KERANGKA DESAIN IT

IMPLEMENTASI K-MEANS CLUSTERING PADA PENGELOMPOKAN

ARMADA KENDARAAN TRUK BERDASARKAN PRODUKTIVITAS

MATA KULIAH METODOLOGI PENELITIAN TEKNOLOGI INFORMASI

Dosen Pengampu
Prof. Dr. Iskandar Fitri S.T., M.T.

Disusun Oleh:
Aceng Sypriyadi
173112700620157

SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
UNIVERSITAS NASIONAL
2021
 KATA PENGANTAR

Dengan mengucap Alhamdulillah, puji beserta syukur penulis panjatkan

kehadirat Allah SWT sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas pembuatan
makalah mengenai Konsep/Kerangka Desain IT dengan judul Implementasi K-
Means Clustering Pada Pengelompokan Armada Kendaraan Truk Berdasarkan
Produktivitas ini dapat terselesaikan tepat waktu .

Makalah ini telah berhasil disusun oleh penulis bukan tanpa kendala. Namun
dengan penuh kesabaran , ketekunan, dan keyakinan serta berkat pertolongan dari
Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan tepat waktu.

Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada seluruh

pihak yang telah membantu dan mengarahkan dalam pembuatan makalah ini terutama
kepada Prof.Dr.Iskandar Fitri S.T.,M.T., selaku dosen pengampu mata kuliah
Metodologi Penelitian Teknologi Informasi yang telah memberikan tugas ini
sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi
yang penulis tekuni .
Penulis menyadari, makalah yang penulis susun ini masih banyak kekurangan.
Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
berbagai pihak demi kemajuan selanjutnya kearah yang lebih baik lagi.Terimkasih

i
                                                                                    Jakarta, 24 Juli 2021

Aceng Supriyadi

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................................. i

DAFTAR ISI.............................................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang........................................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah................................................................................... 1

1.3 Tujuan Penulisan..................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN........................................................................................ 2

2.1 Kelebihan dan Kekurangan Desain IT Sebelumnya .............................. 2

2.2 Modifikasi Design IT.............................................................................. 5

BAB III PENUTUP ................................................................................................. 6

3.1 Kesimpulan.............................................................................................. 6

3.2 Saran........................................................................................................ 6

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................ 7
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Armada kendaraan merupakan aset paling utama dalam bisnis di bidang
jasa transportasi . Kinerja armada sangat berpengaruh terhadap pencapaian
omzet perusahaan sehingga produktivitas armada mengambil peranan paling
penting terhadap kemajuan bisnis perusahaan .Evaluasi terhadap kinerja dari
setiap armada yang beroperasi harus dilakukan secara cepat, akurat dan efektif
demi kelancaran bisnis perusahaan dan supaya setiap armada dapat mencapai
tingkat produktivitas kerjanya secara maksimal.

PT Lintas Harapan Mandiri sebagai salah satu perusahaan penyedia jasa

transportasi khusus untuk jenis kendaraan truck yang kegiatan bisnisnya ialah
melakukan pengiriman bahan baku material pembuatan semen dari lokasi
pemuatan menuju lokasi pembongkaran .Namun untuk proses evaluasi terhadap
kinerja armadanya yang sudah berjalan masih belum sepenuhnya dilakukan
secara maksimal serta belum mencapai tingkat akurasi terbaik di dalam
menentukan unit armada mana saja yang memiliki kinerja terbaik, sedang dan
kinerja buruk karena proses perhitungan masih bersifat manual dengan teknik
sederhana yaitu hanya dengan melakukan pemeringkatan terhadap unit armada
berdasarkan pendapatan setiap armada dikurangi dengan masing masing biaya
perbaikan nya .Proses seperti itu memerlukan waktu yang lama , proses yang
rumit dan butuh ketelitian tinggi dalam pengolahan data nya.

Berdasarkan permasalahan yang dihadapi maka sudah seharusnya ada

pemanfaatan teknik pengelompokan armada berdasarkan kinerjanya dengan
teknik perhitungan yang tepat dan memanfaatkan teknologi informasi yang
berkembang pesat saat ini. salah satunya teknik perhitungan yang tepat untuk
mengatasi pernasalahan yang di hadapi ialah dengan memanfaatkan teknik data
mining metode clustering yang di implentasikan pada aplikasi berbasis web.
Perhitungan dengan cara sederhana yang berjalan saat ini sudah dapat melihat
hasil berupa unit armada dari pemeringkatan tertinggi ke rendah namun belum
dapat di lakukan pengelompokan berdasarkan tingkat produktivitas nya secara
cepat dan akurat .

Selain itu hasil perhitungan manual hanya dapat mengevaluasi kinerja

setiap armada berdasarkan terhadap pendapatan yang diterima unit dikurangi
dengan biaya yang dikeluarkan nya saja, hal ini tentu dirasa dan dinilai belum
cukup efektif karena tidak diikutsertakannya variabel lain seperti total jarak
tempuh, total beban muatan dan banyaknya pengiriman karena setiap rute
pengiriman berbeda tarif yang dibayarkan oleh customer serta berbeda
maksimal muatan yang dapat diangkut, karena kemungkinan bisa saja terjadi
meskipun pendapatan unit armada paling tertinggi tetapi total pengiriman dan
jumlah muatan yang diangkut bisa saja lebih rendah atau sebaliknya jumlah
pengiriman nya tinggi namun secara omzet pendapatan nya rendah karena
rendahnya tarif yang di terima.

Untuk itu agar perusahaan mendapatkan gambaran jelas dan akurat dari
setiap unit armada yang beroperasi terkait produktivitas kerjanya maka
perhitungan secara sederhana dan masih bersifat manual yang membutuhkan
waktu lama dalam pengolahan nya harus dicarikan solusi. Hal ini perlu
dilakukan dalam rangka menghadapi ketatnya persaingan bisnis dan untuk
menjaga loyalitas kepada para pelanggan, sehingga perusahaan dapat
mengambil keputusan yang tepat dalam menentukan strategi bisnis[1] salah
satu nya dengan mengevaluasi terhadap kinerja armada berdasarkan tingkat
produktivitasnya

2
 Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk melakukan evaluasi
terhadap kinerja armada demi terpenuhinya target perusahaan ialah dengan
memanfaatkan data-data yang telah ada di dalam database perusahaan
termasuk histori transaksi pengiriman pada periode sebelumnya yang sudah
berjalan. kemudian dilakukan analisa dan pengolahahan data dengan
menggunakan teknik Clustering dalam Data Mining [2]. Hasil pengolahan
dengan Data Mining berupa sebuah pengetahuan (knowledge) baru yaitu
pengelompokan data armada yang mengacu terhadap variable yang di gunakan
, sehingga terbentuklah kelompok armada sesuai tingkat produktivitasnya .
Teknik ini sangat berguna bagi perusahaan karena dapat mem-berikan
informasi untuk dapat mengevaluasi terhadap kinerja armada secara maksimal .
Selain itu waktu yang diperlukan untuk melakukan pengolahan datapun sangat
cepat dan hasil yang di peroleh pun lebih akurat melalui pemanfaatan aplikasi
berbasis web yang di pakai .Sehingga perusahaan dapat mengambil keputusan
secara cepat dan tepat pula untuk dapat memberikan loyalitas terbaik kepada
pelanggan dan menjadikan perusahaan lebih kompetitif serta dapat
memaksimalkan omzet yang dicapai

Berdasarkan permasalahan yang dihadapi maka sudah seharusnya ada

pemanfaatan teknik pengelompokan armada berdasarkan kinerjanya dengan
teknik perhitungan yang tepat dan memanfaatkan teknologi informasi yang
berkembang pesat saat ini. salah satunya teknik perhitungan yang tepat untuk
mengatasi pernasalahan yang di hadapi ialah dengan memanfaatkan teknik data
mining metode clustering yang di impelntasikan pada aplikasi berbasis web .
Perhitungan dengan cara sederhana yang berjalan saat ini sudah dapat melihat
hasil berupa unit armada dari pemeringkatan tertinggi ke rendah namun belum
dapat di lakukan pengelompokan berdasarkan tingkat produktivitas nya secara
cepat dan akurat .

3
 Selain itu hasil perhitungan manual yang hanya dapat mengevaluasi
kinerja setiap armada berdasarkan terhadap pendapatan yang diterima unit
dikurangi dengan biaya yang dikeluarkan nya saja dinilai belum efektif karena
tidak di ikutsertakannya varaibel lain seperti total jarak tempuh , total beban
muatan dan banyaknya pengiriman karena setiap rute pengiriman berbeda tarif
yang dibayarkan oleh customer serta berbeda maksimal muatan yang dapat
diangkut.Karena kemungkinan bisa saja terjadi meskipun pendapatan unit
armada paling terringgi tetapi total pengiriman dan jumlah muatan yang
diangkut bisa saja lebih rendah atau sebaliknya jumlah pengiriman nya tinggi
namun secara omzet pendapatan nya rendah karena rendahnya tariff yang di
terima.

Untuk itu agar perusahaan mendapatkan gambaran jelas dan akurat dari
setiap unit armada yang beroperasi terkait produktivitas kerjanya. maka
perhitungan secara sederhana dan masih bersifat manual yang menghabiskan
waktu lama dalam pengolahan nya harus dicarikan solusi. Hal ini dilakukan
dalam rangka menghadapi ketatnya persaingan bisnis dan untuk menjaga
loyalitas kepada para pelanggan, sehingga perusahaan dapat mengambil
keputusan yang tepat dalam menentukan strategi bisnis[1] salah satu nya
dengan mengevaluasi terhadap kinerja armada berdasarkan tingkat
produktivitasnya

Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk melakukan evaluasi

terhadap kinerja armada demi terpenuhinya target perusahaan ialah dengan
memanfaatkan data-data yang telah ada di dalam database perusahaan
termasuk histori transaksi pengiriman pada periode sebelumnya yang sudah
berjalan. kemudian dilakukan analisa dan pengolahahan data dengan
menggunakan teknik Clustering dalam Data Mining [2]. Hasil pengolahan
dengan Data Mining berupa sebuah pengetahuan (knowledge) baru yaitu
pengelompokan data armada yang mengacu terhadap variable yang di gunakan

4
 , sehingga terbentuklah kelompok armada sesuai tingkat produktivitasnya .
Teknik ini sangat berguna bagi perusahaan karena dapat mem-berikan
informasi untuk dapat mengevaluasi terhadap kinerja armada secara maksimal .
Selain itu waktu yang diperlukan untuk melakukan pengolahan datapun sangat
cepat dan hasil yang di peroleh pun lebih akurat melalui pemanfaatan aplikasi
berbasis web yang di pakai .Sehingga perusahaan dapat mengambil keputusan
secara cepat dan tepat pula untuk dapat memberikan loyalitas terbaik kepada
pelanggan dan menjadikan perusahaan lebih kompetitif serta dapat
memaksimalkan omzet yang dicapai.

1.2 Rumusan Masalah

 Apa sajakah kelebihan dan kekurangan dari implementasi metode clustering
pada design program atau aplikasi berbasis IT dalam penelitian penelitian
sebelumnya?
 Bagaimanakah modifikasi design program aplikasi IT yang akan dilakukan
pada pengelompokan data kendaraan menggunakan algoritma K-Means
mangacu dari penelitian sebelumnya?

1.3 Tujuan Penulisan

 Untuk mengindentifikasi dan memetakan kelebihan dan kekurangan dari
spesifikasi fitur, algoritma, dan menu pada design atau aplikasi IT dalam
penelitian terkait data mining clustering sebelumnya.
 Untuk menemukan keterbaruan dan melakukan modifikasi pada desain IT
terkait Aplikasi Pengelompokan armada kendaraan menggunakan
implementasi algoritma K-Means Clustering

5
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Kelebihan dan Kekurangan Design IT Sebelumnya

Setiap Penelitian di bidang IT tentunya ada tahapan-tahapan yang harus
dilakukan secara berurutan dari mulai menentukan tema sampai selesai salah
satu nya tahapan yang ada adalah tahapan melakukan Desain IT di dalam tahap
perancangan tentunya Setiap design IT dari penelitian sebelumnya memiliki
kekurangan dan kelebihan masing – masing, sehingga pada pembahasan kali ini
akan dipaparkan masing masing kekurangan dan kelebihan dari setiap design
yang ada di setiap penelitian sebelum nya Pada kali ini sumber datanya
mengambil dari 5 jurnal yang berbeda dengan tema dan pembahasan dan
aplikasi yang sama terkait Aplikasi Penggajian , berikut adalah 5 Judul Jurnal
terlampir di dalam Tabel 1.
Table 1. Studi Literatur pada penelitian terdahulu

NOMOR JUDUL
1 APLIKASI PENGGAJIAN BERBASIS WEB PT TIRTA
SUKSES PERKASA[1]
2 SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN
BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK
LARAVEL[2]
3 SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN
BERBASIS WEB PADA BADAN MUSYAWARAH
WARGA DELATIONS TANGERANG SELATAN[3]
4 SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN
BERBASIS DESKTOP[4]
5 PERANCANGAN APLIKASI GAJI KARYAWAN PADA
PT PP SUMATERA INDONESIA Tbk. GUNUNG
MALAYU ESTATE-KABUPATEN ASAHAN[5]

6
 Berdasarkan 5 Penelitian sebelumnya yang masing masing judul dari
setiap penelitian tertera pada table 1. diatas yang diambil dari berbagai
sumber ini akan di gunakan sebagai bahan referensi dalam merancang atau
modifikasi desain IT dalam pembuatan Aplikasi Penggajian yang hendak di
buat agar nantinya design modifikasi yang akan dibuat menjadi lebih
sempurna dari design penelitian sebelumnya sehingga kekurangan-
kekurangan pada sebelumnya disempurnakan pada design IT yang sekarang
akan di buat .
Berikut ini merupakan Tabel 2 yang berisi Perbandingan Desain /
Kerangka IT fitur / menu dari ke 5 jurnal penelitian sebelum yang table nya
di Sesuaikan dengan urutan No Judul pada Tabel 1 diatas

Table 2. Perbandingan Desain /Fitur/Menu aplikasi penelitian terdahulu

Desain/Fitur/Menu Judul 1 Judul 2 Judul 3 Judul 4 Judul 5

1.Halaman Login     

2.Data User X X   

3. Data Karyawan     

4.Data Jabatan     X

5.Data Department  X X X X
6.Data Tunjangan   X X X
7. Data Absen    X 
8.Data Lembur  X  X 
9.Data Cuti  X X  X
10. Data Potongan X X X  X

7
 11.Hitung Penggajian     
12.Hitung Jurnal X X  X X
13.Laporan Penggajian     
14.Cetak Laporan Hasil
    
Penghitungan Gaji
15.Convert Ke
Format /Extensi
X X  X X
Dokumen Lain
( Pdf/Word)

Berdasarkan tabel 2 diatas terdapat tanda ceklis () dan tanda silang
(X) pada kolom tertentu sesuai dengan keterangan di fitur/desain dan di header
kolom judul penelitian. kolom yang di beri tanda ceklis() artinya terdapat
menu/desain pada aplikasi penelitian sesuai judul yang di maksud dan yang di
beri tanda silang (X) artinya menu / desain yang di maksud tidak terdapat atau
tidak ada pada aplikasi atau penelitian sesuai kolom judul tersebut . maka
berdasarkan table 2 tersebut dapat terlihat perbedaan masing masing fitur /
desain dari setiap penelitian sebelumnya yang merupakan kelebihan dan
kekurangan dari fitur fitur atau desain yang di sajikan sehingga menjadikan
pembeda antara penelitian satu dengan yang lain. Kelebihan dan kekurangan
inilah yang akan dijadikan masukan dalam memodifikasi desain IT pada
penelitian berikutnya.
2.2 Modifikasi Design
Berdasarkan data – data yang sudah diperoleh dari design penelitian
sebelumnya diatas, maka dapat diambil sebuah kesimpulan mana saja fitur/
desain yang seharus dimasukan atau dibuat ulang dan mana yang seharusnya di
tambahkan maka, hasil modifikasinya akan dituangkan dalam bentuk table 3
berikut ini .
Table 3. Modifikasi dan Tambahan Desain /Fitur/Menu pada penelitian ini

Default fitur tetap ada Halaman Desain Login

8
 Halaman DesainUser
Halaman Desain Karyawan
Halaman Desain Jabatan
Halaman Desain Tunjangan
Halaman Desain Absen
Halaman Desain Lembur
Halaman Hitung Gaji
Halaman Laporan Penggajian
Halaman Cetak Laporan Penggajian
Modifikasi / Tambahan Halaman Desain Departemen
Halaman Desain Cuti
Halaman Desain Potongan
Halaman Desain Jurnal Besar( Keuangan)
Fitur Ubah Format/Extensi Ke Dokumen lain

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan data yang penulis peroleh dari 5 jurnal penelitian
sebelumnya bahwa setiap fitur dan menu atau desain program IT masing
masing memiliki kekurangan dan kelebihan, sehingga pada makalah ini telah
dilakukan perencanaan berupa ide terkait modifikasi konsep desain IT terbaru
yang mengacu terhadap referensi 5 jurnal penelitan tersebut sebagai upaya
penyempurnaaan dari penelitian sebelumnya sehingga dapat membantu
mempermudah pihak terkait di Instansi atau Perusahaan dalam mengelola
penggajian karyawan.

3.2 Saran

9
 Penulis menyadari bhawa dalam penyusunan makalah ini tidak terlepas
dari kesalahan dan kekeliruan baik susunan maupun isi makalah tersebut. Oleh
karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
berbagai pihak guna perbaikan penulisan makalah selanjutnya.

10
 DAFTAR PUSTAKA
.

[1] L. K. Sari and J. Permadi, “Aplikasi Penggajian Berbasis Web PT. Tirta
Sukses Perkasa,” Jurnal Sains dan Informatika, vol. 4, no. 1, 2018.

[2] R. Gustina and H. Leidiyana, “SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN

KARYAWAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK
LARAVEL,” JSiI (Jurnal Sistem Informasi), vol. 7, no. 1, 2020.

[3] Mulyadi, S. Yuningsih, A. B. Hikmah, R. Ishak, and I. D. Lesmono, “Sistem

Informasi Penggajian Karyawan Berbasis Web Pada Badan Musyawarah
Warga Delatinos Tangerang Selatan,” IJCIT (Indonesian Journal on Computer
and Information Technology), vol. 4, no. 1, 2019.

[4] I. Wignyowiyoto and S. Rofiah, “Sistem informasi penggajian karyawan

berbasis desktop,” Bina Insani ICT Journal, vol. 4, no. 2, 2017.

[5] A. Widarma and H. Kumala, “PERANCANGAN APLIKASI GAJI

KARYAWAN PADA PT. PP LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk.
GUNUNG MALAYU ESTATE - KABUPATEN ASAHAN,” JURNAL
TEKNOLOGI INFORMASI, vol. 1, no. 2, 2018.

11