Anda di halaman 1dari 11

PEMERINTAH KABUPATEN BONDOWOSO

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS TAPEN
JL. Olah raga No.1 Tapen-Bondowoso,Telp (03320 560103
Website : http://puskesmastapen.blogspot.com
Email : puskesmastapen@gmailcom
BONDOWOSO

KERANGKA ACUAN KERJA


KEGIATAN KALAKARYA CTU DAN APN
DI PUSKESMAS TAPEN TAHUN 2018
I.PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Program pembangunan kesehatan di Indonesia dewasa ini masih diprioritaskan pada
upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak, terutama pada kelompok yang paling
rentan yaitu ibu hamil, bersalin dan nifas serta bayi pada masa perinatal.. hal ini ditandai
dengan masih tingginya Angka Kematian Ibu ( AKI ) dan Angka Kematian Bayi ( AKB ).
Di Kabupaten Bondowoso tahun 2016 dengan AKI 20 orang, tahun 2017 AKI tidak
cenderung meningkat menjadi 14 orang dan Puskesmas Tapen menyumbang satu kematiam
ibu di thn 2017. Sedangkan AKB tahun 2017 di Puskesmas Tapen angka kematian bayi ada
8 ( 0 – 7 hr = 5 , 1 – 12 bln = 3 ) AKABA ada 1. Menurun dibandingkan tahun 2016 ada 13.
Jumlah kasus komplikasi kebidanannya di Tapen menempati urutan tertingi di kab
Bondowoso yaitu 182 kasus ( 148 % ) mengalami peningkatan dibanding tahun 2016
yaitu 161 kasus ( 130,9 % ).Yang terdiri dari KPD 24,3 % , Abortus 13,1 %, Serotinus 12,1
%. Kel letak 11,2 %, P Lama 9,2 %, P Eklamsia 7,3 %, HPP 5,8 %, IUFD 3,9 %. Prematur
3,4 %, HIV ( 3 kasus ), lain-lain 9,7 %.
Tingginya kasus komplikasi kebidanan & neonatal apabila tidak ditangani secara cepat
& tepat merupakan penyebab terjadinya kematian Ibu.& Bayi. .Bidan di Desa sebagai ujung
tombak pelayanan di masyarakat dituntut berperan aktif dan optimal dalam menangani
setiap kasus komplikasi kebidanan yang ditemukan.Untuk itu pengetahuan dan ketrampilan
Bidan perlu diasah kembali dengan jalan mengadakan refresing / Kalakarya ilmu &
ketrampilan klinis dalam pelayanan APN dan kehamilan yang direncanakan.
C. TUJUAN
c.1. Tujuan Umum
Menurunkan angka kesakitan dan kematian Maternal & Neonatal.
c.2.Tujuan Khusus

 Meningkatkan pengetahuan Bidan dalam Asuhan persalinan Normal dan


pelayanan Kontrasepsi
 Meningkatkan cakupan persalinan oleh nakes.
 Meningkatkan cakupan akseptor KB aktif
1. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

 Kalakarya

2. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


 Metode : Pertemuan, ceramah, diskusi, demonstrasi.
 Nara Sumber : Dokter, Fasilitator APN.dan KB
 Media : LCD, Laptop, Phantoom,
 Materi :
 Materi Pertemuan :
Asuhan Persalinan Normal
Metoda kontrasepsi jangka panjang

3. SASARAN
Bidan : 24 orang
Dokter : 1 orang

4. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


 Materi Pertemuan : minggu ke 4 bulan Mei 2018
4. PEMBIAYAAN
Dana pelaksanaan kegiatan berasal dari dana BOK tahun 2018 sebesar Rp .800.000,-
dengan rincian:
 Konsumsi ( nasi ) 25 org x 1 kali x Rp 27.000 = Rp 675.000,-
 Fotocopy 25 lbr x 25 x Rp.200,- = Rp 125.000,-

K. LUARAN ( Output Yang Ingin Dicapai Dari Kegiatan )

 Bidan paham dan trampil dalam pelayanan APN dan CTU.


 Cakupan pelayanan persalinan nakes : 100 %
 Cakupan pelayanan akseptor Kb Aktif : 80 %

Bondowoso, 04 Januari 2018


Mengetahui Koordinator KIA
Kepala Puskesmas Tapen Puskesmas Tapen

dr. Retno Warasati SIAMI


NIP. 19760505 200312 2 009 NIP. 19700102 199001 2 001
FORMULIR PERSETUJUAN
PELAKSANAAN KEGIATAN BOK TAHUN 2018
Nama Kegiatan : Kalakarya kegiatan kalakarya ctu dan apn
Nama Puskesmas : Tapen
Bulan : Mei 2018

No kegiatan Sasaran Waktu Tempat Keterangan

1. Kalakarya Bidan : 24 orang minggu ke 4 Aula


Dokter : 1 orang
kegiatan bulan Mei Puskesmas
kalakarya ctu 2018 Tapen
dan apn

Bondowoso, 06 Januari 2018


Tim Teknik BOK

Tri Yuni Kuswandari, SST,. M.Mkes


NIP. 19770430 200212 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN BONDOWOSO
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS TAPEN
JL. Olah raga No.1 Tapen-Bondowoso,Telp (03320 560103
Website : http://puskesmastapen.blogspot.com
Email : puskesmastapen@gmailcom
BONDOWOSO

KERANGKA ACUAN KERJA


KEGIATAN KALAKARYA SDIDTK, MTBM DAN MTBS
DI PUSKESMAS TAPEN TAHUN 2018
I.PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Kala karya SDIDTK, MTBM/S adalah kegiatan yang dilaksana di Puskesmas Tapen
untuk petugas dalam rangka upaya meningkatkan mutu pelayanan pemantauan kesehatan
bayi dan balita. Program pembangunan kesehatan di Indonesia dewasa ini masih
diprioritaskan pada upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak. Upaya kegiatan yang
dilaksanan dalam rangka pemantauan kesehatan anak yaitu SDIDTK untuk anak sehat dan
MTBM/S untuk skrining bayi balita sakit.
Di wilayah kerja puskesmas Tapen ada 24 bidan dengan jumlah sasaran 458 kelahiran
hidup, 414 bayi, 1884 balita dan 498 anak prasekolah, Untuk memberikan pelayanan yang
berkwalitas sesuai standar perlu diadakan up date ilmu dan ketrampilan secara
berkesinambunangan .
Oleh sebab itu perlu diadakan kala karya SDIDTK dan MTBM/S untuk semua petugas
pelaksana di Puskesmas, Pustu maupun Ponkesdes.

C. TUJUAN
c.1. Tujuan Umum
Menurunkan angka kesakitan dan kematian Neonatal dan Balita
c.2.Tujuan Khusus

 Semua bidan memahami dan trampil dalam memberikan pelayanan


neonatal, SDIDTK dan MTBM/S
 Tidak terjadi keterlambatan dalam penanganan masalah tumbuh kembang
dan penyakit
 Meningkatkan cakupan, pelayanan bayi paripurna, balita dan apras
paripurna.
5. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
 Kalakary

6. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


 Metode : Pertemuan, ceramah, diskusi, demonstrasi.
 Nara Sumber : Dokter dan Bikor
 Media : LCD, Laptop, form SDIDTK dan MTBM/S
 Materi : Materi Pertemuan : pelayanan neonatal, SDIDTK dan
MTBM/S
Kala karya SDIDTK:
1. Jadwal pelaksanaan SDIDTK untuk bayi,balita dan apras
2. Aspek – aspek yang dinilai setiap tahap perkembangan
3. Batas normal hasil penialaian
4. Interprestasi hasil penilaian
5. Intervensi dari hasil penilaian
Kala karya MTBM/S:
1.Cara menggunakan buku bagan
2. Cara mengisi Form MTBM/S
3. Cara membuat Klasifikasi
4. Intervensi dan kunjungan Ulang
Kala karya orientasi pelayanan neonatal:
1.Definisi pelayanan neonatal
2. Standar pelayanan neonatal
3.Pencatatan dan pelaporan pelayanan neonatal
Pengorganisasian/ Pelaksana Kegiatan
1,Pengorganisasian
Pelaksanaan kegiatan dilakukan oleh Bidan Puskesmas dan Bidan Desa

7. SASARAN
Bidan : 24 orang
Nara sumber : 1 orang

4. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


 Kala karya MTBM/S : minggu ke 3 bulan februari
 Kala karya SDIDTK : minggu ke 3 bulan Juni
 Kala karya orientasi pelayanan neonatal: minggu ke 3 bulan Oktober

8. PEMBIAYAAN
Dana pelaksanaan kegiatan berasal dari dana BOK tahun 2018 sebesar Rp 3.175.000,
dengan rincian:
 Konsumsi ( nasi ) 25 org x 3 kali x Rp 27.000,- = Rp 2.025.000,-
 Konsumsi ( kue) 25 org x 3 kali x Rp 15.000,- = Rp 1.125.000,-
 Fotocopy 5 lbr x 25 x Rp.200,- = Rp 25.000,
K. LUARAN ( Output Yang Ingin Dicapai Dari Kegiatan )

 Bidan memahami dan trampil dalam memberikan pelayanana SDIDTK


 Tidak terjadi keterlambatan dalam penanganan masalah tumbuh kembang
 Cakupan pelayanan bayi paripurna : 95%
 Cakupan pelayanan balita paripurna : 95 %
 Cakupan pelayanan apras paripurna : 95%

Bondowoso, 04 Januari 2018


Mengetahui Koordinator KIA
Kepala Puskesmas Tapen

dr. Retno Warasati SIAMI


NIP. 19760505 200312 2 009 NIP. 19700102 199001 2 001
FORMULIR PERSETUJUAN
PELAKSANAAN KEGIATAN BOK TAHUN 2018

Nama Kegiatan : Kalakarya orientasi pelayanan neonatal, SDIDTK dan MTBM/S


Nama Puskesmas : Tapen
Bulan : April , Juni , Oktober 2018

No kegiatan Sasaran Waktu Tempat Keterangan

1. Kalakarya Bidan : 24 orang  minggu ke 3 Aula


dokter : 1 orang
orientasi bulan februari Puskesmas
pelayanan  minggu ke 3 Tapen
neonatal, bulan Juni
SDIDTK dan  minggu ke 3
MTBM/S. bulan
Oktober

Bondowoso, 06 Januari 2018


Tim Teknik BOK

Tri Yuni Kuswandari, SST,. M.Mkes


NIP. 19770430 200212 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN BONDOWOSO
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS TAPEN
JL. Olah raga No.1 Tapen-Bondowoso,Telp (03320 560103
Website : http://puskesmastapen.blogspot.com
Email : puskesmastapen@gmailcom
BONDOWOSO
KERANGKA ACUAN KERJA
KEGIATAN KALAKARYA KEGAWATDARURATAN MATERNAL
DAN NEONATAL
DI PUSKESMAS TAPEN TAHUN 2018
I. PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Program pembangunan kesehatan di Indonesia dewasa ini masih diprioritaskan pada
upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak, terutama pada kelompok yang paling
rentan yaitu ibu hamil, bersalin dan nifas serta bayi pada masa perinatal.. hal ini ditandai
dengan masih tingginya Angka Kematian Ibu ( AKI ) dan Angka Kematian Bayi ( AKB ).
Di Kabupaten Bondowoso tahun 2016 dengan AKI 20 orang, tahun 2017 AKI tidak
cenderung meningkat menjadi 14 orang dan Puskesmas Tapen menyumbang satu kematiam
ibu di thn 2017. Sedangkan AKB tahun 2017 di Puskesmas Tapen angka kematian bayi ada
8 ( 0 – 7 hr = 5 , 1 – 12 bln = 3 ) AKABA ada 1. Menurun dibandingkan tahun 2016 ada 13.
Jumlah kasus komplikasi kebidanannya di Tapen menempati urutan tertingi di kab
Bondowoso yaitu 182 kasus ( 148 % ) mengalami peningkatan dibanding tahun 2016
yaitu 161 kasus ( 130,9 % ).Yang terdiri dari KPD 24,3 % , Abortus 13,1 %, Serotinus 12,1
%. Kel letak 11,2 %, P Lama 9,2 %, P Eklamsia 7,3 %, HPP 5,8 %, IUFD 3,9 %. Prematur
3,4 %, HIV ( 3 kasus ), lain-lain 9,7 %.
Tingginya kasus komplikasi kebidanan & neonatal apabila tidak ditangani secara cepat
& tepat merupakan penyebab terjadinya kematian Ibu.& Bayi. .Bidan di Desa sebagai ujung
tombak pelayanan di masyarakat dituntut berperan aktif dan optimal dalam menangani
setiap kasus komplikasi kebidanan yang ditemukan.Untuk itu pengetahuan dan ketrampilan
Bidan perlu diasah kembali dengan jalan mengadakan refresing / Kalakarya ilmu &
ketrampilan klinis.

C. TUJUAN
c.1. Tujuan Umum
Menurunkan angka kesakitan dan kematian Maternal & Neonatal.
c.2.Tujuan Khusus

 Meningkatkan pengetahuan Bidan dalam pelayanan kegawatdaruratan


maternal dan neonatal
 Menurunkan kematian ibu
 Menurunkan kematian neonatal
9. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

 Kalakarya

10. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


 Metode : Pertemuan, ceramah, diskusi, demonstrasi.
 Nara Sumber : Dokter
 Media : LCD, Laptop, Phantoom,
 Materi :
 Materi Pertemuan :
a. Pre Eklamsia dan eklampsia
b. Asphiksia
11. SASARAN
Bidan : 25 orang
Dokter : 1 orang

4. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


 Pertemuan : minggu ke 4 bulan Maret 2018
12. PEMBIAYAAN
Dana pelaksanaan kegiatan berasal dari dana BOK tahun 2018 sebesar Rp .703.000,-
dengan rincian:
 Konsumsi ( nasi ) 26 org x 1 kali x Rp 27.000 = Rp 702.000,-
 Fotocopy 5 lbr x 1 x Rp.200,- = Rp 1.000,-

K. LUARAN ( Output Yang Ingin Dicapai Dari Kegiatan )

 Bidan paham dan trampil dalam pelayanan kegawatdaruratan obtetri dan


neonatal.
 Tidak terjadi kematian ibu
 Tidak terjadi kematian neonatal

Bondowoso, 04 Januari 2018


Mengetahui Koordinator KIA
Kepala Puskesmas Tapen Puskesmas Tapen

dr. Retno Warasati SIAMI


NIP. 19760505 200312 2 009 NIP. 19700102 199001 2 001
FORMULIR PERSETUJUAN
PELAKSANAAN KEGIATAN BOK TAHUN 2018

Nama Kegiatan : Kalakarya Kegawatdaruratan Maternal & Neonatal.


Nama Puskesmas : Tapen
Bulan : Maret 2018

No kegiatan Sasaran Waktu Tempat Keterangan

1. Kalakarya Bidan : 25 orang minggu ke 4 Aula


Dokter : 1 orang
Kegawatdaruratan bulan Maret Puskesmas
Maternal & 2018 Tapen
Neonatal.

Bondowoso, 06 Januari 2018


Tim Teknik BOK

Tri Yuni Kuswandari, SST,. M.Mkes


NIP. 19770430 200212 2 004
FORMULIR PERSETUJUAN
PELAKSANAAN KEGIATAN BOK TAHUN 2018

Nama Kegiatan : Orientasi Penguatan P4K


Nama Puskesmas : Tapen
Bulan : Maret 2018

No kegiatan Sasaran Waktu Tempat Keterangan

1. Kalakarya Bidan : 25 orang minggu ke 4 Aula


Dokter : 1 orang
Kegawatdaruratan bulan Maret Puskesmas
Maternal & 2018 Tapen
Neonatal.

Bondowoso, 06 Januari 2018


Tim Teknik BOK

Tri Yuni Kuswandari, SST,. M.Mkes


NIP. 19770430 200212 2 004

Anda mungkin juga menyukai