DISUSUN OLEH :
NIM : PO.71.24.3.19.050
TINGKAT : 2B
II. Tujuan
A. Tujuan Intruksional Umum (TIU)
Sasaran Mampu memahami tentang penanganan Bayi Berat Lahir Rendah dengan
baik dan benar.
B. Tujuan Intruksional Khusus (TIK)
Setelah dilakukan penyuluhan, diharapkan sasaran dapat :
1. Menjelaskan kembali pengertian BBLR tanpa melihan lieflet
2. Menjelaskan kembali tentang penyebab BBLR
3. Menjelaskan kembali tentang Karakteristik BBLR
4. Menjelaskan kembali tentang Masalah-masalah yang terjadi pada BBLR
5. Menjelaskan kembali tentang Pencegahan terjadinya BBLR
6. Mengetahui cara perawatan BBLR yang benar
III. Pokok Bahasan
1. Pengertian BBLR
2. Penyebab BBLR
3. Karakteristik BBLR
4. Masalah-masalah yang terjadi pada BBLR
5. Pencegahan terjadinya BBLR
6. Perawatan BBLR
IV. Metode
Ceramah dan tanya jawab
VII. Evaluasi
1. Apa yang dimaksud dengan BBLR?
2. Apa saja Masalah-masalah yang terjadi pada BBLR?
3. Bagaimana cara mencegah terjadinya BBLR?
MATERI
1. Pengertian BBLR
Bayi berat lahir rendah (BBLR) adalah bayi dengan berat lahir kurang dari 2500
gram tanpa memandang masa gestasi. Berat lahir adalah berat bayi yang ditimbang
dalam 1 (satu) jam setelah lahir.
2. Penyebab BBLR
Faktor lbu
a. Penyakit
Penyakit yang berhubungan langsung dengan kehamilan misalnya perdarahan
antepartum, trauma fisik dan psikologis, diabetes mellitus, toksemia gravidarum, dan
nefritis akut.
b. Umur ibu
Angka kejadian prematuritas tertinggi ialah pada usia < 20 tahun, dan multi gravida
yang jarak kelahiran terlalu dekat. Kejadian terendah ialah pada usia antara 26 - 35
tahun.
d. Sebab lain
Ibu perokok, ibu peminum alkohol dan pecandu obat narkotik.
Faktor janin
Hidramion, kehamilan ganda dan kelainan kromosom.
Faktor lingkungan
Tempat tinggal di dataran tinggi radiasi dan zat-zat racun.
3. Karakteristik BBLR
a. BB < 2500 gram, PB < 45 cm , LK < 33 cm , LD < 30 cm
b. Gerakan kurang aktif,oto masih hipotonis
c. Umur kehamilan < 37 minggu
d. Kepala lebih besar dari badan, rambut tipis dan halus
e. Tulang-tulang tengkorak lunak, fontanela besar dan satura besar
f. Telinga sedikit tulang rawannya dan berbentuk sederhana
g. Jaringan payudara tidak ada dan putting susu kecil
h. Pernafasan belum teratur, dan sering mengalami serangan apneu
i. Kulit tipis dan transparan, lanugo (bulu halus) banyak
j. Kepala tidak mampu tegak
k. Frekuansi nadi 100-140 kali permenit
a. Suhu Tubuh
1. Pusat pengatur panas badan belum sempurna
2. Luas badan bayi relatifbesar sehingga penguapannya bertambah
3. Otot bayi masih lemah
4. Lemak kulit dan lemak coklat kurang sehingga cepat kehilangan panas badan
5. Kemampuan metabolisme panas masih rendah, sehingga bayi dengan BBLR
perlu diperhatikan agar tidak terlalu banyak kehilangan panas badan dan dapat
diperhatikan sekitar 30 0C sampai 370C
b. Pernafasan
1. Pusat pengatur pernafasan belum sempuma
2. Surfaktan paru-paru masih kurang, sehingga perkembangannya tidak sempurna
3. Otot pernafasan dan tulang iga lemah
4. Dapat disertai penyakit-penyakit : penyakit hialin membran, mudah infeksi paru-
paru, gagal pernafasan.
PENUTUP
Bayi Berat Lahir Rendah adalah kelahiran bayi dengan berat badanya kurang
dari 2500 gram (Manuaba, 2007), Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) adalah bila berat
badannya kurang dari 2500 gram (sampai dengan 2499 gram). Bayi yang dilahirkan
dengan BBLR umumnya kurang mampu meredam tekanan lingkungan yang baru
sehingga dapat mengakibatkan pada terhambatnya pertumbuhan, bukan dapat
mengganggu kelangsungan hidupnya.
Maka penulis mengharapkan masyarakat mampu memahami tentang
penanganan Bayi Berat Lahir Rendah
Sumber :
http://warungbidan.blogspot.com/2016/05/satuan-acara-penyuluhan-bayi-berat.html?
m=1