjang Pegas berdasarkan berat dari
bermacam-macam beban, sehingga nilai konstanta Pegas dapat diketahui
4. Peserta dapat menjelaskan nilai konstanta pegas
5. Menginterpresentasikan grafik hubungan gaya dan dan perubahan panjang
pegas
Dasar Teori
Jika gaya yang diberikan pada sebuah Pegas tidak melebihi batas atas
Elastisitasnya, pertambahan panjang Pegas akan berbanding lurus dengan gaya
yang diberikan tersebut

I. Alat dan Bahan:

Virtual Lab https://phet.colorado.edu/sims/html/masses-and-springs-
basics/latest/masses-and-springs-basics_en.html
 II. Prosedur Percobaan:

1. Bukalah link simulasi PhET. Pilih simulasi Lab

2. Atur jenis kontanta pegas pada batas Large (diatur pada posisi paling
kanan)
3. Gantungkan sebuah beban di ujung pegas. Agar pegas diam klik
tombol merah.
4. Tentukan kedudukan ujung bawah pegas dengan member tanda √
pada menu berikut.
Unstretched Length = Kedudukan pegas sebelum diberi beban
Resting Position = Kedudukan pegas setelah diberi beban
5. Baca skala pada mistar untuk menentukan perubahan panjang
pegas.
6. Ulangi percobaan dengan berbagai beban yang berbeda.
7. Catat hasil pengamatan Anda seperti pada tabel berikut (g=10 m/s2).
8. Buatlah grafik F-∆x untuk pegas tersebut
9. Hitunglah konstanta pegas!

Data dan Analisis Data:

Berat Beban Perubahan Panjang

Massa Beban
No Gaya Tarik Pegas ∆x
(dalam kg)
F = m.g (dalam N) (dalam meter)
1 0,1 1N 0,09 m
2 0,15 1,5 N 0,13 m
3 0,2 2N 0,17 m
4 0,25 2,5 N 0,21 m
5 0,3 3N 0,25 m
 Grafik

F
3.5

2.5

1.5

0.5

0
0 0.05 0.1 0.15 0.2 0.25 0.3

Hitunglah konstanta
1. k=F/∆x =1/0,09= 11,1
2. 1,5/0,13=11,5
3. 2/0,17=11,8
4. 2,5/0,21= 11,9
5. 3/0,25= 12
VI. Hasl dan Pembahasan, termasuk pembahasan mengenai:

a. Bagaimana hubungan antara nilai gradient grafik dengan nilai

konstanta pegas?
Jawaban: gradien garis atau kemiringan (slope) garis dari grafik hubungan
gaya (F) denga perubahan panjang pegas (x) menunjukan nilai konstanta
pegas k. semakin besar gradiennya (semakin curam kemiringan garisnya)
maka nika k semakin besar

b. Bagaimana perumusan hukum Hooke berdasarkan percobaan yang telah

dilakukan?
Jawaban : Pegas yang diberi gaya luar sebesar F
maka, pegas akan memberi gaya yang besarnya sama namun berlawanan arah.
Gaya ini disebut dengan gaya pulih. Jika sebuah pegas yang panjangnya xi
dikenai gaya sehingga panjangnya berubah menjadi xf
, maka besar gaya pulih dapat dituliskan sebagai berikut.

K Adalah konstanta Pegas yaitu nilai menunjukkan gaya yang dibutuhkan untuk
mengubah panjang Pegas tiap meter
Kesimpulan :
1.Dalam elastisitas, terdapat hukum Hooke yang menyatakan bahwa “jika gaya yang
diberikan pada sebuah pegas tidak melebihi batas elastisitasnya, pertambahan panjang
pegas akan berbanding lurus dengan gaya yang diberikan tersebut”
2. Hukum Hooke Hubungan antara gaya yang bekerja dengan pertambahan panjang
pegas adalah semakin besar gaya maka semakin besar pertambahan panjang pegas.
3.Semakin berat masa beban, maka perubahan panjang Pegas juga akan semakin
besar. kedua hal ini selaras dengan konstanta.
konstanta akan semakin besar apabila berat beban juga besar, namun akan semakin
kecil bila nilai perubahan berpanjang makin besar