Anda di halaman 1dari 9

 Kelebihan Demokrasi Liberal

DEMOKRASI  Kekurangan Demokrasi Liberal

LIBERAL : Pengertian, Definisi Demokrasi Liberal


Ciri Ciri, Kelebihan,
Kekurangan
December 15, 2018December 17, 2018 by Muthmainnah

Demokrasi Liberal – Saat ini, banyak Negara Negara di


dunia yang lebih menganut sistem demokrasi liberal. Hal
itu disebabkan karena sistem ini dianggap sebagai
sistem demokrasi yang paling demokratis dengan
berbagai keunggulan di dalamnya. Demokrasi liberal
sendiri juga sangat cocok untuk diterapkan di era yang
serba bebas dan milenial seperti sekarang ini. Demokrasi liberal merupakan suatu sistem dalam bidang
politik pemerintahan yang sangat memfokuskan diri
Berbicara mengenai demokrasi liberal, ada banyak kepada otonomi serta kebebasan dari individu untuk
komponen dan cakupannya. Mulai dari dasar demokrasi melakukan progress dan kemajuan masing-masing, serta
liberal, ciri demokrasi liberal hingga kelebihan dan adanya pelindungan dari sisi hukum dan peran dari
kekurangannya. Oleh karena itu, pada kesempatan kali Negara yang bisa dibilang terbatas. Maka, Negara tidak
ini akan diulas mengenai demokrasi liberal dan berbagai begitu memiliki kekuasaan untuk mengatur dan menekan
cakupannya. rakyatnya.

Daftar Isi Di dalam kamus Oxford diterangkan bahwa demokrasi


 Definisi Demokrasi Liberal liberal merupakan suatu sistem pemerintahan yang
 Sejarah Berkembangnya Demokrasi Liberal sangat demokratis yang di dalamnya hak-hak serta
 Prinsip Prinsip Demokrasi Liberal kebebasan dari tiap individu diakui secara hukum serta
 Ciri Ciri Demokrasi Liberal mendapatkan perlindungan dan kekuatan dari sisi
 Negara Negara yang Menganut Demokrasi Liberal politiknya dibatasi oleh konstitusi.
Demokrasi liberal menjadi suatu sistem politik yang kemudian memiliki keterkaitan yang cukup erat dengan
sangat mengedepankan aspek demokratis. Bentuknya sistem demokrasi liberal yang ada di era saat ini.
sangat representatif dan sangat identik dengan
perwakilan dari rakyat. Oleh karena itu, rakyat memiliki Karakteristik dari sistem monarki absolut adalah
peran yang cukup signifikan dalam demokrasi liberal. kekuasaan politik ada ditangan satu pemimpin. Dan
kepemimpinan tersebut berdasarkan kepada
Secara prinsip, demokrasi liberal dilakukan dengan kekrerabatan dan juga keturunan. Adapun kekuasaan
sangat bebas dan adil untuk pemilihan umum. Di dalam yang dimiliki tidak ada batasnya. Sehingga
sistem ini, pemilihan umum menggunakan keterlibatan memungkinkan seorang pemimpin Negara bertindak
dari partai-partai. Sehingga, setiap rakyat yang sudah sewenang-wenang kepada rakyatnya.
memiliki hak pilih dapat memilih pemimpinnya.
Adapun demokrasi liberal sendiri adalah sebuah bentuk
sistem baru yang melawan adanya sistem monarki
Sejarah Berkembangnya absolut tersebut. Awal kemunculan dari demokrasi liberal
Demokrasi Liberal ini adalah pada saat Abad Rasio datang dan ini
mendorong kemunculan doktrin politik baru oleh para
filsuf abad pencerahan. Adapun doktrin yan dicetuskan
sebagai wujud perlawanan adalah liberalisme.

Liberalisme merupakans ebuah ideology yang


mengarusutamakan kebebasan dan otonomi masing-
masing individu. Salah satu wujud dari faham liberal ini
adalah adanya kebebasan di dalam berfikir seperti
berfikir tentang sosial dan juga politik. Manusia pada
abad ini bebas untuk berfikir secara mandiri
menggunakan akal mereka sendiri.

Sejarah kemunculan demokrasi liberal sendiri dimulai Sedangkan untuk sistem monarki saat itu, manusia tidak
sejak era pencerahan. Sebelum era pencerahan muncul, memiliki kebebasan individu. Kemudian seiring
sistem dan doktrin politik yang menguasai berbagai berjalannya waktu, muncul gerakan revolusi Prancis yang
Negara saat itu adalah sistem monarki absolut. Sistem ini bermaksud menghapuskan sistem monarki yang
dominan. Sehingga diharapkan dengan bergulingnya
sistem monarki, kehidupan sosial dan politik manusia Demokrasi liberal memiliki beberapa prinsip utama. Di
menjadi lebih setara dan bebas serta muncul yang antaranya adalah prinsip kebebasan individu. Kebebasan
namanya keadilan. individu memang sangat penting di dalam demokrasi
liberal. Hal itu disebabkan karena kebebasan individu
Kemudian, sejak abad ke 19 dan abad ke 20, ada merupakan nilai dasar dari lahirnya manusia ke bumi ini.
berbagai gerakan revolusioner yang mampu mengubah Adanya kebebasan individu akan mendorong sikap kritis,
beberapa Negara Eropa dan Amerika menjadi Negara kreatif dan juga kaya inisiatif untuk kemajuan sebuah
dengan sistem demokrasi liberal. Akhirnya, sistem Negara.
monarki pun menjadi lenyap dan sebagiannya berubah
menjadi sistem monarki konstitusional. Jika kreatifitas manusia tidak ditekan sedemikian rupa
sebagaimana dalam sistem monarki, maka sistem
Sesudah runtuhnya Uni Soviet, doktrin demokrasi liberal pemerintahan juga akan semakin berkembang. Ide dari
akhirnya menjadi paham politik yang sangat dominan dan masyarakat juga akan semakin kaya dan mampu
menguasai. Bahkan, ada juga ilmuan yang menyatakan menjawab berbagai tantangan bangsa.
bahwa demokrasi liberal merupakan paham demokrasi
yang hari ini banyak dianut oleh Negara-negara dunia. Prinsip dari demokrasi liberal berikutnya adalah adanya
kontrak sosial. Kontrak sosial ini menurut seorang
ilmuwan bernama Michael Margolis merupakan sebuah
Prinsip Prinsip Demokrasi pandangan dari sisi politik yang terbilang liberal. Adanya
kontrak ini memberikan hak kepada warna Negara.
Liberal Selain itu, juga memberikan suatu pembenaran politis
untuk terbentuknya lembaga-lembaga  yang
mengedepankan sikap moderat dan adil.

Prinsip yang dianut oleh paham demokrasi liberal


berikutnya adalah prinsip masyarakat pasar bebas.
Dalam prinsip ini kehidupan setiap rakyat sangat
ditentukan oleh adanya negosiasi. Adanya berbagai
keputusan yang penting sangatlah ditentukan oleh pasar
yang menganut kebebasan. Contohnya di sektor
ekonomi dimana produk produk yang konsumtif
ditentukan oleh mekanisme pada pasar bebas.
Di dalam sistem demokrasi liberal ada yang namanya
Ciri Ciri Demokrasi Liberal perwakilan dari rakyat. Sehingga, rakyat atau
perwakilannya memiliki peran yang penting dalam
menjalankan sebuah Negara. Hal ini sekaligus dapat
membatasi para penguasa dari segi kekuatannya.
Sehingga, penguasa tidak akan bisa bertindak
sewenang-wenang menurut kehendaknya sendiri.

3. Adanya Pembatasan kekuasaan Penguasa


Sebagaimana ciri sebelumnya, karena adanya peran
rakyat dalam pemerintah. Maka kekuasaan penguasa
menjadi terbatas. Semua pengambilan keputusan harus
benar-benar berdasarkan kepada suara rakyat, bukan
Demokrasi liberal memiliki beberapa ciri-ciri jika suara penguasa.
diterapkan di dalam suatu pemerintahan. Berikut adalah
beberapa ciri dari demokrasi liberal. 4. Konsentrasi Kekuasaan Tidak Hanya Satu Titik
Saja
1. Paham yang Digunakan adalah Paham
Demokrasi Kekuasaan sebuah Negara di dalam sistem demokrasi
liberal tidak hanya berada pada satu titik saja. Melainkan
Ciri pertama dari demokrasi liberal adalah memakai beberapa titik. Hal ini memang relatif berbeda jika
paham demokrasi di dalam menjalankan pemerintahan. dibandingkan dengan pemerintahan presidensial yang
Paham demokrasi tersebut kemudian akan dituangkan ke fokus pemerintahannya ada pada satu titik. Adanya
dalam konstitusi yang digunakan. Sehingga hukum dapat konsentrasi kekuasaan yang tidak satu titik ini
berjalan dengan baik sesuai dengan paham demokrasi menjadikan pengambilan keputusan lebih lambat.
dan Undang Undang yang ada.
5. Pengambilan Keputusan Berdasarkan kepada
2. Terdapat Perwakilan Rakyat Mayoritas
Ciri lain dari demokrasi liberal adalah pengambilan suatu umum, baik itu pemilihan presiden atau badan legistalif
keputusan didasarkan kepada mayoritas. Sehingga, lainnya.
keputusan mayoritas tersebut harus diterima oleh semua
elemen. Dan tidak ada yang bisa menolak karena sudah
menjadi aturan yang demikian itu.
8. Pemimpin Dipilih oleh Rakyat
Ciri berikutnya dari demokrasi liberal adalah pemilihan
6. Fokus Kekuasaan Negara ada Pada Parlemen pemimpin dilakukan oleh rakyat. Setiap rakyat memiliki
hak untuk menentukan siapa pemimpin yang dipilih. Oleh
Selanjutnya, di dalam demokrasi liberal, fokus kekuasaan karena itu, ada peraturan tersendiri terkait hak pilih
Negara terdapat pada parlemennya. Sehingga, maju tersebut yang dituliskan di dalam Undang Undang.
tidaknya semua Negara juga tergantung kepada
parlemen. Bahkan, berdirinya hukum pun juga tergantung
bagaimana parlemen menjalankan kekuasaan di Negara
9. Adanya Kebebasan Memeluk Agama dan
ini. Kepercayaan
Ciri berikutnya dari demokrasi liberal adalah kebebasan
7. Adanya Sistem Voting untuk Pengambilan memeluk agama dan kepercayaan bagi masing-masing
Keputusan individu. Oleh karena itu, Negara yang menganut sistem
demokrasi ini tidak mungkin akan menjadikan agama
Untuk pengambilan keputusan, sistem yang dipakai sebagai dasar Negara.
dalam demokrasi liberal adalah sistem voting. Yang
dimaksud dalam sistem voting adalah bagaimana sebuah
pemilihan diambil suara yang paling banyak. Contoh Negara Negara yang Menganut
nyata dari sistem voting adalah pemilu atau pemilihan
Demokrasi Liberal
Demokrasi Liberal Amerika juga ada yang memberlakukan sistem
demokrasi liberal.
Dari Negara-negara yang terdapat di dunia ini, ada
beberapa Negara yang menganut sistem demokrasi Untuk Benua Amerika sendiri yang lebih condong kepada
liberal. Bahkan Negara Negara tersebut hingga hari ini sistem ini adalah kawasan Amerika Utara seperti
masih menganut demokrasi liberal. Demokrasi liberal Kanada, Amerika Serikat, Meksiko. Ada juga kawasan
juga telah terbukti mampu mendorong beberapa Negara Amerika Selatan yang meliputi Brazil, Argentina dan
untuk memajukan negaranya. Chili.

Adapun daftar Negara yang menganut sistem demokrasi Selain Benua Amerika, juga ada yang menerapkan
liberal di antaranya adalah Benua Asia. Beberapa demokrasi liberal seperti, Benua Australia dan Selandia
Negara dari Benua Asia ada yang menganut faham Baru. Tidak hanya itu, kawasan Afrika Selatan juga
demokrasi liberal. Di antara Negara Benua Asia tersebut menerapkan sistem demokrasi liberal dan masih berlaku
adalah India, Jepang, Taiwan, Korea Selatan dan Israel. hingga hari ini.

Selain Benua Asia, beberapa Negara di Benua Eropa


juga ada yang menganut sistem demokrasi liberal. Kelebihan Demokrasi Liberal
Adapun negra Benua Eropa yang termasuk di dalamnya
adalah Islandia dan Switzerland. Adapun untuk Benua
roda ekonomi tidak begitu diatur ketat oleh pemerintahan.
Para pengusaha bisa lebih bebas mengembangkan
bisnis dan sebagainya. Itulah yang membuat tingkat
pendapatan dari penduduk menjadi semakin tinggi.

2. Kekuasaan Pemerintah Tidak Disalahgunakan


Adanya demokrasi liberal memungkinkan tidak adanya
penyalagunaan kekuasaan pemerintah. Karena di dalam
demokrasi ini rakyat memiliki peran yang sangat penting.
Bahkan, kekusaan pun berfokus kepada parlemen,
sehingga semua bisa dikontrol dengan baik. Hal inilah
Ada berbagai kelebihan dari sistem demokrasi liberal ini. yang dapat meminimalisir terjadinya penyalahgunaan
Karena beberapa kelebihannya tersebut, sistem kekuasaan.
demokrasi ini akhirnya diterapkan di beberapa Negara.
Berikut adalah kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh
sistem demokrasi liberal. 3. Kesiapan untuk Menang dalam Perang Lebih
Tinggi
Adanya Kebebasan yang Tinggi Bagi Individu
Karena di dalam demokrasi liberal semua berasal dari
rakyat, maka akan ada kompetisi tersendiri saat
Kelebihan pertama dari demokrasi liberal adalah setiap
pemilihan presiden, parlemen dan sebagainya. Oleh
individu memiliki kebebasan yang sangat tinggi.
karena itu, mereka akan mempersiapkan kemenangan
Sehingga, penegakkan Hak Asasi Manusia juga akan
dengan lebih baik dan lebih tertata. Sehingga, Negara
semakin ketat. Pelanggaran terhadap individu pun bisa
akan mendapatkan pemimpin yang terbaik.
dijerat oleh pasal. Sehingga, individu menjadi semakin
bebas baik itu untuk bertindak atau memberikan
aspirasinya. 4. Lebih Fokus Terhadap Rancangan Jangka
Pendek Negara
1. Pendapatan Penduduk Menjadi Tinggi
Kelebihan selanjutnya dari sistem demokrasi liberal
Kelebihan berikutnya adalah tingkat pendapatan dari adalah fokusnya lebih kepada rencana jangka pendek
penduduk juga semakin tinggi. Hal ini disebabkan karena saja. Sehingga, dengan begitu program-program yang
ada akan dapat terealisasi dengan cepat dan maksimal. Selain memiliki berbagai keunggulan, demokrasi liberal
Dampak atau efek dari rencana tersebut juga bisa tentu juga tidak luput dari yang namanya kekurangan.
dirasakan secara langsung oleh rakyat. Ada beberapa kekurangan yang dimiliki oleh sistem
demokrasi liberal. Berikut adalah penjelasannya.
5. Adanya Peningkatan Teknologi dan Ilmu
Pengetahuan 1. Individualitas Semakin Tinggi

Kelebihan terakhir dari demokrasi liberal adalah teknologi Kekurangan pertama yang dimiliki oleh demokrasi liberal
semakin mengalami peningkatan. Hal ini karena adalah adanya tingkat individualitas yang semakin tinggi.
masyarakat menjadi semakin leluasa untuk berinovasi Orang menjadi lebih terfokus pada diri mereka sendiri
dan berkarya. Selain dari sisi teknologi, juga ada karena kebebasan yang dimiliki. Sehingga, rasa
peningkatan dari ilmu pengetahuan. Kebebasan yang kekeluargaan dan gotong royong dalam berbagai hal
ada mendorong kepada banyak orang untuk menjadi berkurang karena adanya sistem ini.
meningkatkan pengetahuan masing-masing.
2. Tidak Berfokus untuk Perencanaan Jangka
Kekurangan Demokrasi Liberal Panjang
Sistem demokrasi liberal memang cenderung fokus
kepada rencana jangka pendek. Hal ini merupakan
kelebihan sekaligus kekurangan. Terlalu fokus kepada
jangka pendek akan membuat pemerintahan tidak
mengedepankan jangka panjang. Padahal, rencana
jangka panjang sangatlah penting untuk meningkatkan
pembangunan di masa mendatang.

3. Demokrasi Langsung Menjadi Berkurang


Karena sistem demokrasi liberal menuntut adanya peran
rakyat dan parlemen dalam mengambilan keputusan,
maka bisa dikatakan sistem ini tidak menggunakan
demokrasi langsung. Padahal, demokrasi langsung 7. Adanya Kebebasan dari Sisi Bergaulan
sangatlah penting untuk diterapkan dalam waktu tertentu.
Selain beberapa kekurangan yang disebutkan di atas,
4. Kekuasaan Dapat Dimonopoli oleh Kaum demokrasi liberal juga bisa menyebabkan adanya
Borjuis kebebasan bagi setiap individu dalam bergaul.
Khususnya pergaulan dengan lawan jenis bagi kalangan
muda. Hal ini bisa dibuktikan dengan semakin
Kekurangan dari demokrasi liberal yang berikutnya
meningkatkan pergaulan bebas ditandai dengan
adalah adanya potensi kekuasaan yang dimonopoli oleh
munculnya faham liberal.
kaum borjuis. Mengingat kompetisi pada demokrasi ini
semakin besar dan ketat, maka bisa saja kaum borjuis
menggunakan segala cara untuk dapat menguasai Demokrasi liberal menjadi salah satu sistem
jalannya pemerintahan. pemerintahan yang mengedepankan kepada hak individu
dan juga mengambil peran rakyat dengan porsi yang
cukup besar. Demokrasi liberal ini memiliki cakupan yang
5. Konflik Agama dan Suku Menjadi Tinggi cukup luas dengan kelemahan dan juga kelebihannya
masing-masing. Namun, semua tergantung dari
Berikutnya, demokrasi liberal bisa memicu munculnya bagaimana pemerintah masing-masing Negara
konflik agama dan ras yang semakin tinggi. Individualitas menjalankan negaranya dengan baik dan maksimal.
tidak hanya terjadi pada diri individu, namun juga pada
kelompok atau suku. Sehingga, hal tersebut dapat
memicu terjadinya konflik antar ras dan antar agama di
tengah masyarakat.

6. Serangan untuk Terorisme Semakin Tinggi


Kekurangan dari demokrasi liberal berikutnya adalah
meningkatnya serangan terorisme. Serangan ini
disebabkan karena kelompok radikal yang tidak sepakat
dengan paham liberal. Kemudian memicu adanya
ancaman terhadap pemerintah.

Anda mungkin juga menyukai