Oleh:
ABILLAH ABDAN GUNAWAN
2018 1021 5071
Proses produksi mengacu pada kegiatan mengubah bahan atau bahan mentah
menjadi produk yang dapat digunakan oleh konsumen atau biasa disebut dengan
produk jadi atau setengah jadi. Perusahaan membutuhkan sistem produksi untuk
menjalankan proses produksinya. Perusahaan akan menetapkan sistem produksi
berdasarkan kepentingan perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan. Lebih
khusus lagi, sistem produksi adalah kumpulan dari beberapa elemen yang saling
terkait dan saling membutuhkan.
Metode penelitian adalah cara atau langkah ilmiah untuk memperoleh data
atau fakta yang dilakukan secara sistematis menurut logika dan fakta.
BAB I : PENDAHULUAN
BAB IV : PEMBAHASAN
BAB V : PENUTUP
Negara : Indonesia
Pelanggan : Distributor
PT. Amerta Indah Otsuka mempunyai visi dan misi sebagai berikut:
Visi:
Menjadi perusahaan yang brilliant, dengan memberikan kontribusi yang
signifikan dan terpercaya bagi konsumen serta masyarakat.
Misi:
Ada 4 Produk yang dihasilkan oleh PT. Amerta Indah Otsuka, yaitu:
1. Pocari Sweat
Gambar 2.1 Pocari Sweat
(Sumber: https://www.aio.co.id/product)
2. Soyjoy
Gambar 2.2 Soyjoy
(Sumber: https://www.aio.co.id/product)
3. Ion Water
Gambar 2.3 Ion
Water
(Sumber: https://www.aio.co.id/product)
4. Oronamin C
Gambar 2.4 Oronamin C
(Sumber: https://www.aio.co.id/product)
Presiden Direktur
Wakil Presiden
Direktur
HRD Manajer Logistik Manejer Jaminan Manajer Pabrik Asisten Administrasi Manajemen
Kualitas Mutu
1. Presiden Direktur
a) Menyusun strategi untuk mengarahkan bisnis menjadi lebih
maju.
b) Mengorganisasi visi dan misi perusahaan secara keseluruhan.
c) Menyampaikan laporan kepada pemegang saham atas kinerja
perusahaan.
d) Mengawasi kompetisi bisnis internal dan eksternal.
e) Mengevaluasi kesuksesan perusahaan.
2. Wakil Presiden Direktur
a) Membantu Direktur dalam menyusun rencana kerja serta
anggaran untuk mencapai tujuan perusahaan.
b) Membantu Direktur dalam memimpin dam mengkoordinir
seluruh aktivitas perusahaan.
c) Membantu Direktur dalam mengambil keputusan dan
kebijakan- kebijakan yang dianggap perlu untuk kebaikan dan
kemajuan perusahaan.
3. Manajer Pabrik
a) Merencanakan dan mengawasi seluruh pekerjaan yang ada
dibawahnya supaya berjalan dengan baik, efektif dan effisien.
b) Mengevaluasi pengembangan pabrik demi meningkatnya
produktifitas sehingga keuntungan juga ikut meningkat.
c) Merencanakan dan menyususn anggaran operasional, dalam
waktu bulanan atau tahunan.
d) Menjadi koordinasi seluruh kegiatan pekerja pabrik agar semua
kegiatan berjalan lancar.
4. Manajer Jaminan Kualitas
a) Memastikan semua material yang akan digunakan memenuhi
standar.
b) Mengidentifikasi, mencatat dan melaporkan hasil uji semua
data test dalam laporan kinerja secara berkala.
c) Melakukan pengecekan dan menemukan unexpected error atau
bug.
d) Melakukan pengawasan terhadap kualitas pelaksanaan yang
telah dilakukan.
e) Mendokumentasikan audit internal dan kegiatan jaminan
kualitas lainnya
5. Manajer Logistik
a) Menyelesaikan masalah mengenai transportasi, sistem logistik,
impor atau ekspor, atau masalah pelanggan.
b) Mengawasi pekerjaan khususnya logistik, perencanaan, dan
penjadwalan.
c) Melakukan pengarahan operasi logistik yang masuk dan keluar,
seperti kegiatan transportasi, gudang, kinerja keselamatan, dan
manajemen kualitas logistik
6. HRD (Human Resource Department)
a) Melakukan proses mencari, mensortir, dan memilih karyawan
yang potensial dan sesuai kualifikasi kebutuhan suatu posisi
tertentu di perusahaan.
b) Mengidentifikasi fungsi pekerjaan, kompetensi karyawan serta
keterampilan individu karyawan.
c) Memelihara kondisi lingkungan kerja yang kondusif.
d) Melakukan pengembangan dan training untuk meningkatkan
kualitas sumber daya manusia.
7. Asisten Administrasi
a) Menangani permintaan administrasi dan pertanyaan dari
manajer senior
b) Mengorganisir dan menjadwalkan janji temu dengan klien atau
pihak yang terkait dengan administrasi perusahaan.
c) Merencanakan rapat dan memberikan poin poin penting yang
terjadi selama rapat.
d) Membantu dalam penyusunan laporan yang terjadwal secara
teratur.
8. Manajemen Mutu
a) Melakukan pengawasan terhadap semua kegiatan dan tugas-
tugas yang diperlukan untuk mempertahankan tingkat mutu.
b) Menciptakan dan menerapkan perencanaan mutu dan jaminan,
dan kontrol kualitas dan peningkatan kualitas.
c) Mengurangi dan menghilangkan spesifikasi, standar, dan
harapan pelanggan yang tidak sesuai dengan cara yang paling
efektif dan efisien.
Jumlah tenaga kerja pada PT. Amerta Indah Otsuka mencapai 800
orang, termasuk pegawai yang bekerja di pabrik, dan pegawai yang berada
di kantor pusat mencapai 80 orang sampai 90 orang, dan angka tersebut
belum termasuk karyawan outsourcing yang mencapai 200 orang.
II.7.3 Pengupahan