PROSES PRODUKSI
SEMARANG
Disusun Oleh :
Kelompok 1
MASYARAKAT
SEMARANG
Email : aae_semarang@yahoo.co.id
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan Kunjungan Industri di PT Marimas dan PT Victoria Care Indonesia yang
telah disetujui dan di syahkan Pada :
Hari/Tanggal :
Tempat :
Disetujui oleh
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. yang telah
melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penyusunan Laporan
Kunjungan Industri yang diadakan pada tanggal 27 Februari 2023 di PT
Marimas(Marifood) stanpa adanya bantuan dari beberapa pihak ,
pelaksanaan Laporan Kunjungan Industri ini tidak akan bisa berjalan
dengan lancar. Penulis menyampaiakn ucapan terima kasih kepada:
iii
DAFTAR ISI
iv
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kunjungan Industri merupakan kegiatan rutin bagi mahasiswa
sebagai tuntunan kurikulum untuk membekali mahasiswa dengan
pengetahuan mengenai dunia bisnis,sebagai mahasiswa khususnya dalam
bidang kewirausahaan mahasiswa sudah sangat banyak mendapat materi
kuliah kewirausahaan.
Kesempatan kali ini pihak Akademi Akuntansi Effendiharahap
mengadakan kegiatan Kunjungan Industri.Selain itu dengan di adakannya
kegiatan Kunjungan Industri ini diharapkan mahasiswa mengetahui lebih
jauh bagimana sebenarnya dunia usaha atau dunia industri itu
dijalankan.Selain itu kegiatan Kunjungan Industri sebagai simulasi dunia
bisnis dan manajemen yang nyata agar nantinya mahasiswa terbiasa
keika benar benar terjun di dunia bisnis dan manajemen .Disisi lain,pihak
dosen juga menginginkan adanya dampak jangka panjang dari
diselenggarakan kegiatan Kunungan Industri ini salah satunya dalam
rangka penyaluran para lulusan atau wisuda yang profesional dan
memiliki kemampuan yanga produktif dan siap bersaing di dunia bisnis
dan manajemen.
1
2
C. Kegunaan
1. Bagi Mahasiswa :
a. Dapat mengetahui kedisiplinan dan tata tertib yang tega pada dunia
kerja
b. Mendapat gambaran saat akan bekerja di industri atau ingin membuat
industri sendiri
c. Melihat cara kerja langsung dan berbagai macam alat- alat produksi
secara modern
d. Mengetahui proses prduksi serta sistem pemasaran dari segi
teknik/teori maupun praktik di dunia kerja
2. Bagi Akademi :
a. Memperlakukan tata tertib yang tegas bagi mahasiswa
b. Akademi dapat mengajak mahasiswa belajar secara langsung di
lapangan
c. Menambah kerjasama dengan perusahaan
3. Bagi Perusahaan :
a. Dapat berbagai ilmu dengan mahasiswa secara teori maupun
praktik
b. Mengajak dan memperlihatkan proses produksi kepada mahasiswa
maupun dosen
c. Memperkenalkan hasil produksi dengan cara uji coba langsung
pemakaian produk ke mahasiswa
D. Sistematika Laporan
BAB I : PENDAHULUAN
3
Pada bab ini berisi tentang uraian pokok – pokok pembahasan yang terdiri
dari : Latar Belakang, Tujuan Kunjungan Industri, Kegunaan, dan Sistematika
Penulisan Laporan.
Pada bab ini berisi tentang penjelasan secara umum tentang perusahaan yang
dikunjungi, yang terdiri dari : Profil Perusahaan, Tujuan Perusahaan, Lokasi
Perusahaan, dan Struktur Organisasi Perusahaan.
Pada bab ini kami akan menguraikan tentang pelaksanaan kegiatan kunjungan
industri di PT. Victoria Care Indonesia. Serta menjabarkan pembahasan
mengenai informasi yang kami dapat saat kunjungan industri.
BAB IV : PENUTUP
A. PT MARIMAS (MARIFOOD)
1. Profil Perusahaan
PT Marimas Putera Kencanamerupakansuatuindustripangan
yang didirikan oleh Bapak Harjanto Halim,m,sc.dengan system awal
pengolahan berbasis rumah tangga (home industry).Pendirian PT
Marimas diawali dengan ide Bapak Harjanto Halim, M. Sc. yang
ingin menciptakan sensasi baru produk minuman seduh rasa buah-
buahan dalam kemasan sachet denga n harga ekonomis karena pada
dahulu perlu membayar dengan harga cukup mahal untuk dapat
menikmati minuman berasa buah yang hanya tersedia dalam bentuk
sirup dan kemasan besar.
Marimas merupakan produk pertama yang di produksi PT
Marimas Putera kencana dengan launching rasa pertama jeruk segar.
Produk minuman serbuk di luar marimas yang di produksi antara lain
Mari Teh,Fruitz, Es puter, dan Fulvita.
PT Marimas senantiasa berkomitmen untuk dapat
memproduksi aneka produk makanan serta minuman yang ekonomis,
praktis, namun tetap sehat dan bernutrisi tinggi. PT Marimas telah
menerapkan sistem penjaminan mutu atau Quality Mangement
System ISO 9001 : 2000 yang telah memperoleh sertifikasi dari Badan
Sertifikasi Australia pada bulan Mei 2002.Selain menerapkan sistem
penjaminan mutu PT Marimas sebagai salah satu industri pangan
berbasis nasional, juga berkontribusi terhadap penegmbangan Sektor
Smber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam.
4
5
2. Tujuan Perusahaan
Visi : Untuk menjadi produsen minuman serbuk nomor satu
dipasarannya.
Misi : Penyertaan setiap individu karyawan secara terpadu
Penanamansikap mental yang proaktif Tindakan Perbaikan yang
berkeseimbangan
3. Lokasi Perusahaan
PT Marimas terletak lokasi Kawasan candi gatot subroto Jl. Candi I
Directror
Marketing Function
CEO
VICE PRESIDENT
DIREKTUR
SENIOR MANAGER
MANAGER
SPV (SUPERVISOR)
FOREMAN/TL
OPERATOR
A. PT MARIMAS (MARIFOOD)
1. Pelaksanaan
Pelaksanaan Kunjungan Industri pada hari Senin,27 Februari 2023
pukul 09.00-11.30 WIB. Tempat Pelaksanaan di Perusahaan PT Marimas
Kawasan Candi Gatot Subroto Jl. Candi I Blok D21,Purwosari Kecamatan
Ngaliyan Kota Semarang
2. Pembahasan
Proses pengolahan PT. Marimas Putera Kencana dilakukan mulai
dari proses penerimaan bahan baku hingga pengemasan. Pada penerimaan
bahan baku darisupllier mencapai 2-3 armada dengan kapasitas armada 20-
40 ton. Proses pembongkaran tidak dilakukan oleh karyawan namunoleh
tenaga borong. Bahan baku yang datang akan di uji oleh QC sesuai dengan
standar inspeksi yang telahditetapkan. Bahan baku yang lolos uji disimpan
di gudang bahan baku lantai satudan ditadai dengan bendera yang berbeda
warna setiap supplier. Proses penggunaan bahan baku dilakukan dengan
sistem first in firts out yaitu bahan baku yang msuk pertama akan di olah
lebih dahulu. Pengolahan dimulai dari proses transfer gula dimana pada
proses ini terdapat tahap penggilingan dan penimbangan gula. Gula yang
keluar dari proses ini kemudian ditansfer denganmenggunakan bucket
elevator menuju lantai 3 dan ditampung di dalam silo.Didalam silo terjadi
proses pengayakan dan hasil dari proses ini adalah gula halusyang menjadi
bahan dasar dari proses produksi. Gula halus kemudian di transferke filler
mixer untuk dilakukan pencampuran tahap akhir. Pencampuran ini dengan
menggunakan mesin super mixer dan ribbon dengan kapasitas yang
berbeda namun kecepatan pengadukan nya sama yaitu 4 menit. Hasil
pencampuran ini di uji oleh QC apabila tidak sesuai dengan inspeksi maka
akandilakukan rework untuk menghindariketidak sesuaian rasa dengan
12
13
NO PRODUK NO PRODUK
1 For Him Body Spray 16 Herborist Aromatheraphy
2 For Him Edt 17 Herborist Sabun Sere
16
2) Kapasitas Produksi
PRODUK KAPASITAS
Liquid Soap 6 juta pcs/th
Roll On 3 juta pcs/th
Lipstick 3 juta pcs/th
Tale 3 juta pcs/th
Facial 3 juta pcs/th
Bar Soap 3 juta pcs/th
Body Scrub 3 juta pcs/th
Cream 3 juta pcs/th
Perfume Cologne 72 juta pcs/th
17
99 juta pcs/th
b. Sistem Pemasaran/Distribusi
PT Victoria Care Indonesia saat ini telah menjadi mitra kerja
terpercaya bagi banyak perusahaan ritel besar di Tanah Air.
Kepercayaan yang telah diraih ini tak lain karena PT Victoria Care
Indonesia senantiasa inovatif dan selalu menjaga mutu produknya.
Perusahaan lokal bertaraf internasional ini berhasil
menempatkan diri pada posisi terbaik sebagai produsen kosmetik,
perlengkapan toilet, dan perawatan kesehatan. Selain itu, produknya
juga aman dipakai serta cocok untuk kebutuhan dan kulit wanita
Asia khususnya Indonesia.
Pesatnya perkembangan perusahaan yang berbasis di Kota
Semarang, Jawa Tengah, ini lantaran memiliki konsep dan visi-misi
yang fokus. Faktor lainnya adalah karena manajemen yang selalu
memegang teguh komitmen untuk menyediakan produk terbaik dan
aman digunakan. Begitu pula dengan meratanya jaringan distribusi.
Adapun jaringan distribusi merupakan distributor eksklusif
untuk semua PT. Produk Victoria Care Indonesia, didukung dengan
6 cabang eksklusif langsung, antara lain :
1) Jakarta 1
Komplek Industri & Pergudangan Semanan Megah Kav 10,
No.3, Blok D Jl. Daan Mogot KM.18 - Jakarta Barat
2) Jakarta 2
Jalan H. Naman Gang Swakarsa III / 60A, RT.011 / RW.03 Kel.
Pondok Kelapa, Kec. Duren Sawit Jakarta Timur 13450 Jakarta –
Indonesia
3) Bandung
18
Toko Jumlah
Pedagang Besar Tradisional 3.158
Pengecer Tradisional 61.595
Akun Utama 1.949
Pengecer Modern 9.017
Lain 1.025
19
BAB IV
PENUTUP
A. PT MARIMAS (MARIFOOD)
1. Simpulan
a. PT Marimas merupakan pengolahan minuman serbuk yang telah
menerapkan ISO 22000. Bangunan telah memenuhi persyaratan
dalam berdirinya suatu pabrik
b. Perencanaan bahan baku disesuaikan dengan standar inspeksi
perusahaan, pada tahap pengemasan merupakan titik kendali kritis
dalam proses produksi
2. Saran
a. Sebaiknya dilakukan kalibrasi pada timbangan secara rutin supaya
data yang di catat lebih valid
b. sebaiknya mesin single lane maupun multilane diadakan perawatan
untuk memperlancar proses produksi
20
21
DAFTAR PUSTAKA
https://wikiwirausaha.id/marifood-kunjungan-ke-pabrik/
https://blog.skillacademy.com/pengertian-dan-tugas-chief-executive-
officer#:~:text=Tugas%20dan%20Tanggung%20Jawab
%20CEO&text=Memimpin%20pengembangan%20strategi%20jangka
%20pendek,%2C%20wakil%20presiden%2C%20dan%20presiden.
https://www.idnfinancials.com/id/vici/pt-victoria-care-indonesia-tbk
23
Lampiran PT Marimas
24
25
Jl.K.H. Ahmad Dahlan No 23 Semarang. Telp (024) 841189. Fax (024) 8413637
Email : aae_semarang@yahoo.co.id
Terakrdetasi : SK BAN PT No
2981/SK/BAN_PT/Akred/Dipl-III/X/2018
LEMBAR KONSLUTASI
: 2.
Kelompok 1