Penetapan SSH
Info Nilai: Terverifikasi
50 %
1. Jika SSH belum Keterangan
diimplementasikan maka tidak Pemkab diharpkan menyampaikan
diberikan nilai (0%) dokumen berupa Alur yang menjelaskan
2. Jika SSH sudah penggunaan SSH dalam aplikasi
diimplementasikan, yaitu penganggaran tahun berjalan
• Dimasukkan dalam aplikasi • SSH dimasukkan dalam aplikasi
penganggaran • SSH digunakan sebagai dasar
• Digunakan sebagai dasar pengajuan pencairan anggaran
pencairan • SSH digunakan sebagai dasar
• Digunakan sebagai pertanggungjawaban keuangan
pertanggungjawaban kegiatan
maka diberikan nilai 100%
Info Lampiran:
Surat Keputusan Kepala Daerah tentang
Penetapan Standar Satuan Harga (SSH)
yang berlaku di tahun berjalan
Catatan:
MCP Tahun 2021 maka Penilaian
dilakukan atas SSH yang berlaku di
Tahun 2021
Implementasi SSH
Info Nilai: Terverifikasi
50 %
1. Jika SSH belum Keterangan
diimplementasikan maka tidak Perkada hanya mengatur tentang SSH,
diberikan nilai (0%) ASB dan SBU, sedangkan HSPK tidak ada
2. Jika SSH sudah
diimplementasikan, yaitu
• Dimasukkan dalam aplikasi
penganggaran
• Digunakan sebagai dasar
pencairan
• Digunakan sebagai
pertanggungjawaban kegiatan
maka diberikan nilai 100%
Info Lampiran:
1. Screenshot menu dan hasil input
SSH dalam aplikasi penganggaran
tahun berjalan
2. Alur yang menjelaskan
penggunaan SSH dalam aplikasi
penganggaran tahun berjalan
• SSH dimasukkan dalam aplikasi
• SSH digunakan sebagai dasar
pengajuan pencairan anggaran
• SSH digunakan sebagai dasar
pertanggungjawaban keuangan
3. Contoh Dokumen Pengajuan
Pencairan Anggaran
4. Contoh Dokumen
Pertanggungjawaban Keuangan
Catatan:
MCP Tahun 2021 maka Penilaian
dilakukan atas SSH yang berlaku di
Tahun 2021
Penyerahan RAPBD
Info Nilai: Terverifikasi
0%
1. Jika APBD Tahun 2022 telah Keterangan
diserahkan kepada DPRD data dukung yang diminta terkait
selambat-lambatnya 60 hari penyerahan RAPBD 2022, bukan RAPBD
sebelum 1 bulan anggaran 2021. Oleh karena itu tidak dinilai
berakhir (pasal 104 PP 12 Tahun
2019) atau tanggal 1 Oktober
2021 maka diberikan 100%
2. Jika penyerahan APBD melebihi 1
Oktober 2021 maka tidak
diberikan nilai (0%)
Info Lampiran:
Dokumen Berita Acara Penyerahan
RAPBD tepat waktu kepada DPRD Tahun
2021 mengacu pada PP 12 Tahun 2019
Persetujuan APBD
Info Nilai: Terverifikasi
0%
1. Jika APBD Tahun 2021 telah Keterangan
disetujui bersama antara DPRD data dukung yang disampaikan adalah
dan Kepala Daerah selambat- untuk APBD 2021,bukan untuk APBD
lambatnya 1 bulan sebelum 2022 sehingga tidak diberikan penilaian
dimulainya tahun anggaran setiap
tahun (Pasal 106 PP 12 Tahun
2020) atau tanggal 1 Desember
2021 maka diberikan nilai 100%
2. Jika pengesahan APBD melewati 1
Desember 2021 maka tidak
diberikan nilai (0%)
Info Lampiran:
Dokumen Persetujuan APBD antara
DPRD dengan Kepala Daerah Tahun
2021 mengacu pada PP 12 Tahun 2019
Publikasi APBD
Info Nilai: Terverifikasi
0%
1. Jika Pemda sudah Keterangan
mempublikasikan APBD Tahun link yang disampaikan tak bisa di
2021 maka diberikan nilai 100% download, sehingga tidak diberikan
2. Jika Pemda belum nilai.
mempublikasikan APBD Tahun Pemkab diharapkan menampilkan apbd
2021 maka tidak diberikan 2021 di website pemda dengan cara
penilaian (0%) yang mudah dilihat/dicari masyarakat
Oleh
3. Jika link website Pemda untuk
publikasi APBD tidak dapat
diakses maka tidak dapat
diberikan penilaian (0%)
Info Lampiran:
Info Lampiran:
Rencana naratif (proposal) kegiatan
inovasi peningkatan pajak daerah
meliputi:
• Rencana Kegiatan
• Langkah Kerja
• Timeline dan Pelaksana
• Strategi Pencapaian
• Target peningkatan masing-masing
mata pajak.
Dokumen ditandatangani oleh Kepala
Bapenda/ BPKAD ditujukan kepada
Kepala Daerah dan ditembuskan
Sekretaris daerah serta Inspektorat.
Info Lampiran:
Laporan Naratif Pelaksanaan Inovasi
Akselerasi Peningkatan Pajak Tahunan
meliputi:
• Hasil kegiatan yang sudah
dilaksanakan
• Output yang dicapai (misalnya berapa
alat rekam pajak yang dipasang atau
aplikasi ter-install atau inovasi
penerimaan pajak lainnya serta
pembenahan database, dst)
• Prosentase tingkat realisasi atas
inovasi yang direncanakan.
Catatan:
Tunggakan Pajak yang dimaksud adalah
tunggakan pajak tahun sebelumnya
(tidak termasuk tahun berjalan)
Info Lampiran:
Laporan Peningkatan Pajak
dibandingkan dengan Target Pajak
APBD Murni TA 2021
Penatausahaan Aset
Info Nilai: Terverifikasi
50 %
• Jika Pemda belum memiliki aplikasi Keterangan
penatausahaan BMD, BMD dicatat Pemda telah memiliki aplikasi
secara manual maka diberikan nilai penatausahaan BUMD, namun
10% belumada informasi telah terintegrasi
• Jika Pemda sudah memiliki aplikasi dengan e budgeting
penatausahaan BMD diberikan nilai
50%
• Jika aplikasi penatausahaan BMD
sudah efektif diimplementasikan
diberikan nilai 50%
Efektif:
Digunakan
Update setelah rekonsiliasi
Terintegrasi dengan e-budgeting
Nilai maksimal 100%
Info Lampiran:
Info Lampiran:
Laporan naratif pelaksanaan rakor
rekonsiliasi BMD tahun berjalan
meliputi:
• Waktu pelaksanaan
• Peserta dan pihak2 terkait
• Hasil rekonsiliasi: (1). Aset yang telah
bertambah/ berkurang selama tahun
berjalan dan telah dicatat sebagai aset
daerah; (2). Aset Bermasalah; (3). Aset
yang Belum Tersertifikasi; (4). Kendala,
Hambatan/ Permasalahan
Regulasi
Info Nilai: Terverifikasi
40 %
AKUMULASI Keterangan
• Jika Pemda memiliki Perda berdasarkan data dukung yang
Pengelolaan BMD mendapatkan nilai disampaikan :
30% 1. Telah memiliki perda pengelolaan
• Jika Pemda memiliki Perkada Sistem/ BMD (30%)
Prosedur Pengelolaan BMD diberikan 2. Tidak memiliki perkada pengelolaan
nilai 30% BMD secara umum, yang disampaikan
• Jika Pemda memiliki SK Kada terkait terkait perkada tata car pelaksanaan
Penetapan SOP Pengelolaan BMD sewa (10%)
sekurang-kurangnya ada 5 jenis maka 3. Tidak ada perkada sop BMD
diberikan nilai 20%
• Masing-masing SOP diberikan nilai 4%
(sekurang-kurangnya 5 SOP, sehingga 5
SOP nilai totalnya 20%)
Info Lampiran:
Regulasi Pengelolaan BMD:
Penertiban Aset
Info Nilai: Menunggu verifikasi
Penilaian Laporan:
• Daftar Rekapitulasi Identifikasi Aset
yang Perlu Ditertibkan, Dipulihkan dan
Bermasalah (30%)
• Laporan Penertiban dan Pemulihan
Aset 70%
Info Lampiran:
1. Daftar/Rekapitulasi hasil
identifikasi atas aset yang akan
ditertibkan:
• Kendaraan Dinas yang Perlu
Dikembalikan oleh Mantan
Pejabat/ Pensiunan/ Lainnya
• Kendaraan Dinas yang akan
dilelang
• Aset yang tumpang tindih
dengan Pemda/ instansi lain
• Penertiban Aset dari Daerah
Pemekaran
• Penyelesaian aset P3D
• Database potensi fasum fasos
• Data aset yang telah
dikerjasamakan dengan pihak
lain namun belum optimal
pemanfaatannya
2. Daftar/ Rekapitulasi Aset yang
bermasalah/ dikuasai pihak
ketiga dilengkapi dengan:
• Nama aset
• Luas dan nilai aset
• Hak Perolehan Aset
• Pihak ketiga yang menguasai
aset
• Kronologis permasalahan
3. Laporan Naratif Penertiban dan
Pemulihan Aset yang memuat:
• Pendahuluan, Maksud, dan
Tujuan
• Waktu Pelaksanaan Penertiban
dan Pemulihan Aset
• Rencana Penertiban dan
Pemulihan Aset
• Upaya yang dilakukan
(koordinasi dengan pihak terkait,
SKK kepada Kejaksaan,
koordinasi dengan Kejaksaan,
koordinasi dengan BPN)
• Realisasi Aset yang berhasil
dipulihkan
• Nilai rupiah aset yang berhasil
dipulihkan beserta rincian
bentuk/ jenis aset
Catatan:
Finalisasi capaian hasil penertiban aset
per 31 Desember 2021 dan diverifikasi
minggu I Tahun 2022
Bentuk Penertiban Aset yang dimaksud
(alternatif):