Anda di halaman 1dari 28

PAPININ – IP INDONESIA

PENERAPAN BUNDLES
CATHETER ASSOCIATED URINARY
TRACTUS INFECTIONS (CAUTI)

Disampaikan pada acara zoominar


Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
“ PENERAPAN BUNDLES HAIs”
Tanggal 2 Agustus 2020 jam 13.00 - 16.00 wib
PAPININ – IP INDONESIA

POKOK BAHASAN

 Pendahuluan
 Latar Belakang
 Pengertian
 Tujuan
 Faktor-faktor penyebab
 Kriteria
 Bundles HAIs
 Kesimpulan
PAPININ – IP INDONESIA
PENDAHULUAN

Catheter Urinary Tractus Infection atau Infeksi Saluran


Kemih terkait pemasangan kateter merupakan Infeksi
yang terjadi karena Pemasangan kateter urine menetap

Pemasangan Kateter Urine menetap tidak dapat


dihindari untuk memenuhi eliminasi urine, namun
dampak daripada pemasangan ini akan dapat
menyebabkan komplikasi , salah satunya adalah Infeksi
Saluran Kemih terkait kateter menetap

Untuk mencegah ISK maka dibuatlah suatu upaya untuk


mencegah dengan menerapkan bundles CAUTI
PAPININ – IP INDONESIA

LATAR BELAKANG
Catheter Urinary Tractus Infection atau Infeksi Saluran Kemih terkait
Pemasangan kateter merupakan Infeksi paling sering terjadi di fasilitas
pelayanan kesehatan mencapai 75-80 % (Nicole, 2014)

National Healthcare Safety Network (NHSN) 2011 , CAUTI 0.2-4.8 per 1000
pemakaian Kateter urine menetap
Insiden rate CAUTI 3-10 % (Kaye & Dhar, 2016)

Sumber : Komite PPI RSJPDHK


PAPININ – IP INDONESIA

PENGERTIAN
Bundle CAUTI adalah serangkaian intervensi
keperawatan berbasis bukti, diterapkan untuk
mencegah insiden Infeksi Saluran Kemih terkait
Pemasangan kateter urine menetap

Bundle hanya terdiri dari 3 - 5


intervensi keperawatan
PAPININ – IP INDONESIA

TUJUAN

Tujan penerapan bundles CAUTI Untuk


mencegah terjadinya Infeksi Saluran Kemih pada
pasien yang terpasang kateter urine menetap
PAPININ – IP INDONESIA

PATHOGENESIS CAUTI
PAPININ – IP INDONESIA

FAKTOR RISIKO CAUTI

Faktor dari luar pasien


Faktor dari Pasien  Kebersihan Tangan tidak adekuat
 Immunocompromised  Penggunaan APD tidak tepat dan benar
 Sumber daya kurang (men, metode,
 Penyakit penyerta mechine, material)
 Usia ekstrem  Metode kateterisasi

 Kualitas pemeliharaan kateter


 Jenis kelamin  Kurangnya perawatan kateter

 Teknik sterilitas kurang

 Pemakaian jangka lama


PAPININ – IP INDONESIA

INDIKASI PEMASANGAN

 Retensi urine,
 Obstruksi kemih,
 Kandung kemih neurogenik,
 Pasca bedah urologi,
 Untuk memonitor output yang ketat
PAPININ – IP INDONESIA
PAPININ – IP INDONESIA

SIAPA YANG MEMASANG KATATER


URINE MENETAP

Petugas kesehatan (perawat atau


dokter) yang sudah memiliki
ketrampilan memasang kateter urine
menetap dan sudah ter-sertifikasi
PAPININ – IP INDONESIA

KRITERIA CAUTI
Urinary Tract Infection (UTI)
Criterion Symptomatic UTI (SUTI) Must meet at least one of the following criteria:

Catheter Patient must meet 1, 2, and 3 below:


associated 1. Patient had an indwelling urinary catheter that had been in place for more than 2 consecutive days in
Urinary Tract an inpatient location on the date of event AND was either:
Infection (CAUTI)  Present for any portion of the calendar day on the date of event , or
in any age  Removed the day before the date of event
patient 2. Patient has at least one of the following signs or symptoms:
• fever (>38.0°C)
Reminder: To use fever in a patient > 65 years of age, the IUC needs to be in place for more than 2
consecutive days in an inpatient location on date of event and is either still in place or was removed the day
before the DOE.( Date of Event)
• suprapubic tenderness
• costovertebral angle pain or tenderness
• urinary urgency
• urinary frequency
• dysuria ^
3. Patient has a urine culture with no more than two species of organisms identified, at least one of which is
a bacterium of ≥105 CFU/ml
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLES CAUTI
Bundles Insersi

Insersi
 Kaji kebutuhan
 Pemasangan oleh petugas
yang terlatih
 Kebersihan tangan
 Tehnik steril
Bundles maintenance
Maintenance
 Kebersihan tangan
 Perawatan kateter
 Pemeliharaan kateter
 Segera lepas jika tidak
dibutuhkan lagi
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLE INSERSI
1. Kaji kebutuhan
Pemasangan kateter hanya jika betul- betul
diperlukan seperti pada retensi urine, obstruksi
kemih, kandung kemih neurogenik, pasca bedah
urologi, untuk memonitor output yang ketat
Indikasi pemasangan kateter urine menetap,
bukan untuk kenyamanan petugas, jika
memungkinkan pakai kondom kateter untuk
pasien laki-laki
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLES INSERSI

2. Pemasangan kateter urine oleh petugas


yang sudah terlatih
Ukuran kateter sekecil mungkin dengan
aliran adekuat untuk mengurangi trauma
urethra.
Kembangkan Balon dengan jumlah air
yang direkomendasikan pabrik.
Setelah terpasang harus difiksasi untuk
mencegah pergerakan dan traksi urethra
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLES INSERSI

3. Kebersihan Tangan
 Sebelum mempersiapkan peralatan
 sebelum memakai sarung Tangan saat insersi
 Setelah melepas sarung Tangan Setelah
insersiinsersi
 Setelah membereskan seluruh peralatan
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLES INSERSI

Insersi katerter urine dengan teknik steril


 Gunakan teknik aseptik saat pemasangan
kateter, (sarung tangan steril)
 Gunakan jeli pelicin anestetik steril “single use”.
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLES MAINTENANCE

Kebersihan tangan
 Lakukan kebersihan tangan sebelum
dan sesudah memanipulasi kateter
urine atau perangkatnya
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLES MAINTENANCE

Perawatan Kateter
 “Catheter-meatal junction” harus dibersihkan tiap
hari dengan sabun dan air bersih, tidak perlu dibalut
 Tidak menggunakan antibiotik/antiseptik topikal
koloni patogen resisten (pseudomonas spp)
 Pertahankan sistem aliran urine lancar, steril dan
tertutup
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLES MAINTENANCE
Perawatan Kateter
 Hubungan kateter dan pipa drainase tidak boleh
terbuka kecuali atas indikasi.
 Tidak dianjurkan melakukan irigasi buli-buli, kecuali
bila ada sumbatan bekuan darah , misalnya pasca
“TUR” prostat tetap pertahankan tehnik aseptik dan
antiseptik, gunakan spuit steril ukuran besar dan
larutan saline steril. Bila penyebab sumbatan berasal
dari kateter , segera ganti kateter
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLES MAINTENANCE
Pemeliharaan kateter
 Jangan ada bagian yang terlipat/”kinking”.
 Kantong urin harus dikosongkan secara teratur dengan
penampung berbeda untuk setiap pasien
 Pakailah sarung tangan bersih, jika memanipulasi
kateter atau pengosongan urine bag
 “Urine bag” harus selalu lebih rendah dari kandung
kemih dan tidak boleh menyentuh lantai atau roda
tempat tidur
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLES MAINTENANCE

Pemeliharaan kateter
 Bersihkan daerah genital dan kateter dengan
menggunakan sabun dan dibilas dengan air
mengalir/shower
 Jangan gunakan antibiotik/antiseptik topikal
untuk mencegah resistensi antibiotika dan tidak
boleh dibalut untuk mencegah kolonisasi
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLES MAINTENANCE
Pemeliharaan kateter
 Letakkan urine bag > rendah dari kandung kemih
dan buang tiap 8 jam (per shift)/ bila penuh
 Tidak meletakan urine bag dilantai
 Periksa slang sesering mungkin jangan sampai
terlipat (kingking).
 Menjaga sistem drainase tertutup.
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLES MAINTENANCE

Pemeliharaan kateter
 Gunakan penampung pembuangan urine
untuk satu pasien satu alat
 Gunakan teknik aseptik untuk
mendapatkan spesimen.
PAPININ – IP INDONESIA

BUNDLES MAINTENANCE
Pemeliharaan kateter
 Pemeriksaan mikrobiologi, tidak dilakukan
secara rutin, kecuali ada indikasi
 Segera lepas kateter jika sudah tidak
diperlukan
PAPININ – IP INDONESIA

SURVEILLANS CAUTI

Jumlah ISK
------------------------------------------ X 1000
Jumlah hari pemakaian kateter urine
PAPININ – IP INDONESIA

KESIMPULAN

 Pemasangan kateter urine menetap tidak dapat dihindari


untuk memenuhi kebutuhan eliminasi Pasien
 Pemasangan kateter dapat menimbukan berbagai
komplikasi salah satunya adalah Infeksi Saluran Kemih atau
CAUTI
 Untuk mencegah CAUTI dikembangkanlah suatu cara yang
terstruktur dengan menerapkan bundles, baik saat Insersi
maupun Perawatan
 Penerapan bundles CAUTI dapat menurunkan insiden rate ISK
terkait pemasangan kateter urine
TERIMAKASIH
ATAS
PERHATIANNYA
SALAM SEHAT SELALU

Anda mungkin juga menyukai