UNIT POMPA
Tujuan Umum
1. Mahasiswa mampu melakukan prosedur pengujian kapasitas dan besaran besaran lain yang terkait dengan kinerja mesin / sistem konversi energi sesuai norma / standar pengujian. 2. Mahasiswa mampu menyusun laporan hasil percobaan sesuai norma tata tulis laporan hasilhasil percobaan / experiment. 3. Mahasiswa mampu melakukan dan menyelesaikan pekerjaan baik dalam bentuk team work maupun mandiri.
Tujuan Khusus
4. Mahasiswa mampu menganalisa dan melakukan kajian terhadap hasil percobaan berdasarkan norma atau kaidah, tentang : Kinerja Pengaturan Kapasitas Pompa dengan metode Pengaturan Katup Pembuangan dan dengan metoda Pengaturan Putaran Pompa.
Prosedur percobaan
Tahap Persiapan Simulasi kerja test-bed Pra percobaan Kegiatan ini meliputi : 1. Pemeriksaan kesiapan Test-bed (pemeriksaan terhadap kondisi dan kesiapan sistem listrik, instrumen, sistem pipa, dan isi air pada reservoir. 2. Jalankan motor penggerak pompa.
3. Amati instrumen pengukur aliran dan suhu air dan pastikan bahwa fluida sudah mengalir dengan lancar, dan instrumen dalam keadaan normal 4. Perhatikan kondisi mesin terhadap getaran dan noise 5. Diskusikan interpretasi hasil pra percobaan. Tahap Pengambilan Data. 1. Sediakan berkas dan check list (format terlampir), 2. Bagi tugas pengamatan dan pencatatan data 3. Jalankan pengujian dan catat data yang terbaca pada seluruh instrumen pada posisi pengaturan aliran fluida sebagai berikut : Percobaan I : Pengaturan aliran menggunakan katup trottle. Pengamatan dilakukan 6 tahap dimulai dari posisi katup terbuka 100%, dilanjutkan dengan debit 30 lpm, 26, 22, 18, 14 lpm atau sesuai ketentuan. Percobaan II : Pengaturan aliran dengan merubah putaran impeller. Perubahan putaran dilakukan dengan mengatur frekwensi catu daya listrik motor kompresor menggunakan inverter. Pengamatan dilakukan 5 tahap dimulai dari putaran 100%, 80%, 60%, 40%, dan 20%. 4. Catat hal-hal khusus atau kejadian yang mungkin timbul selama pengamatan, misal suara, getaran, loncatan jarum meter, ketidak stabilan mesin dsb. 5. Meminta persetujuan hasil percobaan kepada pengampu dan kumpulkan copy data percobaan.
Di tulis tangan
1 2 3 4 5 6
Tekanan Sisi Isap, Ps Tekanan Sisi Buang, Pd Laju aliran fluida, v Putaran Impeller, n Tegangan listrik pd inverter, V Arus Listrik pada Inverter
2 2
Di tulis tangan Langkah Perhitungan ( Uraikan langkah perhitungan untuk satu data, pada bukaan katup 100% )
Tuliskan hasil perhitungan untuk data yang lain pada tabel dibawah ini.
Di tulis tangan
1 2 3 4 5 6 7 8
Putaran impeller pompa, n Head isapan, Hs Head tekan, Hd Head total Kecepatan alir fluida, v Daya hidrolis pompa, Wh Daya input motor, Wm Efisiensi total,
Contoh kurva
Head (m)
Pembahasan :
Di tulis tangan
Pembahasan :
Di tulis tangan
Pembahasan :
Di tulis tangan
Di tulis tangan
FREKUENSI 30 Hz 20 Hz 10 Hz
1 2 3 4 5 6 7
Putaran Tekanan Sisi Isap, Ps Tekanan Sisi Buang, Pd Laju aliran fluida, v Putaran Impeller, n Tegangan listrik pd inverter, V Arus Listrik pada Inverter
Di tulis tangan
20 Hz
10 Hz
Pembahasan :
Di tulis tangan
Pembahasan :
Di tulis tangan
Pembahasan :
Di tulis tangan
JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT PADA TEMPAT YANG TELAH DISEDIAKAN 1. Jelaskan prinsip kerja pompa sentrifugal Jawab :
2. Pada gambar berikut ini sebutkan nama bagian dan fungsi alat yang ditunjuk.
Kesimpulan
Tujuan Umum
5. Mahasiswa mampu melakukan prosedur pengujian kapasitas dan besaran besaran lain yang terkait dengan kinerja mesin / sistem konversi energi sesuai norma / standar pengujian. 6. Mahasiswa mampu menyusun laporan hasil percobaan sesuai norma tata tulis laporan hasilhasil percobaan / experiment. 7. Mahasiswa mampu melakukan dan menyelesaikan pekerjaan baik dalam bentuk team work maupun mandiri.
Tujuan Khusus
8. Mahasiswa mampu menganalisa dan melakukan kajian terhadap hasil percobaan berdasarkan norma atau kaidah, tentang : Kinerja Pompa Sentrifugal Susunan Seri Paralel dengan Pengaturan Kapasitas.
Presedur percobaan
Tahap Persiapan Simulasi kerja test-bed Pra percobaan Kegiatan ini meliputi : 1. Pemeriksaan kesiapan Test-bed (pemeriksaan terhadap kondisi dan kesiapan sistem listrik, instrumen, sistem pipa, dan isi air pada reservoir. 2. Jalankan motor penggerak pompa. 3. Amati instrumen pengukur aliran dan pastikan bahwa fluida sudah mengalir dengan lancar, dan instrumen dalam keadaan normal 4. Perhatikan kondisi mesin terhadap getaran dan noise 5. Diskusikan interpretasi hasil pra percobaan. Tahap Pengambilan Data 1. Sediakan berkas dan check list (format terlampir), 2. Bagi tugas pengamatan dan pencatatan data 3. Jalankan pengujian dan catat data yang terbaca pada seluruh instrumen pada posisi pengaturan aliran fluida sebagai berikut : Percobaan I : Susunan Seri. Hidupkan pompa 1 dan pompa 2, atur bukaan katup sehingga diperoleh susunan seri. Pengaturan debit aliran menggunakan katup trottle. Pengamatan dilakukan 6 tahap dimulai dari posisi katup terbuka 100%, dilanjutkan dengan bukaan katup yang lain sesuai ketentuan. Setelah merubah posisi katup, tunggu beberapa menit hingga aliran stabil. Percobaan II : Susunan Paralel Hidupkan pompa 1 dan pompa 2, atur bukaan katup sehingga diperoleh susunan paralel. Pengaturan debit aliran menggunakan katup trottle. Pengamatan dilakukan 6 tahap dimulai dari posisi katup terbuka 100%, dilanjutkan dengan pembukaan katup yang lain sesuai ketentuan Mula mula atur posisi katup pada pompa 1 lalu catat debit aliran, kemudian atur posisi katup pada pompa 2 sedemikian sehingga debit
alirannya sama dengan pompa 1. Setelah merubah posisi katup, tunggu beberapa menit hingga aliran stabil. 4. Catat hal-hal khusus atau kejadian yang mungkin timbul selama pengamatan, misal suara, getaran, loncatan jarum meter, ketidak stabilan mesin dsb. 5. Meminta persetujuan hasil percobaan kepada pengampu dan kumpulkan copy data percobaan.
Pompa I 1 2 3 4 5 6 Tekanan Sisi Isap, Ps Tekanan Sisi Buang, Pd Laju aliran fluida, v Putaran Impeller, n Tegangan listrik pd inverter, V Arus Listrik pada Inverter Kg/cm Kg/cm Lt/mnt rpm Volt Amp
2 2
Pompa II 7 8 9 10 11 12 13 Tekanan Sisi Isap, Ps Tekanan Sisi Buang, Pd Laju aliran fluida, v Putaran Impeller, n Tegangan listrik pd inverter, V Arus Listrik pada Inverter Tekanan sisi buang pipa utama, Pd3 Kg/cm Kg/cm Lt/mnt rpm Volt Amp Kg/cm
2 2 2
Di tulis tangan
Langkah Perhitungan ( Uraikan langkah perhitungan untuk satu data, pada bukaan katup 100% )
Tuliskan hasil perhitungan untuk data yang lain pada tabel dibawah ini.
Di tulis tangan
19
m/s
SUSUNAN SERI 20 21 22 23 24 25 Head Total Laju Aliran Fluida Daya Hidrolis Pompa Daya Motor Pompa 1 + Pompa 2 Efisiensi Pompa Kurva karakteristik susunan seri ( Kurva H vs Q)
Pembahasan :
Di tulis tangan
2 3 4 5 6
Tekanan Sisi Buang, Pd Laju aliran fluida, v Putaran Impeller, n Tegangan listrik pd inverter, V Arus Listrik pada Inverter
Pompa II 7 8 9 10 11 12 13 Tekanan Sisi Isap, Ps Tekanan Sisi Buang, Pd Laju aliran fluida, v Putaran Impeller, n Tegangan listrik pd inverter, V Arus Listrik pada Inverter Tekanan sisi buang pipa utama, Pd3 Kg/cm Kg/cm Lt/mnt rpm Volt Amp Kg/cm
2 2 2
Di tulis tangan Langkah Perhitungan ( Uraikan langkah perhitungan untuk satu data, pada bukaan katup 100% )
Tuliskan hasil perhitungan untuk data yang lain pada tabel dibawah ini.
SUSUNAN PARALEL 20 21 22 23 24 25 Head Total Laju Aliran Pompa 1 + Pompa 2 Daya Hidrolis Pompa Daya Motor Pompa 1 + Pompa 2 Efisiensi Pompa Kurva karakteristik susunan paralel ( Kurva H vs Q)
Pembahasan :
Di tulis tangan
JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT PADA TEMPAT YANG TELAH DISEDIAKAN 1. Apa tujuan pemasangan pompa secara seri ?
5. Apa saja yang harus diperhatikan dalam penyusunan pompa secara seri atau paralel agar instalasi memiliki efisiensi yang tinggi ?
Kesimpulan