Kecepatan rencana
Kecepatan rencana adalah kecepatan yang dipilih untuk
keperluan perencanaan setiap bagian jalan raya seperti
tikungan, kemiringan jalan, jarak pandang dan lain-lain.
Kecepatan yang dipilih tersebut adalah kecepatan tertinggi
menerus dimana kendaraan dapat berjalan dengan aman.
KLASIFIKASI MENURUT MEDAN JALAN
5m
Kelandaian (%) = X 100%
200 m
= 2,5 %
95
PETA KONTUR
VOLUME RUAS
Sebagai pengukur jumlah dari arus lalu lintas digunakan
“Volume". Volume lalu lintas menunjukkan jumlah
kendaraan yang melintasi satu titik penampang jalan
dalam satu satuan waktu (hari, jam, menit)
Jarak pandangan henti adalah jarak yang ditempuh pengemudi untuk dapat
menghentikan kendaraannya. Guna memberikan keamanan pada pengemudi
kendaraan, maka pada setiap panjang jalan haruslah dipenuhi paling sedikit jarak
pandangan sepanjang jarak pandangan henti minimum
Jarak pandangan henti minimum adalah jarak yang ditempuh pengemudi untuk
menghentikan kendaraan yang bergerak setelah melihat adanya rintangan pada
lajur jalannya. Rintangan itu dilihat dari tempat duduk pengemudi dan setelah
menyadari adanya rintangan, pengemudi mengambil keputusan untuk berhenti
VR = Kecepatan rencana (Km/jam)
VR 2
( ) T = Waktu Tanggap, ditetapkan 2,5 detik
VR 3,6
Jh T g = percepatan gravitasi, ditetapkan 9,8
3,6 2.g.f m/det2
f = koefisien gesekan memanjang perkerasan
jalan aspal, ditetapkan 0.35-0.55
Persamaan di atas disederhanakan menjadi:
2
VR
Jh 0,694VR 0.004
f
Dapat juga dihitung dengan rumus:
V = 60 km/jam
L = - 0.05 % (jalan menurun) V = 60 km/jam
f = 0.35 L = + 0.05 % (jalan mendaki)
t = 2,5 detik f = 0.35
t = 2,5 detik
Hitung jarak pendang henti
Hitung jarak pendang henti
D = 88,9 m
D = 77,1 m
UKURAN KENDARAAN