Disusun Oleh :
Rian Setiawan
NISN : 0008651755
Kelas XII.MIA 2
Kelompok III
Semester Genap
MAN 1 OKU
Tahun Ajaran
2019
A. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Sebagai makhluk sosial, setiap manusia mempunyai kecenderungan
untuk hidup bersama dan berkelompok dengan sesamanya, serta mendiami
suatu daerah tertentu. Sekelompok manusia yang hidup bersama disebut
masyarakat. Masyarakat-masyarakat yang mempunyai perbedaan dalam hal
ras, suku, watak dan agama akan berkumpul bersama dalam tempat tertentu
akan membentuk suatu bangsa.
Tempat dari suatu bangsa itu tinggal disebut negara. Dalam negara itu
juga, perilaku suatu bangsa harus diatur atau dalam hal ini bangsa harus
tunduk pada aturan yang berlaku di negara yang ditempatinya.
Seperti yang telah dijelaskan diatas, sebuah bangsa terdiri dari beragam
masyarakat. Karena perbedaan ini pula, tidak jarang terjadi konflik yang
memicu perpecahan antar masyarakat dalam bangsa pada suatu negara.
Oleh sebab itu, penulis membuat makalah yang berjudul “Hakekat
Bangsa dan Negara”. Hal ini dimaksudkan agar kita lebih bisa memahami
tentang hakikat bangsa dan negara.
B. Permasalahan
1. Apakah makna dari Manusia, Masyarakat, Bangsa dan Negara ?
2. Bagaimana proses pembentukan bangsa-negara ?
3. Bagaimana proses terbentuknya bangsa ?
4. Bagaimana proses terbentuknya negara ?
5. Apa saja bentuk-bentuk kenegaraan ?
6. Apa sajakah fungsi dan tujuan negara ?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian NKRI dan Hakikat Negara
2. Untuk mengetahui Negara Kesatuan Republik Indonesia
3. Untuk mengetahui Negara Integralistik
4. Untuk mengetahui Kebangsaan Pancasila
5. Untuk mengetahui Butiran-butiran NKRI
D. Pembahasan
2. Masyarakat – Bangsa
Masyarakat adalah persatuan manusia yang timbul dari kodrat yang sama.
Mereka hidup bersama dalam berbagai hubungan antara individu yang berbeda –
beda tingkatannya.
Kehidupan bersama itu dapat berbentuk desa, kota, daerah, dan Negara.
Pada umumnya ada tiga macam golongan masyarakat, yaitu sebagai berikut :
a) Golongan yang berdasarkan hubungan kekeluargaan, perkumpulan
keluarga, suami-istri (gemeinschaft)
b) Golongan yang berdasarkan hubungan kepentingan / pekerjaan,
perkumpulan ekonomi, koperasi, serikat kerja, perkumpulan social, perkumpulan
kesenian, dan olahraga (gezelschaft).
c) Golongan yang berdasarkan hubunugan tujuan / pandangan hidup atau
ideology, partai politik, perkumpulan agama, bangsa, dan Negara.
Bangsa adalah sekelompok manusia / orang yang memiliki hal – hal berikut.
a) cita-cita bersama yang mengikat dan menjadi satu kesatuan
b) perasaan senasib sepenanggungan
c) karakter yang sama
d) adat istiadat / budaya yang sama
e) satu kesatan wilayah
f) teroganisir dalam satu wilayah hukum
3. Negara
Istilah Negara merupakan terjemahan dari de staat (belanda), the state
(inggris), I’etat (prancis), statum (latin), lo stato (Italia), dan der staat (jerman).
Menurut bahasa sansekerta, nagari atau Negara, berarti kota, sedangkan menurut
bahasa suku-suku di Indonesia sering disebut negeri atau Negara, yaitu tempat
tinggal.
Menurut kamus umum bhasa Indonesia Negara adalah persekutuan bangsa
yang hidup dalam suatu wilayah dengan batas-batas tertentu yang diperintah dan
diurus oleh suatu badan pemerintha dengan teratur.
Negara dalam arti sempit sama dengan pemerintahan dalam arti luas (lembaga
legislative, eksekutif, yudikatif) yang merupakan alat untuk mencapai kepentingan
bersama, sedangkan Negara dalam arti luas adalah kesatuan social yang mengatur,
memimpin, dan mengkoordinasi masyarakat supaya dapat hidup wajar dan
berkembang terus. Dalam mengemban tugasnya, Negara memliki aparatur Negara
dengan wewenangnya.
a. Rakyat
Rakyat adalah semua orang yang berdiam di dalam Negara suatu Negara
atau menjadi penghuni Negara. Rakyat merupakan unsur terpenting dari Negara.
b. Wilayah
Pembatasan wilayah suatu Negara sangat penting sekali karena
menyangkut pelaksanaan kedaulatan suatu Negara dalam segala bentuk seprti hal-
hal berikut :
- berkuasa penuh terhadap kekayaan yang ada dildalamnya
- berkuasa mengusir orang-orang yang bukan warga negaranya dalam
wilayah tersebut bila tidak izin dari Negara itu.
Pembagian Wilayah :
1. Daratan
Pembatasan antara Negara dapat berupa hal-hal berikut.
- Batas alam. Misalnya sungai, danau, pegunungan, atau lembah.
- Batas buatan, misalnya Pagar tembok, pagar kawat berduri.
- Batas menurut geofisika, misalnya lintang utara / selatan , bujur
timur / barat.
2. Lautan
Wilayah laut suatu Negara ialah semua perairan, lautanh, dan
sungai yang berada dalam batas-batas Negara (laut territorial). Penentuan
batas laut harus berpedoman kepada hukum laut internasional.
Masalah laut menjadi masalh internasional karena ada dua
konsepsi kalautan yang bertentangan, yaitu sebagai berikut.
3. Udara
Batas wilayah udara menjadi masalah, karena terdapat beberapa
aliran pemikiran yang dikelompokkan atas dua bagian, yaitu :
Aliran Udara Bebas
Aliran ini dilengkapi oleh tiga macam pendapatan, yaitu :
- Kebebasan ruang udara tanpa batas.
- Kebebasan ruang udara yang dilengkapi oleh hak khusus dari
negara kolong.
- Kebebasan ruang udara dilengkapi zona teritorial dari negra kolong
untuk dapat dilaksanakan.
4. Wilayah Ekstrateritorial
Berdasarkan ketentuan hukum internasional, yang termasuk
wilayah ekstrateritorial adalah wilayah di mana kapal-kapal laut yang
berbendera negara tertentu sedang berlayar di lautan bebas, pesawat-
pesawat terbang yang sedang mengangkasa di atas lautan bebas di bawah
identitas negara tertentu dan tempat atau gedung perwakilan diplomatik
suatu negara tertentu.
c. Pemerintahan yang Berkedaulatan
Pemerintahan yang berdaulat memiliki arti sebagai berikut :
- Dalam arti luas, merupakan gabungan antara lembaga legislatif,
eksekutif, dan yudikatif.
- Dalam arti sempit, hanya mencakup lembaga eksekutif.
Pemerintahan yang Berkedaulatan yaitu adanya penyelenggara Negara
yang memiliki kekuasaan menyelenggarakan pemerintahan di Negara tesebut.
Pemerintah tersebut memiliki kedaulatan baik ke dalam maupun ke luar.
Kedaulatan ke dalam berarti Negara memiliki kekuasaan untuk ditaati oleh
rakyatnya . kedaulatan ke luar artinya Negara mampu mempertahankan diri dari
serangan Negara lain.
E. Bentuk-Bentuk Kenegaraan
1. Negara Kesatuan (Unitarusme)
Negara kesatuan suatu Negara yang mereka dan berdaulat, hanya ada satu
pemerintah (pusat) yang mengatur seluruh daerah. Bentuk negara kesatuan
sebagai berikut
- Negara kesatuan dengan sistem sentralisasi, yaitu segala sesuatu dalam
negara itu langsung diatur dan diurus oleh pemerintah pusat, sedangkan daerah-
daerah tinggal melaksanakannya.
- Negara kesatuan dengan sistem desentralisasi, yaitu pelimpahan kesempatan
dan kekuasaan kepada daerah untuk mengurus rumah tangganya sendiri (otonomi
daerah0 disebut pula daerah swatantra.
1. Bangsa adaah suatu persatuan karakter atau perangai yang lahir karena adanya
persamaan nasib. Defenisi tersebut dikemukakan oleh………
A. Ernesr Renan
B. Otto Bauer
C. Logemann
D. Kranenburg
E. John Locke
4. Tokoh yang menitikberatkan bangsa pada pengertian rakyat dari suatu Negara
adalah….
A. Krenenburg
B. Ernest Renan
C. John Locke
D. Logemann
E. Plato
5. Komunitas politik yang dibayangkan dalam wilayah yang jelas batasnya dan
berdaulat merupakan pengertian bangsa menurut….
A. Ernest Renan
B. Plato
C. Ben Anderson
D. Otto Bauer
E. Logemann
8. Suatu bentuk pergaulan hidup dan oleh sebab itu harus juga ditinjau secara
sosiologis agar dapat dijelaskan dan dipahami. Definisi tersebut dikemukakan
oleh….
A. Logemann
B. Soenarko
C. Aristoteles
D. Jean Bodin
E. Prof. Nasroen
13. Shang Yang, Nicollo Machiavelli, dan Frederiech Nietzche merupakan salah
satu pencetus dari teori tujuan Negara yaitu…..
A. Teori keamanan dan perdamaian dunia
B. Teori kesejahteraan
C. Teori keadilan
D. Teori kebahagian
E. Teori kekuasaan
14. Unsur- unsure Negara yang bersifat menerangkan saja tentang berdirinya
Negara sehingga disebut sebagai unsure deklaratif berdirinya Negara adalah….
A. Wilayah
B. Penduduk
C. Pemerintah
D. Wilayah yang luas
E. Pengakuan dari Negara lain
17. Tokoh yang berpendapat bahwa Negara terjadi karena suatu perjanjian
(pactum)adalah…..
A. Aristoteles
B. Plato
C. J.J.Rousseau
D. Thomas Hobbes
E. Hugo de Groot
18. Fungsi Negara hanya sebagai penjaga keamanan dan ketertiban kehidupan
rakyatnya serta menjamin kebebasan individu tiap-tiap warga negaranya, tetapi
tidak memcampuri urusan social ekonomi warganya merupakan fungsi Negara
dari ideology……
A. Sosialisme
B. Komunisme
C. Anarkisme
D. Individualisme
E. Kebebasan
19. Berikut ini yang merupakan unsure deklaratif berdirinya suatu Negara
adalah….
A. Wilayah yang pasti
B. Penduduk yang tetap
C. Pemerintah yang berdaulat
D. Kemampuan mengadakan hubungan dengan Negara lain
E. Wilayah yang luas
20. Secara yuridis wilayah Negara meliputi hak-hak dibawah ini, kecuali….
A. Lautan
B. Daratan
C. Udara
D. Ekstrateritorial
E. Batas laut territorial
22. Asal mula terjadinya Negara adalah dari keluarga menjadi kelompok keluarga
yang lebih besar. Adapun perkembangannya sebagai berikut.
1) Manusia menurut kodratnya selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan hidup
dan berusaha untuk mempertahankan eksitensinya
2) Manusia hidup berkelompok hingga terjadi hubungan antarsesama dan
hubungan terkecil adalah keluarga inti
3) Dari kekuarga inti berkembang menjadi keluarga yang lebih besar seperti klan
dan marga
4) Dari klan dan marga terbentuklah desa
5) Antara satu desa bergabung dengan desa yang lain, hingga meluas menjadi
Negara
Teori diatas dikemukakan oleh…
A. Plato
B. J.J. Rousseau
C. Hugo De Groot
D. Aristoteles
E. Thomas Hobbes
23. Uni Indonesia- Belanda sebagai hasil KMB tahun 1949 yang kemudian
dibubarkan pada tanggal 21 April 1956 merupakan contoh dari uni…
A. Riil
B. Personil
C. Sui generic
D. Colonial
E.Internasional
24. Pada Negara yang berbentuk serikat, hubungan antara Negara bagian dengan
Negara federal adalah…
A. Sentralistik
B. Independent
C. Non independent
D. Kooperatif
E. Kooptatif
25. Negara bekas jajahan yang kalah perang dalam Perang Dunia II, kemudian
diatur oleh pemerintah perwalian dengan pengawasan Dewan Perwalian PBB
disebut….
A. Mandat
B. Trust
C. Dominion
D. Uni
E. Protektora
28. Istilah Ideologi dalam penerapan idea atau gagasan-gagasannya, lebih banyak
berhubungan dengan ilmu...
A. Hukum
B. Politik
C. Ekonomi
D. Pemerintahan
E. Sosial-budaya
29. Pokok persoalan yang dibahas dalam masa sidang I BPUPKI adalah...
A. Hubungan negara dengan agama
B. Rancangan hukum dasar
C. Wilayah negara
D. Bentuk negara
E. Dasar Negara
30. Menurut Aristosteles, manusia adalah makhluk zoon politicon yang artinya...
A. Makhluk yang berpolitik
B. Makhluk yang taat pada
C. Makhluk yang selalu bermasyarakat
D. Makhluk yang jujur
E. Makhluk yang berdemokrasi
31. Pada tahun 1995 anggota APEC berjumlah… Negara
A. 21
B. 22
C. 23
D. 24
E. 25
32. ASEAN diprakarsai oleh lima menteri luar negeri dari wilayah Asia Tenggara,
yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Singapura. Menteri luar negeri
Indonesia adalah…
A. Rajaratnam
B. Narsisco Ramos
C. Tun Abdul Razak
D. Thanat Khoman
E. Adam Malik
38. ASEAN dan AFTA merupakan kerja sama yang telah dilakukan Republik
Indonesia. Kerja sama tersebut dikenal dengan kerja sama…
A. Bilateral
B. Multiteral
C. Federal
D. Regional
E. Kolonial
39. Upaya yang dapat dilakukan untuk menghargai kerja sama internasional
adalah sebagai berikut kecuali…
A. Pertukaran pelajar dalam skala internasional
B. Membuat permasalahan dunia
C. Pemupukan solidaritas
D. Meningkatkan kegiatan ekonomi
E. Memperkenalkan kebudayaan nasional
42. Hukum yang mengatur hubungan antar warga Negara suatu negara dengan
warga Negara lain dalam hubungan antarbanga disebut sebagai…
A. Hukum perdata internasiaonal
B. Hukum publik internasianal
C. Hukum tertulis
D. Hukum internasional
E. Hukum nasional
43. Sebjek hukum intenasional antaralain, kecuali…
A. Takhta suci
B. Organisasi internasional
C. Palang Merah Internasional
D. Individu
E. Kebudayaan Negara masing-masing
44. Sumber hukum dalam membuat hukum internasional didasarkan pada pasal 38
yang terdapat dalam…
A. Peraturan Amerika Serikat
B. UUD 1945
C. Piagam Mahkamah Internasional
D. Perjanjian-perjanjian internasional
E. Buku panduan hukum
45. Ratifikasi yang biasanya dilakukan oleh raja-raja absolute dan pemerintahan
otoriter disebut ratifikasi…
A. Oleh rakyat
B. Oleh badan legislatif
C. Oleh bangsawan
D. Oleh badan eksekutif
E. Oleh pemerintah dan DPR
48. Berita adalah laporan pertama dari kejadian penting dan dapat menarik
perhatian umum. Pendapat tersebut dikemukakan oleh…
A. Williams S. Maulsby
B. Dja’far H. Assegaff
C. Princeton L.
D. Davit Loy
E. Erick C. Hepwood
49. Meluasnya suatu kebudayaan dan iptek keseluruh penjuru dunia merupakan
arti dari…
A. Moderenisasi
B. Tradisionalis
C. Globalisasi
D. Implikasi
E. Perdagangan bebas
12. tuliskan 2 cara dari sikap patriotisme yang dapat diwujudkan dalam semangat
cinta tanah air !
Jawab =
– sikap rela berkorban mempertahankan negara
– bersikap untuk mengisi kelangsungan hidup negara
14. Berikan contoh perilaku yang mencerminkan kepatuhan terhadap hukum yang
berlaku dalam lingkungan masyarakat?
Jawab =
1) Melaksanakan setiap norma yang berlaku di masyarakat;
2) Bertugas ronda.
3) Ikut serta dalam kegiatan kerja bakti.
4) Menghormati keberadaan tetangga disekitar rumah.
5) Tidak melakukan perbuatan yang menyebabkan kekacauan di masyarakat
seperti tawuran, judi, mabuk-mabukkan dan sebagainya;
6) Membayar iuran warga.
15. Sebutkan perbedaan antara bentuk pemerintahan monarki dengan republik dan
sebutkan pula negara-negara masna saja yang menganut bentuk pemerintahan
tersebut!
Jawab = Perbedaan bentuk pemerintahan monarki dengan republik dalah
apabila kepala negara ditunjuk berdasarkan hak turun-menurun maka disebut
monarki, negara yang menganutnya Inggris dan Belanda, akan tetapi apabila
kepala negara tidak secara turun-menurun maka disebut republik, negara yang
menganutnya Cina dan Amerika
16. Adakah hubungan antara sistem pemerintahan denfan pemerintahan yang
stabil? Jelaskan!
Jawab = Tidak ada hubungan antara sistem pemerintahan dengan
pemerintahan yang stabil karenan:
a. Sistem pemerintahan meliputi
- UUD 1945 setelah proklamasi
- Konstitusi RIS
- Periode 50 sampai kembalinya UUD 1945
b. Pemerintahan yang stabil, yaitu: pelaksanaanya jangka panjang di
masyarakat, terciptanya keamanan, ketentraman, dan kepastian keseimbangan
kebijakan pemerintah meskipun terjadi pergantian pemerintah
19. Berikan contoh perilaku yang bertentangan dengan aturan yang dilakukan di
lingkungan sekolah?
Jawab =
1) menyontek ketika ulangan.
2) datang ke sekolah terlambat.
3) bolos mengikuti pelajaran.
4) tidak memperhatikan penjelasan guru.
5) berpakaian tidak rapi dan tidak sesuai dengan yang ditentukan sekolah.
20. Berikan contoh perilaku yang mencerminkan kepatuhan terhadap hukum yang
berlaku dalam lingkungan masyarakat?
Jawab =
1) Melaksanakan setiap norma yang berlaku di masyarakat;
2) Bertugas ronda.
3) Ikut serta dalam kegiatan kerja bakti.
4) Menghormati keberadaan tetangga disekitar rumah.
5) Tidak melakukan perbuatan yang menyebabkan kekacauan di masyarakat
seperti tawuran, judi, mabuk-mabukkan dan sebagainya;
6) Membayar iuran warga.
23. Berikut pernyataan paling tepat berkaitan dengan upaya pemerintah dalam
mewujudkan tujuan negara adalah?
Jawab = Cara untuk mendukung upaya melindungi segenap bangsa Indonesia
adalah dengan meningkatkan keasaran hukum mengenai penghormatan
terhadapa HAM