Anda di halaman 1dari 1

Pertemuan 48

Bacalah teks eksplanasi di bawah ini dan jawablah pertanyaannya!


Kirim jawabannya saja!
Terjadinya Siang dan Malam

Setiap hari kita mengalami perputaran waktu siang dan malam. Bumi mengalami masa terang dan gelap
dalam waktu tertentu. Manusia menjalankan aktivitas setiap hari pada waktu-waktu tersebut, mulai terbit hingga
terbenamnya matahari. Perputaran waktu tresebut bagi manusia adalah bagian dari perjalanan hidup di Bumi.
Namun, banyak manusia yang tidak mau tahu tentang proses alami terjadinya perputaran waktu tersebut. Lalu,
bagaimana sebenarnya peristiwa siang dan malam bisa terjadi?

Bumi merupakan salah satu planet yang terdapat dalam tata surya. Bumi melalukana dua perputaran
sekaligus, yaitu berputar mengelilingi Matahari dan berputar pada porosnya. Bumi mengelilingi Matahari dalam
satu putaran memerlukan waktu 365,14 hari atau kurang lebih satu tahun. Berkaitan dengan Matahari, Bumi
berputar pada porosnya dalam satu putaran memerlukan waktu sekitar 24 jam. Waktu tersebut jugadisebut satu
hari bagi manusia. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya waktu siang dan malam di Bumi.

Selama 24 jam waktu Bumi berputar mengitari porosnya, ada kalanya sebagian wajah Bumi berhadapan
dengan Matahari. Pada saat itulah bagian wajah Bumi mengalami peristiwa siang. Seiring dengan perputaran,
wajah Bumi yang semula berhadapan dengan Matahari, kemudian berbalik dan membelakangi Matahari
sehingga sisi wajah Bumi tersebut tidak disinari Matahari. Dengan demikian, bagian bumi tersebut mengalami
peristiwa malam.

Ada pula hal menarik pada perputaran Bumi tersebut. Manusia yang hidup di wilayah ekuator atau garis
imajiner yang membelah bagian Utara dan Selatan Bumi mengalami panjang waktu siang dan malam hamper
sama, yaitu rata-rata 12 jam. Berbagai lokasi di Bumi pada umumnya disinari matahari selama 12 jam per hari.
Namun, di tempat-tempat tertentu, panjang siang dan malam pada waktu tertentu di sepanjang tahun berbeda.
Ada kalanya suatu tempat di bagian Utara dan Selatan garis ekuator mengalami waktu siang atau malam yang
lebih panjang.

Perbedaan panjang waktu siang dan mala mini juga disebabkan berputarnya Bumi terhadap Matahari
(revolusi). Hal yang perlu kita ketahui adalah poros atau sumbu Bumi ternyata memiliki kemiringan 23,50
terhadap Matahari. Kemiringan poros bumi ini tidak hanya menyebabkan waktu siang atau malam yang lebih
panjang di wilayah tertentu, tetapi juga berpengaruh pada terjadinya perubahan musim (panas, dingin, gugur, dan
semi) di Bumi, terutama di wilayah yang berjauhan dengan garis ekuator. Begitulah proses alamiah terjadinya
siang dan malam yang selalu kita rasakan dan alami setiap hari.

Jawablah pertanyaan di bawah in!

1. Apa yang menyebabkan terjadinya siang dan malam?

2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan Bumi untuk menyelesaikan perputaran pada porosnya?

3. Berapakah kemiringan Bumi terhadap Matahari?

4. Apa yang menyebabkan perbedaan panjang waktu siang dan malam di wilayah tertentu pada waktu tertentu
sepanjang tahun?

5. Jelaskan kembali proses terjadinya siang dan malam menggunakan bahasamu sendiri!

Anda mungkin juga menyukai