TUGAS INDIVIDU MATERI PENGUATAN DAN PENDALAMAN AGENDA I

NAMA : DEWI RETNO WATI, A.Md.Keb

NIP : 198807142019022004
NOMOR ABSEN : A7.I.25
INSTANSI : UPT PUSKESMAS BELAT DINAS KESEHATAN KAB, KARIMUN

I. Wawasan Kebangsaan dan Nilai-Nilai Bela Negara

Pada sebuah kantor dalam ruangan pertemuan anda menemukan pajangan lambang
negara yang miring posisinya dan begitu juga ada bendera yang terletak sebelah kiri meja
pimpinan, bagaimana sikap dan tindakan anda terhadap kasus tersebut, apakah akan
diperbaiki sendiri atau melaporkannya kepada pimpinan, jelaskan.

Penjelasan :
Wawasan kebangsaan adalah cara pandang suatu bangsa dalam memahami diri
dan lingkungannya untuk mempertahankan dan meningkatkan eksistensi bangsa
tersebut. Jika konsep tersebut kita turunkan ke instansi (satuan kerja) tempat bertugas
maka wawasan kebangsaan disini dapat diartikan sebagai sudut pandang kita terhadap
satuan kerja dan lingkungannya untuk mempertahankan dan meningkatkan eksistensi
satuan kerja kita.
Yang saya lakukan jika menemukan pajangan lambang negara yang miring
posisinya dan begitu juga ada bendera yang terletak sebelah kiri meja pimpinan adalah
melaporkan terlebih dahulu kepada pimpinan agar tidak terjadi kesalahpahaman
dikemudian harinya, karena kita sebagai bawahan harus melaporkan dan menuruti
perintah atasan selagi itu adalah dalam konteks yang tidak menyalahi perundang-
undangan yang berlaku.
Setelah melaporkan kepada pimpinan, jika saya disuruh memperbaiki posisinya,
maka akan saya lakukan dengan memperbaiki posisi lambing yang miring dan
memindahkan posisi bendera ke sebalah kanan meja. Sebaliknya, jika memang kita
disuruh untuk membiarkannya dengan alasan satu dan lain hal, maka kita biarkan.
Misalnya karena posisi lambang negara yang tinggi maka pemimpin beranggapan karena
saya sebagai perempuan tidak dapat memperbaikinya, kemungkinan pimpinan akan
menyuruh orang lain yang memperbaikinya. Paling tidak kita telah melaporkan hal
tersebut kepada pimpinan
 Demikianlah penjelasan dari saya, semoga dapat di pertimbangkan oleh Bapak.
Terimakasih.