DIKA ARDIANA
P 07124215089
NIM : P07124215089
Yang Menyatakan,
Dika Ardiana
ii
iii
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK
KEPENTINGAN AKADEMIS
Dika Ardiana
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan rahmat-Nya, saya dapat menyelesaikan Skripsi ini. Skripsi ini disusun
sebagai salah satu syarat mencapai gelar Sarjana Terapan Kebidanan pada
Program Studi Diploma IV Kebidanan Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes
Yogyakarta. Skripsi ini terwujud atas bimbingan, pengarahan, bantuan dan
dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini saya ingin
mengucapkan terima kasih kepada:
1. Abidillah Mursyid, SKM., MS selaku Direktur Politeknik Kesehatan
Kemenkes Yogyakarta.
2. Drg. Isti Indiyani, MM selaku Direktur Rumah Sakit Umum Daerah
Wonosari yang telah memberikan ijin untuk melakukan penelitian.
3. Dyah Noviawati SA, S.SiT., M.Keb selaku Ketua Jurusan Kebidanan
Politeknik Kesehatan Kemenkes Yogyakarta.
4. Suherni, S.Pd., APP., M.Kes selaku pembimbing I dengan penuh
kesabaran dan segala waktu yang diluangkan dalam membimbing
penyusunan Skripsi ini.
5. Wafi Nur Muslihatun, S.SiT., M.Kes (Epid) selaku pembimbing II
yang telah banyak meluangkan waktu dan perhatian dalam
membimbing penyusunan Skripsi ini.
6. Endah Marianingsi Th., SIP., APP., M.Kes selaku penguji Skripsi yang
telah banyak memberikan masukan.
7. Kedua orang tua dan seluruh keluarga yang telah memberikan bantuan
dukungan moral dan material.
8. Teman-teman yang telah memberikan dukungan dan semangat.
9. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Akhir kata, saya berharap Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas
segala kebaikan semua pihak yang telah membantu. Saya menyadari dalam
v
penyusunan Skripsi ini masih terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu, saya
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak
dalam penyempurnaan Skripsi ini.
Penulis
vi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
HALAMAN ORISINALITAS ......................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ...................... iv
KATA PENGANTAR ..................................................................................... v
DAFTAR ISI .................................................................................................... vii
DAFTAR TABEL ............................................................................................ ix
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... x
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xi
ABSTRACT .....................................................................................................xii
ABSTRAK ....................................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ......................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................... 6
C. Tujuan Penelitian ..................................................................... 7
D. Ruang Lingkup ......................................................................... 8
E. Manfaat Penelitian ................................................................... 8
F. Keaslian Penelitian ................................................................... 9
vii
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Lokasi Penelitian .................................................... 49
B. Hasil Penelitian ........................................................................ 50
C. Pembahasan .............................................................................. 60
D. Keterbatasan Penelitian ............................................................ 70
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
viii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Tabel 2x2 hasil cross sectional ......................................................... 44
Tabel 2. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Umur, Paritas,
Tingkat Pendikan, Jenis Persalinan, Status Perkawinan, dan
Kejadian Depresi Postpartum pada Ibu Postpartum di RSUD
Wonosari Tahun 2016 ....................................................................... 51
Tabel 3. Tabel Silang Kehamilan Remaja dengan Kejadian Depresi
Postpartum pada Ibu Postpartum di RSUD Wonosari
Tahun 2016 ....................................................................................... 52
Tabel 4. Tabel Silang Paritas dengan Kejadian Depresi Postpartum
pada Ibu Postpartum di RSUD Wonosari Tahun 2016..................... 53
Tabel 5. Tabel Silang Tingkat Pendidikan dengan Kejadian Depresi
Postpartum pada Ibu Postpartum di RSUD Wonosari
Tahun 2016 ....................................................................................... 54
Tabel 6. Tabel Silang Jenis Persalinan dengan Kejadian Depresi
Postpartum pada Ibu Postpartum di RSUD Wonosari
Tahun 2016 ...................................................................................... 55
Tabel 7. Tabel Silang Tingkat Pendidikan dengan Kejadian Depresi
Postpartum pada Ibu Postpartum di RSUD Wonosari
Tahun 2016 ....................................................................................... 56
Tabel 8. Tabel Hasil Analisis Multivariat Kehamilan Remaja, Paritas,
dan Jenis Persalinan dengan Kejadian Depresi Postpartum
pada Ibu Postpartum di RSUD Wonosari Tahun 2016..................... 57
ix
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Kerangka Konsep ........................................................................... 31
Gambar 2. Desain penelitian Cross Sectional .................................................. 33
x
DAFTAR LAMPIRAN
xi
CORRELATION BETWEEN THE ADOLESCENTS PREGNANCY AND THE
OCCURRENCE OF MOTHERS WITH POSTPARTUM DEPRESSION AT
RSUD WONOSARI IN 2016
Dika Ardiana1, Suherni2, Wafi Nur Muslihatun3
1) 2) 3)
, , Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
email: dikaardiana_dika@yahoo.com
ABSTRACT
Depression ranks fourth in the world as a cause of disease and by the year 2020,
it is projected to reach second place. The adolescences are population groups that
need attention. Levels of depression in adolescents pregnancy is about 20-40%
and postpartum depression in adolescents is 19-50%. Postpartum depression can
affect the interaction between mother and baby. Risk factor for postpartum
depression is depressed during pregnancy, there is koping difficulty and negative
emotions experience after childbirth. Almost all of the adolescents experiencing
psychological pressure coming from unpreparedness of their psychosocial to
assume the role and responsibilities as future parents. The purpose of this
research was to determine the relationship between the adolescents pregnancy
and the occurrence of postpartum depression. This research used cross sectional
study design with incidental sampling technique. The sample in this research were
80 respondents. Retrieving data with sociodemographic questionnaire and the
Edinburg Postnatal Depression Scale (EPDS). Data analysis using chi-square,
Fisher’s Exact Test and logistic regression. The results of statistical analysis
showed that the variables associated with postpartum depression were
adolescents pregnancy (p=0.001), and the type of delivery (p=0.005). The
unrelated variable were parity (p=0.38), the level of education (p=0.345) and
marital status (p=0.3). In conclusion, there was a relationship adolescents
pregnancy and the occurrence of postpartum depression. Adolescents pregnancy
increased the risk by 20.9 times the occurrence of postpartum depression.
ABSTRAK
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
fisik yang harus membatasi aktivitas dan mengalami proses adaptasi menjadi
ibu sehingga pada periode ini berpotensi terjadi depresi postpartum (Smitt et
al, 2011).
merupakan masalah yang lebih serius daripada maternity blues atau sering
disebut juga postpartum blues. Postpartum blues atau sering disebut dengan
postpartum atau bahkan di tingkat yang lebih parah yaitu psikosis. Sebanyak
negatif tentang bayinya. Ibu dengan gejala depresi postpartum lebih mungkin
(Joy, 2016).
cepat sangat penting. Efek negatif dari depresi postpartum yang berdampak
besar pada ikatan ibu dan bayi. Menurut Earls (2010), The American
adalah 19% - 50%. Depresi selama kehamilan akan berdampak pada outcome
hidup, baik bagi ibu maupun perkembangan kognitif anaknya (Fraser and
kehamilan remaja di dunia pada tahun 2015 adalah 50 per 1000 perempuan.
13 per 1000 perempuan dan Singapura 3 per 1000 perempuan (WHO, 2015).
peran dan tanggung jawab sebagai calon orang tua (Pitoyo dan Pande, 2010).
Selain itu, pasangan muda terutama pihak perempuan, akan dibebani oleh
berbagai perasaan yang tidak nyaman seperti dihantui rasa malu yang terus
menerus, rendah diri, bersalah atau berdosa, depresi atau tertekan, pesimis
2010).
tahun terakhir, masih jauh dari target RJPMN 2014 yaitu 30 per 1000
10-54 tahun yang sedang hamil, masih didapatkan pada usia sangat muda
(<15 tahun) meskipun dengan proporsi yang sangat kecil (0,02%), terutama di
tahun) adalah 1,97 persen, pedesaan (2,71%) lebih tinggi dibanding perkotaan
(1,28%).
Dari angka 1.078 remaja putri yang melahirkan tersebut, 976 diantaranya
tahun 2015 dari 1.828 persalinan diantaranya sebanyak 257 (14%) melahirkan
pada usia remaja. Pada tahun 2016, pada bulan Januari sampai dengan Juli
2016 sebanyak 1.088 persalinan diantaranya 283 (26%) melahirkan pada usia
B. Rumusan Masalah
persalinan yang terjadi serta peran baru menjadi ibu. Adapun berbagai potensi
terhadap mutu hidup, baik bagi ibu maupun perkembangan kognitif anak.
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
2016
D. Ruang Lingkup
1. Lingkup Materi
2. Lingkup Responden
Wonosari.
3. Lingkup Tempat
4. Lingkup Waktu
1. Manfaat Teoritis
postpartum.
2. Manfaat Praktis
c. Bagi peneliti
dukungan suami (p-value 0,000 < 0,05). Karakteristik individu yang lain
seperti usia, tingkat pendidikan, paritas dan jenis pekerjaan tidak memiliki
dengan uji chi square untuk mengetahui hubungan. Hasil penelitian ini
desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu
nifas yang berada di wilayah Puskesmas Lubuk Buaya dengan sampel 153
Kertak Hanyar dengan jumlah sampel yaitu 35 orang ibu yang diambil
Sperman Rank. Hasil penelitian ini menunjukan ibu nifas terbanyak ada
pada umur 20-35 tahun, tingkat kecemasan terbanyak ada pada kecemasan
ringan dan terdapat hubungan yang bermakna antara umur dengan tingkat
kecemasan ibu primipara dengan nilai p value 0,001 < α = 0,05 dengan
nilai Rho = 0,548 yang artinya berada dalam keeratan kuat. Perbedaan
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori
1. Depresi Postpartum
2010).
(Semiun, 2010).
orang lain.
pada interaksi ibu dan bayi selama tahun pertama, karena bayi
pengaruh negatif pada ibu, bayi dan anak diuraikan sebagai berikut
(Lubis, 2009):
muda.
fisiologi yang terjadi dengan pesat dari masa anak ke masa dewasa,
tahun untuk anak perempuan dan 12-20 tahun untuk anak laki-
laki.
laki.
Menengah.
tahun.
diketahui.
adalah tabu.
jasmani.
Ada dua hal yang bisa dan biasa dilakukan oleh remaja,
2010).
lebih berat.
dukun atau cara-cara yang tidak benar atau tidak lazim. Aborsi
percaya diri.
1) Mengurangi kemiskinan
4) Meningkatkan pendidikan
B. Landasan Teori
manusia yang berkaitan dengan alam perasaan yang sedih dan gejala
faktor dukungan sosial. Usia ideal bagi seorang wanita untuk hamil dan
rentang usia tersebut maka akan rentan untuk mengalami kehamilan yang
Kehamilan pada ibu yang terlalu muda atau pada masa remaja
memiliki beberapa risiko. Risiko tersebut muncul karena belum siap secara
persiapan hidup berumah tangga merupakan hal yang harus dihadapi oleh
wanita yang hamil dan melahirkan di masa remaja. Salah satu risiko
peran sosial yang berubah dari seorang gadis remaja kemudian hamil dan
menjadi seorang ibu. Selain itu, perempuan akan dibebani oleh berbagai
perasaan yang tidak nyaman seperti dihantui rasa malu yang terus
menerus, rendah diri, bersalah atau berdosa, depresi atau tertekan, pesimis
2010)
Ya Ya
Tidak Tidak
Variabel Luar
1. Paritas
2. Pendidikan
3. Jenis persalinan
4. Status Perkawinan
D. Hipotesis
postpartum.
METODE PENELITIAN
fenomena atau antara faktor risiko dengan faktor efek. Yang dimaksud faktor
efek adalah semua akibat dari adanya faktor risiko, sedangkan faktor risiko
(Notoatmodjo, 2010). Dalam penelitian ini yang menjadi faktor risiko adalah
kehamilan remaja dan faktor efek (akibat) yang diakibatkan oleh faktor risiko
variabel efek dinilai pada saat yang sama dan diukur hanya satu kali
(Sastroasmoro, 2011).
Sampel
1. Populasi
RSUD Wonosari.
2. Sampel
dapat dilakukan dengan teknik sampling dan penentuan teknik ini sangat
berikut:
𝑍𝑎2 𝑥 𝑃 𝑄
n=
𝑑2
Keterangan:
𝑍𝑎2 𝑥 𝑃 𝑄
n=
𝑑2
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
35
1,962 𝑥 0,2𝑥 0,8
n=
0,102
D. Variabel Penelitian
suatu kelompok yang berbeda dengan yang dimiliki kelompok lain. Definisi
lain mengatakan bahwa variabel adalah sesuatu yang digunakan sebagi ciri,
sifat, atau ukuran yang dimiliki/ didapatkan oleh satuan penelitian tentang
Arikunto (2010), variabel adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi titik
berikut:
remaja.
tidak bebas (Arikunto, 2010). Variabel terikat dalam penelitian ini adalah
yang diteliti.
1. Kehamilan remaja
kehamilan yang terjadi pada perempuan usia 10-19 tahun sampai waktu
2. Paritas
yang pernah dilahirkan, hidup maupun mati pada umur kehamilan lebih
3. Pendidikan
4. Jenis persalinan
5. Status perkawinan
ikatan sebagai suami istri yang secara sah diakui oleh negara. Variabel
nominal.
berguna, harga diri rendah, gangguan tidur dan nafsu makan dan tidak
Edinburgh Postnatal Depresi Scale (EPDS) yang dilakukan pada hari ke-7
1. Kuesioner A
perkawinan.
2. Kuesioner B
adanya depresi yang dialami oleh responden. Scoring untuk jawaban soal
nomor 1,2, dan 4 diberi nilai 0-3; sebaliknya jawaban soal 3,5,6,7,8,9,dan
10 diberi nilai 3-0. Uji validitasi instrument tersebut telah dilakukan dan
93% (Records et al, 2007). Sedangkan uji validitas yang dilakukan oleh
95%.
H. Prosedur Penelitian
1. Tahap Persiapan
b. Seminar proposal
pengambilan data.
3. Tahap Evaluasi
skripsi.
4. Tahap Akhir
1. Pengolahan Data
a. Editing
b. Coding
2) Variabel paritas
3) Variabel pendidikan
Kode 2 = menikah
2. Analisis Data
a. Analisis Univariat
Rumus:
𝑓
𝑃= 𝑥 100%
𝑛
Keterangan:
n = jumlah sampel
b. Analisis Bivariat
berikut:
1) Chi-Square
2011).
(𝑓𝑜−𝑓ℎ)2
X2 = ∑𝑘𝑖=𝐼 𝑓ℎ
Dimana :
X2 = Chi Kuadrat
2) Rasio Prevalens
Efek
Ya Tidak Total
Faktor A b a+b
Risiko C d c+d
Keterangan:
𝑎
(𝑎 + 𝑏)
𝐴= 𝑐
(𝑐 + 𝑑)
Keterangan:
risiko
𝑐
(𝑐+𝑑)
= proporsi (prevalens) subyek yang tidak mempunyai
faktor risiko
Intepretasi hasil:
dari data yang ada belum dapat disimpulkan bahwa faktor yang
protektif.
1
𝑝=
1 + 𝑒 −𝑦
Keterangan:
langsung dengan manusia, maka dari segi etika harus diperhatikan (Hidayat,
2010). Penelitian ini sudah mendapatkan surat kelaikan etik dari Komisi Etik
dari tanggal 5 Desember 2016 dan berlaku selama 1 (satu) tahun sejak tanggal
terbit. Subjek pada penelitian ini adalah manusia sehingga peneliti dalam
garis besar terdapat empat prinsip yang harus dipegang teguh dalam
1) Deskripsi penelitian
oleh responden
ditimbulkan
Dalam penelitian ini semua ibu yang termasuk dalam populasi penelitian
Jalan Taman Bhakti No.6 Wonosari. Rumah sakit ini mampu memberikan
dari puskesmas.
rumah sakit hingga peningkatan jumlah sumber daya manusianya. Selain itu
juga mengalami peningkatan status rumah sakit dari tipe D menjadi tipe C
salah satu layanan yang ada di RSUD Wonosari. Poliklinik Kebidanan dan
Natal Care ), paska persalinan (Post Natal Care) dan pencegahan kehamilan
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
51
(kontrasepsi). Klinik kebidanan (ginekologi) memberikan layanan perihal
Kandungan RSUD Wonosari memiliki dua tenaga bidan yang terlatih dan dua
yang paripurna.
B. Hasil Penelitian
1. Analisis Univariat
variabel penelitian. Variabel dalam penelitian ini antara lain umur, paritas,
berikut:
berikut:
postpartum
Depresi
Depresi Tidak
RP (CI 95%)
Kehamilan Postpartum Depresi p
Postpartum
n % N %
Kehamilan 8 10,0 9 11,2
Remaja
Bukan 5 6,2 58 72,5 0,001 5,9 (2,2-15,8)
Kehamilan
remaja
Total 13 16,2 67 83,8
95% CI 2,2-15,8).
Depresi
Depresi Tidak
RP (CI 95%)
Paritas Postpartum Depresi p
Postpartum
n % N %
Primipara 10 12,5 27 33,8
Bukan 0,015 3,8 (1,1-13,0)
Primipara 3 3,8 40 50
Total 13 16,2 67 83,8
95% CI 1,1-13,0).
postpartum
Depresi
Depresi Tidak
Tingkat RP (CI 95%)
Postpartum Depresi p
Pendidikan
Postpartum
n % n %
Pendidikan 7 8,8 46 57,5
Rendah
0,345 0,5 (0,2-1,5)
Pendidikan 6 7,5 21 26,2
Tinggi
Total 13 16,2 67 83,8
postpartum.
Depresi
Depresi Tidak
Jenis RP (CI 95%)
Postpartum Depresi p
Persalinan
Postpartum
n % N %
Persalinan 11 13,8 27 33,8
Tindakan
0,003 6,0 (1,4-25,6)
Persalinan 2 2,5 40 50
Normal
Total 13 16,2 67 83,8
CI 95% 1,4-25,0).
postpartum
Depresi
Depresi Tidak
Status RP (IK 95%)
Postpartum Depresi p
Perkawinan
Postpartum
n % n %
Belum 1 1,2 1 1,2
Menikah 0,300 3,2 (0,7-14,2)
Menikah 12 15 66 82,5
Total 13 16,2 67 83,8
postpartum.
ini adalah kehamilan remaja, paritas, dan jenis persalinan dengan kejadian
20,9 (CI 95% 3,6 -120,4). Variabel jenis persalinan menunjukkan p-value
0,005 (p<0,05) dan rasio prevalens 17,1 (CI 95% 2,3 – 123,7). Rentang
0,380 (p>0,05). Hal ini menunjukkan tidak ada hubungan yang bermakna
penelitian ini:
y = 1,347
y = - 1,494
1
𝑝=
1 + 𝑒 −𝑦
1
𝑝 = 1+2,7− (−1,494) = 0,18
y = - 1,696
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
61
dengan demikian, probabilitasnya adalah sebagai berikut:
1
𝑝=
1 + 𝑒 −𝑦
1
𝑝 = 1+2,7− (−1,696) = 0,15
C. Pembahasan
seorang wanita dalam menghadapi aktivitas dan peran barunya sebagai ibu
pada beberapa minggu atau bulan pertama setelah melahirkan, baik dari segi
baik, tetapi sebagian lainnya yang tidak berhasil menyesuaikan diri dan
karena berbagai faktor. Faktor- faktor tersebut yang dalam penelitian ini
sebagai berikut:
1. Umur
mengemban peran dan tanggung jawab sebagai calon orang tua (Pitoyo
dan Pande, 2010). Selain itu, pasangan muda terutama pihak perempuan
akan dibebani oleh berbagai perasaan yang tidak nyaman seperti dihantui
rasa malu yang terus-menerus, rendah diri, bersalah dan berdosa, depresi
dan tertekan, pesimis dan lain-lain. Bila tidak tertangani dengan baik,
peran faktor yang diteliti terhadap terjadinya suatu penyakit. Hasil uji
dihitung dengan nilai yang diperoleh pada sampel. Hasil uji yang
remaja sebesar 18% dan meningkat menjadi 79% apabila diikuti dengan
hasil bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara usia remaja dengan
berfantasi tentang bayi yang lucu, sehat seperti boneka, tapi tidak dapat
2010).
2. Paritas
(primipara). Peran seorang ibu dan segala hal yang berkaitan dengan
bayinya merupakan situasi yang sama sekali baru dan dapat menimbulkan
stress.
uji yaitu 2,2-15,8. Penelitian ini memiliki rasio prevalens >1 dan rentang
Hal berbeda terdapat pada hasil uji yang dilakukan pada penelitian
angka 1. Hal tersebut menunjukkan bahwa faktor yang dikaji yaitu paritas
sebelumnya. Hal ini akan berpengaruh terhadap cara adaptasi ibu, dimana
percaya diri. Rasa percaya diri dapat muncul karena ibu sudah mengetahui
dikatakan Ling dan Duff (dalam Kusumastuti dkk, 2015), kesiapan mental
3. Tingkat Pendidikan
bekerja atau melakukan aktivitas diluar rumah dengan peran sebagai ibu
PT). Hasil uji dalam penelitian ini didapatkan p-value 0,345 (p > 0.05).
informasi kesehatan dari berbagai media. Selain itu juga dapat disebabkan
4. Jenis Persalinan
semakin besar trauma fisik yang ditimbulkan pada saat persalinan, maka
Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Fatmah dkk
ibu yang melahirkan secara caesar. Hasil tersebut didasarkan pada Scan
dinding perut dan dinding rahim ibu. Hal ini dapat membatasi aktivitas
fisik ibu dalam merawat bayinya karena luka operasi yang membutuhkan
5. Status Perkawinan
depresi postpartum.
status sosial pada anggotanya. Anak yang baru lahir secara otomatis
mendapat status sosial sebagai anak dari orang tuanya. Kelahiran anak
(Suci, 2013).
D. Keterbatasan Penelitian
keterbatasan yang tidak dapat dihindari seperti bias informasi. Tujuan umum
remaja dengan kejadian depresi postpartum. Namun dalam penelitian ini juga
terdapat data variabel yang juga merupakan faktor risiko dari kejadian depresi
penyakit secara tepat dan nilai prediksinya lemah atau kurang tepat. Korelasi
faktor risiko dengan dampaknya pada study cross section paling lemah
sehingga responden dapat mengubah pilihan yang sudah dijawab. Hal ini
A. Kesimpulan
berikut:
responden (47%).
responden (7,9%).
depresi postpartum.
postpartum.
postpartum.
depresi postpartum.
B. Saran
pada ibu pospartum yang memiliki faktor risiko untuk mengalami depresi
konseling kepada ibu postpartum tentang masa nifas dan perawatan bayi.
dengan menggunakan desain yang lebih baik dan jumlah sampel yang
lebih besar. Dengan demikian, hal yang dapat menimbulkan bias dalam
Buzi, Ruth S., Wiemann, CM., Smith, PB., Kozinetz, CA., Peskin, MF. 2015. A
Socioecological Approach to Assessing Depression among Pregnant
Teens. Maternal Child Health Journal. Di unduh tanggal 12 Agustus 2016
dari https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/25691461
Cunningham ,dkk. 2013. Obstetri Williams Volume 1 Edisi 23. Jakarta: EGC
El-Hachem, Charline, Jihane, R., Rami, B.K., Sami, R., Assad, K., Rima, G.,
Norma, A., Najad, H., Eliane, Z., Nancy, Y., Salime, S., Elie, A.2014.
Early identification of women at risk of postpartum depression using the
Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) in a sample of Lebanese
women. Di unduh 30 Juli 2016 dari
bmcpsychiatry.biomedcentral.com/articles/10.1186/s12888-014-0242-7
Fraser, Diane M and Margaret A. Copper. 2011. Myles Buku Ajar Bidan Edisi 4.
Jakarta : EGC
Glasier, Anna dan Ailsa Gebbie. 2006. Keluarga Berencana dan Kesehatan
Reproduksi Edisi 4. Jakarta: EGC
Goker, A., Yanikkerem, E., Demet, M.M., Dikayak, S., Yildirim, Y., Koyuncu,
F.M., 2012. Postpartum depression: is mode of delivery a risk factor?ISRN
Obstet.Gynecol.2012,616759. Diunduh tanggal 18 Desember 2016 dari
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/23304542
Joy, Saju. 2016. Postpartum Depression. Diunduh tanggal 2 Agustus 2016 dari
http://reference.medscape.com/article/271662-overview
Mansur, H. 2009. Psikologi Ibu dan Anak untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba
Medika
Pitoyo, Joko dan Pande Made Kertanegara. 2010. Keluarga Berencana dan
Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Sadock B.J., Sadock V.A., Psychiatry and Reproductive Medicine, Text Book
Synopsis of Psychiatry, 10thed. Wolteluwer/Lippincott Williams
&Wilkins. Philadelpia. 2007:865
Sloane dan Bennedict. 2009. Petunjuk Lengkap Kehamilan. Alih Bahasa Anton
Adiwiyoto. Jakarta: Pustaka Mina
Sword,W.,Landy,C.K.,Thabane,L.,Watt,S.,Krueger,P.,Farine,D.,Foster,G.,2011.
Is mode of delivery associated with postpartum depression at 6 weeks:a
prospective cohort study.BJOG118,966–977. Di unduh tanggal 12
Agustus 2016 dari https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/21489126
Wahyuni, Sri, Murwati, dan Supiati. 2014. Faktor internal dan eksternal yang
mempengaruhi depresi postpartum. Jurnal Terpadu Ilmu Kesehatan,
volume 3, No 2, November 2014, hlm 106-214. Kementerian Kesehatan
Surakarta Jurusan Kebidanan
(PSP)
remaja dengan kejadian depresi pasca melahirkan pada ibu pasca melahirkan
3. Penelitian ini dapat memberi manfaat berupa informasi terkait depresi pasca
dasar untuk melakukan deteksi dini faktor risiko kejadian depresi pasca
4. Penelitian ini akan berlangsung ±7 menit yang akan dilakukan sebelum ibu
kompensasi kepada Anda berupa tempat tissue. Sampel penelitian yaitu ibu
pasca melahirkan yang datang ke poli kandungan untuk control yang akan
pihak rumah sakit mengizinkan untuk penelitian ini. Selain hal tersebut,
menunggu waktu untuk dipanggil petugas kesehatan. Penelitian ini tidak akan
6. Keuntungan yang Ibu peroleh dalam keikutsertaan Ibu pada penelitian ini
adalah dapat memberi informasi terkait depresi postpartum atau depresi pasca
7. Seandainya Ibu tidak menyetujui cara ini maka Ibu dapat memilih cara lain
8. Nama dan jati diri Anda akan tetap dirahasiakan, bila ada hal-hal yang belum
08562927208.
Peneliti,
Dika Ardiana
PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa saya telah
mendapatkan penjelasan secara rinci dan telah mengerti mengenai penelitian yang
akan dilakukan oleh Dika Ardiana dengan judul “ Hubungan Antara Kehamilan
Nama : ………………………………………
Alamat : ………………………………………
sanksi apapun
Wonosari,………………….2016
(……………………….) (……………………….)
Mengetahui,
(Dika Ardiana)
Kode Responden
KUESIONER A
Petunjuk pengisian:
Lingkari salah satu jawaban sesuai pilihan Ibu pada pertanyaan dibawah ini. Pada
kolom sebelah kanan (tertulis: diisi oleh petugas), Ibu tidak perlu mengisi apapun.
KUESIONER B
Tanggal Persalinan :
No. Telepon :
__________________________________________________________________
Sebagaimana kehamilan atau proses persalinan yang baru Anda alami, kami ingin
mengetahui bagaimana perasaan Anda saat ini. Mohon memilih jawaban yang
Arti jawaban diatas : “Saya merasa tidak terlalu sering bahagia dalam satu
c. Tidak banyak
a. Sebanyak sebelumnya
3. *Saya menyalahkan diri saya sendiri saat sesuatu terjadi tidak sebagaimana
mestinya
b. Ya, kadang-kadang
4. Saya merasa cemas atau merasa khawatir tanpa alasan yang jelas
b. Jarang-jarang
c. Ya, kadang-kadang
b. Ya, kadang-kadang
b. Ya, kadang-kadang
b. Kadang-kadang
c. Jarang sekali
d. Tidak pernah
A. Analisis Bivariat
Depresi
Total Count 13 67 80
Chi-Square Tests
N of Valid Casesb 80
a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 2,76.
N of Valid Cases 80
Depresi
Total Count 13 67 80
N of Valid Casesb 80
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 6,01.
Risk Estimate
N of Valid Cases 80
3. Tingkat Pendidikan dengan Kejadian Depresi Postpartum
Depresi
Total Count 13 67 80
Chi-Square Tests
N of Valid Casesb 80
a. 1 cells (25.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 4.39.
N of Valid Cases 80
Depresi
Total Count 13 67 80
N of Valid Casesb 80
a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 6.18.
Risk Estimate
N of Valid Cases 80
5. Status Perkawinan dengan Kejadian Depresi Postpartum
Depresi
Menikah Count 12 66 78
Total Count 13 67 80
Chi-Square Tests
N of Valid Casesb 80
a. 2 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is ,33.
N of Valid Cases 80
B. Analisis Multivariat