Anda di halaman 1dari 4

TUGAS INDIVIDU

Latsar. Golongan III

Agenda 1
( Wawasan Kebangsaan Bela Negara, Kesiapsiagaan Bela Negara Dan Isu
Kontemporer ) ;

A. Nama Peserta : MARIA NINGSIH, S. Farm., Apt


B. NDH :5
C. Unit Kerja : UPT PUSKESMAS WONOASRI, KEC. WONOASRI
KAB. MADIUN
D. Jabatan : APOTEKER
E. Tupoksi :
a. Tugas Pokok :
1. Melaksanakan Pengelolaan Sediaan Farmasi dan
BMHP ( Bahan Medis Habis Pakai ) yang meliputi
Pemilihan, Perencanaan, Pengadaan, Penerimaan,
Penyimpanan, Pendistribusian, Pemusnahan,
Pengendalian dan Administrasi.
2. Melaksanakan Pelayanan Farmasi Klinik yang
meliputi Pengkajian Resep, Penelusuran riwayat
penggunaan obat, Rekonsiliasi obat, Pelayanan
Informasi Obat ( PIO ), Konseling, Visite, Pemantauan
Terapi Obat ( PTO ), Monitoring Efek Samping Obat
( MESO ) dan Dispensing Sediaan Sretil.
3. Melakukan Evaluasi terhadap Mutu Pelayanan
Kefarmasian yang meliputi nutu Pengelolaan Sediaan
Farmasi dan mutu Pelayanan Farmasi Klinik.
4. Berperan serta dalam upaya kesehatan promotif
dan preventif melalui program Gerakan Masyarakat
Cerdas Menggunakan Obat ( GEMA CERMAT ).
b. Fungsi :
Menurut Permenkes Nomor 43 Tahun 2019 tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat pasal 5, Puskesmas
memiliki fungsi :
a. Penyelenggaraan UKM ( Usaha Kesehatan
Masyarakat ) di tingkat pertama di wilayah
kerjanya, dan
b. Penyelenggaraan UKP ( Usaha Kesehatan
Perorangan ) di tingkat pertama di wilayah
kerjanya
Pada Pasal 9, Puskesmas juga dapat berfungsi sebagai
wahana pendidikan bidang kesehatan, wahana program
intersip, dan/ atau sebagai jejaring rumah sakit.
F. Isu Utama :
Belum maksimalnya terapi dan penggunan obat yang
tepat oleh pasien.
G. Masalah Pokok :
Rendahnya kepatuhan ( non coplience ) pasien dan
kurangnya pengetahuan tentang obat dan cara
penggunaannya.
H. Gagasan :
Peningkatan kepatuhan dan pengetahuan pasien tentang
obat serta cara penggunaannya dengan Smart
Counseling Card.

Tabel………

Keterkaitan Antara Kegiatan Dengan Materi Agenda 1

Total
Score Keterkaiatan Keg. Dg Materi Agenda 1
score
No Jenis Kegiatan Isu
Wasbang Kesiapsiagaan
Kontempore
Bela Negara Bela Negara
r
1 Melakukan koordinasi
dan konsultasi dengan
4 4 5 13
mentor terkait isu dan
gagasan yang dibuat
2 Membuat tim, 4 4 5 13
menyiapkan ruang
konseling, literatur, alat
bantu konseling, alat
dokumentasi konseling
dan alat komunikasi
( monitor pasien pasca
konseling )
3 Menyusun Rencana
Pelaksanaan
5 4 5 14
Konseling dan kartu
konseling obat
4 Melakukan koordinasi
dengan rekan tenaga
kesehatan lain ( dokter,
dokter gigi, perawat,
4 4 4 12
bidan, kesling, kesmas,
gizi dan programmer
kesehatan ) dalam
konseling obat
5 Melaksanakan kegiatan
konseling obat kepada 5 4 5 14
pasien
6 Melakukan evaluasi
5 4 3 12
kegiatan konseling obat

Keterangan :
1. Kolom Jenis Kegiatan diisi dengan rangkaian kegiatan yang sesuai judul
gagasan /ide peserta,secara tersistem /urut secara bertahap.
2. Kolom Score Keterkaitan Antara Kegiatan dng materi Agenda 1. Diisi dengan
angka berdasarkan skala Likert ( 1 – 5 ).
1 = Sangat tidak terkait
2 = Tidak terkait
3 = Cukup terkait
4 = Terkait
5 = Sangat terkait
Suatu misal Kegiatan A1 dg Wasbang dg 3 maka Keg.A1 cukup terkait dst.
3. Kolom Total Score ialah Total yang diperoleh dari Wasbang,Kesiapsiagaan
dan Isu Kontemporer.
4. Setelah kolom keterkaitan diisi rincian kegiatan dgn skala likert, maka peserta
diminta memberi simpulan tabel dimaksud.

Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat jenis kegiatan yang memiliki keterkaitan
yang paling erat dengan materi Agenda 1 ada 2 kegiatan. Kegiatan yang terkait
erat tersebut yaitu kegiatan nomor :
3. Menyusun Rencana Pelaksanaan Konseling dan form konseling obat dan nomor
5. Melaksanakan kegiatan konseling obat kepada pasien
Kedua kegiatan tersebut mendapatkan skor total teringgi yaitu 14

Berikut penjelasan keterkaitan kedua kegiatan tersebut dengan materi pada


Agenda 1 :

1. Wawasan Kebangsaan
Dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan konseling merupakan salah satu
tindakan tepat yang dapat dilakukan sebagai cara pandang seseorang sebagai
makluk sosial terhadap sesama manusia / masyarakat, sebagai Abdi Negara
( PNS ) yaitu pelayan rakyat dan masyarakat, sebagai seorang Apoteker
( PNS ) bidang kesehatan terutama terkait segala informasi mengani obat yang
dapat diberikan kepada masyarakat dan pasien pada khususnya.
2. Analisis Isu Kontemporer
Sebagai seorang PNS ( Pegawai Negeri Sipil ), Apoteker harus bisa
menganalisa dan menemukan solusi tentang isu terkini yang ada dilingkungan
kerjanya. Dalam menemukan solusi di puskesmas terkait belum maksimalnya
terapi dan penggunan obat yang tepat oleh pasien, Apoteker dapat
merencakanan dan melakukan kegiatan konseling obat terhadap pasien.
3. Kesiapsiagaan Bela Negara
Seorang Apoteker sebagai bagian dari Abdi Negara / PNS memiliki kesiap
siagaan bela Negara sesuai dengan profesinya dengan merencanakan dan
melaksanakan kegiatan konseling obat dengan baik dan bertanggungjawab
sebagai bentuk sikap Bela Negara bidang kesehatan khususnya.

Anda mungkin juga menyukai