Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan
bimbingan-Nya sehingga program Pembinaan Imtaq (Latihan Pidato) di SMPNegeri Satap 07
Praya Timur dapat terwujud. saya menyadari sepenuhnya bahwa tanpa taufiq, hidayah, serta
bimbingan-Nya tugas mulia ini tidak dapat terselesaikan.
Program Pembinaan Imtaq diSMP ini disusun dengan tujuan agar terciptanya sekolah
yang agamis, yang harmonis, optimis, religius, dan edukatif.
Pada kesempatan ini penyusun menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua
pihak yang telah memberikan kontribusi besar demi terwujudnya program ini. Semoga
program ini bermanfaat bagi peningkatan mutu pendidikan nasional di Indonesia.
A. Latar Belakang
Pendidikan sebagai upaya membangun sumber daya manusia tidak hanya
memperhatikan aspek intelektualitas (IQ) saja, tetapi harus seimbang dengan pembangunan
kualitas aspek emosi (EQ) dan aspek spiritual (SQ). Aspek moral, akhlak mulia, dan
kehidupan beragama juga harus menjadi perhatian dalam penyelenggaraan Pendidikan
Agama Islam (PAI) di sekolah dalam rangka membentuk pola pikir dan pola tindak peserta
didik yang mengarah pada hal-hal yang terpuji. Hal ini sejalan dengan amanat Undang-
Undang Dasar RI 1945 agar pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistem
pendidikan nasional yang dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang
Maha Esa, serta meningkatkan akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Pasal 3 Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
menyebutkan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggung jawab.
Pendidikan Agama Islam (PAI) adalah mata pelajaran yang wajib diberikan di
Sekolah Dasar dan Menengah. Sebagaimana disebutkan dalam Bab V pasal 12, UU RI No.
20 Tahun 2003, bahwa peserta didik pada setiap satuan pendidikan berhak mendapatkan
pendidikan agama sesuai dengan agama yang dianutnya dan diajarkan oleh pendidik yang
seagama. Sesuai pula dengan Peraturan pemerintah RI No. 55 Tahun 2007 pasal 3, tentang
Pendidikan Agama dan Keagamaan, disebutkan bahwa setiap satuan pendidikan pada semua
jalur, jenjang dan jenis pendidikan wajib menyelenggarakan pendidikan agama. Pengelolaan
pendidikan agama doilaksanakan oleh Menteri Agama. Proses pembelajaran PAI di sekolah
harus diberikan melalui 2 (dua) program, intrakurikuler dan ekstrakurikuler, agar tujuan dan
kompetensi PAI dapat dicapai sesuai standar yang diharapkan.
Namun demikian, prestasi dan kompetensi peserta didik di tingkat satuan pendidikan
SMP dalam bidang Pendidikan Agama Islam saat ini umumnya belum menggembirakan.
Indikasinya antara lain adalah rendahnya kejujuran, kerjasama, kasih saying, toleransi,
disiplin, termasuk juga dalam aspek integritas keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Peserta didik pada tingkat satuan pendidikan ini juga sudah ada yang melakukan
penyimpangan perilaku yang tidak sesuai dengan norma agama, norma hukum, dan norma
susila, seperti terlibat penyalahgunaan narkoba, minum-minuman keras, tawuran, dan
pergaulan bebas yang terkesan menjadi tren kehidupan anak remaja. Kemampuan mereka
dalam hal praktik peribadatan, membaca, dan menulis huruf Al-Qur’an juga umumnya masih
perlu ditingkatkan.
Pendidikan Agama Islam sebagai pembelajaran intrakurikuler yang diajarkan pada
siswa SMP yang alokasinya hanya dua jam pelajaran setiap pekan, tentunya dirasakan belum
cukup untuk menagajarkan materi pelajaran agama yang mencakup Alqur’an, aqidah,
ibadah/syari’ah/fiqh, akhlak, dan tarikh dengan segala aspeknya yang harus diterapkan dalam
interaksi/hubungan sosial dalam kehidupan sehari-hari, baik hubungan vertikal dengan Allah
SWT maupun horizontal dengan sesama dan lingkungan alam sekitarnya.
Mengingat dalam intrakurikuler Pendidikan Agama Islam yang diajarkan di dalam
kelas tidak cukup waktu, maka perlu tambahan melalui kegiatan keagamaan lainnya. Salah
satu kegiatan keagamaan yang dapat dilaksanakan di SMP Negeri Satap 07 Praya
Timuradalah penyelenggaraanPembinaan Imtaq salah satunya penyelenggaraan Latihan
Pidato yang terencana dan terprogram dengan baik.
Untuk itu, melalui MGMP PAI bekerja sama dengan kurikulum dan kesiswaan
dipetakan pembinaan imtaq khususnya pelaksanaan Latihan Pidato setiap hari jum’at.
B. Dasar Pemikiran
1. Al-Qur’an Surah Luqman ayat 17:
C. Tujuan
a. Meningkatkan keimanan, ketaqwaan, dan akhlakul karimah pada pribadi peserta didik
b. Meningkatkan peran dan fungsi guru pendidikan agama IslamSMP Negeri Satap 07 Praya
Timur untuk mencapai kompetensi dan dan keterampilan yang optimal.
c. Memperdalam, memantapkan, dan meningkatkan pemahaman dan kemampuan
pengajaran agama Islam bagi peserta didik khususnya tentang ibadah dan akhlak
(praktik Latihan Pidato, asmaul Husna dan du’a-du’a).
d. Menerapkan dan mengamalkan ajaran agama Islam dalam kehidupan sehari-hari
dalam rangka membentuk mental spiritual peserta didik yang tangguh, memiliki
kepribadian muslim yang kokoh, dan mampu menghadapi tantangan negative baik
yang datang dari dalam dirinya maupun dari luar dirinya.
D. Sasaran
Sasaran Program Penyelenggaraan Pembinaan Imtaq ini adalah seluruh
komponen warga yang beragama Islam, dengan harapan:
1. Memiliki kompetensi keagamaan dan pemahaman nilai-nilai praktis untuk
diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari
2. Terwujudnya sikap tawazun (keseimbangan) antara imtaq dan iptek
3. Terciptanya kondisi sekolah yang harmonis, optimis, dan edukatif dilandasi oleh
nilai-nilai agama dalam bingkai ukhuwah Islamiyah
4. Terciptanya generasi muslim yang salimul aqidah (lurus aqidahnya), shahihul
ibadah(benar ibadahnya), dan berakhlaqul karimah.
5. Terbiasa melakukan ibadah dengan baik sesuai dengan tuntunan syari’at Islam baik
ibadah wajib maupun ibadah sunnah.
BAB II
PENGORGANISASIAN
A. Struktur
1. Penanggung Jawab : Kepala SD- SMP Negeri Satap 07 Praya Timur
LALU USMAN A, S.Pd
2. Ketua : ABD RAHMAN,S.Pd.I
4. Sekretaris : Muslehati,S.Pd.I
B. Jadwal Kegiatan
N
NAMA KEGIATAN WAKTU KETERANGAN
O
Program Pembinaan Imtaq tingkat SMP Negeri Satap 07 Praya Timurini disusun
dengan harapan dapat terwujudnya Pendidikan Agama Islam yang berorientasi pada proses
dan hasil, sehingga implementasi Pendidikan Agama Islam dapat dilaksanakan peserta didik
dan seluruh warga sekolah dalam kehidupan sehari-hari sebagai bekal hidup di dunia dan
akhirat kelak.
Akhirnya hanya kepada Allah jualah kami berharap semoga langkah-langkah yang kita
lakukan mendapatkan ridho Allah SWT.
Mengesahkan,
KEPALA DINAS DIKPORA
KABUPATEN LOMBOK TENGAH
JADWAL KEGIATAN
Kelongkong,_________2020
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Pembimbing