Serat (dalam bahasa Inggris : fiber) merupakan suatu jenis bahan yang
berupa potongan komponen yang membentuk jaringan memanjang yang
utuh. Contoh serat yang paling sering dijumpai ialah serat yang ada pada
kain.
Material ini sendiri terbilang sangat penting dalam hal ilmu biologi, baik itu
hewan ataupun tumbuhan yang menjadi pengikat di dalam tubuh. Manusia
sendiri menggunakan bahan serat ini untuk banyak hal, baik itu untuk
digunakan membuat tali, kain atau kertas.
Serat alami adalah serat yang bukan buatan ataupun rekayasa manusia. Ada yang berasal
dari selulosa tanaman, yang berupa serat kulit pohon, daun-daunan, buah, kayu atau serat
rumput. Contohnya : kain katun dan kain linen. Selain itu, ada yang berasal dari protein
binatang, yang berupa rambut, sutera atau wool. Kelebihan serat alami adalah lebih
ringan dan ramah lingkungan.
Serat alami dapat diperbarui, dapat didaur ulang serta dapat terbiodegradasi di lingkungan. Sifat
kain yang berasal dari serat alami adalah kuat, padat, mudah kusut, dan kuat terhadap panas
setrika.
Bahan-bahan yang terbuat dari serat tumbuh-tumbuhan memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1. Bila di bakar akan berbau seperti rambut atau kertas terbakar
2. Meninggalkan abu
3. Mudah kusut bila diremas
4. Mudah menyerap air
5. Mudah berjamur
6. Terasa hangat dan berserat saat diraba
Bahan-bahan dari hewan seperti sutera atau wool memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1. Bila di bakar akan berbau seperti tulang terbakar
2. Meninggalkan bundaran keras
3. Tidak mudah kusut bila diremas
4. Tidak mudah berjamur
5. Wol terasa hangat sedangkan sutera akan terasa dingin
Serat sintetis itu sendiri bisa diproduksi dengan murah dalam jumlah yang
cukup besar. Akan tetapi, serat alami mempunyai berbagai macam
kelebihan, terlebih dalam masalah kenyamanan saat digunakan.
1. Serat kapas
Ciri-ciri serat kapas yaitu berbentuk menggumpal, memiliki warna putih, lalu
dengan tekstur yang lembut. Teknik pengolahan serat kapas ini bisa dipintal menjadi
benang dan ditenun menjadi kain.
Serat ini menjadi bagian penting di industri tekstil. Produk tekstil yang dihasilkan dari
serat kapas biasa disebut sebagai katun, baik itu untuk benang ataupun kain. Bahan
tekstil dari serat kapas biasanya sedikit kaku, mudah kusut, mudah menyerap keringat,
mudah terbakar, dan riskan terhadap jamur.
4. Serat Jute
Serat Jute berasal dari kulit batang pohon yang digunakan untuk membuat karung. Jute sudah
dikenal sejak zaman Mesir Kuno, jute mempunyai kekuatan dan kilau sedang.
5. Serat Flax
Serat Flax berasal dari batang linum usitatissimun. Serat Flax ini biasa disebut dengan nama
linen.
Jenis sutra yang paling umum adalah sutra dari kepompong yang dihasilkan lava ulat
sutra murbei yang diternak. Serat sutra ini bagus dijadikan kain, karena lembut, tidak
mudah kusut, sangat halus, daya tahannya tinggi, tahan terhadap cahaya matahari, daya
serapnya bagus, tidak mudah berjamur.
2. Serat wol
Ciri-ciri serat wol yaitu keriting dan cukup kuat, lalu memiliki bentuk menyerupai
benang jika sudah dipintal. Serat ini memiliki warna putih dengan tekstur yang
lembut. Teknik pengolahan serat wol bisa dipintal, dirajut, dan ditenun.
Serat ini dapat diperoleh dari rambut hewan keluarga Caprinae, misalnya domba dan
kambing. Serat wol ini tidak berkilau, memiliki elastisitas tinggi, dan memiliki daya
tahan
terhadap panas yang cukup, dan tahan terhadap jamur.
3. Serat kelinci
Ciri-ciri serat kelinci yaitu rada keriting dan cukup kuat, lalu memiliki bentuk
menyerupai
benang jika sudah dipintal. Serat ini memiliki warna putih dengan tekstur yang lembut.
Teknik pengolahan serat kelinci dipintal.
4. Serat alpaca
Ciri-ciri serat alpaka yaitu rada keriting dan kuat, memiliki bentuk menyerupai benang
jika sudah dipintal. Serat ini memiliki warna putih, coklat, kekuningan dan tampak
berkilau, lalu dengan tekstur yang lembut. Teknik pengolahan serat alpaca biasanya
digunakan untuk membuat barang rajutan dan jahitan seperti serat wol.
5. Serat unta
Ciri-ciri serat unta yaitu rada keriting dan kuat, lalu memiliki bentuk menyerupai benang
jika sudah dipintal. Serat ini memiliki warna putih, coklat, dan juga kekuningan, lalu
dengan tekstur yang lembut. Teknik pengolahan serat unta bisa dipintal.
Serat campuran
Kombinasi dari dua atau lebih serat yang berbeda. Biasanya serat yang
menampilkan presentase yang tinggi yang mendominasi bahannya. Namun
suatu campuran yang tepat akan menunjukkan keseluruhan dari mutu yang
diinginkan.
AgoesP13