Anda di halaman 1dari 23

MAKALAH PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI

RECRUTMEN BISNIS DIGITAL SAMRINDA FOOD

PADA KEDAI RODI.COFFEE

Disusun Oleh:

ACHMAD DANI

2011102416032

PRODI (D3 KEPERAWATAN)

FAKULTAS (ILMU KEPERAWATAN)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KALIMANTAN TIMUR

2020/2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatNya sehingga makalah ini
dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih terhadap
bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran
maupun materinya. Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar
makalah ini bisa pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Bagi kami sebagai
penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena
keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik
dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Samarinda, 14 Juni 2021

Penyusun

I
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................................................I

DAFTAR ISI................................................................................................................................................................II

BAB 1 PENDAHULUAN............................................................................................................................................1

A. Latar Belakang............................................................................................................................................. 1

B. Landasan Religius........................................................................................................................................ 2

C. Tujuan........................................................................................................................................................... 3

D. Manfaat......................................................................................................................................................... 3

BAB 2 TINJAUAN TEORI........................................................................................................................................ 4

A. Teori Konsep E-Bisnis..................................................................................................................................4

B. Segmentasi Konsumen................................................................................................................................. 4

C. Value Proposisi............................................................................................................................................. 4

D. Channel..........................................................................................................................................................5

E. Customer Relationship.................................................................................................................................5

F. Menu Merchant............................................................................................................................................ 5

G. Promosi..........................................................................................................................................................5

H. Konsep Food Sanitazion.............................................................................................................................. 6

I. Konsep Halal.....................................................................................................................................................6

BAB 3 IMPLEMENTASI...........................................................................................................................................7

A. Implementasi Proyek Recructmen Merchant............................................................................................7

B. Implementasi Promosi Samarinda Food Melalui Median Informasi......................................................... 10

BAB 4 PENUTUP......................................................................................................................................................19

A. Kesimpulan................................................................................................................................................. 19

B. Saran............................................................................................................................................................19

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................................ 20

II
BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seiring perkembangan zaman di era globalisasi saat ini teknologi dan informasi semakin
berkembang pesat, terlebih lagi pada marketing yang sangat di perlukan oleh industri – industry
yang bergerak pada bidang penjualan barang dan jasa. Apalagi saat ini sedang masa Pandemi
Covid-19 yang sangat berdampak hampir ke segala sector kehidupan. Dampak pandemic virus
corona (Covid-19) sangat terasa di dunia bisnis dan ekonomi. Dalam waktu yang cukup singkat,
pola pemasaran pun berubah, terlebih ketika diberlakukan Social Distancing dan Pembatasan
Sosial Berskala Besar (PSBB). Karena Pandemi, banyak pelaku usaha terpukul, tutup dan merugi.
Akan tetapi, selalu ada harapan di tengah pandemic. Sehingga, pemasar harus putar otak untuk
bisa memasarkan produk atau jasa mereka ke konsumen, sebagai strategi brand bertahan di tengah
pandemic virus corona. Para pelaku bisnis mengoptimalkan pemasaran online dan digital branding
sebagai sarana komunikasi dengan target konsumennya.

Kemajuan digital di era saat ini mengalami percepatan kenaikan yang sangat signifikan, di
Indosenia sendiri adalah Negara yang menerapkan pasar bebas untuk system ekonominya, karena
itu segala aspek pasar saat ini sudah mulai terarahkan pada digitalisasi mulai dari pemasaran,
pemesanan, serta pengantaran menjadi lebih mudah dan cepat. Hal ini dapat kita rasakan dengan
banyaknya aplikasi pensan-antar makanan yang ada, salah satunya adalah Bisnis Digital
Samarinda Food ini.

Samarinda Food merupakan sebuah aplikasi berbasis mobile untuk food delivery yang
dimana menyediakan beranekaragam makanan dan minuman yang pastinya testy, healty, dan halal.
Aplikasi ini juga masih dalam tahap persiapan untuk launching, serta masih mencari mitra bisnis
yang akan diajak bekerja sama dengan aplikasi Samarinda Food ini, salah satu mitra bisnis yang
akan bergabung dalam Samarinda Food adalah kedai Rodi.Coffee yang di mana kedai ini menjual
beragam varian coffe.

1
B. Landasan Religius

Islam telah mengatur tata cara etika bisnis yang ideal sehingga tidak merugikan salah satu
pihak ataupun bagi keduanya, yang mana dalam hal ini Islam selalu mengedepankan prinsip
keadilan dan keseimbangan hak dan kewajiban dalam setiap kegiatan bisnis dengan berpedoman
pada Q.S. Al-Baqarah ayat 188 yang menyebutkan “Dan janganlah sebahagian kamu memakan
harta sebahagian yang lain di antara kamu dengan jalan yang bathil”.

Adapun dalam perspektif fiqh keuangan istilah bisnis dalam Islam secara lazim disebut
dengan istilah tijarah yaitu pengelolaan harta benda untuk mencari keuntungan, yang mana dalam
bisnis syariah pencarian keuntungan tersebut bukanlah semata-mata hanya terfokus pada sudut
pandang materil saja, melainkan juga meliputi pada usaha untuk mendapatkan ridha dari Allah
SWT dalam menjalankan bisnis tersebut, oleh karena itu bisnis syariah pada hakikatnya megnacu
pada makna bisnis yang berpedoman pada Al-Quran yang tidak hanya memuat hal-hal yang
bersifat materil namun justru juga mengarah pada hal-hal yang bersifat immateril.

Adapun mengenai keterikatan para pelaku bisnis terhadap syariat yang berlaku dalam setiap
kegiatan bisnis secara otomatis akan memberikan jalan kebenaran (minhaj) sekaligus batasan
larangan (hudud), sehingga secara tidak langsung akan mampu membedakan antara mana yang
halal dan mana yang haram, sehingga bisnis syariah adalah suatu kegiatan ekonomi yang
bertujuan untuk memberikan petunjuk dan arahan bagi pelaku bisnis untuk mencari keuntungan
dengan cara yang halal sekaligus mencari ridha dari Allah SWT, hal ini sebagaimana yang telah
diatur dalam Q.S. Al-Jatsiyah ayat 18.

Keutamaan bisnis Islam pada pokoknya adalah penerapannya yang selalu didasarkan pada
prinsip-prinsip hukum Islam, yang mana ketentuan bisnis syariah merupakan produk hukum dari
hasil pengembangan akad-akad muamalah yang terkait, hal ini dikarenakan sumber utama dalam
pembentukan ketentuan bisnis syariah pada intinya adalah akad-akad muamalah yang selalu
merujuk pada Al-Quran dan Sunnah atau yang dikenal dengan istilah ar-ruju’ ila Al-Quran wa as-
sunnah. Namun demikian perlu untuk digaris bawahi pula bahwa Al-Quran dan Sunnah tetap
memiliki tingkat kebenaran yang pasti dan absolut, hal ini dikarenakan kedua sumber hukum
tersebut adalah prinsip-prinsip hukum yang bersifat tekstual (manthuq) yang dijadikan dasar untuk
melakukan amal perbuatan di dunia, akan tetapi ada kalanya bahwa prinsip-prinsip hukum yang
tersebut tidak semua bersifat tekstual, akan tetapi ada yang bersifat maknawiyah (mafhum), oleh
karena itulah untuk mengetahui keberadaan terhadap prinsi-prinsip tersebut tetap di butuhkan
pemahaman yang lebih mendalam, yang dilakukan dengan mengikuti ketentuan ijtihad, ijma dan
qiyas sebagai bentuk interpretasi dua sumber hukum utama dalam Islam dan disinilah letak poin
terpenting dalam perkembangan bisnis Islam.

2
C. Tujuan

Tujuan penelitian adalah :

1. Untuk memaparkan efektivitas media dalam membuka peluang bisnis yang ada di
Samarinda
2. Mempermudah membangun mitra usaha dan penjual dalam mempromosikan produk, serta
memperluas daerah pemasaran secara efektif dan efisien.
3. Mensosialisasikan dan mempromosikan aplikasi Samarinda Food kepada sector usaha kecil
(UKM)

D. Manfaat

1. Manfaat Teoritis
Laporan ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran kepada akademisi.
Secara khusus, diharapkan laporan ini mampu memberikan sumbangsih bagi penelitian
yang berkaitan dengan komunikasi pemasaran terpadu, terutama mengenai penerapan
bisnis digital disebuah Usaha Kecil dan Menengah (UKM).

2. Manfaat Praktis

Laporan ini diharapkan bisa menjadi bahan refrensi atau masukan bagi khalayak luas,
terutama pada masyarakat yang memiliki sector usaha kecil mengenai penerapan bisnis
digital sehingga masyarakat dapat merealisasikan strategi pemasaran yang jitu untuk
memasarkan produknya terutama di era serba digital seperti sekarang.

3
BAB 2 TINJAUAN TEORI

A. Teori Konsep E-Bisnis

Menurut (Harisno & Pujadi, 2009), e-Business merupakan kegiatan berbisnis di internet, yang
tidak saja pembelian, penjualan dan jasa, tapi juga pelayanan pelanggan dan kerja sama dengan
rekan bisnis. Sedangkan (Chaffey, 2009) mendefinisikan “e-Business is the transformation of key
business processes through the use of Internet technologies”.
Menurut (Dhillon & Kaur, 2012) e-Business adalah sebuah teknologi untuk mengembangkan
proses bisnis yang terdiri dari proses internal organisasi seperti sumber daya manusia, system
keuangan dan administrasi serta proses eksternal seperti penjualan dan pemasaran, penyediaan
barang dan jasa dan juga hubungan dengan pelanggan. Dhillon & Kaur (2012) juga menjelaskan
bahwa e-Business adalah jenis metode yang menghubungkan berbagai perusahaan untuk membuat
system pemrosesan internal dan eksternal secara lebih efisien dan fleksibel, dekat dengan mitra
dan pemasok, dan dengan cara ini mereka memenuhi kebutuhan pelanggan.
Menurut (O’Brien, 2003) e-Business adalah penggunaan internet dan jaringan dan teknologi
informasi lainnya untuk mendukung perdagangan elektronik, komunikasi dan kolaborasi
perusahaan, dan proses bisnis berbasis website baik di dalam perusahaan internetwork dengan
pelanggan dan mitra bisnisnya.
Berdasarkan teori diatas dapat disimpulkan bahwa e-Business merupakan suatu kegiatan yang
menggunakan teknologi internet sebagai media utama untuk menjalankan proses bisnis sebuah
perusahaan dan dapat menghemat biaya operasional perusahaan karena semua aktivitas dapat
dilakukan melalui jaringan internet.

B. Segmentasi Konsumen

Segmentasi konsumen adalah sebuah strategi untuk menarik lebih banyak pelanggan dengan
cara mengelompokkan mereka dalam beberapa kelompok yang berbeda. Kelompok-kelompok ini
biasanya dikumpulkan berdasar sifat-sifat pelanggan, misalnya kebutuhan dan perilaku konsumsi
mereka. Di samping itu, segmentasi pelanggan juga dapat dilakukan dengan mengelompokkan
mereka sesuai demografi (usia, jenis kelamin, hingga profesi).

C. Value Proposisi

Value proposition atau nilai manfaat produk atau layanan merupakan acuan pada pernyataan
bisnis atau pemasaran yang digunakan pelaku usaha untuk memberikan alasan atau meringkas
alasan mengapa konsumen harus membeli produk atau menggunakan pelayanan jasa. Nilai yang
kita tawarkan kepada calon pelanggan harus relevan untuk menjelaskan mengapa merek, produk,
dan layanan yang kita tawarkan dapat menjadi solusi untuk permasalahan dari calon

4
pelanggan. Value proposition merupakan cara baru dalam memenuhi kebutuhan pelanggan dengan
memiliki nilai tambahan dari produk maupun layanan yang ditawarkan kepada pelanggan.

D. Channel

Channel atau saluran adalah bagaimana penjual bisa menyampaikan produk agar sampai
hingga kepada konsumen. Melalui penggunaan channels yang tepat, penjual baru bisa
menyampaikan value propositions kepada customer segments. Dengan kata lain, channel adalah
suatu alat yang digunakan penjual untuk mempromosikan usahanya, baik melalui social media
maupun dengan cara menyebar poster.

E. Customer Relationship

Customer relationship ialah strategi pemasaran terbaik dalam mempertahankan klien,


konsumen, atau pelanggan yang telah ada dengan cara mengelolanya agar melakukan pembelian
berulang, sehingga konsumen tidak akan lari ke kompetitor. Pengelolaan konsumen yang telah ada
dalam daftar pelanggan suatu perusahaan dipastikan harus selalu optimal. Semakin bertambah
jumlah pelanggan maka akan semakin baik untuk perkembangan bisnisnya. Hal tersebut
merupakan salah satu ciri bahwa pengelolaan konsumen dalam suatu bisnis sudah efisien.

F. Menu Merchant

Menurut Kinton dan Caserani (dikutip oleh Sudiara, 2000:1) disebutkan bahwa : “Menu or a
bill of fare is a list of prepared and presentation should attract customer and represent value for
money”,dalam terjemahannya berarti, menu adalah sebuah daftar makanan yang telah dilengkapi
dengan harga masing-masing, yang disediakan dan ditampilkan untuk menarik pelanggan serta
memberikan nilai terhadap sejumlah uang terhadap makanan yang ditawarkan.
Menurut Endar Sugiarto dan Sulartiningrum (2001 : 106) menyatakan bahwa : “Menu adalah
daftar makanan yang telah dipersiapkan yang tersedia di dalam restoran tersebut”. Sementara
Menurut Putra Suarthana (2002 : 74) menyatakan bahwa : “Menu adalah daftar makanan yang
tersedia untuk pelanggan”.

G. Promosi

Promosi penjualan adalah sebuah usaha untuk menyebarluaskan atau menawarkan sebuah
produk atau jasa dengan tujuan menarik para calon konsumen untuk membelinya. Sebuah bisnis
usaha atau sebuah distributor akan mendapatkan angka penjualan dengan adanya sebuah promosi
tepat yang dijalankan dengan baik dan benar. Adapun beberapa tujuan dari penjualan antara lain:
 Untuk menyebarluaskan informasi sebuah produk kepada calon konsumen yang dianggap
potensial.
 Untuk memperoleh konsumen baru dan menjaga loyalitas konsumen.

5
 Untuk menaikkan omzet penjualan dan juga keuntungan/laba.
 Untuk memberitahukan keunggulan suatu produk dibandingkan produk kompetitor.

H. Konsep Food Sanitazion

sanitasi makanan adalah suatu upaya pencegahan yang menitik beratkan kegiatan dan
tindakan yang perlu untuk dapat membebaskan makanan dan minuman dari segala bahaya yang
dapat mengganggu kesehatan mulai dari sebelum makanan itu diproduksi, selama dalam proses
pengolahan, penyimpanan, pengangkutan, penjualan sampai saat dimana makanan dan minuman
itu dikonsumsi oleh masyarakat. Pengertian lain menyebutkan bahwa higiene sanitasi
makanan adalah upaya untuk mengendalikan faktor makanan, orang, tempat, dan perlengkapannya
yang dapat atau mungkin dapat menimbulkan penyakit atau gangguan kesehatan.
Prinsip higiene sanitasi makanan yang diperlukan untuk mengendalikan kontaminasi
makanan, antara lain pemilihan bahan baku makanan, penyimpanan bahan makanan, pengolahan
makanan, pengangkutan makanan, penyimpanan makanan, serta penyajian makanan.

I. Konsep Halal

Secara sederhana, makanan halal adalah makanan yang dapat dikonsumsi oleh manusia yang
dibenarkan oleh syariat Islam, sehingga makanan yang diharamkan oleh Islam tidak boleh
dikonsumsi oleh manusia.
Bila mengacu pada definisi oleh Departmen Agama, makanan halal adalah suatu barang yang
dimaksudkan untuk dimakan atau diminum manusia dan serta bahan yang digunakannya adalah
halal.
Landasan terkait makanan halal terdapat pada Q.S. Al-Maidah ayat 88 yang artinya, “Dan
makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang telah Allah rezekikan kepadamu dan
bertaqwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada Nya.”

6
BAB 3 IMPLEMENTASI

A. Implementasi Proyek Recructmen Merchant

A. Segmentasi Konsumen
Segmentasi konsumen pada Rodi.Coffee di lakukan dengan mengelompokkan konsumen
sesuai demografi (usia, jenis kelamin, hingga profesi). Dari hasil wawancara kami dapat
menyimpulkan bahwa secara garis besar, konsumen yang mendominasi pada Rodi.Coffee rata
– rata berjenis kelamin laki – laki dari umur 20 – 25 tahun. Kelompok-kelompok ini
dikumpulkan berdasar sifat-sifat pelanggan, misalnya kebutuhan dan perilaku konsumsi
mereka.

B. Value Proposisi
Kenapa pelanggan harus mencoba Rodi.Coffee ini? Karena di Rodi.Coffee mempunyai
berbagai macam varian menu dengan harga yang terjangkau, rasa yang balance, serta
packaging high quality dan praktis untuk di bawa. Selain itu, banyak juga pelanggan yang
beranggapan bahwa kopi ini meningkatkan semangat kerja serta focus meningkat tinggi.
Rodi.Coffee juga menyediakan menu non – coffee untuk pelanggan yang kurang suka dengan
kopi.

C. Channel
Rodi.Coffee mempromosikan berbagai menunya dengan memanfaatkan social media, seperti
Instagram (@Rodi.Coffee) dan Facebook (@Rodi.Coffee), serta menyediakan juga link
khusus untuk delivery (tokko.io/rodicoffee).

D. Customer Relationship
Cara Rodi.Coffee membangun customer relationship adalah dengan cara memberikan
kepuasan kepada pelanggan. Mulai dari mempertahankan cita rasa dari kopi, memberikan
pelayanan yang ramah dan juga kenyamanan, kebersihan sekitar sehingga pelanggan akan
puas dengan pelayanan yang diberikan, serta tak jarang pula Rodi.Coffee melakukan
endorsement kepada pelanggan.

7
E. Menu Merchant

F. Promosi
Seperti yang kami tinjau di lapangan promosi dari rodi.coffee, ialah mempromosikan
minuman dari, Instagram, Tokko.id.
Contoh promosi di Instagram

8
Contoh promosi di tokko.id

G. Konsep Food Sanitazion


Berdasarkan yang kami tinjau saat melakukan wawancara, Rodi.Coffee mengolah dan
menyajikan minuman dengan sangat baik dan bersih. Alat - alat yang digunakan untuk
membuat coffe selalu bersih, sehingga memungkinkan tidak ada bakteri yang membahayakan
minuman saat di kosumsi. Bahkan sebelum mengolah minuman mereka mencuci tangan,
menggunakan sarung tangan, dan menggunakan masker untuk tetap menjamin minuman tetap
higenis.

H. Halal
Bahan – bahan yang digunakan untuk mengolah minuman tidak mengandung racun yang
berbahaya bagi tubuh dan di pastikan segala varian menu minuman yang disajikan oleh
Rodi.Coffee adalah halal.

9
I. Dokumentasi

B. Implementasi Promosi Samarinda Food Melalui Median Informasi

A. Uraian media informasi yang di gunakan


 WhatsApp (WA)
 Instagram (IG)
 Facebook (FB)
 Tokko.id

B. Uraian tentang kekurangan dan kelebihan media informasi yang di gunakan


 WhatsApp Messenger adalah aplikasi pesan lintas platform yang memungkinkan kita
bertukar pesan tanpa pulsa, karena WhatsApp Messenger menggunakan paket data
internet.
1. Kekurangan WhatsApp

1. Emoticon yang kurang menarik


Sejak pertama diluncurkan hingga saat ini emoticon yang digunakan Whatsapp masih
sederhana. Jika dibandingkan dengan aplikasi sejenis seperti BBM, Line atau WeChat
yang sudah menggunakan emoticon kartun yang menarik.

2. Belum mendukung video call


Bahkan, aplikasi WA versi terbaru masih belum mendukung fitur video call. Tentu saja
kelemahan ini membuka peluang pendatang baru untuk bersaing, rata-rata aplikasi
sejenis sudah menambahkan fitur video call.

3. Harus sering update


Aplikasi WA merupakan salah satu aplikasi yang paling sering meminta update.
Meskipun, setiap versi terbaru yang ditawarkan memberikan fitur inovatif, namun ini
cukup merepotkan pengguna.

10
4. Volume data cukup besar
Semakin baru versi WA yang digunakan, maka akan semakin besar pula volume data
yang harus disimpan. Tentu saja ini cukup memboroskan kapasitan memori telepon,
apalagi jika memori yang tersedia tidak cukup besar dan aplikasi yang digunakan
banyak. Akibatnya kinerja ponsel menjadi lambat.

2. Kelebihan WhatsApp

1. Kontak telepon otomatis tersinkron


Hal ini memudahkan pengguna untuk berhubungan dengan teman yang ada pada kontak,
karena kontak yang sudah ada di buku telepon otomatis terhubung di Whatsapp. Begitu
pula dengan kontak nomor kita yang sudah terdaftar di WA, akan otomatis terhubung
dengan akun teman yang menggunakan aplikasi Whatsapp.

2. Mudah digunakan
Cara kerja aplikasi chatting ini sangat mudah, bahkan untuk pemula. Syarat pendaftaran
juga hanya menggunakan nomor telepon yang digunakan.

3. Mudah di-setting
Kelebihan ini berbeda dengan aplikasi messenger yang lain. Pengguna Whatsapp dapat
mengganti background chat. Jadi pengguna tidak akan merasa bosan dengan tampilan
aplikasi WA. Selain itu, bunyi ringtone dapat diatur menjadi MP3 yang diinginkan
sebagai notifikasi pemberitahuan. Berbeda dengan aplikasi lain seperti BBM, yang
hanya dapat menggunakan ringtone bawaan dari server.

 Instagram adalah sebuah aplikasi berbagi foto dan video yang memungkinkan
pengguna mengambil foto, mengambil video, menerapkan filter digital, dan
membagikannya ke berbagai layanan jejaring sosial, termasuk milik Instagram sendiri.

1. Kekurangan Instagram

1. Persaingan sangat ketat

Dengan mudahnya untuk membuat akun Instagram membuat banyak orang


menggunakan Instagram. Tentunya ini akan membuat tingkat persaingan pemasaran di
Instagram semakin ketat.

Konsumen akan memiliki banyak pilihan toko online di Instagram. Untuk itu anda harus
menggunakan strategi pemasararan yang baik juga di tunjang dengan pelayanan, harga
serta jaminan kualitas barang.

2. Banyak spamming di Instagram

Kemudahan kita dalam berinteraksi di Instagram menyebabkan banyak spamming


terutama pada kolom komentar. Hal ini tentu dapat berdampak buruk terhadap reputasi
akun Instagram bisnis anda.

11
3. Durasi video yang di upload di Instagram hanya 15 detik

Ketika anda hendak berpromosi menggunakan video pasti akan terkendala dengan
durasi yang pendek. Tentunya ini akan menjadi kendala jika anda harus menjelaskan
produk anda secara detail.

4. Foto yang ditampilkan berukuran kecil

Mungkin anda sering melihat foto di Instagram terlihat sangat kecil dan sulit untuk
terlihat. Namun banyak toko online yang mengatasinya dengan menggunakan foto-foto
yang berkualitas dan fokus pada produk mereka. kemudian mereka menjelaskan secara
secara detail di kolom caption.

5. Harus selalu update atau posting konten agar terus terlihat timeline

Sama seperti dengan media sosial lainya, Instagram juga memiliki timeline yang terus
berjalan dengan cepat. Jika anda tidak update maka akun Instagram anda akan tidak
terlihat di timeline. Ini akan membuat follower anda tidak memperhatikan promosi anda
di Instagram bisnis anda.

2. Kelebihan Instagram

1. Gratis atau tidak berbayar

Kelebihan nomer satu dari Instagram adalah anda dapat menggunakannya secara gratis.
Cukup dengan mendownload aplikasi di smartphone kemudian anda dapat mendaftar
akun. Anda dapat menggunakannya sepuasnya tanpa harus membayar sejumlah uang
kepada Instagram.

Tentunya hal ini sangat menguntungkan bagi anda yang baru memulai bisnis online
anda karena tidak harus mengeluarkan uang untuk membuat toko online.

2. Instagram memiliki banyak pengguna

Instagram merupakan platform media sosial yang banyak digunakan oleh masyarakat
Indonesia terutama kalangan anak muda. Dengan banyaknya pengguna Instagram
tentunya dapat membuat promosi yang dilakukan oleh anda memiliki kemungkinan
banyak dilihat.

Dengan banyaknya pengguna Instagram ini juga membuat anda bisa memperoleh
konsumen dari berbagai daerah dengan cara berpromosi yang murah dan mudah.

Dalam berpromosi di Instagram dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti


penggunaan hashtag, sistem endorse ataupun menggunakan iklan.

3. Memungkinkan anda memasukkan contact person

Fasilitas instagram yang sangat membantu dalam berbisnis online adalah Instagram
memungkinan anda untuk memasukkan nomor telpon, alamat email dan alamat toko
fisik bisnis anda. Hal ini akan memudahkan pelanggan untuk menghubungi anda.

4. Terdapat tools untuk melihat pengunjung anda.

Instagram juga memberikan tools wawasan dasar mengenai data postingan dan data
follower anda.

12
Dengan menggunakan wawasan yang diperoleh dari tools tersebut anda dapat
menganalisa konten dan juga perkembangan brand anda di Instagram.

5. Mudah dalam penggunaannnya.

Kelebihan Instagram lainnya anda tidak memerlukan pengetahuan tentang pembuatan


website ataupun SEO. Anda hanya fokus pada pembuatan konten atau sarana promosi
yang berkualitas.
Dengan kemudahan ini tentunya setiap orang dapat menggunakan Instagram dengan
mudah.

Cara paling mudah dalam berpromosi di Instagram adalah dengan mengambil foto atau
gambar yang menarik. Kemudian lengkapi dengan keterangan detail pada kolom
caption. Untuk mempermudah calon konsumen menemukan anda maka gunakan
hashtag yang relevan dan populer.

6. Dapat terkoneksi dengan media sosial lainnya dengan mudah.

Penggunaan Instagram juga memiliki kelebihan yaitu dapat terkoneksi dengan media
sosial lainnya seperti Facebook. Tentunya ini akan mempermudah anda dalam
melakukan posting ke beberapa media sosial.

 Facebook adalah sebuah layanan jejaring sosial berkantor pusat di Menlo Park,
California, Amerika Serikat yang diluncurkan pada bulan Februari 2004. Per
September 2012, Facebook memiliki lebih dari satu miliar pengguna aktif lebih dari
separuhnya menggunakan telepon genggam.

1. Kekurangan Facebook

1. Tidak Dapat Mengontrol Informasi Negatif

Pernahkah anda melihat informasi Di facebook yang kadang mempromokatif..?? Jika


iya, itulah salah satu kekurangan dari facebook. kadang informasi dari siapa saja tidak
tahu secara pasti apakah benar atau hanya hoax (berita bohong). Terkadang jika kita
terjebak bisa menimbulkan isu fitnah sehingga menimbulkan adu domba terhadap pihak
tertentu. Bagi pengguna yang budiman selalu biasakan telusuri dan selidiki terlebih
dahulu jika ada informasi yang janggal. Karena informasi tidak semuanya benar.

2. Bisa Dijadikan Media Penipuan Online

Seorang pengguna membuat sebuah akun facebook tentu memiliki tujuan yang berbeda-
beda. Ada yang untuk senang-senang, ada juga hanya untuk upload foto atau video. Dan
ternyata ada juga yang hanya untuk dijadikan modus penipuan online.

Sebagai Contoh :

13
“ Ada seorang teman yang baru anda kenal, lalu dia menyapa via messenger dengan
ramah tamah dan sopan santun. Singkat cerita, anda sudah akrab dengan dia, dan si
dia pun menawarkan produk fiktif kepada anda dengan transper uang lebih dulu yang
nantinya barang dikirim Namun barangpun tak kunjung datang, dan uang pun
melayang “

Itulah modus penipuan online via facebook

Disini anda harus jeli dan selidiki dulu akun siapapun itu agar lebih tahu asal-usul
pengguna, dan jika perlu screen capture sebagai bukti dikepolisian. Alternatif lain, anda
dapat memblokir akun tersebut jika ada sesuatu yang mencurigakan. Inilah yang
menjadi salah satu kekurangan facebook yang rentan terhadap penipuan online.

3. Tidak Ada Jaminan Keamanan Akun

Facebook dengan jelas bahwa mereka dapat menjamin keamanan kepada penggunanya.
Meskipun mereka mengklaim bahwa plaformnya sangat aman, namun faktanya
keamanan akun kita tetap rentan terhadap adanya serangan pencurian. Hacking atau
pencurian data user seseorang memang menjadi momok yang ditakuti bagi pengguna
facebook akhir-akhir ini. kita semua tahu beberapa tahun kemarin, ada kasus data
pengguna facebook di seluruh dunia termasuk indonesia mengalami kebocoran.hal
inilah yang kadang sebagian pengguna phobia akan facebook waloupun sudah ada
jaminan keamanan dari pihak facebook itu sendiri.

2. Kelebihan Facebook

1. Facebook Bermanfaat Untuk bisnis Online

Pernahkah anda melihat orang jualan di marketplace facebook..??

Jika iya, itulah salah satu manfaat dari facebook. Dengan memiliki akun fb jika tujuan
anda untuk berjualan online. Tentu ini akan lebih berguna dan menghasilkan
dibandingkan hanya update status doang. Dengan media Facebook, anda dapat
menjangkau lebih banyak orang diseluruh indonesia, bahkan hingga dunia. Facebook
juga menjadi tempat untuk mempromosikan brand/merk bisnis Anda. Jika anda punya

14
sebuah website, baik berupa situs berita atau toko online, anda dapat membuat halaman
facebook atau facebook page yang berfungsi untuk beriklan bisnis Online Dalam hal
ini, facebook punya manfaat yang sangat besar bagi pertumbuhan bisnis di Indonesia.

2. Facebook Dapat Menjalin Pertemanan

Katakanlah, anda punya teman masa lalu yang sudah lama tidak bertemu. Dengan
facebook, terkadang sahabat lama itu dapat diketahui meskipun tidak secara langsung
dihadapan. Disini peran facebook bermanfaat untuk menjalin silaturahmi dengan
seseorang yang sudah lama tidak bertemu.

3. Facebook berguna untuk promosi Brand/Merk Baru

sebut saja, anda baru selesai membangun website toko online, dan ingin memperkenal
merrk brand baru kepada calon konsumen. Dengan facebook, anda dapat
mempromosikan brand baru dengan beriklan lewat facebook page. Meskipun beriklan
di facebook berbayar, tetapi sebenarnya tidak masalah karena untuk masa depan bisnis
anda yang nantinya akan memiliki pelanggan tetap. selain memperkenalkan merk bisnis,
anda juga dapat menjual produk di marketplace yang ada. Itulah kenapa media social
media facebook sangat bermanfaat jika tujuan untuk berbisnis.

 Tokoko adalah aplikasi untuk buat toko online sendiri dengan gratis selamanya. Kamu
bisa buat website sendiri untuk jualan online.

1. Kekurangan Tokko.id

1. Barang ada yang sampainya lama, apalagi kalau mengikuti sistem PO atau
Pre-Order.

2. Rawan sekali akan penipuan karena tidak semua bisnis online terpercaya.
3. Memerlukan kemampuan yang tinggi untuk bisa melihat apakah si penjual
bertanggung jawab atau sekadar bermain-main alias menipu.
4. Tidak bisa mengecek keaslian dan kondisi barang yang asli.

2. Kelebihan tokko.id

1. Pembeli lebih gampang berbelanja karena akses website toko online Anda yang
mudah dioperasikan dan responsive.
2. Lebih banyaknya pilihan produk atau grup barang yang Anda jual, dengan
demikian tertata lebih rapi dan mudah dicari oleh calon pembeli

15
3. Di toko online Anda, pembeli dapat melakukan perbandingan harga dan
spesifikasi antara 1 produk dengan produk lainnya.
4. Harga barang yang ditawarkan toko online biasanya jauh lebih murah dari yang
bisa kita dapatkan di mall.

C. Dokumentasi
1. Instagram

16
2. WhatsApp

17
3. Facebook

18
BAB 4 PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari keseluruhan pembahasan dan analisa yang sudah dijabarkan dalam bab–bab sebelumnya, maka dapat
diambil sebuah kesimpulan bahwa proyek perencanaan bisnis untuk mengembangkan kopi rodi.coffee di
kota Bontang ini layak untuk segera direalisasikan.

B. Saran

Semoga cabang rodi.coffee di tambah di samarinda, karena penikmatnya banyak kalangan ank muda.

19
DAFTAR PUSTAKA

Umar, Husein. 2000. Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama

Kerjasama dengan Jakarta Business Research Center (JBRC).

Swastha, Basu DH dan Handoko, 2009, Dasar-Dasar Pemasaran, Edisi 9 Jilid 1 dan 2, PT. Indeks

Kelompok Gramedia, Jakarta.

Hidayatullah, M. S. 2020. Sertifikasi dan Labelisasi Halal Pada Makanan Dalam Prespektif Hukum Islam

(Prespektif Ayat Ahkam). Yudisia: Jurnal Pemikiran Hukum dan Hukum Islam, 11(2),251-270.

Dyantina, O. dkk. 2012. Penerapan Customer Relationship Management (CRM) Berbasis Web (Studi

Kasus Pada Sistem Informasi Pemasaran di Tokyo Yen-Yen). Jurnal Sistem Informasi
(JIS),4(2),516-529.

Widyawono, B. 2017. Studi Presepsi Konsumen terhadap Value Proposotion Produk Sambal Roar.

Performa: Jurnal Manajemen dan Start-Up Bisnis,2(2), 162-170.

20

Anda mungkin juga menyukai