Anda di halaman 1dari 4

5_ PROSEDUR PENGUJIAN

Tahap pertama yang dilakukan adalah mempersiapkan semua peralatan yang akan digunakan dalam
praktikum, selanjutnya praktikan memeriksa semua alat ukur dan memastikan dalam kondisi yang baik.
Berikut tahapan-tahapan yang dilakukan dalam tiap-tiap percobaan:

5-1. Percobaan Fluida Udara

Pengujian Aliran udara dalam nossel, pembesaran tiba-tiba, dan distribusi aliran

l. 2.

9°."

9.

Pasang nossel yang akan diuj ikan dan kelengkapannya

Switch control listn'k pada posisi ‘ON’, tunggu 3: 15 menit dan atur katup pada kedudukan terbuka 100
% (atau sesuai petunjuk asisten)

3. Motor listrik dijalankan pada kecepatan sedang, diamkan selama IO menit 4. 5

. Seimbangkan putaran motor dengan cara mengatur neraca pegas atau daya input

Control listrik diatur pada putaran yang diinginkan (sesuai petunjuk asisten)
listrik pada regulator

Setelah keadaan stabil maka dilakukan pengamatan serentak terhadap manometer, barometer, dan
thermometer pada setiap posisi perubahan katup

Pengujian diulangi untuk tingkat putaran (sesuai petunjuk asisten)

Setelah selesai pengambilan data, posisi katup dikembalikan pada pembukaan 100 %, kemudian putaran
motor diturunkan perlahan-lahan hingga kemudian switch kontrol listrik dikembalikan pada posisi ‘OFF’

Data hasil pengamatan disahkan oleh asisten yang bertugas

5-2. Pengujian Fluida Air

A. Pengujian Alat Ukur Aliran

1. Hubungkan selang manometer pada alat yang diuji

2. Tutup katup 49, 50, dan 53, buka semua katup lainnya pakai katup 46 untuk mengontrol air yang
keluar melalui pipa

3. Aliran listrik pada posisi ‘ON’ kemudian jalankan pompa

4. Usahakan agar semua udara dalam selang manometer dikeluarkan

5. Ukur laju aliran dengan menggunakan gelas ukur dan stop watch, serta catat beda head tekan pada
manometer
6. Catat temperatur air yang mengalir dan ulangi pengukurang dengan mengubah posisi katup 46
(tayakan pada asisten yang bertugas)

7. Setelah selesai pengambilan data, putuskan hubungan listrik, perlihatkan hasil pengamatan anda pada
asisten yang bertugas.

B. Pegujian Gesekan Fluida dalam Pipa

1. Hubungan selang manometer pada pipa yang akan diuji

2. Tutup katup 10, 11, 12, 49, 50, dan 46, buka semua katup lainnya (Pengujian Pipa I). Gunakan orifice
meter atau ventury meter sebagai pengukur laju aliran.

3. Aliran listrik pada posisi ‘ON’, kemudian jalankan pompa. Usahakan agar tidak terdapat udara dalam
selang manometer.

4. Ulangi pcngujian dengan mengubah posisi katup 53, tanyakan pada asisten yang bertugas

5. Lakukan pengujian yang sama pada ukuran pipa yang sama 6. Selesaikan pengambilan data, putuskan
hubungan listrik dan ajukan data pengamatan pada asisten yang bertugas

10

C. Pengujian Kerugian Head pada beberapa alat bantu

l. 2.
3.

V“?

8?“

Hubungkan kedua ujung selang manometer pada alat bantu yang akan diuj i

Buka katup yang akan berhubungan dengan alat bantu yang akan diuji dan katup lainnya ditutup

Aliran listrik pada posisi ‘ON’ dan jalankan pompa, keluarkan udara yang ada pada selang manometer

Catat beda head pada manometer dan tempcrtaur air pada thermometer

Ulangi pengujian dengan mengubah posisi katup 53, tanyakan pada asisten yang bertugas

Lakukan pengujian yang sama pada alat bantu yang lain

Selesaikan pengambilan data, putuskan hubungan listrik dan ajukan data pengamatan yang diperoleh
pada asisten yang bertugas.

Anda mungkin juga menyukai