DAFTAR ISI
I.
V. 7. Data Penunjang 2
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- i/xxv-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- ii/xxv-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
SPESIFIKASI TEKNIK
PEMBANGUNAN TEMPAT PARKIR OBJEK WISATA PANTAI TAMARUNANG
BAB.I
PENDAHULUAN
◦ Umum
Latar Belakang
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 1/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
2. Sasaran Kegiatan
Terbangunnya fasilitas penunjang yang memadai bagi pengunjung
kawasan obyek wisata pantai tamarunang
3. Lokasi Kegiatan
Lokasi Pekerjaan Pantai Tamarunang Kelurahan Pabiringa
Kecamatan Binamu Kabupaten Jeneponto
Titik Koordinat - -5.701332907418321, 119.71945385771728
Lokasi pekerjaan akan dijelaskan pada pelaksana pada saat
Aanwijzing berlangsung berdasarkan gambar-gambar perencanaan.
Sumber Pendanaan
Kegiatan ini dibiayai dari DPA Dinas Pariwisata Kabupaten Jeneponto
Tahun Anggaran 2021 (DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG
PARIWISATA) sebesar Rp. 577.500.000,- (Lima Ratus Tujuh Puluh
Tujuh Juta Lima Ratus Ribu Rupiah)
Data Penunjang
Data dasar untuk penyusunan kegiatan ini adalah bagian fasilitas
wisata yang akan dikerjakan dilokasi tersebut harus mengikuti
persyaratan-persyaratan pekerjaan yang berlaku pada bangunan
sipil maupun arsitektur antara lain :
• Persyaratan peruntukan dan intensitas
• Persyaratan kemudahan/aksebilitas
• Persyaratan kenyamanan/keamanan
◦ Lingkup Pekerjaan
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 2/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 3/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
3. Referensi Hukum
Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana terakhir diubah dengan
Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 tentang perubahan
atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang
pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 11
Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2020 tetang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2
Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi
Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah Nomor 12 Tahun 2021 Tentang Pedoman
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Melalui
Penyedia
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 4/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
5. Persyaratan Kualifikasi
Kualifikasi perusahaan meliputi :
a. Kualifikasi Usaha Kecil
b. Memiliki Perijinan Berusaha dibidang Jasa Konstruksi dengan
KBLI Konstruksi Jalan Raya ( Kecuali Jalan Layang ) Jalan Rel
Kereta Api dan Landas Pacu Bandara (Kode 42101 / 42111)
c. Memiliki Klasifikasi Badan Usaha Pelaksana Konstruksi Dengan
Subklasifikasi Jasa Pelaksana Untuk Konstruksi Jalan Raya
( Kecuali Jalan Layang ) Jalan Rel Kereta Api dan Landas Pacu
Bandara (SI003 /Kode Baru)
d. Memiliki Bukti Tanda Terima SPT Tahunan terakhir
e. memiliki izin berusaha jasa konstruksi (IUJK)
f. Pelaku usaha wajib memiliki nomor induk berusaha (NIB)
Tenaga teknis/terampil yang diperlukan untuk melaksanakan
Pekerjaan ini adalah:
Tenaga Teknis/ terampil a. Tenaga Terampil Tukang Batu Umum
a. Tenaga Pelaksana Lapangan yang disyaratkan Memiliki sertifikat
keterampilan Ahli Tukang Batu Umum, SKT (TA005), Kelas 1,
Minimal Pengalaman 2 Tahun
b. Tenaga yang disyaratkan memiliki pendidikan minimal SMA/SMK/
Sederajat dan Sertifikat Petugas K3 Konstruksi yang bersertifikasi,
minimal pengalaman 0 Tahun
6. Peralatan
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 5/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 6/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
9. Acuan Teknis
Standar-standar teknis yang berlaku
Semua pekerjaan dalam kontrak ini harus dilaksanakan dengan
mengikuti dan memenuhi persyaratan-persyaratan teknis yang
tertera dalam Persyaratan peraturan-peraturan Normalisasi
Indonesia (NI), Standardisasi Nasional Indonesaia (SNI) dan
setempat lainnya yang berlaku atas jenis-jenis pekerjaan yang
bersangkutan yaitu :
• Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2005
Tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28
Tahun 2002 Tentang Bangunan Gedung;
• Undang-undang Republik Indonesia No. 28 Tahun 2002 Tentang
Bangunan Gedung
• Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2011
Tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara;
• Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia Nomor
29/PRT/M/2007 tentang Pedoman Persyaratan Teknis Bangunan
Gedung;
• Peraturan Perencanaan Kayu Struktur, SNI-T-02-2003;
• SK.SNI.T-15-1991-03 Tata Cara Perhitungan Struktur Beton
untuk Bangunan Gedung
• SK.SNIS-04-1989-F
• SK.SNIS-05-1989-F
• SK.SNIS-06-1989-F
• American Society For Testing & Materials (ASTM)
• Standar Industri Indonesia (SII)
• AV 1941/SU 41 : Algemene Voorwarden Voor De Uitvoering Bij
Aanneming Van Openbare Werken.
• American Institute of Steel Construction (AISC)
• American Welding Society (AWS)
• Petunjuk-petunjuk dari Direksi/Pengawas Lapangan Untuk
pekerjaan-pekerjaan yang belum termasuk dalam standar-standar
yang tersebut diatas, maupun standarstandar Nasional lainnya
maka diberlakukan standar Internasional yang berlaku atas
pekerjaan-pekerjaan tersebut atau setidak-tidaknya berlaku
standar-standar persyaratan teknis dari negara-negara asal bahan
pekerjaan yang bersangkutan.
• Dokumen Lelang berupa gambar-gambar rencana kerja dan
Spesifikasi Teknis.
• Berita Acara Aanwijzing
• Berita Acara Rapat Lapangan
• Perintah tertulis Direksi Lapangan / Konsultan Pengawas yang
disampaikan pada Buku Harian Lapangan atau surat resmi.
• Brosur resmi (user manual) dari Produsen yang materialnya
digunakan. Pada prinsipnya semua material yang akan digunakan
harus mendapat izin/persetujuan tertulis dari Direksi/Konsultan
Pengawas yang diaplikasikan dalam bentuk “Surat Persetujuan
Bahan”. Material yang masuk tanpa persetujuan Direksi/Konsultan
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 7/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 8/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 9/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
20. PENUTUP
Spesifikasi teknis (SPEK-TEK) ini menjadi pedoman secara umum
bagi Pelaksana Konstruksi dalam melaksanakan pekerjaan.Hal-
hal teknis yang diperlukan hendaknya bias dipersiapkan secara
matang agar pelaksanaan pekerjaan dapat selesai sesuai jadwal
yang telah ditentukan dengan kualitas dan kuantitas sesuai
dengan yang ditetapkan
MUSTAPA, SE
Nip. 19660609 199403 1 008
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 10/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
BAB. II
SPESIFIKASI TEKNIS PEKERJAAN
I. PEKERJAAN PERSIAPAN
1. Mobilisasi Alat dan Personil
1.1 Penyedia barang/jasa harus mengajukan daftar peralatan secara terperinci yang
akan digunakan untuk melaksanakan pekerjaan. Daftar tersebut harus disetujui
direksi. Kerusakan yang timbul pada sebagian atau keseluruhan alat-alat tersebut
yang akan mengganggu pelaksanaan pekerjaan harus segera diperbaiki atau diganti
sehingga direksi menganggap pekerjaan dapat dimulai/dilanjutkan yaitu memiliki :
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 11/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 12/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
2.9 Pekerjaan pematokan yang telah diukur oleh penyedia barang/jasa untuk kemudian
disetujui oleh direksi.
2.10 Hasil pengukuran yang disetujui oleh direksi dapat dilaksanakan dasar pembayaran.
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 13/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 14/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
kelebihan pada galian harus diurug kembali dengan pasir, dan dipadatkan biaya
akibat pekerjaan tersebut menjadi beban Kontraktor.
2. Urugan Tanah Kembali Sisi Pondasi
2.1 Lingkup Pekerjaan :
Pekerjaan ini meliputi semua penimbunan kembali bekas galian untuk pasangan
pondasi. Urugan harus dilakukan selapis demi selapis dengan ketebalan tidak lebih
dari 20 cm untuk setiap lapisan dan ditimbris sampai padat.
2.2 Pelaksanaan :
a. Jika terdapat tempat-tempat tertentu pada lokasi pekerjaan yang menurut Direksi
perlu ditimbun, maka Kontraktor harus menimbun sampai mencapai ketinggian
yang ditentukan, dengan menggunakan bahan timbunan yang cukup baik, bebas
dari rumput, akar-akar dan lain-lain.
b. Dalam hal ini harus mengikuti petunjuk-petunjuk Pengawas Teknik.
c. Semua urugan tanah harus dipadatkan sambil disiram air sampai jenuh, sehingga
mendapatkan angka kepadatan maksimal.
3. Urugan Pasir Bawah Pondasi
3.1 Lingkup Pekerjaan
a. Menyediakan tenaga kerja, peralatan dan alat bantu lainnya untuk melaksanakan
pekerjaan ini dengan hasil yang baik dan sempurna.
b. Pekerjaan ini meliputi :
1) Urugan pasir bawah pondasi
2) Pemadatan urugan pasir tersebut di atas
3.2 Persyaratan Bahan
Pasir urug harus pasir yang bersih dari akar-akar, kotoran-kotoran, tidak
mengandung tanah dan tidak mengandung bahan kimia yang dapat merusak bahan
bangunan lainnya.
3.3 Syarat-syarat Pelaksanaan
Lapisan urugan pasir harus disiram dengan air sehingga menjadi padat. Ukuran dari
ketinggian urugan pasir yang tercantum dalam gambar adalah ukuran jadi (sesudah
dalam keadaan padat).
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 15/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 16/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
yang disetujui sesuai dengan detail yang ditunjukkan dalam gambar dan
memenuhi spesifikasi ini.
2.2 Bahan
a. Batu Kali
Batu kali yang digunakan adalah batu pecah, tidak berpori serta mempunyai
kekerasan sesuai dengan syarat-syarat dalam SK. SNI 1991. Ukuran batu kali
maksimum 20 cm.
b. Pasir
Pasir harus terdiri dari butir-butir yang bersih, tajam dan bebas dari bahan-bahan
organis, lumpur, tanah lempung dan sebagainya.
c. Semen Portland
Semen yang digunakan harus dari mutu, terdiri dari satu jenis merk atau atas
persetujuan Konsultan Pengawas. Semen yang telah mengeras
sebagian/seluruhnya tidak dibenarkan untuk digunakan.
d. Air
Air yang digunakan harus air tawar yang bersih dan tidak mengandung minyak
asam, alkali dan bahan-bahan lain yang dapat menurunkan mutu pekerjaan.
2.3 Pelaksanaan
a. Batu Kali yang digunakan untuk pondasi harus batu pecah, sudut runcing,
berwarna abu-abu hitam, keras dan tidak porous.
b. Sebelum pondasi dipasang terlebih dahulu dibuat profil-profil pondasi dari kayu
pada setiap pojok galian, yang bentuk dan ukurannya sesuai dengan penampang
pondasi.
c. Pondasi Batu Kali menggunakan adukan dengan campuran 1 PC : 4 Pasir
pasang
d. Adukan harus mengisi rongga diantara batu kali sedemikian rupa sehingga tidak
ada bagian dari pondasi yang berongga/tidak padat.
6. Plesteran Pondasi Batu Kali 1 PC : 4 Ps
Bagian ini meliputi seluruh pekerjaan plesteran Pondasi dengan komposisi 1 Pc : 4 Ps
XII. Material :
a. Pasir untuk plesteran harus diayak cukup halus, dan pasir laut atau pasir yang memiliki
kandungan tanah tidak diperkenankan untuk digunakan.
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 17/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
b. Semen yang digunakan harus baru, tidak ada bagian yang membatu serta dalam kemasan
standard pabrik dan terlindung.
c. Air untuk adukan
XIII. Pelaksanaan :
a. Sebelum pekerjaan plesteran dimulai, semua bidang yang akan diplester harus
disiram air sampai jenuh.
b. Tebal plesteran Pondasi ditentukan dengan ketebalan minimal 1 cm, dikerjakan
dengan lurus dan rata, jika terdapat bidang-bidang dinding yang berombak/retak
harus dibongkar dan diperbaiki.
IV. PEKERJAAN PAVING BLOCK & KANSTING
1.Pekerjaan Paving Stone/Interlocking Block
a. Yang termasuk lingkup pekerjaan ini adalah area parkir sesuai yang
ditunjukkan dan tertera pada gambar-gambar berikut pekerjaan-pekerjaan
lain yang berhubungan dengan pekerjaan tersebut.
- Sirtu
Batu pecah / sirtu untuk Base Course sesuai spesifikasi Binamarga No.
01/ST/BM/1972. Sirtu setelah diratakan dan dipadatkan harus mempunyai
ketebalan 300 mm.
- Paving Block
Paving blok yang dipakai utuk sarana jalan dan parkir mempunyai
ketebalan t = 8 cm dengan kualitas K300
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 18/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
- Jarak antara garis kanstin dengan interblock tidak boleh lebih besar dari 4
mm, dan tidak boleh dicor dengan adukan. Apabila tidak demikian, maka
pasangan tersebut harus dibongkar dan diperbaiki lagi.
- Pada jarak 1 meter dari tempat-tempat yang belum diberi tahanan atau
tanggal (Kerb) tidak dipadatkan terlebih dahulu. Pasir yang sesuai untuk
laying course, kemudian disapu diatas permukaan interblock dan kemudian
terakhir dipadatkan lagi dengan vibrator 3 kali jalan.
Lingkup Pekerjaan
Kanstin beton harus dilaksanakan oleh Kontraktor dengan mengikuti
semua ketentuan yang tercantum pada PBI 1971, RKS ini dan semua
perintah dan petunjuk yang disampaikan oleh Direksi/Konsultan
Pengawas selama pekerjaan berlangsung.
Persyaratan Bahan
a. Semen
Semen yang dipakai untuk pekerjaan kanstin beton ini harus sesuai
dengan yang tercantum pada Bab II ayat 2.1.3. point 1. RKS ini.
b. Agregat
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 19/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
Semua agregat yang akan dipakai untuk pekerjaan kanstin beton harus
mengikuti ketentuan yang tercantum pada Bab II ayat 2.1.3. point 2. RKS
ini.
c. A i r
Air yang dipakai untuk pekerjaan kanstin beton harus mengikuti
ketentuan yang tercantum pada Bab II ayat 2.1.3. point 3 RKS ini.
Penyelenggaraan Pekerjaan
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 20/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
◦ Pesyaratan Pelaksanaan
◦ Pesyaratan Pelaksanaan
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 21/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
2. BOOM GATE
Lingkup Pekerjaan
- Meliputi Pemasangan Boom Gate dikenal Palang Parkir Otomatis adalah
alat bantu keamanan yang berfungsi sebagai alat pembatas akses
keluar/masuk kendaraan ke dalam area parkir.
Pesyaratan Bahan
- Ex MX50 dan MX80
◦ Pesyaratan Pelaksanaan
Tahap I
Instalasi Fondasi :
Fondasi Barrier Gate-in & out (semua sistem)
Fondasi Ticket Dispenser (sistem manless)
Fondasi Gooseneck (sistem RFId)
Fondasi/ditanam Tiang kamera (semua sistem)
Fondasi Pos-in /out (semua sistem)
Tahap II
Pembetelan dan Cutting :
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 22/25-
Spesifikasi Teknis (Spektek)
Pembangunan Tempat Parkir Obyek Wisata Pantai Tamarunang Tahun Anggaran 2021
- 23/25-