Anda di halaman 1dari 8

8 Jenis Batu Alam Dinding

1. Batu Alam Dinding Marmer

sumber: idntimes.com

Tampilannya saja tampak begitu mewah dan elegan, ya?

Yup, material ini biasa digunakan untuk finishing pada rumah.


Batu alam marmer bisa menambahkan kesan sejuk dan alami.

Selain itu, ia hadir dalam berbagai warna, seperti hitam, putih, atau abu, dan
membentuk pola warna yang memberi kesan estetika modern.

Untuk ketahanannya, marmer cukup rentan terhadap perubahan cuaca sehingga


penggunaannya harus diterapkan di dalam rumah.

2. Batu Alam Dinding Granit


sumber: jasarenovasirumah-murah.com

Batu alam yang paling populer untuk dijadikan pelapis dinding adalah granit.

Material ini dapat menciptakan kesan natural sekaligus elegan pada dinding.

Dengan begitu, tak heran jika sering ditemukan pada bangunan yang mewah dan
megah.

3. Batu Alam Dinding Andesit


Batu alam ini mampu memberikan kesan natural, selain itu daya tahannya terhadap
cuaca ekstrem pun bisa dibilang baik.

Material ini berasal dari bahan vulkanik beku yang bertekstur padat.

Hadir dalam warna abu-abu, batu andesit sangat cocok diterapkan untuk
memberikan sentuhan finishing pada rumah minimalis.
4. Batu Koral Sikat
sumber: lokerbatualam.blogspot.com

Kamu pasti sering melihat tampilan dinding seperti gambar di atas.

Ya, batu koral sikat memang popular dipakai untuk mempercantik dinding maupun
lantai bangunan.

Pasalnya, material tersebut memiliki warna dan corak yang sangat variatif.

Harganya pun terjangkau sehingga bisa dipakai oleh banyak orang.

5. Batu Palimanan
Material yang berasal dari Kota Cirebon ini sangat cocok diterapkan di dinding
eksterior maupun interior rumah.

Memiliki pori-pori besar dan warna yang terang, penerapan batu palimanan harus
menggunakan pelapis untuk melindungi dari perubahan warna.

6. Batu Candi
sumber: batucirebon.com

Buat kamu yang ingin membuat tampilan rumah terlihat alami dan sejuk,
coba deh terapkan batu alam candi.
Bahannya yang bersifat solid membuatnya sangat cocok diterapkan pada dinding
interior rumah.

Sebenarnya boleh saja mengaplikasikannya pada eksterior rumah. Namun, pastikan


batu alamnya sudah melalui proses coating terlebih dahulu, ya!
7. Batu Alam Paras Jogja
Batu alam yang terbuat dari kapur lunak ini memiliki tampilan berwarna krem dan
putih.

Namun, ia kurang cocok digunakan sebagai finishing dinding eksterior, sebab rentan


terkena lumut dan mudah kotor.
Dengan begitu, batu alam ini sangat cocok diterapkan pada interior rumah, karena
akan menghasilkan nuansa alami dan mewah.

8. Batu Alam Templek


sumber: infoharga.id

Batu alam yang bersifat solid ini sangat cocok diterapkan pada eksterior rumah.

Bila kamu pernah melihat rumah-rumah tua yang belum dipugar, pasti kamu akan
menemukan tampilan batu alam ini.

Batu templek sangat digemari oleh banyak orang, karena dijual dengan harga yang
relatif murah.

Anda mungkin juga menyukai