Rangkuman IPS Tema 1 Subtema 2

A. Mengidentifikasi Kondisi Geografia Indonesia melalui Peta

1. Peta merupakan gambaran seluruh atau sebagian permukaan bumi pada sebuah bidang datar
dengan skala tertentu.
2. Gambaran permukaan bumi pada peta meliputi wilayah yang luas maupun wilayah yang
sempit.
3. Peta dibedakan menjadi 2 yaitu :
a. Peta umum
b. Peta khusus
4. Peta umum yaitu menggambarkan suatu daerah secara umum. seperti : peta wilayah indonesia,
peta dunia.
5. Peta khusus yaitu menggambarkan hal – hal khusus dari suatu daerah. Seperti : peta
pembagian waktu indonesia, peta hasil tambang, peta persebaran flora dan fauna

B. Mengidentifikasi Kondisi Geografis Indonesia

1. Wilayah Indonesia memiliki karakteristik yang beragam.
2. Keragaman dapat dilihat dari kenampakan alam dan kenampakan buatan.
3. Kenampakan alam terbentuk secara alami, hasil peristiwa alam yang ada dipermukaan bumi.
4. Contoh kenampakan alam di Indonesia yaitu:
a. Gunung :
Gunung merupakan permukaan bumi yang menjulang keatas dan memiliki ketingian lebih
dari 600 m diatas permukaan laut.
Contoh : Gunung Leuser (Aceh), Gunung Merapi (Jateng), Gunung Rinjani (NTB)
b. Pegunungan
Pegunungan merupakan kumpulan dari beberapa gunung yang memanjang dan saling
menyambung.
Contohnya : Pegunungan Bukit Barisan (Sumatra), Pegunungan Jayawijaya (Papua)
c. Dataran Tinggi
Dataran Tinggi merupakan dataran luas yang berada pada ketinggian lebih dari 700 m
diatas permukaan laut.
Contohnya : Dataran Tinggi Dieng (Jateng)
d. Dataran Rendah
Dataran rendah merupakan dataran luas yang berada di ketinggian 0 – 200 m diatas
permuakaan laut. Sebagian datran rendah disekitar pantai.
e. Laut
Laut merupakan kumpulan air asin yang mengelilingi daratan.
Contohnya : laut Jawa
f. Sungai
Sungai merupakan aliran air besar yang berada di daratan, sungai mengalir dari hulu
menuju ke hilir.
Contohnya : Sungai Musi (Sumsel), Sungai Bengawan Solo (Jateng), sungai Poso
(Sulawesi), Sungai Digul (Papua ), Sungai Kapuas (Kalimantan Barat )
5. Kenampakan Buatan merupakan hasil buatan manusia yang mempermudah kegiatan sehari-
hari.
6. Contoh kenampakan buatan : Jalan, Jembatan, Waduk, Pelabuhan, Bandar Udara.
7. Wilayah Indonesia juga memliki keanekaragaman Flora ( tumbuhan ) dan Fauna (hewan)
8. Flora fauna dibedakan berdasarkan garis Weber dan garis Wallace.
9. Garis Weber membagi flora dan fauna asiatis dan peralihan.
10. Garis Wallace membagi flora dan fauna peralihan dan australis.
11. Contoh flora dan fauna berdasarkan garis Weber dan wallace :
a. Flora dan fauna Asiatis (Wilayah Barat )
Flora : hutan hujan tropis
Fauna : Orang utan, Gajah Sumatera, Harimau Sumatra, Badak bercula satu ( Ujung kulon
jawa barat)
b. Flora dan fauna peralihan (wilayah Indonesia Tengah )
Flora : Sabana, Cemara, dan Stepa
Fauna : Anoa, Komodo, Tapir, Trenggiling
c. Flora dan Fauna Australis (Wilayah Indonesia Timur)
Flora : Hutan yang menyurapai wilayah Sumatra dan Kalimantan
Fauna : Rusa, kangguru, Burung Cendrawasih, Burung Kasuari
12. Wilayah Indonesia memiliki iklim tropis dengan 2 musim yaitu musim kemarau dan musim
hujan.
13. Musim hujan dan kemarau memiliki jangka waktu yang sama yaitu 6 bulan.
14. Musim kemarau biasanya bulan Mei – Oktober, Musim hujan biasanya bulan November –
April .