SOAL DAN PEMBAHASAN

MATERI : OPTIK

1. Perhatikan gambar jalannya sinar pembentukan bayangan pada mikroskop berikut!

Jarak lensa obyektif dan lensa okuler dari mikroskop tersebut adalah. . . .

A. 20 cm
B. 24 cm
C. 25 cm
D. 27 cm
E. 29 cm

Pembahasan

Diketahui dari gambar :

sob = 2 cm

fob = 1,8 cm

fok = 6 cm
 Menentukan jarak bayangan lensa obyektif :

Menentukan jarak lensa obyektif dan lensa okuler :

Jadi, jawabannya adalah B yaitu 24 cm.

2. Seberkas sinar monokromatik AB dijatuhkan tegak lurus pada salah satu prisma
siku-siku yang sudut puncaknya 30o dan indeks biasnya 1,5.
Di titik C sinar akan. . . .

A. dibiaskan dengan sudut bias > 30o

B. dibiaskan dengan sudut bias < 30o
C. dipantulkan dan dibiaskan
D. dipantulkan sempurna
E. dipantulkan ke arah A

Pembahasan :

Perhatikan gambar!

Diketahui:

ᵦ = 30o
i1 = r1 = 90o
i1= 90 - (90 - ) ᵦ
nudara =1

nprisma = 1,5
 Menentukan r2 :

Hukum Snellius dalam pembiasan :

nprisma sin i2 = nudara sin r2

1,5 sin 30◦ = 1 sin r2

sin r2 =

r2 = 48,59 atau r2 > 30◦

Jawaban = A. Dibiaskan dengan sudut bias > 30o

3. Terdapat dua lensa plan konveks sejenis. Bila sebuah benda diletakkan 20 cm di kiri
salah satu lensa plan konveks tersebut, maka terbentuk bayangan 40 cm di kanan
lensa plan konveks tersebut (lihat gambar).

20 cm
Kemudian kedua lensa plan konveks disusun bersentuhan sehingga membentuk
sebuah lensa bikonveks. Jika benda berada 20 cm di kiri lensa bikonveks tersebut,
letak bayangan yang terbentuk adalah ..........

A. 6,7 cm di kanan lensa

B. 10 cm di kanan lensa
C. 20 cm dikanan lensa
D. 80 cm di kanan lensa
E. 80 di kiri lensa

Pembahasan :

Maka, jawaban yang benar adalah B. 10 cm di kanan lensa.

4. Sebuah mikroksop disusun dari dua lensa positif. Lensa objektif dan lensa okuler
masing-masing memiliki jarak fokus 3 cm dan 10 cm. Jika sebuah benda
ditempatkan 3,5 cm di depan lensa objektif, maka tentukan perbesaran dan panjang
mikroskop untuk mata tidak berakomodasi!

A. M = 15 kali dan L = 31 cm
B. M = 12 kali dan L = 31 cm
C. M = 10 kali dan L = 15 cm
D. M = 10 kali dan L = 10 cm
E. M = 8 kali dan L = 10 cm

Pembahasan :

Diketahui:
fob = 3 cm
fok = 10 cm
Sob = 3,5 cm

Dari sob dan fob dapat ditentukan jarak bayangan lensa objektif :

Pada saat mata tidak berakomodasi, maka perbesaran total mikroskop adalah :
 Dan panjang mikroskop pada mata tidak berakomodasi adalah :

Maka, jawabannya adalah A. M = 15 kali dan L = 31 cm.

5. Seorang bermata normal menggunakan teropong bintang untuk mengamati sebuah

obyek. Panjang teropong bintang tersebut adalah 200 cm. Perbesaran total teropong
bintang adalah 40 kali. Hitunglah panjang fokus lensa okuler (fok) dan panjang
fokus lensa obyektif (fob) !

A. fok = 2 cm dan fob = 180,2 cm

B. fok = 3,4 cm dan fob = 192,2 cm

C. fok = 4,88 cm dan fob = 195,2 cm

D. fok = 5,2 cm dan fob = 196 cm

E. fok = 6 cm dan fob = 198 cm

Pembahasan :

Diketahui :
d = 200 cm
M = 40 kali

fok…..?
fob……?

Panjang teropong bintang untuk mata yang normal :

d = fob + fok
200 = fob + fok

fob = 200 - fok …………….. (1)

Rumus perbesaran untuk mata yang normal :

fob
M
fok
fob
40
fok

fob = 40 fok …………….. (2)

Subsitusikan f pada persamaan 1 ke persamaan 2 :

ob
fob = 40 fok

200 - fok = 40 fok

fok = 200 / 41
fok = 4,88 cm
f = 40 fok
ob

f = 40 (4,88)
ob

fob = 195,2 cm
Maka, jawaban yang benar adalah C. fok = 4,88 cm dan fob = 195,2 cm.
6. Sebuah teropong panggung dipakai untuk melihat bintang yang menghasilkan
perbesaran 6 kali. Jarak lensa objektif dan okulernya 30 cm. Teropong tersebut
digunakan dengan mata tak berakomodasi. Tentukanlah jarak fokus lensa
okulernya!

A. 2 cm
B. 3 cm
C. 4 cm
D. 5 cm
E. 6 cm

Pembahasan :

Diketahui:
M = 6 kali
d = 30 cm

fok ?

Misalkan fok = −a (lensa cekung).

Maka perbesaran teropong adalah sebagai berikut :
Maka, jawaban yang benar adalah E. 6 cm