Anda di halaman 1dari 8

Vertex Elektro, Vol.13, No.

01, Tahun 2021 ( Februari )


p-ISSN. 1979-9772 e-ISSN. 2714-7487

“Analisis Faktor Penurunan Gangguan Saluran Udara


Tegangan Menengah (SUTM) Pada Penyulang Parangbanoa”

Adriani1 1
Prodi Teknik Elektro Fakultas Teknik Unismuh Makassar
E_mail :adriani@unismuh.ac.id

ABSTRAK

Kehandalan sistem tenaga listrik merupakan salah satu hal yang sangat diperhatikan
demi menjaga kinerja tigapilar utama PT. PLN (Persero). Permasalahan yang sering
terjadi pada bidang distribusi adalah gangguan pada penyulang. Tujuan dari Penelitian
ini bertujuan Untuk mengetahui penyebab terjadinya gangguan penyulang trip pada
penyulang parangbanoa di PT. PLN (Persero) ULP Kalebajeng.Permasalahan yang sering
terjadi pada bidang distribusi adalah gangguan penyulang. .Berdasarkan hasil Output
ArcGIS (Geometry Informindo System) potensi penyebab terjadinya gangguan trip pada
penyulang parangbanua adalah pohon dan tanaman yang mengenai SUTM, binatang
pada jaringan, komponen JTM yang sudah rusak, isolator pecah, dan sambungan yang
kurang erat sehingga menimbulkan suhu yang panas.Kegiatan pemeliharaan yang
dilakukan terbagi pemeliharaan terpadu. saving yang diperoleh sebesar 7.418 kWh /
minggu, dan Gain yang diperoleh bisa mencapai Rp. 10.882.206,- / minggu, sedangkan
manfaat yang didapatkan berupa penurunan jumlah gangguan trip penyulang,.

Kata kunci (key words):ArcGIS, Gangguan SUTM, Akibat SUTM.

1
Vertex Elektro, Vol.13, No.01, Tahun 2021 ( Februari )
p-ISSN. 1979-9772 e-ISSN. 2714-7487

PENDAHULUAN penyulang. Gangguan penyulang merupakan


masalah yang memberikan pengaruh yang
PT. PLN (Persero) merupakan
besar terhadap kinerja perusahaan. Hal ini
perusahaan Badan Usaha Milik Negara
mengakibatkan menurunnya pelayanan
(BUMN) yang bergerak di bidang jasa
terhadapmasyarakat.
ketenagalistrikan dan mempunyai tugas
utama untuk mendistribusikan energi listrik ULP Kalebajeng adalah salah satu
untuk pelanggan di seluruh wilayah ULP yang dibawahi oleh UP3 Makassar
Indonesia. Dalam menjalankan tugasnya, Selatan yang memiliki beberapa penyulang.
PT. PLN (Persero) dituntut untuk selalu Seluruh penyulang yang ada di ULP
menjaga kontinuitas dan kuantitas dari Kalebajeng dimulai dari pertengahan
proses mendistribusikan energi listrik. Demi jaringan, yang menjadi batasan antar ULP
menjaga kualitas dan kontinuitas ditandai dengan titik transaksi kWh exim
pendistribusian tenaga listrik maka PT.PLN (export-import) sampai ujung penyulang.
(Persero) perlu memperhatikan beberapa hal
khususnya dalam bidang distribusi, yaitu RUMUSAN MASALAH
menjaga keandalan sistem distribusi. Demi Berdasarkan latar belakang masalah yang
menjaga kualitas dan kontinuitas diuraikan sebelumnya, maka rumusan
pendistribusian energi listrik dapat masalah yang diajukan dalam penelitian ini
dilakukan dengan meminimalisir gangguan adalah :
penyulang yang dapat mengakibatkan trip. 1. Bagaimana caramengatasi
terjadinya gangguan penyulang
Menyediakan tenaga listrik agar trip pada Penyulang
tetap terjaga kualitas dan kontinuitasnya Parangbanoa ULP Kalebajeng.
merupakan tugas utama dari PT. PLN 2. Bagaiamana cara menganalisa
(Persero). Tapi dalam realitanya hal ini gangguan dengan cepat dengan
bukanlah hal yang mudah karena banyaknya menggunakan Apliksi ArcGIS
permasalahan yang sering dihadapi (Geometry Informindo System)
dilapangan. 3. Berapa besar kerugian yang
diakibatkan akibat gangguan
Dalam pelayanan kepada masyarakat
penyulang parangbanoa.
PT. PLN (Persero) mengacu kepada tiga
pilar kinerja utama. Tiga pilar utama TUJUAN PENULISAN
tersebut ntara lain : Penelitian ini bertujuan untuk
menjawab rumusan masalah yang telah
1. Kehandalan Sistem TenagaListrik
dikemukakan yaitu :
2. SusutDistribusi 1. Untuk mengetahui penyebab
3. Umur Piutang terjadinya gangguan penyulang
Berdasarkan tiga pilar tersebut, trip pada penyulang parangbanoa
kehandalan sistem tenaga listrik merupakan di PT. PLN (Persero) ULP
salah satu hal yang sangat diperhatikan demi Kalebajeng
menjaga kinerja tigapilar utama PT. PLN 2. Untuk mendapatkan gangguan
(Persero). dengan cepat di Penyulang
Parangbanoa dengan
Permasalahan yang sering terjadi menggunakan Apliksi ArcGIS
pada bidang distribusi adalah gangguan (Geometry Informindo System)

2
Vertex Elektro, Vol.13, No.01, Tahun 2021 ( Februari )
p-ISSN. 1979-9772 e-ISSN. 2714-7487

3. Untuk menurunkan gangguan trip Untuk kemudahan dan


pada penyulang parangbanoa ULP penyederhanaan, lalu diadakan pembagian
Kalebajeng. serta pembatasan-pembatasan sebagai
4. Untuk meningkatkan keandalan berikut:
jaringan sehingga dapat 1. Daerah I : Bagian
meningkatkan kepuasan pelaggan. pembangkitan(Generation)

TINJAUAN PUSTAKA 2. Daerah II : Bagian penyaluran


(Transmission) , bertegangan tinggi
Teori Dasar Jaringan Distribusi (HV,UHV,EHV)
Sistem Distribusi merupakan bagian 3. Daerah III : Bagian Distribusi
dari sistem tenaga listrik. Sistem distribusi Primer, bertegangan menengah (6
ini berguna untuk menyalurkan tenaga listrik atau 20kV).
dari sumber daya listrik besar (Bulk Power
Source) sampai ke konsumen. Jadi fungsi 4. Daerah IV : (Di dalam bangunan
distribusi tenaga listrik adalah; pada beban/konsumen), Instalasi,
bertegangan rendah.
1) Pembagian atau penyaluran tenaga
listrik ke beberapa tempat (pelanggan) Klasifikasi Jaringan Distribusi Tegangan
2) Merupakan sub sistem tenaga listrik Menengah
yang langsung berhubungan dengan Berdasarkan Tegangan Pengenal
pelanggan, karena catu daya pada Berdasarkan tegangan pengenalnya
pusat-pusat beban (pelanggan) sistem jaringan distribusi dibedakan menjadi
dilayani langsung melalui jaringan dua macam, yaitu :
distribusi. a. Sistem jaringan tegangan primer
atau Jaringan Tegangan Menengah
Tenaga listrik yang dihasilkan oleh (JTM), yaitu berupa Saluran Kabel
pembangkit tenaga listrik besar dengan Tegangan Menengah (SKTM) atau
tegangan dari 11 kV sampai 24 kV Saluran Udara Tegangan Menengah
dinaikkan tegangannya oleh gardu induk (SUTM). Jaringan ini
dengan transformator penaik tegangan menghubungkan sisi sekunder trafo
menjadi 70 kV ,154kV, 220kV atau 500kV daya di Gardu Induk menuju ke
kemudian disalurkan melalui saluran Gardu Distribusi, besar tegangan
transmisi. Tujuan menaikkan tegangan ialah yang disalurkan adalah 6 kV, 12 kV
untuk memperkecil kerugian daya listrik atau 20 kV.
pada saluran transmisi, dimana dalam hal ini b. Jaringan tegangan distribusi
kerugian daya adalah sebanding dengan sekunder atau Jaringan Tegangan
kuadrat arus yang mengalir (I2.R). Dengan Rendah (JTR), salurannya bisa
daya yang sama bila nilai tegangannya berupa SKTM atau SUTM yang
diperbesar, maka arus yang mengalir menghubungkan Gardu
semakin kecil sehingga kerugian daya juga Distribusi/sisi sekunder trafo
akan kecil pula. distribusi ke konsumen. Tegangan
sistem yang digunakan adalah 220
Pengelompokan Jaringan Distribusi Volt dan 380 Volt.
Tenaga Listrik

3
Vertex Elektro, Vol.13, No.01, Tahun 2021 ( Februari )
p-ISSN. 1979-9772 e-ISSN. 2714-7487

Berdasarkan Konfigurasi Jaringan Primer Tempat Penelitian : Tempat penelitian ini


a. Jaringan distribusi pola radial dilaksanakan pada Kantor PT PLN (Persero)
b. Jaringan distribusi pola loop Unit Layanan Pelanggan Kalebajeng,
c. Jaringan distribusi pola grid Kabupaten Gowa.
d. Jaringan distribusi pola
spindle Alat dan bahan
1. Laptop
ArcGIS (Geometry informindo system) 2. Perangkat lunak SINOPI (Sistem
Menurut Prahasta, 2007,p1, Informasi Operasi Distribusi)
ArcGis(Geometry informindo system) adalah 3. Perangkat lunak ArcGIS (Geometry
sebuah sistem yang berbasis komputer yang Informindo System)
digunakan untuk menyimpan informasi – 4. Termovision
informasi geografis. Sistem informasi 5. Kamera
geometri ini dirancang untuk 6. Pulpen dan kertas
mengumpulkan, menyimpan, serta
menganalisis objek-objek dan fenomena- Langkah langkah penelitian
fenomena yang mengetengahkan lokasi Mulai
geografis sebagai karakteristik yang penting
atau kritis bertujuan untuk dianalisis.
Dengan demikian, Sistem Informasi Pengumpulan Data
Geografis adalah sistem komputer yang
memiliki empat kemampuan dalam Metode Observasi
menangani data yang bereferensi geografis,
yaitu: masukan, keluaran, manajeman data
(penyimpanan dan pemanggilan data), serta Metode Wawancara
analisis dan manipulasi data.
Metode Dokumentasi

Pengolahan Data

Input
DataDat
a
Proses
Data
Output
Gambar 2.7. Icon Arc GIS Data
ETODE PENELITIAN
Table Teks Diagram
Waktu Dan Tempat Penelitian
data Output
Waktu :Penelitian dilaksanakan pada tanggal
4 Juli 2020 sampai dengan Minggu pertama
AnalisisData
bulan Agustus 2020.

4
Vertex Elektro, Vol.13, No.01, Tahun 2021 ( Februari )
p-ISSN. 1979-9772 e-ISSN. 2714-7487

HASIL DANPEMBAHASAN Data Koefisien


Penyulang Bermasalah
Banyak Kali Padam
Unit Layanan Pelanggan Kalebajeng 15
memiliki 5 penyulang. Dalam tahun 2019 10
total gangguan penyulang yang terjadi pada 5
Area kerja Unit Layanan Pelanggan 0
Kalebajeng adalah 233 kali gangguan.
Berikut data gangguan penyulang ULP
Kalebajeng baik permanen maupun
temporer. Series 1
Pengolahan data denganaplikasi Arc GIS
(Geometry informindo system): Lama Padam (Menit)
Dari faktor korelasiyang dihasilkan
oleh ArcGIS tersebutdidapatkanfaktor 4000 Data Koefisien Lama
dominannyadengancaramelihatnilaipearsonc
orrelationyangdiurutkanmenjadi tiga besar
3000 Padam
begitujuga denganakibatgangguanlama 2000
padamdanenergytak tersalurkan. 1000
0
Dari faktor yang didapatkan dari
hasil ArcGIS (Geometry informindo system)
tesebut didapatkan beberapa faktor
gangguan yang terjadi yang berakibat lama
padam dan eneregi yang tidak tersalurkan
kWh yang tidak tersalurkan

Data Koefisien kWh


Tidak Tersalurkan
80000
60000
40000
20000
0
Banyak Kali Padam

Analisis Tindakan
a. Pemeliharaan ROW (Right ofWay)
Jarak aman sesuai dengan standar
yang ada adalah 2.5 M dari ROW dan
tidak membahayakan jaringan sehingga

5
Vertex Elektro, Vol.13, No.01, Tahun 2021 ( Februari )
p-ISSN. 1979-9772 e-ISSN. 2714-7487

apabila terjadi hujan atau angin kencang Mangngepang – DCC Paranglompoa


maka pohon tidak akan mengenai JTM. tepatnya di Kp. Sapaya, Kp. Nyulu, Kp.
Hasil inspeksi ROW pada penyulang Kalukaluku. Tiang miring ini disebabkan
Parangbanua banyak ditemukan daerah karena beberapa faktor, seperti Skur putus,
yang sangat berpotensi menyebabkan tiang berada di pinggir jurang, tanah tidak
gangguan. Dalam menyelesaikan rata sehingga dapat berpotensi
permasalahan gangguan yang disebbakan mengakibatkan tiang menjadi miring. Tiang
kaerena pohon ini dilakukan perampalan miring ini di pelihara dengan menggali
rutin, dan memonitoring perampalanpohon tanah dimana tiang itu berdiri dengan posisi
menggunakan Aplikasi Monitoring ROW miring sehingga ada ruang untuk tiang dapat
(MON.ROW). berdiri tegak, kemudian Memasang skur
pada tiang, dan mensetting skur sehingga
b. Penggantian Penghantar Terburai
tiang berdiri tegak. Ketika tiang sudah
Untuk inspeksi kondisi kawat
berdiri tegak dilakukan pengecoran pada
konduktor yang diperhatikan adalah
bagian bawah tiang agar lebih kuat dan
konduktor yang terburai dan andongan
mencegah terjadinyalongsor.
yang kendor. Pada penyulang Parangbanua
ditemukan beberapa gawang yang e. Mengencangkan Andongan JUTM
penghantarnya terburai dan kendor Kendor
khususnya pada kp.Nyulu terdapat 3 Pada Penyulang Parangbanua di
gawang, dan paranglompoa 2 gawang. temukan 2 lokasi yang andongan JUTM
Sehingga harus dilakukan penggantian kendor yaitu antara LBS manual
kawat penghantar yang baru dengan Mangngempang – DCC Paranglompoa
memotong kawat yang terburai kemudian tepatnya di Kp. Kalukaluku. Setelah
menyambungkan dengan kawat yang baru melakukan inspeksi maka dilakukan
menggunakan join slip. Kemudian pengencangan andongan JUTM yang
mengencangkan andongan sehingga kawat kendor dengan menggunakan Powerpull.
penghantar tidakkendor.
f. Perbaikan Traves JUTM Miring
c. Penggantian Isolator Pecah
Pada penyulang parangbanoa
Pada penyulang parangbanoa ditemukan satu titik tiang dengan kondisi
bagian poros penyulang ditemukan 28 buah traves miring di kp. Rannaloe antara DCC
isolator tumpu yang pecah dan 4 buah Pattalikang dan LBS Manual Mangempang
isolotor aspan khususnya dari LBS manual (percabangan FCO Buakkang). Traves
Tanah Karaeng – DCC Paranglompoa. miring ini dapt berpotensi mengakibatkan
Isolator pecah merupakan salah satu terjadinya flashover apabila terjadi hujan
penyebab terjadinya gangguan penyulang. yang dapat menyebabkan penyulang trip.
Sehingga harus segera dilakukan Sehingga harus dilakukan pergantian ARM
pergantian dengan isolator yang baru. Brace (siku) dengan yang baru
d. Meluruskan Tiang Miring g. Pengkuran Suhu JUTM Dengan
Menggunakan Thermovision
Pada penyulang Parangbanua Salah satu upaya untuk
khususnya pada poros penyulang ditemukan mengidentifikasi gangguan pada Jaringan
4 titik tiang miring yaitu antara LBS manual Udara Tegangan Menengah (JUTM)
Tanah Karaeng – DCC Pattallikang tepatnya terkhusus pada penyulanag parangbano
di Kp. Pattallikang, antara LBS manual

6
Vertex Elektro, Vol.13, No.01, Tahun 2021 ( Februari )
p-ISSN. 1979-9772 e-ISSN. 2714-7487

adalah dengan rutin melakukan pengukuran 10.882.206,- / minggu, sedangkan manfaat


suhu dengan menggunakan Thermovision yang didapatkan berupa penurunan jumlah
yang mana bertujuan untuk mngetahui suhu gangguan trip penyulang, meningkatkan
panas pada jumperan, baut-baut yang keandalan jaringan dan mutu pelayanan
longgar, konduktor yang hampir putus. pelanggan serta meningkatkan kWh jual
Setelah melakukan Inspeksi dan penyulangParangbanua.
menindaklanjuti hasil inspeksi dengan Saran
melakukan pemeliharaan, selanjutnya Saran yang dapat diberikan adalah sebagai
melakukan monitoring terhadap kondisi berikut :
penyulang Parangbanua untuk mengetahui 1) Memaksimalkan isnpeksi penyulang
keandalan penyulang setelah berdasarkan jadwal yang telah dibuat sesuai
dilaksanakannya pemeliharaan dengan denga target WIG ULP Kalebajeng
harapan terjadinya penurunan kali gangguan 2) Memonitoring rampal pohon
pada penyulang. berdasarkan jadwal yang telah dibuat untuk
PENUTUP mengurangi potensi gangguan penyulang
Kesimpulan yang disebabkan karena pohon.
3) Melakukan inspeksi menggunakan
Kesimpulan yang dapat diperoleh dari
Thermovision secara terjadwal untuk
laporan penelitian ini adalah :
mengetahui kondisi komponen dan material
1)Dari hasil penelitian didapatkan penyulang
kemungkinan utama penyebab terjadinya 4) Melakukan kegiatan pemeliharaan
trip penyulang selama ini adalah gangguan terpadu secara terjadwal setiap bebrapa
pohon dan kerusakan peralatan komponen. bulan sekali
2)Berdasarkan hasil Output ArcGIS 5) Mengganti semua sambungan
(Geometry Informindo System) potensi jumperan dengan mengguanakan CCO atau
penyebab terjadinya gangguan trip pada H-Type
penyulang parangbanua adalah pohon dan DAFTAR PUSTAKA
tanaman yang mengenai SUTM, binatang
Daman suswanto.2009. Sistem Distribusi
pada jaringan, komponen JTM yang sudah
Tenaga Listrik. Universitas Negeri Padang
rusak, isolator pecah, dan sambungan yang
kurang erat sehingga menimbulkan suhu
Marsudi, Djiteng. 2006.Operasi Sistem
yang panas.
Tenaga Listrik. Penerbit Graha Ilmu.Jakarta
3)Kegiatan pemeliharaan yang dilakukan
terbagi pemeliharaan terpadu. Kegiatan PT. PLN (Persero), 2014.Sistem Distribusi
pemeliharaan terpadu ini bertujuan Tenaga Listrik. Penerbit PT. PLN
mengurangi kemungkinan penyebab (Persero).Jakarta
gangguan penyulang yaitu rampal pohon,
pembersihan jaringan dari layangan,
pengencangan baut-baut pada gardu, PT. PLN (Persero). 2019. Gangguan
penggantian komponen peralatan yang Penyulang Distribusi 20 kV. Penerbit
sudah rusak seperti FCO dan Lightning PT. PLN (Persero) UIKL
Arrester, serta isolator yang pecah Sulawesi.Manado
4)Setelah melakukan pemeliharaan, saving PT. PLN (Persero).2020. Unit Layanan
yang diperoleh sebesar 7.418 kWh / minggu, Pelanggan Kalebajeng. Data Gangguan
dan Gain yang diperoleh bisa mencapai Rp. Saluran Udara Tegangan Menengah

7
Vertex Elektro, Vol.13, No.01, Tahun 2021 ( Februari )
p-ISSN. 1979-9772 e-ISSN. 2714-7487

Stevenson Jr, W. D. 1988. Analisa


SistemTenaga. Penerbit Erlangga.
Jakarta

RendiEka Putra. Gangguan


SutmDiWilayah
KerjaPT.PLN(Persero) RayonKuranji
Stevenson J,WilliamD. (1993),Analisa
SistemTenaga Listrik,Edisikeempat.
Erlangga. Jakarta

SPLNNo.72.1987.SpesifikasiDesainUntukJarin
gan Tegangan Menengah (JTM)
danJaringanTeganganRendah(JTR). Jakarta :
Perusahaan UmumListrikNegara.

Wordpress. 2013. Jaringan Distribusi.


https://armanbacktrack5.wordpress.com/2013/02
/25/jaringan-distribusi/(Maret 2018)

Anda mungkin juga menyukai