Anda di halaman 1dari 3

Soal kasus analisis deskriminan

Misalkan seorang guru ingin meneliti apakah jumlah jam belajar, rata-rata rapor, dan waktu
bermain siswa merupakan suatu faktor yang dapat membedakan atau mengelompokkan siswa
berprestasi dan tidak berprestasi. Berikut data yang telah dikumpulkan oleh guru tersebut.
Tabel data
siw prestas rata-rata waktu waktu
a i rapor belajar bermain
1 0 60.5 3 7
2 0 55 3 9
3 0 60 2 6
4 0 53 4 6
5 0 59 2 8
6 0 58 4 7
7 0 52 3 5
8 0 50 1 7
9 0 60.7 2 6
10 0 70.9 4 5
11 1 85 7 7
12 1 93 8 5
13 1 90 7 6
14 1 81 6 6
15 1 88 6 4
16 1 94 8 4
17 1 80 8 5
18 1 82 7 3
19 1 91 8 5
20 1 89 6 4

Berdasarkan tabel data, jumlah siswa yang diteliti sebanyak 20 siswa. Pada tabel untuk variabel
prestasi nilai 0 menyatakan tidak berprestasi, sedangkan nilai 1 menyatakan berprestasi.siswa
dengan no urut 1 tidak berprestasi dengan jumlah ketidak hadiran 15 kali, waktu belajar 3 jam per
haridan waktu bermain 7 jam per hari. Siswa no urut 12 berptestasi dengan jumlah ketidak
hadiran 1 kali, waktu belajar 8 jam per hari dan waktu bermain 5 jam.
Adapun hal-hal yang diketahui guru tersebut adalah sebagai berikut

 Apakah jumlah rata-rata rapor merupakan faktor yang signifukan secara statistika untuk
membedakan atau mengelompokkan antara siswa berprestasi dan yang tidak berprestasi.
 Apakah jumlah jam belajar merupakan faktor yang signifukan secara statistika untuk
membedakan atau mengelompokkan antara siswa berprestasi dan yang tidak berprestasi.
 Apakah jumlah jam bermain merupakan faktor yang signifukan secara statistika untuk
membedakan atau mengelompokkan antara siswa berprestasi dan yang tidak berprestasi.

Group Statistics
Std. Valid N (listwise)
Kelulusan: Mean Deviation Unweighted Weighted
tidak naik ketidakhadira 15.8667 1.76743 15 15.000
kelas n
nilai 40.6000 1.12122 15 15.000
jajan 12.2000 1.74028 15 15.000
naik kelas ketidakhadira 5.6667 1.63299 15 15.000
n
nilai 77.0667 1.53375 15 15.000
jajan 12.8000 1.74028 15 15.000
Total ketidakhadira 10.7667 5.44998 30 30.000
n
nilai 58.8333 18.59196 30 30.000
jajan 12.5000 1.73702 30 30.000

 Untuk variabel ketidakhadiran rata-rata jumlah kehadiran siswa “tidak naik kelas” adalah
15.8667 sedangkan rata-rata kehadiran siswa” naik kelas” adalah 5.6667 perhatikan secara rata-
rata terlihat perbedaan yang begitu mencolok dalam hal ketidakhadiran antara siswa yang tidak
naik kelas dengan dengan siswa yang naik kelas. Secara rata-rata siswa yang tidak naik kelas
lebih banyak tidak hadir , dibandingkan dengan siswa yang naik kelas. Perhatikan perbedaan rata-
rata antara dua kelompok tersebut perlu di uji untuk menentukan apakah perbedaan tersebut
signifikan atau tidak secara statistika.

 Untuk variabel nilai, rata-rata nilai (nilai rata-rata) siswa tidak naik kelas adalah 40.6000,
sedangkan rata-rata nilai siswa naik kelas adalah 77.0667. Perhatikan bahwa secara rata rata,
terlihat perbedaan yang cukup mencolok dalam hal nilai antara siswa tidak naik kelas dan siswa
naik kelas. Secara rata-rata, nilai siswa tidak naik kelas lebih rendah dibandingkan dengan nilai
siswa yang naik kelas. Perhatikan bahwa perbedaan rata-rata yang terjadi di antara dua kelompok
tersebut perlu diuji untuk menentukan apakah perbedaan tersebut signifikan atau tidak secara
statistika.

 Untuk variabel jajan, rata-rata jajan (uang jajan) siswa tidak naik kelas adalah12.2000,
sedangkan rata-rata jajan siswa naik kelas adalah12.8000. Perhatikan bahwa secara rata-rata,
terlihat perbedaan dalam uang jajan antara siswa tidak naik kelas dan siswa yang naik kelas
Secara rata-rata, uang jajan siswa naik kelas lebih tinggi dibandingkan dengan uang jajan siswa
tidak naik kelas . Perhatikan bahwa perbedaan rata-rata yang terjadi di antara dua kelompok
tersebut perlu diuji untuk menentukan apakah perbedaan tersebut signifikan atau tidak secara
statistika.

Tests of Equality of Group Means


Wilks'
Lambda F df1 df2 Sig.
ketidakhadira .094 269.512 1 28 .000
n
nilai .005 5526.288 1 28 .000
jajan .969 .892 1 28 .353
 Nilai sig untuk variabel ketidakhadiran adalah 0,000.karena nilai sig tersebut lebih kecil
dibandingkan tingkat signifikansi, yakni 𝛼 = 0,05, maka perbedaan rata-rata jumlah jam
belajar dalam sehari antara siswa tidak naik kelas dan siswa naik kelas signifikan secara
statistika.
 Nilai Sig. untuk variabel nilai (rata-rata nilai) adalah 0,000. Karena nilai Sig. tersebut
lebih kecil dibandingkan tingkat signifikansi, yakni 𝛼 = 0,05, maka perbedaan rata-rata
jumlah jam belajar dalam sehari antara siswa tidak naik kelas dan siswa naik kelas
signifikan secara statistika.
 Nilai Sig. untuk variabel jajan (uang jajan) adalah 0,353. Karena nilai Sig. tersebut lebih
besar dibandingkan tingkat signifikansi, yakni 𝛼 = 0,05, maka perbedaan rata-rata usia
antara siswa tidak naik kelas dengan siswa naik kelas tidak signifikan secara statistika

Anda mungkin juga menyukai